< Previous91Lokasi Industri dan PertanianDalam mengkaji lahan untuk diwujudkan menjadi penggunaan lahantertentu, dapat dilakukan dengan metode evaluasi kemampuan lahandan kesesuaian lahan. Keduanya pernah kamu pelajari meskipunterbatas. Nah, coba jelaskan seingatmu perbedaan keduanya.Menilai kemampuan lahan berarti menilai dan mengelompokkanlahan berdasarkan potensi dan hambatannya apabila digunakan untukpenggunaan lahan secara umum. Misalnya, berdasarkan penilaiankemudian dikelompokkan apakah lahan tersebut cocok untukpertanian (lahan garapan), penggembalaan, hutan produksi, atau cagaralam (hutan lindung). Dari pengelompokan ini dibagi menjadi delapankelas. Kamu bisa membuka buku kelas XI untuk mengetahui masing-masing kondisi lahan setiap kelasnya. Berikut ini klasifikasi lahanberdasarkan kelas kemampuan lahan.Tabel 3.14Klasifikasi Lahan Berdasarkan Kelas Kemampuan LahanKarakter LahanLahan Dapat DigarapLahan Tidak Dapat DigarapIIIIIIIVVVIVIIVIIILerengDatarLandaiSedangCuramCuramCuramSangatSangatcuramcuramKedalamanDalam –Dalam –DangkalDangkal –Dangkal –Dangkal –Dangkal –Dangkal –dalam geluhgeluhsedangpasirsangatsangatsangatsangatberpasirbergeluhdangkaldangkal –dangkaldangkalpasirTekstur tanahLempungGeluhSedangPasirPasir pasirPasirPasirPasirberpasirlempungbergeluhgeluhangeluhangeluhangeluhanpH tanah6–75–64,5–54,5–53,5–4,53,5–4,53,5–4,53,5–4,59–88–8,58,58,58,58,58,5DrainaseBaikSedangSangatJelekJelekSangatSangatSangatlambatjelekjelekjelekBahaya erosiTiadaSedangBeratSangatSangatSangatSangatSangatberatberatberatberatberatSumber:Ilmu TanahSatu lagi metode yang dapat digunakan untuk menilai lahanadalah kesesuaian lahan. Menurut FAO dalam Framework for LandEvaluation, kesesuaian lahan adalah sistem klasifikasi kecocokansuatu lahan untuk penggunaan tertentu. Dari pengertian ini dapatditarik kesimpulan bahwa suatu wilayah dapat berbeda tingkatkesesuaiannya tergantung pada tipe penggunaan lahan yangdipertimbangkan. Misalnya, berdasarkan penilaian kemampuan lahan,suatu wilayah bisa dikembangkan menjadi lahan pertanian, makadengan konsep kesesuaian lahan, lahan pertanian yang akandiwujudkan dinilai kesesuaiannya untuk jenis-jenis tanaman. Bisasaja lahan tersebut sesuai untuk tanaman jagung tetapi tidak sesuaibagi tanaman padi.Di dalam memilih lahan yang sesuai untuk tanaman, dilakukandengan dua tahap. Pertama, menilai persyaratan tumbuh tanaman yangakan diusahakan dan mengetahui sifat-sifat tanah, serta lokasi yangpengaruhnya bersifat negatif. Kedua, yaitu mengidentifikasi lahanyang mempunyai karakteristik sesuai keinginan, tanpa sifat lain yangtidak diinginkan. Menggunakan konsep-konsep tersebut, dapatkahkamu bayangkan langkah nyata apa yang harus dilakukan guna92GEOGRAFI Kelas XIImemperoleh lokasi yang sesuai untuk pertanian? Ya, benar,menggunakan data dan peta. Data yang dimaksud di sini data mengenaikarakteristik lahan, bisa diperoleh dari data sekunder atau