< Previous`114Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasar TeknologiMenjahit IPengoperasian mesin jahit manualNo.KRITERIA PENILAIANBOBOTNILAI1.Persiapan20Menggunakan pakaian kerja/celemek (3).Kelengkapan bahan dan alat (2).Memeriksa kondisi mesin (2).Mengisi benang pada spul/kumparan (2).Memasukkan benang dalamsekoci (2).Memasukkan sekoci dalam rumah sekoci (2).Memasang jarum mesin (3).Memasang benang bagian atas (3).Mengeluarkan benang bawah (1).2.Pengoperasian50Bekerja sesuai petunjuk/langkah kerja (8).Bekerjadengansikap yang baik danmemperhatikankeselamatan kerja (7).Mengatur tegangan benang (7).Mengatur jarak setikan (7).Mencoba setikan pada kain perca (7).Membuat setikan sesuai bentuk/pola (7).Jahitan penguat pada awal dan akhir (7).3.Hasil30Setikan mesinterlihat rapi, rata, tidak berkerut/tertarik, tarikan benang atas dan bawah seimbang(15).Setikan lurus (sesuai garis/pola) tidak belok-belokatau terputus. (15).100115Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasarTeknologiMenjahit IKegiatan Belajar 6Mesin Jahit Industri (High Speed)Gambar6.1Mesin jahit industri (high speed)a.Tujuan Kegiatan PembelajaranSiswa mampu menjelaskan bagian-bagian mesin jahithigh speed.langkah-langkah menyiapkan mesin jahithigh speed.Siswa mampu menjelaskan standar kualitashasil setikan mesinberdasarkan jenis bahan.Siswa mampu mengatur setikan mesin jahit sesuai SPI (Stitch PerInch).Siswa mampu mengoperasikan mesin jahit high speed denganberbagai setikan (setikan lurus, lengkung, sudut, zig-zag, lingkarandanbacktack).Siswa mampu membuat benda dengan mesin jahit high speed sesuaistandar kualitas.`116Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasar TeknologiMenjahit Ib.Uraian Materi1.Bagian-bagianMesinJahitHighSpeeda)Mengidentifikasi Meja dan kelengkapan Mesin JahitHigh SpeedGambar 6.2Mejamesin industri dan kelengkapannyaKeterangan gambar:NoNama1.Meja mesin/table machine.2.Kaki mesin/leg machine.3.Laci mesin/drawer.4.Tempat benang/cotton holder.5.Dinamo/motor machine.6.Injakan kaki mesin/pedal7.Tombol menghidupkandan mematikan/switch On/Off8.Tuas lutut/knee press9.Penggulung benang untuk spul/bobbin winder117Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasarTeknologiMenjahit Ib)Mengidentifikasi Badan Mesin JahitHigh SpeedGambar 6.3Badan dan kelengkapan Mesin Jahit High SpeedKeterangan gambar:NoNamaNoNama1.Skrup pengatur tekanansepatu/foot pressure.13.Pengatur panjang setikan/sticklength selector.2.Alur benang/thread guide.14.Pengatur Maju mundur setikan(Back Tack Handle).3.Pelat penutup/face plate.15.Badan mesin/body machine.4.Alur benang/thread guide.16.Alur benang/thread guide.5.Sekrup penguat jarum/needle clamp.17.Pengatur tegangan benang/needle thread tension.6.Sepatu mesin/foot machine.18Alur benang/thread guide.7.Plat penutup/face plate.19.Alur benang/thread guide.8.Alur benang/thread guide.20.Skrup penguat jarum/needleclamp.9.Pengatur tegangan benang/needle thread tension.21.Plat penutup/face plate.10.Tiang benang/thread pin.22.Plat mesin/plate machine.11.Pengecek minyak/oil check.23.Pengatur minyak mesin/machineoil selector.12.Roda mesin/hand wheel.