< Previous 156No Jenis kegiatan Jenis peralatan Spesifikasi Fungsi penggunaan petelur c.................................................... .................................. ........................... d....................................................... ................................... ............................. e. ................................................... ..................................... ............................... f.................................................... .................................. ........................... g....................................................... ................................... ............................. h. ................................................... ..................................... ............................... Dst .............................................. .................................. ........................... Jenis peralatan untuk persiapan kandang puyuh petelur a....................................................... ................................... ............................. b. ................................................... ..................................... ............................... c.................................................... .................................. ........................... d....................................................... ................................... ............................. e. ................................................... ..................................... ............................... f.................................................... .................................. ........................... g....................................................... ................................... ............................. h. ............................................ ..................................... ............................... Dst .............................................. .................................. ........................... 157Kegiatan -4 Menganalisis berbagai jenis peralatan untung dan ruginya Mengasosiasikan/ Mengolah Informasi Kesimpulan hasil melakukan mengumpulkan informasi : ----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Guru Mata Pelajaran Kelompok (...............................) (..............................) Kegiatan-5 Mengkomunikasikan Presentasikan hasil kerja kelompok Anda di depan teman-teman. Apakah ada tanggapan / masukan / sanggahan dari hasil kerja kelompok Anda. 158c. Menghitung kebutuhan kandang dan peralatannya (waktu: 2 x 5 JP) Kandang dan peralatan yang akan digunakan dalam budidaya harus mempunyai standart tertentu tergantung dari umur unggas, bobot badan uggas, suhu lingkungan kandang dan model kandang. Dengan standar kebutuhan yang tepat diharapkan sirkulasi udara lancar, ternak nyaman dan pertumbuhan maupun produksi bisa dicapai secara maksimal. Kegiatan-1 Mengamati 1. Lakukan pengamatan di lingkungan sekolah setempat standart kebutuhan kandang dan peralatan yang digunakan baik pada unggas (ayam ras, ayam buras, itik dan puyuh) petelur 2. Bacalah materi tentang Menghitung kebutuhan kandang dan peralatannya dalam buku teks siswa , terutama pada : - Menghitung jumlah tempat pakan - Menghitung jumlah tempat minum - Mengitung jumlah pemanas 3. Bacalah beberapa sumber informasi baik melalui internet, foto, video, dll tentang Menghitung kebutuhan kandang dan peralatannya PERTEMUAN KE 9 dan 10 159Data pengamatan No Kandang/ peralatan Jenis ternak Ayam petelur Ayam kampung Itik petelur puyuh 1 Standar kebutuhan Kandang a. Kandang indukan (m²/ ekor b. Kandang litter Umur : .............. ............. .............. ............. c. Kandang baterai 2 Standar kebutuhan peralatan a. Pemanas b. Tempat pakan anak unggas (ekor/ unit ) c. Tempat minum anak unggas (ekor/unit) d. Tempat pakan unggas ( ekor/ unit atau (cm/ekor) 160Lembar Informsi 1) Standar kebutuhan Kandang Untuk memperoleh pertumbuhan dan perkembangan unggas yang optimal, maka kepadatan kandang perlu diatur. Karena pada semua jenis unggas petelur yang dipelihara secara intensif, sepanjang hidupnya berada dalam kandang yaitu mulai dari anak yang baru menetas (DOC/DOD/DOQ) sampai unggas berproduksi dan diafkir. Semua keperluaan hidupnya ditentukan atau diatur oleh peternak. a) Indukan (brooding) DOC ras petelur Luas brooding/indukan per DOC adalah 40-50 ekor per meter. Jangan Memadatkan jumlah anak unggas per satuan luas melebihi jumlah yang dianjurkan (standarisasi) karena akan menyebabkan konsumsi pakan turun, pertumbuhan terhambat, tingginya angka mortalitas. Sedangkan rumus brooding adalah : Luas brooding atau indukan adalah , Sedangkan keliling brooding = 2. Dengan menggunakan rumus luas = r2. maka diameter brooder dapat diketahui. Semakin besar atau umur anak ayam semakin bertambah, maka brooding juga harus diperluas. Usahakan udara atau oksigen di dalam brooding jangan terlalu pengap. Artinya jangan lupa memperhatikan kepentingan ventilasi udara bagi ayam. Pelebaran pembatas (chicken guard) dapat dimulai pada hari ke 3 atau 4 sesuai dengan pertumbuhan ayam dan kepadatan kandang. Berbeda dengan ayam pedaging, brooding pada ayam petelur ini dipergunakan sampai ayam berumur ±4 minggu Setelah ayam berumur diatas 4 minggui, pada umumnya brooding mulai tidak dipergunakan lagi dan ayam sudah menempati seluruh ruangan kandang litter. 161Sebagai contoh: Membuat brooding DOC petelur dengan kapasitas 500 ekor Jawab : - area = π R2 , standart = 50 doc/m2 - 500 = 3.14 x R2 50 - R2 = 10 = r = √ 10 = 1,76 3,14 r = 1,76 = 1,8 meter jadi keliling brooding ring = 2 π R = 2 x 3,14 x 1,8 = 11,3 meter Kebutuhan ruangan pada anak ayam ditentukan oleh jenis ayam ras petelur yang dipelihara dan jenis lantai kandang yang dipergunakan. Tabel 9. Kebutuhan ruangan ayam ras petelur pada kandang litter Jenis ayam cm2/ekor Petelur putih (leghorn/ tipe ringan Petelur coklat (leghorn/ tipe medium 387 484 162Tabel 10. Kebutuhan ruangan ayam ras petelur pada kandang baterai Umur (minggu) Jenis ayam cm2/ekor 6 Leghorn Petelur dengan telur putih 155 Dwiguna (petelur dengan telur cokelat 181 7-18 Leghorn Petelur dengan telur putih 290 Dwiguna (petelur dengan telur cokelat 355 Sumber : North (1984) dalam Titi Sudaryani (2009) Tabel 11. Kebutuhan ruangan ayam ras periode bertelur pada kandang baterai, umur 19 minggu sampai afkir Umur (minggu) Jenis ayam Ekor/m2 5 Leghorn Petelur dengan telur putih 14,3 Dwiguna (petelur dengan telur cokelat 12,7 7-18 Leghorn Petelur dengan telur putih 9 Dwiguna (petelur dengan telur cokelat 7-8 Sumber : North (1984) dalam Titi Sudaryani (2009) Sedangkan ukuran baterai untuk ayam ras petelur masa layer (produksi) ada berbermacam-macam ukuran, diantaranya :25 x 41 cm, 31 x 41 cm, 36 x 41 cm, 36 x 36 cm atau -91 x 122 cm, tergantung dari tipe ayamnya. b) Indukan untuk anak itik (DOD) petelur 163Berdasarkan fungsinya , kandang buras dikelompokkan menjadi 3 jenis, kandang starter ( untuk itik umr 1-4minggu) kandang geower untuk itik umur 5-22 minggu), dan kandang layer (untuk itik umur lebih dari 22 minggu. Kandang starter biasanya dipersiapkan bagi DOD yang baru menetas , yakni ketika itik masih belum mampu menyesuaikan diri. Kandang ini dapat dalam bentuk kotak atau box atau dapat pula dapat pula bersatu didalam kandang litter. Ada dua