< PreviousKimia X SMA715.Salin dan tuliskan rumus kimia dan berilah nama senyawa yang terbentuk dari kationdan anion berikut:Banyak produk dalam kehidupan sehari-hari yang mencantumkan komposisi, termasuksenyawa-senyawa kimia yang ditulis dalam rumus kimia atau nama kimianya. TugasAnda adalah:-Simak 5 produk berikut dan komposisinya. Tentukan senyawa dalam komposisiyang Anda kenal. Lengkapi kolom rumus kimia dan nama senyawa pada contohberikut.-Cari 10 produk berbeda lainnya dalam kehidupan sehari-hari dan buat tabel serupa!ProdukKomposisiSenyawa dalam Komposisi yang DikenalRumus KimiaNama KimiaKecap*Kedelai......Merek A*Biji gandum......*GulaC6H12O6Glukosa*AirH2OAir*GaramNaClNatrium klorida*PengawetC6H5COONaNatrium benzoatMinuman*Natrium bikarbonatNaHCO3Natrium bikarbonatEnergi*Asam sitratHOOCCOH(CH2COOH)2Asam sitratMerek A*Taurin......*Pencitarasa lemon......*Kafein......*GaramNaClNatrium klorida*Nikotinamid......*Ekstrak ginseng......*Royal jelly......*Pewarna makanan...Tartrazin*Pemanis buatanC6H11NHSO3NaNatrium siklamat*Aspartame......AnionKationF–S2–SiO32– MnO4–SO43–K+Mg2+Hg+Cr3+Ni2+Au3+............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................Tugas KelompokKimia X SMA72ProdukKomposisiSenyawa dalam Komposisi yang DikenalRumus KimiaNama KimiaBumbu*GaramNaClNatrium kloridaPelezat*GulaC6H12O6GlukosaMasakan*Penguat rasaHOOC(CH2)2-CHNH2COONaMSGMerek A*Pencitarasa......daging sapi*Kunyit......*Lada......*Bawang......Pasta Gigi*Kalsium karbonatCaCO3Kalsium karbonatMerek A*Hidrat silikonSiO2.5H2OHidrat silikondioksidadioksida*SorbitolHOCH2(CHOH)4CH2OHSorbitol*Natrium laurilsulfatNa2SO4Natrium lauril sulfat*SakarinC6H4CONHSO2Sakarin*Natrium fosfatNa3PO4Natrium fosfat*Titanium dioksidaTiO2Titaniun dioksida*FormaldehidaHCHOFormaldehida*AirH2OAir*Fluorida......*Pemberi rasa......Pemutih*NaClONaClONatrium hipokloritPakaian*AirH2OAirMerek A3.2Persamaan ReaksiPersamaan reaksi menggambarkan reaksi kimia, yang terdiri atas rumus kimiazat-zat pereaksi dan zat-zat hasil reaksi disertai koefisien dan fasa masing-masing.A.Menulis Persamaan ReaksiReaksi kimia mengubah zat-zat asal (pereaksi) menjadi zat baru (produk).Sebagaimana telah dikemukakan oleh John Dalton, jenis dan jumlah atomyang terlibat dalam reaksi tidak berubah, tetapi ikatan kimia di antaranyaberubah. Ikatan kimia dalam pereaksi diputuskan dan terbentuk ikatan barudalam produknya. Atom-atom ditata ulang membentuk produk reaksi. Perubahanyang terjadi dapat dipaparkan dengan menggunakan rumus kimia zat-zat yangterlibat dalam reaksi. Cara pemaparan ini kita sebut dengan persamaan reaksi.Sumber: Kimia Organik Suatu Kuliah Singkat, Harold Hart, 1990.Kimia X SMA73Hal-hal yang digambarkan dalam persamaan reaksi adalah rumus kimiazat-zat pereaksi (reaktan) di sebelah kiri anak panah dan zat-zat hasil reaksi(produk) di sebelah kanan anak panah. Anak panah dibaca yang artinya“membentuk” atau “bereaksi menjadi”. Wujud atau keadaan zat-zat pereaksidan hasil reaksi ada empat macam, yaitu gas (g), cairan (liquid atau l), zatpadat (solidataus) dan larutan (aqueous atau aq). Bilangan yang mendahuluirumus kimia zat-zat dalam persamaan reaksi disebut koefisien reaksi. Koefisienreaksi diberikan untuk menyetarakan atom-atom sebelum dan sesudah reaksi.Selain untuk menyetarakan persamaan reaksi, koefisien reaksi menyatakanperbandingan paling sederhana dari partikel zat yang terlibat dalam reaksi.Misalnya, reaksi