< PreviousPERAKITAN KOMPUTER 61 l. Digital Linear Tape Teknologi Digital Linear Tape (DLT) menawarkan kemampuan backup pita berkapasitas tinggi dan berkecepatan tinggi. Pita DLT menyimpan informasi pada pita dalam format linear. Ini tidak seperti teknologi pita 8mm yang menggunakan teknologi penyimpanan pindai putar (helical scan). DLT tape drive mendukung kapasitas penyimpanan tinggi. Tergantung pada media yang digunakan, DLT tape drive dapat menyimpan hingga 70 GB data terkompres dengan kecepatan transfer tinggi. Namun, DLT tape drive cukup mahal.Gambar 7 membandingkan format pita DLT. m. Linear Tape-Open Hewlett-Packard, IBM, dan Seagate mengembangkan teknologi Linear Tape-Open (LTO). LTO dikenal dalam dua bentuk yang berbeda. Salah satu bentuk, Ultrium, didesain untuk kapasitas penyimpanan tinggi. Lainnya, Accelis, dibuat untuk akses cepat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai teknologi pita LTO, lihat ada web site LTO http://www.lto-technology.com/. n. Tape Arrays Beberapa vendor server jaringan menawarkan susunan drive pita degan karakteristik toleransi-kesalahan. Kebanyakan teknologi ini mengugnakan empat tape drive serupa dan menggunakan versi pita RAID, disebut juga dengan redundant array of independent tapes (RAIT). RAIT dapat digunakan untuk memencerminkan tape drives, atau memperlakukannya sebagai potongan data sama hingga minimal tiga tape drive. Sehingga bila sebuah pita rusak atau hilang, data masih bisa diselamatkan. o. Tape Autochargers Tape autocharger, disebut juga sebagai tape auto loader (pita auto load), memungkinkan tape drive di-load pada pita baru sementara pita yang digunakan telah penuh saat melakukan backup. Ini membebaskan operator dari keharusan melepaskan satu pita dan memasukkan pita yang baru. Hal ini sangat membantu karena backup biasanya dilakukan pada tengah malam. Kebanyakan tape autochangers mendukung unloading (melepaskan) dan loading (memasang) sepuluh pita atau kurang. PERAKITAN KOMPUTER 62 p. Tape Libraries Tape library umumnya adalah sistem eksternal yang memiliki tape drive berganda, sepuluh atau ratusan pita, dan mekanisme otomatis untuk menempatkan pita. Alat ini dapat me-load pita ke dalam tape drive dan mengembalikan pita pada tempat yang seharusnya. Tape libraries adalah sistem backup canggih. q. USB Flash Memory USB Flash Memory adalah tipe peranti penyimpanan yang relatif baru. Alat ini dapat menyimpan ratusan kali data pada floppy disk. Tersedia untuk menyimpan 16 MB, 32 MB, 64 MB, 128 MB, 256 MB, 512 MB dan 1 GB. USB 1.1 memiliki kecepatan baca hingga 1 MB/s dan kecepatan tulis hingga 900 KB/s. Versi terbaru adalah USB 2.0 yang memiliki kecepatan baca hingga 6 MB/s dan kecepatan tulis hingga 4.5 MB/s. c. Rangkuman Media penyimpan data adalah alat yang digunakan untuk menyimpan data atau program dimana data yang disimpan tersebut dapat dibaca kembali untuk diproses oleh komputer.Beberapa peralatan yang termasuk media penyimpan diantaranya adalah memori.Fungsi memori adalah sebagai media penyimpan sementara sebelum data disimpan permanen di hardisk. Selain itu terdapat media penyimpan yang lain, diantaranya : harddisk, compact disk (CD), USB, dan lain – lain. PERAKITAN KOMPUTER 63 d. Tugas : Menganalisis media penyimpan. Sebelum mengerjakan tugas, buatlah kelompok terdiri atas 2-3 orang. Dalam kegiatan ini peserta didik akan mengamati berbagai media penyimpan yang digunakan. Masing-masing kelompok membuat ringkasan materi tentang media penyimpan. Kemudian secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan hasilnya didepan kelas. 1. Bacalah uraian materi diatas denganteliti dan cermat. 2. Berdasarkan sumber bacaan dari uraian materi atau sumber lain (internet), Buatlah ringkasan materi berbagai ragam prosesor. Uraian ditulis menggunakan software pengolah presentasi. Topik yang di tulis meliputi 1) nama media penyimpan, 2) teknologi yang digunakan, 3) spesifikasi. 3. Presentasikan hasil ringkasan di depan kelas. e. Test Formatif. Dalam test ini setiap peserta didik membaca dengan cermat dan teliti setiap butir soal dibawah ini. Kemudian berdasarkan uraian materi diatas tulislah jawabannya pada lembar jawaban test formatif yang telah disediakan. 