sistem perkandangan yang umum digunakan dalam budidaya itik petelur, yaitu kandang model ren dan kandang model baterai. Kandang ren ( kandang dengan halaman umbaran) biasanya digunakan untuk pemeliharaan induk penghasil telur tetas. Luas kandang ren disesuaikan dengan jumlah induk yang akan dipelihara dan jumlah sekelompok induk. Sebagai pedoman, untuk menentukan luas kandang ren sbb. Kepadatan populasi kandang yang diberi atap yaitu 4 ekor/m2, kandang umbaran seluas 1,5 kali luas kandang yang diberi atap dan luas kolam 10 ekor per m2. Sedangkan untuk itik yang bertujuan untuk menghasilkan telur konsumsi pada umumnya menggunakan kandang baterai, dengan ukuran : panjang : lebar : tinggi = 40 cm : 30 cm : 55 cm. c) Indukan ayam buras Kandang ayam buras petelur dibuat sesuai dengan kepadatan ayam yang diperlukan. Sehubungan dengan hal itu, beberapa batasan yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut: Untuk DOC buras petelur sampai umur 3-4 hari, luas indukan yang dibutuhkan sama seperti pada DOC ras maupun DOD yaitu 40-50 ekor per meter² Untuk anak ayam dalam indukan ( minggu 1 s.d. minggu ke 4) setiap meter persegi cukup 30 ekor. 164 Untuk ayam remaja sebelum memasuki masa bertelur, per meter persegi cukup untuk 14 – 16 ekor, bisa dikurangi sesuai dengan peningkatan umur dan ukuran tubuh. Untuk ayam yang siap dan telah memasuki masa bertelur adalah 6 ekor per meter persegi. Berdasarkan sistem lantainya, maka kandang ayam buras dapat dibagi menjadi 2 macam, yaitu kandang sistem lantai liter dan kandang dengan lantai cage. Kandang lantai liter adalah kadang yang lantainya dilapisi denga liter berupa serbuk gergaji atau sekam padi setebal sekitar 6 cm. Sistem ini sebenarnya cocok untuk ayam kampung bibit. Sedangkan sistem lantai d) Indukan anak puyuh (DOQ) Kandang indukan (brooding) umumnya dibuat dari kotak-kotak kecil dan agak tertutup. Luas kandang kandang DOQ adalah 1m2 untuk 140 ekor DOQ sampai anak puyuh berumur 10 hari. Kemudian kepadatan menjadi 60 ekor/m2 untuk anak puyuh yang telah berumur lebih dari 10 hari. Ukuran Kandang, bila lebar 100 cm, panjang 100 cm, tinggi 40 cm , dan tinggi kaki 50 cm, luas ini cukup untuk kapasitas 90-100 ekor anak puyuh/ DOQ. atau bila lebar 100 cm, panjang 300 cm, tinggi 40 cm, dan tinggi kaki 50 cm, luas ini cukup untuk kapasitas 350 ekor anak puyuh/ DOQ. Kandang grower (21-36 hari) berbentuk kotak dan biasanya dibuat bertingkat. Ukuran 150 cm x 60 cm x 40 cm dapat menampung 40-50 ekor . Sedangkan untuk kandang layer yaitu umur 36 hari lebih , hampir sama dengan puyuh masa grower . Yang membedakan hanya pada tambahan tempat penampungan telur. Luas kandang yang 165dibutuhkan pada puyuh masa layer (6 s.d. 60 minggu sampai di afkir adalah 40-60 ekor per m2. Atau,dengan luas kandang 100 m2 dapat menampung sebanyak 10.000 ekor. Tabel 12. Kebutuhan Luas Kandang Ternak Puyuh Umur Luas/ m2 1- 7 hr (mg ke 1) 160-180 ekor 7-14 hr (mg ke 2) 140 ekor Mg ke ( 3 - pullet) 60 ekor Induk petelur 32-50 ekor pembibitan 40 ekor 2) Standar kebutuhan peralatan a) Pemanas Kebutuhan : Brooder diameter 1,2 m Cap= 375-450 ekor per unit Brooder persegi empat Cap 450-525 ekor per unit Gas infra red/ solek = 500 ekor per unit Pemanas dengan sumber panas batubara, serbuk gergaji yang dipadatkan atau kayu antara 300 – 500 ekor per unit b) Tempat pakan dan tempat minum: Tempat pakan dan empat minum ayam , Kebutuhan : o Tempat pakan manual memanjang, standar 5 cm / ekor o Tempat pakan manual bundar , standar 2 cm / ekor o Chick feeder try standar 1 unit untuk 50 - 100 ekor ( diameter 35 -40 cm) o Tempat minum manual memanjang standar 1 cm / ekor o Tempat minum manual bundar standar 1 cm / ekor Next >