< PreviousPENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 110 Gambar 4.16. Metode penentuan posisi pseudo-kinematik PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 111 Gambar 4.17. Metode penentuan posisi stop and go Metode Stop and go Metode ini disebut juga sebagai metode semi-kinematik. Metode ini mirip dengan metode kinematik, hanya pada metode ini titik-titik yang akan ditentukan posisinya tidak bergerak, sedangkan receiver GPS bergerak dari titik-titik dimana pada setiap titiknya receiver yang bersangkutan diam beberapa saat dititik-titik tersebut. Karakteristik dari metode ini dapat dilihat pada gambar 4.17. Kombinasi Metode Karena kondisi topografi dan lingkungan yang tidak memungkinkan, kadangkala diperlukan kombinasi dari beberapa metode untuk penentuan posisi titik-titik, seperti yang ditunjukkan pada gambar 4.18. Receiver GPS tipe geodetik saat ini umumnya dapat melaksanakan metode-metode rapid statik, pseudo kinematik ataupun stop and go. Jadi penggabungan metode-metode penentuan posisi memang memungkinkan. Gambar 4.18. Contoh kombinasi metode penentuan posisi Sumber Kesalahan Sumber-sumber utama kesalahan dalam sistem GPS adalah sebagai berikut: - Efek Atmosfer di troposfer dan ionosfer PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 112 - Kesalahan dalam sinkronisasi jam satelit - Electronic noise dalam sinyal dan receiverelektronik - Multipath error - Ketidakpastian posisi satelit (kesalahan ephemeris) - Intentional degradation - Susunan geometris dari satelit Tabel berikut mencantumkan perkiraan kontribusi dari masing-masing sumber untukkesalahan posisi keseluruhan. Tabel 4.3. Sumber Kesalahan dalam Positioning GPS Dalam tabel, istilah kesalahan ditetapkan sebagai kesalahan RMS total.RMS singkatan dari "rootmean square" yang merupakan ukuran statistik. Ini berarti bahwa sekitar 63% dariposisi yang dihitung akan kurang dari kesalahan yang ditentukan. Perhatikan bahwa ini berarti sekitar 37% dari posisi akan lebih besar dari kesalahan ini. Dalam prakteknya, mungkin kesalahan posisi akan lebih besar untuk sebuah persentase waktu yang kecil.Perhatikan bahwa RMS error Final 40 meter mengasumsikan bahwa semua sumber kesalahan PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 113 adalahkontribusi nilai khas atau maksimum dalam arah yang sama. skenario inikesalahan over estimates sejak beberapa offset kesalahan sebenarnya atau membatalkan satu sama lain.Dalam prakteknya, kesalahan khusus umumnya pada urutan 10 meter (30 kaki) atau kurangdi pertengahan garis lintang. Penentuan Tinggi dengan GPS Ketinggian suatu titik koordinat yang diberikan oleh receiver GPS merupakan ketinggian titik tersebut diatas permukaan ellipsoid, yaitu permukaan ellipsoid GRS 1980. Tinggi ellipsoid ini tidak sama dengan tinggi orthometrik (H) yang biasanya digunakan untuk keperluan praktis yang diperoleh dari pengukuran sipat datar. Tinggi orthometrik ini diukur sepanjang garis gaya berat yang melalui titik tersebut sedangkan tinggi ellipsoid merupakan tinggi titik tersebut diatas ellipsoid yang dihitung sepanjang garis normal ellipsoid yang melalui titik tersebut, seperti pada gambar 4.19. Gambar 4.19. Perbedaan tinggi ellipsoid dan Tinggi orthometrik Geoid adalah suatu bidang ekipotensial medan gaya berat bumi. Dalam keperluanpraktis, geoid ini dianggap berimpit dengan muka air laut rata-rata (Mean Sea Level/MSL). Geoid adalah bidang referensi yang digunakan untuk menyatakan tinggi orthometrik. Secara matematis bidang geoid ini adalah suatu permukaan yang sangat kompleks dan diperlukan sangat banyak parameter untuk merepresentasikannya. Untuk merepresentasikan bumi secara PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 114 matematis umumnya digunakan suatu ellipsoid referensi dan bukan geoid. Ellipsoid referensi dan bidang geoid ini tidak berimpit . Untuk dapat mentransformasi tinggi ellipsoid hasil ukuran GPS ke tinggi orthometrik maka diperlukan undulasi geoid di titik yang bersangkutan. Geometri dari rumus untuk transformasi tersebut ditunjukkan pada gambar 3.21 Ketelitian dari tinggi orthometrik yang diperoleh bergantung pada ketelitian dari tinggi receiver GPS serta undulasi geoid. Untuk mendapatkan hasil yang relatif teliti, transformasi tinggi GPS ke tinggi orthometrik umumnya dilakukan secara diferensial, seperti yang diperlihatkan pada gambar 3.22. Gambar 4.20. Transformasi tinggi ellipsoid ke tinggi orthometrik Gambar 4.21. Penentuan tinggi secara diferensial PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 115 dimana dh dapat ditentukan lebih teliti dibandingkan h, dan dN dapat ditentukan lebih teliti dibandingkan N, maka Dh yang diperolehpun diharapkan lebih teliti. Dengan tingkat fleksibilitas operasional dan tingkat ketelitiannya yang