`118Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasar TeknologiMenjahit I2.PosisiMenjahitdenganMesinJahitIndustri(HighSpeed)Pada saat akan menjahit, adabeberapa hal yang perlu diperhatikansehingga proses pekerjaan berlangsung dengan baik tanpa menimbulkanefek negatif terhadap tubuh pekerja/siswa. Beberapa hal yang perludiperhatikan adalah sebagai berikut:a)PosisiDudukyangTepatPosisi badan saat menjahit.Badan tegak.Kaki kanan bertumpu pada pedal.Kaki kiri bertumpu pada samping pedal.Badan setara/lurus dengan posisi jarum.Kegunaan pedal kaki:Fungsi pedal kaki menyerupai kegunaan pedal kaki di mobil yaitu:rem,akselerasi, dan kopeling.Gambar 6.4Posisi kaki ketika menjahitSumber : //http.bp.blogspot.com/BkVF-8ly10Remgerakan tumit yang menghentikan mesin seketika, bersamaandengan gerakan tumit menginjak pedal kaki.Akselerasitekanan ujung kaki yang menggerakkan motor danmemungkinkan mesin untuk menjahit semakin keras kaki menginjakpedal, semakin cepat mesin bergerak.Kopelingtekanan ujung kaki yang ringan, hal ini memungkinkanpergerakan roda tangan dengan mudah untuk manuver posisi jarum.Misalnya, jahitan penggabungan kembali hanya memerlukan sedikittekanan pada pedal.119Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasarTeknologiMenjahit Ib)PosisiBadanpadawaktuMenjahit:PosisiKontrolMesinyangTepatPegangan mesin dapat mengalami sakit punggung jika kontrol mesin,seperti pedal kaki dan bantalan penyanggalutut (atau penyangga kaki)berada pada posisi yang salah.Untuk kenyamanan yang maksimal, pedalsebaiknya diletakkan pada pertengahan antara bench mesin bagian depandan belakang. Jika pedal diletakkan terlalu dekat dengan bagian depan,kursi harus digeser ke belakang, yang menyebabkan pengguna mesin tidakdapat bersandar pada sandaran kursi ketika menjahit.Bantalan penyangga lutut sebaiknya diletakkan dengan baik sehinggadapat dioperasikan dengan lutut bukan dengan paha yang akanmenyebabkan kaki bergerak terlalu banyak sehingga cepat lelah. Jikamesin disesuaikan dengan penyangga kaki dan bukan penyangga lutut,maka mesin harus diletakkan sedekat mungkin dengan pedal dan benar.Gambar 6.5Posisi control yang benarSumber :http://2.bp.blogspot.com/-TbE5qz4l2mo/Untuk mengetahui lebih lengkap marikita mempelajari langkah-langkahyang harus dipelajari, disiapkan dan diikuti untuk pengoperasian mesi-mesin penjahitan di Industri.Keterangan gambar :1.Posisi duduk yang benar.2.Posisi operatif yang benar.3.Posisi yang benar untuk pedal mesin, bantalanpenyangga lutut dan penyangga kaki.`120Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasar TeknologiMenjahit I3.ProsedurPengoperasianMesin-mesinPenjahitanSesuaiStandarPersyaratandiIndustriUntuk melakukan pekerjaan penjahitan, maka diperlukan pengetahuandalam mengoperasikan mesin-mesin penjahitan sesuai dengan standarpersyaratan di industri.a)ProsedurMenghidupkanMesinJahitMenyalakan stop kontak.Menyalakan mesin pada posisi ON, pastikan anda siap bekerja,jangan injak pedal kalau belum siap menahit.Ketika akan meng-ON-kan mesin, posisi kaki kanan mengerempedal, maka akan terdengar suara dengungan mesin, bila tidakterdengar maka lakukan cek kembali pada motor. Apabila keluarangin berarti mesin dalam keadaan benar untuk menjahit.Sebelum anda mematikan mesin, periksa berbunyi atau tidak/ masihmengeluarkan anginatau tidak, untuk memastikan injaklahpedalnya, habiskan energiyang tertinggal di dalamnya, setelahanda yakin tidak ada suara, maka matikan mesin dengan segera(OFF) untuk menghindari mesin terbakar.b)TeknisMenjalankanMesinJahitTeknik ini digunakan untuk memeriksa kondisi mesin jahit (baik/tidak).(1).Lakukan pemeriksaan kondisi mesin, untuk mengetahui kondisimesin.(2).Periksa apakah mesin dalam kondisi baik ataukah tidak.(3).Lakukan pemeriksaan pada jarum dan sekoci, serta sepatu.c)ProsedurMenjalankanMesinJahitProsedur ini dilaksanakan ketika mesin siapakan digunakan.