melaluipengukuran. Setelah data diperoleh, kemudian dicocokkan denganpersyaratan tumbuh suatu jenis tanaman tertentu.Menurut FAO, klasifikasi kesesuaian lahan terdiri atas empatkategori yang merupakan tingkat generalisasi yang bersifat menurun,yaitu:a.Ordo, menunjukkan jenis atau macam kesesuaian atau keadaansecara umum.b.Klas, menunjukkan tingkat kesesuaian dalam ordo.c.Subklas, menunjukkan pembatas atau tindakan perbaikan yangperlu dilakukan.d.Unit, menunjukkan perbedaan kecil yang dibutuhkan dalampengelolaan dalam setiap subklas.Pada tingkat yang sederhana, kesesuaian lahan pada tingkat ordolebih sering digunakan sebagai pedoman. Kesesuaian lahan padatingkat ini menunjukkan apakah lahan sesuai atau tidak untukperuntukan tertentu. Ordo kesesuaian lahan dibagi menjadi dua,yaitu:a.Ordo S ”sesuai/suitable”, yang berarti lahan dapat digunakanuntuk penggunaan tertentu secara lestari, dengan risiko yangsedikit hingga hampir tidak ada risiko kerusakan terhadap sumberdaya lahan yang digunakan. Pada tingkatan ini masih dibedakanmenjadi tiga kelas, yaitu:1)Kelas S1 ”sangat sesuai” (higly suitable), yaitu lahan yang tidakmempunyai pembatas yang cukup berat untuk penggunaanyang lestari dan tanpa risiko tinggi.2)Kelas S2 ”cukup sesuai” (moderately suitable), yaitu lahan yangmempunyai pembatas agak berat untuk suatu penggunaanyang lestari. Adanya faktor pembatas akan mengurangiproduktivitas atau keuntungan.3)Kelas S3 ”sesuai marginal” (marginally suitable), yaitu lahanyang mempunyai pembatas sangat berat untuk suatupenggunaan yang lestari. Faktor pembatas akan mengurangiproduktivitas atau keuntungan, diperlukan usaha mengelolafaktor pendukung yang diperlukan.b.Ordo N ”tidak sesuai” (not suitable), merupakan lahan yangmempunyai pembatas sedemikian rupa sehingga mengakibatkansulit dilakukan penggunaan yang lestari. Ordo ini dibagi ke dalamdua kelas, yaitu:1)Kelas N1 ”tidak sesuai pada saat ini” (curently not suitable),lahan yang mempunyai pembatas yang sangat berat tetapidimungkinkan untuk di atasi, hanya tidak dapat diperbaikidengan tingkat pengetahuan yang berkembang pada saatdilakukan penilaian lahan dan biaya yang rasional.2)Kelas N2 ”tidak sesuai permanen” (permanently not suitable),yaitu lahan mempunyai pembatas sangat berat dan tidakmungkin dilakukan perbaikan dan penggunaan yang lestari.93Lokasi Industri dan PertanianBerdasarkan tingkatan kesesuaian lahan, berarti setiap tanamanpun membutuhkan persyaratan lahan yang berbeda untuk pertumbuh-annya. Misalnya tanaman padi membutuhkan karakteristik lahan yangberbeda dengan tanaman jagung, kacang, maupun buah-buahan. Halini dapat kamu buktikan dengan mencermati tabel berikut.Tabel 3.15Prasyarat Tumbuh Tanaman Padi Sawah (Wetland Rice)Kualitas LahanKlas Kesesuaian LahanS1S2S3N1N2Suhu udara (t)*Rerata tahunan (°C)25–2930–3233–3535–40> 4024–2221–18< 18Tipe iklimC3, C4, D1*Zona agroklimatB2, B3, C2A1, A2, B1D2, D3D4, E1, E2E3, E4Kondisi