1. Sebutkan dan Jelaskan fungsi dari media penyimpan. 2. Sebutkan 5 media penyimpan beserta spesifikasinya. f. Lembar Jawaban Test Formatif (LJ). LJ- 01 : Fungsi dari media penyimpan. ............................................................................................................................................................................................................................ ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................. ................................................................................................................... ................................................................................................................... PERAKITAN KOMPUTER 64 LJ- 02 : 5 Media penyimpan beerserta spesifikasi. a...................................: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... b..................................: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... c...................................: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... d...................................: ................................................................................................................... ................................................................................................................... ................................................................................................................... PERAKITAN KOMPUTER 65 g. Lembar Kerja Peserta Didik. PERAKITAN KOMPUTER 66 6. Kegiatan Belajar 6: Tata letak komponen komputer. a. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan belajar 6 ini siswa diharapkan dapat : 1) Memahami motherboard 2) Menganalisis komponen – komponen motherboard dan tata letak komponen pada motherboard b. Uraian Materi Motherboard Motherboard adalah saraf pusat (otak) dalam sistem komputer. Motherboard juga dapat dideskripsikan sebagai dual prosesor atau single prosesor. Gambar dibawah ini menunjukkan motherboard dengan single prosesor. Kebutuhan dalam kecepatan memproses semakin meningkat. Prosesor tunggal (single prosesor) tidak selalu bisa memenuhi kebutuhan tersebut, terutama dalam lingkungan jaringan perusahaan. Motherboard dengan dual prosesor biasanya diinstal untuk sistem operasi jaringan yang lebih tinggi tingkatannya seperti Windows 2000. Gambar 38. Motherboard Motherboard juga dikenal sebagai sistem board atau papan utama (main board). Semua hal dalam sistem yang terhubung dalam komputer, dikontrol atau dikendalikan oleh motherboard untuk berkomunikasi dengan peranti yang lainnya dalam sistem. Sistem board adalah papan sirkuit tercetak (printed circuit board) PERAKITAN KOMPUTER 67 yang paling besar. Setiap sistem akan memiliki satu. Sistem board biasanya merupakan tempat dari beberapa komponen berikut ini: CPU Circuit pengontrol Bus/adapter RAM Slot ekspansi untuk board tambahan port untuk peranti ekternal Complementary Metal-Oxide Semiconductor (CMOS, dibaca C moss) Read Only memory (ROM) lainnya chip BIOS support chip yang memiliki fungsi yang bervariasi Jika komputer menggunakan case desktop, sistem board akan terletak didasar case komputer. Jika komputer menggunakan case tower, sistem board biasanya akan terletak di satu sisi secara vertikal. Semua komponen yang terhubung ke dalam unit sistem akan terkoneksi secara langsung dalam sistem board. Form Factor Motherboard Papan sirkuit tercetak (printed circuit board) dibuat dari bahan fiberglass. Papan sirkuit ini akan dilengkapi soket dan berbagai macam bagian elektronik, termasuk chip yang berbeda jenisnya. Chip dibuat dari sirkuit yang sangat kecil dan berbentuk kotak silikon. Silikon adalah bahan yang sama dengan bahan kimia dan berstruktur seperti pasir. Chip memiliki ukuran yang bervariasi, namun kebanyakan berukuran seperti perangko. Chip juga dikatakan sebagai semikonduktor atau sirkuit terintegrasi. Kabel individual dan konektor yang disolder dengan tangan digunakan dalam sistem board lama dan telah digantikan dengan aluminium atau tembaga tercetak dalam papan sirkuit. Peningkatan ini secara signifikan telah mengurangi secara drastis waktu yang biasanya dibutuhkan untuk merakit PC, dan juga telah mereduksi biaya dari pabrik kepada konsumen. Gambar