(1).Menghandel mesin untuk jalan cepat (full speed), jalan sedang (½full), jalan pelan.(2).Menjahit kain tanpa benang.(3).Mengatur langkah setikan antara 1–3 setikan secara berulang-ulang.d)PemeriksaanpadaJarumdanSepatuMesinJahit(1).Jenis-jenisjarum yang digunakan pada mesin jahit,yaitu:DB x 1 (Mesin jahit jarum 1 (kepala jarum kecil).DC x 1 (Mesin obras benang 3.4.5 (jarum paling pendek).DP x 5 (Mesin lubang kancing (kepala jarum besar).DP x 17 (Mesin bartack (kepala jarum panjang).VO x 13 (Mesin kansai spesial (jarum serat badan melilit).LW HT (Mesin sum (jarum bentuk U).Cara memasang jarum pada mesin jahit.121Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasarTeknologiMenjahit I(2).Bagian-bagian dari jarum adalah sebagai berikut:Gambar 6.6Bagian-bagian jarumSumber :http://-7INS5UI-ZoQ/(3).Pemasanganjarum pada mesin jahit:Gambar 6.7Pemasangan jarum mesin industriArah cekungan jarum berada di sebelah atas.Takeup mesin ada di posisi atas.Sekrup dikendurkan.Jarum disesuaikan arah danmasukkan pada posisi lubang jarumsampai mentok.Kencangkan sekrup sampai benar.`122Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasar TeknologiMenjahit I(4).Cara memasang sepatu pada mesin jahit.Urutan memasang sepatupada mesin jahit adalah sebagai berikut:Posisi mesin dalam kondisi mati.Takeup mesin berada di atas.Kendorkanbaut pengikat dengan screw driver.Pasang sepatu sesuai posisinya, kencangkan kembali bautpengikat.Cek kesesuaian posisi sepatu dengan pelat lubang jarum. Aturkembali bila belum tepat.(5).Penggulungan Benang/Mengisi SpulPenggulungan benang dapat dilakukan pada saat menjahit. Ketikamenggulungbobinsewaktu tidak menjahit,presser footharusdinaikkan benang dari jarum dan naikkan pelatuk untuk mencegahbenang kusut di sekitar palatuk.Gambar 6.8Bagian-bagianpenggulungbenangSumber:http://4.bp.blogspot.com/-WpE_Qftel8U/Keterangan :1.Bobinwinderspindle.2.Pengantar benang.3.Tensiondiscs.4.Triplatch.5.Katrol.6.Baut penyetel untuk mengurangi jumlah benang padabobin.7.Baut penyetel untuk pengisian benang pada bobin.123Direktorat Pembinaan SMK (2013)Teknik Menjahit IDasarTeknologiMenjahit I(6).MetodePenggulunganBenangGambar 6.9CaramenggulungbenangSumber:http://4.bp.blogspot.com/-IMEs6OtifTs/(1).Masukkan bobin kosong pada bobin winder spindle (1) dan tekansampai tertahan.Catatan: Tonjolan pada bobin harus tepat masuk dalam celapada spindle(2).Bawa bobin benang melewati pengantar benang (2) dan tensiondiscs.Catatan:Tensiondiscssebaiknyadisesuaikan dengan jenisbenang yang digunakanBenang halus, tegangannya lebih besar.Benang kasar, tegangannya berkurang.Benang sintetis mempunyai karakter cenderung untuk mulurkalau ditarik atau digulung terlalu ketat. Benang jenis inimemerlukan tegangan yang lebih kecil.(3).Lilitkan bagian atas benang ke sekeliling bobin beberapa kali darisisi luar.(4).Tekantrip latch(4) dan katrol (5) akan menempel padabelt. Jikabobin sudah penuh, penggulung akan berhenti secara otomatis.(5).Jumlah benang yang digulungdapat disetel menggunakan baut-6.Untuk memperbanyak jumlahnya maka putar sekrup searah jarumjam, untuk mengurangi jumlahnya putaran sekrup berlawanan arahjarum jam.Hasil terbaik akan dicapai apabila bobin digulung hingga4/5 dari kapasitas maksimal.(6).PenggulunganyangTidakMerataBenang digulung secara merata pada bobin seperti yang terlihatpada gambar (A). Jika gulungan terlalu banyak pada satu sisinyaseperti pada (B) dan (C), sesuaikanlah dengan memindahkantension bracket (7) ke kanan atau kiri.Next >