perakaran*Drainase tanahagk.jlk-sdgsgt.jlk-jlkbaikagk.cptcepat*Tekstur tanah atasglp, gld, dlg, gp, gld, ld, lpg, lpasirberkerikil*Kedalaman efektif (cm)> 5041–5020–4020–10< 10Ketersediaan hara (n)*N total lapisan atast sedangrendahsgt.rdh–*P205 tersediap lap. atassgt.tgtinggisdg-rdhsgt.rdh–*K20 tersedia lap. atast sedangrendahsgt.rdh––Kondisi medan (s)*Kemiringan lereng (%)0–33–55–88–15> 15*Kemiringan permukaan0–55–1010–2525–50< 50*Singkapan batuan00–55–2525–50> 50Sumber:Petunjuk Praktikum Evaluasi Sumber Daya LahanTabel 3.16Prasyarat Tumbuh Tanaman Jagung (Maize)Kualitas LahanKlas Kesesuaian LahanS1S2S3N1N2Suhu udara (t)*Rerata tahunan (°C)20–2627–3031–3233–35> 3520–18< 18–Tipe iklimC2, C3, D2A1, B1, C1*Zona agroklimatD3A2, B2, B3D1, E1D4, e2, E3E4Kondisi perakaran (r)*Drainase tanahbaik-agak baikagak jelekjlk–agak.cptsgt.jlk–cpt–*Tekstur tanah atasglp, gd, dgp, lppg, ldpasirpasir kerikilgl, gldl. strukturl. masif*Kedalaman efektif (cm)> 6040–6020–6920–10< 10Ketersediaan hara (n)*N total lapisan atast sedangrendahsangat rendah––*P205 tersedia lap. atassangat tinggitinggisedang rendahsangat rendah–*K20 tersedia lap. atast sedangrendahsangat rendah––Kondisi medan (s)*Kemiringan lereng (%)0–55–1515–2020–35> 35*Batuan permukaan0–55–1010–2525–50> 50*Singkapan batuan00–55–2525–50> 50Sumber:Petunjuk Praktikum Evaluasi Sumber Daya Lahan94GEOGRAFI Kelas XIIKualitas LahanKlas Kesesuaian LahanS1S2S3N1N2Suhu udara (t)*Rerata tahunan (°C)24–29> 29–3232–35Tidak ada<5522–N 2418– < 22< 13Ketersediaan air (W)*Jumlah bulan kering< 33– < 44–4,5Tidak ada<9,5*Rerata CH tahunan (mm)< 1.5001.200–1.500800– < 1.200< 800Kondisi perakaran (r)*Drainase tanahTerhambatTerhambatSedang, baikCepatSangat cepat*Tekstur tanah atasglp, ld, d, glgp, l. gld, ldpg, l. masifTidak adaKerikil, pasir*Kedalaman efektif (cm)> 5040–5025– < 4020– < 25< 20Potensi hara (f)*KTK atas (meq/100 gr)Sdg. atau lebihRendahSgt. rendahTidak adaTidak ada*pH lapisan atas5,5–7,0> 7,0–8,0> 8–8,5Tidak ada> 8,54,0– < 4,54,0– < 4,5< 4,0Ketersediaan hara (n)*N total lapisan atasSdg. atau lebihRendahSangat rendah––*P205 tersedia lap. atasSangat tinggiTinggiSedangSangat rendah–*K20 tersedia atasSdg. atau lebihRendahRendah––Sangat rendahToksisitas (x)*Salinitas lap. bawah (%)< 3,53,5–5,0> 5,0–5,6> 6,6–8,0> 8,0Kondisi medan (s)*Kemiringan lereng (%)< 33–5> 5–8Tidak ada> 8*Batuan permukaan< 22–5> 5–10> 10–25> 25*Singkapan batuantidak ada2–5> 5–15Tidak ada> 15Sumber:Petunjuk Praktikum Evaluasi Sumber Daya LahanTabel 3.17Prasyarat Tumbuh Tanaman Padi Gogo (Voland Rice)Tabel 3.18Prasyarat Tumbuh Tanaman Sayuran Dataran RendahIklim Basah (Seledri, Selada, Tomat, Mentimun, CabaiHijau, dan Cabai Merah)Kualitas LahanKlas Kesesuaian LahanSesuai (S)Cukup Sesuai (CS)Tidak Sesuai (N)Media perakaran (r)*Drainase tanahBaikTerhambatCepat*Tekstur tanah atasHalus-sedangTidak adaKasar*Kedalaman efektif (cm)t3015– < 30< 15Kondisi