relatif cukup tinggi maka dapat diperkirakan untuk penentuan tinggi dengan GPS akan mempunyai peran yang cukup bear di masa yang akan datang. Ketelitian komponen tinggi yang diperoleh dengan GPS umumnya 2 sampai 3 kalilebih rendah dibandingkanketelitian komponen horisontalnya. Pemanfaatan GPS GPS mempunyai berbagai pemanfaatan, tidak hanya untuk keperluan militer, geodesi, survey dan pemetaan, tetapi juga untuk penelitian dalam geofisika, seperti geodinamika, strudi deformasi, studi atmosfer dan meteorologi, keperluan oseanografi dan sebagainya. GPS juga dimanfaatkan untuk navigasi pesawat udara, perhubungan darat dan laut. Hal ini disebabkan GPS tidak tergantung pada keadaan cuaca, dan dapat digunakan dalam keadaan statik atau kinematik, serta dapat dipasang di mobil, kerata api, kapal laut, pesawat udara bahkan satelit. Tetapi perlu diketahui bahwa GPS juga mempunyai kelemahan, karena tidak dapat dimanfaatkan ditempat dimana sinyal satelit GPS tidak dapat diterima oleh antena alat penerima yang berada dalam dalam ruang, di bawah terowongan atau di dalam air. Oleh karena itu untuk meningkatkan akurasi dan ketelitian data, kombinasi pengukuran GPS dengan pengukuran posisi geodetik cara konvensional, yaitu pengukuran sudut dan jarak sering dilakukan. PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 116 3. Latihan. a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan GPS ! b. Sebutkankelebihan atau keuntungan penggunaan GPS dalam pengukuran untuk penentuan posisi di lapangan dibandingkan dengan metode konvensional ! c. Jelaskan apa yang dimaksud dengan metode trilaterasi dalam penentuan posisi ! 4. Rangkuman GPS merupakan salah satu metode dalam geodesi satelit yang digunakan untuk penentuan posisi di permukaan bumi secara 3D dimana penentuannya menggunakan teknik trilaterasi dengan menggunakan jarak dari beberapa lokasi yang diketahui untuk menentukan koordinat lokasi yang tidak diketahui. 5. Evaluasi Materi Pokok 3 Jawablah Pertanyaan berikut ini : a. Jelaskan apa yang dimaksud dengan geodesi satelit ! b. Sebutkan empat metode Geodesi satelit ! c. Sebutkan tiga segment yang dipakai dalam GPS ! d. Sebutkan rumus yang digunakan untuk menentukan jarak ke satelit ! e. Sebutkan Metode- metode yang digunakan dalam penentuan posisi menggunakan GPS ! f. Sebutkan enam sumber kesalahan yang biasanya terjadi dalam sistem GPS ! g. Jelaskan apa yang dimaksud dengan teknik DGPS ! PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 117 6. Umpan Balik dan Tindak Lanjut. Setelah menguasai materi ini, Anda dapat mengukur kemampuan Anda dengan mencocokkan jawaban anda dengan kunci jawaban yang ada pada bab penutup. PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 118 Dalam survey awal penentuan posisi untuk lokasi mikrohidro, umumnya kita belum memerlukan suatu survey dan pemetaan secara rinci. Survei awal ini bertujuan untuk melihat kondisi awal dari suatu target lokasi, mengenai hal –hal yang berkaitan dengan kebutuhan pembangunan mikrohidro tersebut, titik lokasi koordinat lokasi, elevasi lokasi, tata guna lahan lokasi, pengukuran debit dll. Untuk penentuan koordinat lokasi awal ini kita dapat menggunakan GPS tipe navigasi atau Handheld. Karena penggunaan GPS handheld ini sangat penting,sehingga dibawah akan diuraikan mengenai pemakaian praktis GPS Hanheld ini. UNtuk Tuipe GPS yang digunakan adalah tipe GPS Garmin Map 60 CSX. 5.1 Fungsi – Fungsi Tombol Garmin GPS Map 60 CSX Garmin GPS Map 60 CSX adalah salah satu Receiver GPS tipe navigasi, yang dilengkapi dengan Kompas Digital. Alat ini punya kemampuan sebagai berikut : 1. Dapat menentukan posisi (koordinat) dalam format geografi (lintang & bujur), koordinat pada proyeksi peta (UTM), dll 2. Dapat menentukan ketinggian suatu tempat 3. Dapat menentukan waktu, kecepatan, dan arah 4. Dapat menyimpan koordinat sebanyak 3000 titik (waypoint) 5. Dapat menyimpan koordinat secara otomatis (track) sebanyak 10000 titik 5 PENGENALAN GPS HANDHELD PENGANTAR SURVEY DAN PENGUKURAN 119 Gambar 5.1 Tombol utama garmin Map 60 CSX Fungsi – fungsi tombol pada keypad Receiver Garmin GPS 60 adalah sebagai berikut : 1. Tombol ON/OFF Tombol ini berfungsi untuk menghidupkan atau mematikan Receiver atau untuk mengatur terang/gelap layar. 2. Tombol Zoom In dan tombol Zoom Out Tombol ini berfungsi pada tampilan halaman (page) peta (map) untuk memperbesar atau memperkecil tampilan peta dilayar. 3. Tombol FIND Tombol Find berfungsi untuk menampilkan menu Find, berguna untuk navigasi mencari suatu titik yang telah diketahui koordinatnya (waypoint) atau mencari suatu kota (Cities). 4. Tombol MARK Tombol Mark berfungsi untuk menyimpan posisi saat ini ke dalam waypoint. 5. Tombol QUIT Tombol Quit berfungsi untuk keluar dari suatu tampilan menu atau Next >