< Previous 237 III. PENUTUP Dari uraian di atas kita dapat menarik pelajaran yang bermanfaat tentang pentingnya membuat desain dan tata letak wadah pembenihan, melakukan pengelolaan wadah, media, dan peralatan pembenihan, melakukan seleksi benih ikan, dan mengelola kualitas air media budidaya ikan. Bahwa dalam pembenihan ikan dari aspek-aspek di atas akan saling terkait satu dengan yang lain. Sedangkan dampak yang ditimbulkannya ada yang mendukung terhadap kehidupan ikan, dan ada pula yang merugikan (tidak mendukung) terhadap kehidupan ikan. Hubungan keterkaitan dari aspek-aspek di atas yang sering terjadi, antara lain sebagai berikut: 1. Penentuan tata letak sistem teknologi pembenihan ikan yang benar dan didukung dengan pembuatan desain yang tepat akan menjamin alam hal kemudahan dalam operasional sistem teknologi budidaya yang digunakan, sehingga pada gilirannya akan meningkatkan produktivitas sistem teknologi budidaya bersangkutan. 2. Pemilihan benih ikan yang sesuai baik spesies, ukuran, dan kriteria yang dipersyaratkan sangat menentukan keberhasilan budidaya yang dilakukan. Tidak semua spesies ikan cocok dibudidayakan pada semua sistem teknologi budidaya, melainkan yang sesuai dengan sifat dan tingkah lakunya saja yang bisa digunakan. 3. Pengelolaan kualitas air boleh dikatakan merupakan kunci terpenting dalam keberhasilan budidaya ikan khususnya pembenihan ikan. Kegiatan pembenihan ikan yang tidak memperhatikan kondisi kualitas air berarti melakukan usaha yang sifatnya spekulatif. Apalagi kalau kegiatan pembenihan itu dilakukan dengan melibatkan modal yang besar atau secara intensif. Oleh sebab itu pentingnya mempelajari kualitas air adalah agar kita bisa mengantisipasi dan kapan perlu mengelola kualitas air budidaya agar tidak membahayakan bagi kehidupan ikan. 238 Nah, dari pernyataan-pernyataan di atas maka mempelajari aspek-aspek yang berhubungan dengan kegiatan pembenihan ikan dan menghubungkan keterkaitan masing-masing aspek tersebut sangat penting, sehingga akan dapat menentukan upaya-upaya dalam penanganan permasalahan di kolam/tambak/bak. 239 DAFTAR PUSTAKA http://www.yelweb.org/article/relawan-internasional-membantu-pengembangan-budidaya-ikan-secara-alami http://www.tanjinegoro.com/2013/06/budidaya ikan http://ardiansyah.ubb.ac.id/sample-page/pengantar-budidaya-perairan/4-pemilihan-lokasi-dan-persiapan-wadah-budidaya-ikan/ http//id.wikipedia.org/wiki/Ikan_mas http://perpustakaancyber.blogspot.com/2012/12/aliran-energi-di-dalam-ekosistem.html#ixzz2iiYtAm4K http://1.bp.blogspot.com/ http://gurungeblog.file.wordpress.com http://www.nysaes.cornell.edu/ent/biocontrol/patogens/bacteria.html http://www.pubmedcentral.gov/redirect3.cgi http://www.ncbi.nlm.nih.gov/COG http://filaman.ifm-geomar.de/photo/ Anonim. (2003), Pengembangbiakan Ikan Patin, DKP. Sukabumi Agus Rochdianto. 2004. Budidaya Ikan di Jaring Terapung. PT. Penebar Swadaya, Jakarta. Asikin. 1985. Budidaya Kakap. Seri Perikanan – XVII/119/85. Penerbit PT. Penebar Swadaya, Jakarta. 240 Buchari Alma. 2004. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa. Penerbit Alfabeta, Bandung. Converse Paul D., Harvey W. Huegy, and Robert V. Mitchell. 1985. Element of marketing. Prentice Hall Englewoods Cliffs, New York. Dunham RA. 2003. Aquaculture and Fisheries Biotechnology Genetic Approaches. CABI Publishing. Wallingford, Oxfordshire Ox 10.8 DE. UK. Effendi, H. 2000. Telaahan Kualitas Air. Bagi Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan Perairan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. Effendi, I. 2004. Pengantar Akuakultur. Penebar Swadaya. Jakarta. Effendi. M.I. 1997. Biologi Perikanan. Yayasan Pustaka Nusatama. Yogyakarta. Fujaya. Y. 2004. Fisiologi Ikan Dasar Pengembangan Teknik Perikanan. Rineka Cipta. Jakarta. Max E. Brunk and L.B. Darrah. 1955. Marketing of Agricultural Products. Ronald Press Company, New York. Moch. Soetomo. 2000. Teknik Budidaya Udang Windu. Penerbit Sinar Baru Algensindo, Bandung. M. Sitanggang dan B. Sarwono. 2004. Budi Daya Gurami. PT. Penebar Swadaya, Jakarta. Pinus Lingga. 1994. Ikan Mas Kolam Air Deras. PT. Penebar Swadaya, Jakarta. Rachmatun Suyanto dan Enny Purbani Takarina. 2009. Panduan Budidaya Udang Windu. PT. Pe R. Eko Prihartono. 2004. Permasalahan Gurami dan Solusinya. PT. Penebar Swadaya, Jakarta. 241 Soesarsono Wijandi. 1991. Pengantar Kewiraswastaan. Penerbit Sinar Baru, Bandung. Shultz William J. 1961. Outline of Marketing. Littlefield, Adams & Co. Suhadi Asmawi. 1986. Pemeliharaan Ikan dalam Karamba. Penerbit PT. Gramedia, Jakarta. Sutawi. 2002. Manajemen Agribisnis. Penerbit PT. Bayu Media dan UMM Press, Malang Taufiq Rusdi. 1987. Usaha Budidaya Ikan Gurami (Osphronemus goramy, Lac.). CV. Simplex, Jakarta. Tim Penulis Penebar Swadaya. 2008. Agribisnis Perikanan. Penerbit Penebar Swadaya, Jakarta. Toto Prihadi. 2010. Cepat & Praktis Analisis Investasi. PPM Manajemen, Jakarta. Tousley, Rayburn D., Eugene Clark, and Fred E. Clark. 1962. Principles of Marketing. Next >