medan (s)*Kemiringan lereng (%)< 1515–25> 25*Batuan permukaan< 33–15> 15*Singkapan batuan< 25Tidak ada> 25Sumber:Petunjuk Praktikum Evaluasi Sumber Daya Lahan95Lokasi Industri dan PertanianTabel 3.19Prasyarat Tumbuh Tanaman Sayuran Dataran RendahIklim Kering (Bawang Merah, Kacang Panjang, danTerung)Kualitas LahanKlas Kesesuaian LahanSesuai (S)Cukup Sesuai (CS)Tidak Sesuai (N)Media perakaran (r)*Drainase tanahBaikTerhambatCepat*Tekstur tanah atasHalus-sedangTidak adaKasar*Kedalaman efektif (cm)t 3015– < 30< 15Kondisi medan (s)*Kemiringan lereng (%)< 1515–25> 25*Batuan permukaan< 1515–40> 40*Singkapan batuan< 10Tidak ada> 10Sumber:Petunjuk Praktikum Evaluasi Sumber Daya LahanTabel 3.20Prasyarat Tumbuh Tanaman Buah-buahan (Rambutan,Nangka, Sawo, Kedondong, Alpukat, dan Mangga)Kualitas LahanKlas Kesesuaian LahanSesuai (S)Cukup Sesuai (CS)Tidak Sesuai (N)Media perakaran (r)*Drainase tanahBaikTerhambatCepat*Tekstur tanah atasHalus-sedangTidak adaKasar*Kedalaman efektif (cm)> 50Tidak ada< 50Kondisi medan (S)*Kemiringan lereng (%)< 1515–40> 40*Batuan permukaan< 1515–25> 25*Singkapan batuan< 25Tidak ada> 25Sumber:Petunjuk Praktikum Evaluasi Sumber Daya LahanAgar pengetahuan yang telah dijabarkan di depan tidak hanyamenjadi bayangan bagimu, kamu bisa berlatih atau mempraktikkannya.Kegiatan berikut ini akan menuntunmu melakukannya.Menentukan Lokasi Pertanian denganPrinsip Kesesuaian Lahana.Tujuan:Menentukan lokasi yang tepat untuk pertanian padi sawah.b.Alat dan Bahan:1)Empat jenis peta, yaitu peta iklim dan suhu, peta kondisi perakaran,peta ketersediaan hara, dan peta kondisi medan.96GEOGRAFI Kelas XII7&"7: 7 & :a)Peta kondisi perakaran.KodeKedalaman Efektif Tanah (cm)K040K170K320b)Peta iklim dan suhu.KodeSuhu SerataZonaTahunan (°C)AgroklimatA118B1A223B2c)Peta kadar N total.KodeKadar N TotalN1SedangN2RendahN3Sangat rendahd)Peta kemiringan lereng.KodeKemiringan Lereng (%)L12L25L382)Alat tulis.3)Kertas ukuran A3.4)Pensil warna.5)Kertas kalkir.6)Tabel persyaratan tumbuh tanaman padi sawah. 7 & :97Lokasi Industri dan PertanianC.Langkah Kerja:1)Perbesarlah dengan memfotokopi keempat peta tersebut hingga4× lebih besar. Mulailah dengan menggambarkan keempat petatersebut pada kertas kalkir atau plastik transparan dengan caramenjiplak sama persis dengan peta. Tiap peta digambar pada lembaryang berbeda dan dengan ukuran yang sama.2)Setelah semua peta selesai, lakukan tumpang susun (overlay)keempat peta tersebut, bisa kamu lakukan secara bertahap atausecara langsung. Berikan nama atau nomor pada tiap poligon hasiloverlay. Untuk mempermudah analisis, kamu bisa menggunakantabel seperti berikut.3)Lanjutkan dengan melakukan analisis dengan cara mencocok-kannya dengan tabel persyaratan tumbuh tanaman padi sawah.Kemudian ambillah kesimpulan mengenai tingkat kesesuaian lahanberdasarkan dominasi tingkat kesesuaian lahan.4)Nah, berdasarkan hasil analisismu, kamu dapat mengetahuitingkatan