dibawah ini menunjukkan komponen dari motherboard ATX dan bagaimana semuanya dapat digabungkan menjadi satu. PERAKITAN KOMPUTER 68 Gambar 39. Form Factor Motherboard Motherboard biasanya dideskripsikan dari faktor penyusunnya (form factor). Form factor akan mendeskripsikan dimensi fisik dari sebuah motherboard. Dua jenis form factor yang sering digunakan adalah motherboard Baby AT dan motherboard ATX. Sebagian besar dari sistem yang baru menggunakan form factor (faktor bentuk) motherboard ATX. Motherboard ATX sebenarnya mirip dengan Baby AT kecuali beberapa peningkatan berikut ini: Slot ekspansi tersusun paralel dengan bagian board yang lebih pendek, sehingga membuat lebih banyak tempat untuk komponen lainnya. CPU dan RAM terletak di sebelah power supply. Komponen ini mengkonsumsi lebih banyak power sehingga membutuhkan lebih banyak pendinginan oleh kipas power supply. Port integrasi I/O dan konektor mouse PS/2 juga termasuk di dalam motherboard. Mendukung operasi 3.3 volt dari ATX power supply PERAKITAN KOMPUTER 69 Gambar menampilkan rangkuman umum dari form factor motherboard yang kini sedang digunakan. Gambar 40. Rangkuman umum dari form factor Motherboard biasanya juga dideskripsikan berdasarkan tipe interface mikroprosesor, atau soket yang ada disana. Motherboard dapat dideskripsikan sebagai Soket 1, Slot 370 dan sebagainya. Slot 1 adalah generasi pertama dari ATX. Soket tunggal 370 adalah generasi kedua ATX. Komponen Motherboard Komponen yang ditemukan didalam motherboard dapat bervariasi tergantung dari umur motherboard dan level integrasinya. 1. Chipset Motherboard Chipset motherboard menentukan kompatibilitas (kesesuaian) dari motherboard dengan beberapa komponen sistem lainnya yang sangat vital. Hal ini juga akan menentukan performa dan keterbatasan motherboard. Chipset akan terdiri dari grup sirkuit mikro yang terkandung dalam beberapa chip terintegrasi atau satu atau dua chip terintegrasi Very Large Scale Integration (VLSI). VLSI adalah chip yang memiliki lebih dari 20,000 sirkuit. Chipset akan menentukan hal-hal sebagai berikut: Jumlah RAM yang dapat digunakan oleh motherboard Tipe chip RAM Ukuran dan kecepatan cache Tipe dan kecepatan prosesor Tipe slot ekspansi yang dapat diakomodasi motherboard PERAKITAN KOMPUTER 70 2. BIOS Chip Read-only memory (ROM) terletak di dalam motherboard. Chip ROM mengandung instruksi yang dapat diakses secara langsung oleh mikroprosesor. Tidak seperti RAM, chip ROM mengambil kembali apa yang terkandung didalamnya meskipun komputer dimatikan. Isi ROM tidak dapat dihapus atau diubah dengan cara normal. Transfer data dari ROM lebih lambat daripada RAM, tapi lebih cepat daripada disk apapun. Beberapa contoh chip ROM dapat ditemukan dalam motherboard termasuk BIOS ROM, electrically erasable programmable read-only memory (EEPROM), dan Flash ROM. Basic Input/Output System (BIOS) Basic input/output system (BIOS) memiliki instruksi dan data dalam chip ROM yang mengontrol proses boot dan hardware komputer. BIOS kadang disebut juga firmware. Chip ROM yang mengandung firmware dinamakan chip ROM BIOS, ROM BIOS, atau disederhanakan menjadi BIOS. Biasanya letak BIOS dalam motherboard sudah ditandai. Sistem BIOS ini merupakan bagian yang sangat penting dalam komputer. Jika CPU dikatakan sebagai otak komputer, sistem BIOS adalah jantung dari sistem. BIOS akan menentukan hard drive apa yang telah diinstal user, dimana ada atau tidak 3.5 inci floppy drive, memori macam apa yang diinstal dan banyak bagian penting lainnya dari sistem hardware pada waktu startup. BIOS bertanggung jawab untuk melayani hubungan antara software operasi komputer dan berbagai komponen hardware yang mendukungnya. Beberapa tanggung jawab berikut termasuk: Hosting program setup untuk hardware Mengetes sistem dalam proses yang dinamakan POST Mengkontrol semua aspek dalam proses boot Mengeluarkan kode kesalahan audio dan video ketika ada masalah selama POST Menyediakan instruksi dasar untuk komputer agar dapat mengatur peranti dalam sistem Menemukan dan mengeksekusi kode BIOS apapun dalam kartu ekspansi Menemukan volume atau sektor boot dari drive manapun untuk memulai sistem operasi Memastikan kesesuaian antara hardware dan sistem Next >