kesesuaian lahan untuk tanaman padi sawah. Warnailahpeta berdasarkan tingkat kesesuaiannya. Jangan lupa buatkomposisi peta seindah dan sebaik mungkin. Presentasikan petahasil karyamu. Wah, pasti orang tuamu akan bangga melihatnya.NomorSatuanPemetaanNomorPoligonTingkat Kesesuaian LahanKondisiPerakaranIklim dan SuhuKetersediaanHaraKondisi AlamKesimpulan TingkatKesesuaian Lahan1.N1S1S1S1S12.S3N2N2N2N2dst.Kondisi PerakaranIklim dan SuhuKetersediaan HaraKondisi MedanNomorSatuanPemetaanNomorPoligon1.–Drainase agak cepat.–Tekstur pasir.–Kedalaman efektif ini20–10 cm.–Kadar N sedang.–Kadar P sangat tinggi.–Kadar K sedang.–Kemiringan lereng2%.–Batuan permukaan4.–Tidak ada singkap-an batuan.2.–Drainase baik teksturpasir bergeluh, lem-pung, dan masif.–Kedalaman efektif 20–40 cm.–Kadar N tidak ada.–Kadar P tidak ada.–Kadar K tidak ada.–Kemiringan lereng >15%.–Batuan permukaan >50.–Singkapan > 50.dst.–Zona agroklimat B2.–Suhu 26°C.98GEOGRAFI Kelas XIIIndustri dan pertanian merupakan kegiatan yang banyak dikembangkan diIndonesia. Meskipun begitu, banyak hambatan yang membuatnya kurangberkembang. Materi pembelajaran di depan menuntunmu untuk mengembang-kan keduanya. Nah, kamu bisa menggunakan rangkuman berikut untukmempelajarinya kembali. Salin dan isilah rangkuman berikut dalam bukucatatanmu!A.Industri1.Klasifikasi IndustriIndustri bisa dibedakan menjadi beberapa macam seperti berikut.a.Industri berdasarkan modal dan jumlah tenaga kerja, terdiriatas:1)Industri rumah tangga.2) . . . .3)Industri sedang.4). . . .b.Industri berdasarkan barang yang dihasilkan terdiri atas:1)Industri rumah tangga/industri kecil.2). . . .3)Industri sedang.4)Industri berat.c.Industri berdasarkan daerah pemasaran terdiri atas:1)Industri besar.2). . . .d.Industri berdasarkan orientasi terdiri atas:1)Industri berorientasi pasar.2)Industri berorientasi permintaan.3). . . .4). . . .e.Industri berdasarkan intensitas modal dan pemakaian tenagakerja terdiri atas:1)Industri padat karya.2) . . . .f.Industri menurut departemen perindustrian terdiri atas:1)Industri dasar.2). . . .2.Penentuan lokasi industri mempertimbangkan faktor-faktor sebagaiberikut.a.Bahan baku atau bahan mentah.b.. . . .c.Biaya angkut.d.. . . .e.. . . .f.Teknologi.3.Faktor fisik lahan yang patut dipertimbangkan dalam menentukanlokasi industri, yaitu:a.Penggunaan lahan.b.. . . .c.Kedalaman muka air tanah.d.. . . .e.Kedalaman tanah.99Lokasi Industri dan Pertanianf.Kerawanan banjir.g.. . . .4.Faktor yang memengaruhi aglomerasi industri, yaitu:a.Masalah lingkungan.b.Kondisi lahan.c.. . . .d.Kelengkapan infrastruktur.B.PertanianFaktor-faktor yang memengaruhi keberadaan lokasi pertanian, yaitu:1.Faktor alami, yaitu:a.Iklim.b.Tanah.c.Kondisi medan.2.Faktor ekonomis dan manusia terdiri atas:a.Sumber daya manusia.b.Modal.c.. . . .d.Permintaan pasar.e.. . . .A.Jawablah pertanyaan dengan tepat!1.Sebut dan jelaskan klasifikasi industri berdasarkan intensitasmodal dan pemakaian tenaga kerja!2.Bagaimanakah peranan kondisi pasar dalam penentuan lokasiindustri?3.Mengapa kedalaman muka air tanah menjadi salah satu faktoryang dipertimbangkan dalam penentuan lokasi industri?4.Bagaimanakah penentuan lokasi industri berdasarkan teorilokasi industri berdasarkan teori Alfred Weber?5.Bagaimanakah penilaian lahan untuk pertanian berdasarkanprinsip kesesuaian lahan?B.Belajar dari masalah.Populasi Pesut Mahakam TurunAkibat Pencemaran Sungai oleh IndustriSamarinda, populasi Pesut Mahakam (Orcealla Brevirostris)di pedalaman Kalimantan Timur, merupakan salah satu satwalangka yang hanya hidup di tiga belahan dunia, yaitu SungaiMahakam, Sungai Irawady, dan Sungai Mekong kini populasinyaterus menurun bahkan diperkirakan kurang dari 50 ekor.Perkiraan didasarkan pada penelitian beberapa tahun silam,namun dengan tingginya tingkat pencemaran serta terus padatnyaaktivitas lalu lintas sungai menjadi faktor penyebab populasisatwa ini terus menurun. Jadi, apabila diasumsikan bahwa sampai100GEOGRAFI Kelas XIIkini belum ada tindakan nyata untuk menyelamatkan SungaiMahakam dari pencemaran industri, masalah pendangkalan, sertakian sibuknya lalu lintas sungai, maka diperkirakan jumlahpopulasi satwa ini akan jauh menurun. Tingkat pencemaran diSungai Mahakam cukup tinggi karena banyak industri perkayuan,industri lem dan batu bara sepanjang sungai terpanjang diKalimantan Timur itu.Disadur dari:www.lampungpost.comBerdasarkan artikel di atas lakukan analisis dengan bantuanpertanyaan berikut.1.Masalah apakah yang disebabkan oleh keberadaan industripada artikel tersebut?2.Menurutmu, langkah apakah yang bisa dilakukan oleh pihakindustri untuk mencegah kerusakan lingkungan seperti padaartikel?C.Tugas.Kegiatan kali ini akan mengajakmu meraih kompetensi dasartentang materi lokasi industri. Kamu akan diajak mengenali danmelakukan analisis kesesuaian lokasi industri terdekat dengantempat tinggalmu.Menganalisis Lokasi Industri Sekitar1.Tujuan:Mengenali dan menganalisis kesesuaian lokasiindustri terdekat dengan tempat tinggal2.Alat dan Bahan:a.Alat tulis.b.Lingkungan sekitar.c.Data karakteristik fisik wilayah sekitar dan datapendukung lainnya.3.Langkah Kerja:a.Lakukan tugas ini dengan membentuk kelompok terlebihdahulu. Kelompok terdiri atas 3–4 orang.b.Pilihlah lokasi industri yang akan kamu kunjungi.Selanjutnya, persiapkan daftar data yang akan kelompok-mu kumpulkan serta daftar pertanyaan untuk wawancara.Pertanyaan dan observasi meliputi:1)jenis industri,2)tingkat kemajuan,3)manfaat bagi lingkungan sekitar,4)dampak bagi lingkungan sekitar.c.Padukan data hasil pengumpulan dengan data tentangwilayah tersebut yang bisa kamu peroleh melalui instansiterkait atau melalui peta karakteristik fisik wilayah, petatanah misalnya.d.Selanjutnya, lakukan analisis dan ambillah kesimpulanmengenai tingkat kesesuaian lokasi tersebut untukindustri.Next >