antara gas hidrogen dengan gas oksigen membentuk airsebagai berikut.Pereaksi atau reaktanHasil reaksi/produk2 H2(g)+O2(g)⎯⎯→2 H2O(l)↓↓↓koefisien H2 = 2koefisien O2 = 1koefisien H2O = 2Berdasarkan persamaan reaksi di atas, berarti 2 molekul hidrogen bereaksidengan 1 molekul oksigen membentuk 2 molekul H2O. Oleh karena itusebaiknya dihindari koefisien pecahan karena dapat memberi pengertian seolah-olah partikel materi (atom atau molekul) dapat dipecah.Penulisan persamaan reaksi dapat dilakukan dalam dua langkah sebagai berikut.1.Menuliskan rumus kimia zat-zat pereaksi dan produk, lengkap denganketerangan tentang wujudnya.2.Penyetaraan, yaitu memberi koefisien yang sesuai, sehingga jumlah atomruas kiri sama dengan jumlah atom ruas kanan.Tuliskan dan setarakan persamaan reaksi antara logam aluminium yang bereaksidengan larutan asam sulfat membentuk larutan aluminium sulfat dan gas hidrogen!Jawab:Langkah 1:Menuliskan persamaan reaksi. Al(s) + H2SO4(aq)⎯⎯→Al2(SO4)3(aq) + H2(g) (belum setara)↓↓Jumlah atom di ruas kiri:Jumlah atom di ruas kanan:Al=1Al = 2H=2H = 2S=1S = 3O=4O = 12Langkah 2:Meletakkan koefisien 2 di depan Al, sehingga jumlah atom Al di ruaskiri menjadi 1 × 2 = 2 buah Al (setara dengan jumlah Al di ruas kanan).C o n t o h 3.1Kimia X SMA74Langkah 3:Meletakkan koefisien 3 di depan H2SO4, sehingga di ruas kiri jumlahatom H menjadi 6, atom S menjadi 3, dan jumlah atom O menjadi 12.Langkah 4:Jumlah atom S dan O ruas kiri sudah sama dengan ruas kanan,sedangkan atom H ruas kanan belum setara dengan ruas kiri.Langkah 5:Meletakkan koefisien 3 di depan H2, sehingga jumlah atom H ruaskanan menjadi 6, setara dengan ruas kiri.Persamaan reaksi menjadi setara:2 Al(s) + 3 H2SO4(aq)⎯⎯→ Al2(SO4)3(aq) + 3 H2(g)↓Karena Al2(SO4)3 tidak ditambah koefisien, berarti koefisien Al2(SO4)3= 1.B.Penyetaraan Persamaan ReaksiBanyak reaksi dapat disetarakan dengan jalan mencoba/menebak, akantetapi sebagai permulaan dapat mengikuti langkah berikut.1.Pilihlah satu rumus kimia yang paling rumit, tetapkan koefisiennya samadengan 1.2.Zat-zat yang lain tetapkan koefisien sementara dengan huruf.3.Setarakan dahulu unsur yang terkait langsung dengan zat yang tadi diberikoefisien 1.4.Setarakan unsur lainnya. Biasanya akan membantu jika atom O disetarakanpaling akhir.Perhatikan beberapa contoh berikut.Tuliskan dan setarakan persamaan reaksi antara gas metana (CH4) dengan gas oksigenmembentuk gas karbon dioksida dan uap air.Jawab:Langkah 1:Menuliskan rumus kimia dan persamaan reaksi:CH4(g) + O2(g)⎯⎯→ CO2(g) + H2O(l)Langkah 2:Penyetaraan:a.Tetapkan koefisien CH4= 1, sedangkan koefisien zat-zat lainnya dimisalkan denganhuruf.1CH4(g) + aO2(g)⎯⎯→bCO2(g) + cH2O(l)b.Setarakan jumlah atom C dan H.c.Kita masukkan koefisien b dan csehingga persamaan reaksi menjadi:1CH4(g) + a O2(g)⎯⎯→1CO2(g) + 2H2O(l)C o n t o h 3.2 Jumlah Atom Jumlah Atom∑Ruas Kiri = ∑Ruas Kanan di Ruas Kiridi Ruas KananC = 1 C = bb = 1H = 4 H = 2c2c = 4 maka c = 2Kimia X SMA75d.Kita setarakan jumlah atom O.e.Persamaan reaksi setara selengkapnya adalah:1CH4(g) +2O2(g)⎯⎯→1CO2(g) + 2H2O(l)Untuk selanjutnya koefisien 1 tidak perlu ditulis sehingga persamaan reaksimenjadi:CH4(g) + 2O2(g)⎯⎯→ CO2(g) + 2H2O(l)(setara)Tuliskan dan setarakan persamaan reaksi antara logam aluminium dengan larutan asamklorida membentuk larutan aluminium klorida dan gas hidrogen.Jawab:Langkah 1:Menuliskan rumus kimia dan persamaan reaksi:Al(s) + HCl(aq)⎯⎯→ AlCl3(aq) + H2(g)Langkah 2:Penyetaraan:a.Kita tetapkan koefisien AlCl3= 1, sedangkan koefisien zat-zat yang lain dimisalkandengan huruf.aAl(s) + bHCl(aq)⎯⎯→1AlCl3(aq) + cH2(g)b.Setarakan jumlah Al dan Cl.Kita masukkan a dan b pada persamaan reaksi, sehingga persamaan reaksi menjadi:1Al(s) + 3HCl(aq)⎯⎯→1AlCl3(aq) + cH2(g)c.Setarakan jumlah atom H.Kita masukkan koefisien c, sehingga persamaan reaksi menjadi:1Al(s) + 3HCl(aq)⎯⎯→ 1 AlCl3(aq) + 1,5H2(g)Karena koefisien tidak boleh pecahan, untuk membulatkan pecahan, maka semuakoefisien dikalikan dua, sehingga persamaan reaksi menjadi:2Al(s) + 6HCl(aq)⎯⎯→ 2 AlCl3(aq) + 3H2(g)C o n t o h 3.3Jumlah Atom Jumlah Atom∑Ruas Kiri = ∑Ruas Kanan di Ruas Kiridi Ruas KananH = 3 H = 2c 2c = 3,makac = 1,5 Jumlah AtomJumlah Atom∑Ruas Kiri = ∑Ruas Kanan di Ruas Kiri di Ruas KananO = 2aO = 2 + 2 = 42a = 4 maka a = 2Jumlah Atom Jumlah Atom∑Ruas Kiri = ∑Ruas Kanan di Ruas Kiri di Ruas KananA1 = a A1 = 1a = 1Cl = b C1 = 3b = 3Kimia X SMA76Tuliskan dan setarakan persamaan reaksi antara besi(III) oksida dengan larutan asamsulfat membentuk larutan besi(III) sulfat dan air.Jawab:Langkah 1:Menuliskan rumus kimia dan persamaan reaksi:Fe2O3(s) + H2SO4(aq)⎯⎯→ Fe2(SO4)3(aq) + H2O(l)Langkah 2:Penyetaraan:a.Tetapkan koefisien Fe2(SO4)3= 1, sedangkan koefisien zat lainnya dimisalkandengan huruf.aFe2O3(s) + bH2SO4(aq)⎯⎯→1Fe2(SO4)3(aq) + cH2O(l)b.Setarakan jumlah atom Fe dan S (O terakhir).Kita masukkan a dan b sehingga persamaan reaksi menjadi:1Fe2O3(s) + 3H2SO4(aq)⎯⎯→1Fe2(SO4)3(aq) + cH2O(l)c.Setarakan jumlah atom H.Persamaan reaksi menjadi:1Fe2O3(s) + 3H2SO4(aq)⎯⎯→1Fe2(SO4)3(aq) + 3H2O(l)Karena semua senyawa sudah mempunyai koefisien, maka jumlah atom O sudahsetara.Tuliskan dan setarakan persamaan reaksi antara logam tembaga dengan larutan asamnitrat encer membentuk larutan tembaga(II) nitrat, gas nitrogen oksida, dan air.Jawab:Langkah 1:Menuliskan rumus kimia dan persamaan reaksi:Cu(s) + HNO3(aq)⎯⎯→ Cu(NO3)2(aq) + NO(g) + H2O(l)Langkah 2:Penyetaraan:C o n t o h 3.4Jumlah Atom Jumlah Atom∑Ruas Kiri = ∑Ruas Kanan di Ruas Kiri di Ruas KananFe = 2aFe = 2 2a = 2, maka a = 1S = bS = 3 b = 3Jumlah Atom Jumlah Atom∑Ruas Kiri = ∑Ruas Kanan di Ruas Kiridi Ruas KananH = 3 × 2 = 6 H = 2c 2c = 6,makac = 3Jumlah Atom O Jumlah Atom O di Ruas Kiri di Ruas Kanan 3 + (3 × 4) = 15 (4 × 3) + 3 = 15C o n t o h 3.5Kimia X SMA77a.Tetapkan koefisien Cu(NO3)2= 1, sedangkan koefisien zat yang lain dimisalkandengan huruf.aCu(s) + bHNO3(aq)⎯⎯→1Cu(NO3)2(aq) + cNO(g) + dH2O(l)b.Setarakan atom Cu, N, H, dan O.Substitusi persamaan (2) dalam (3): 3b=6 + c + d3(2d)=6 + c + d 6d=6 + c + d c=6d – d – 6 c=5d – 6................................. (4)Masukkan dalam persamaan (1): b=2 + c b =2 + 5d – 6 b =5d – 4................................. (5)Persamaan (2) = (5): b=2d5d – 4=2d3d=4 d=43Substitusikan d = 43 dalam persamaan (2):b =2d =2 × (43)=83Substitusikan b = 83 dalam persamaan (1):b = 2 + cc = b – 2 = 83 – 2 = 83 – 63 = 23Kita masukkan koefisen sementara dalam bentuk pecahan pada persamaan reaksi: 1 Cu(s) + 83 HNO3(aq)⎯⎯→1Cu(NO3)2(aq) + 23NO(g) + 43H2O(l)Untuk membulatkan, semua koefisien dikalikan tiga sehingga persamaan reaksi menjadi:3 Cu(s) + 8HNO3(aq)⎯⎯→3Cu(NO3)2(aq) + 2NO(g) + 4H2O(l)Kita cek jumlah atom di ruas kiri dan ruas kanan.Berarti persamaan reaksi tersebut sudah setara.Jumlah Atom Jumlah Atom∑Ruas Kiri = ∑ruas Kanan di Ruas Kiridi Ruas Kanan Cu =a Cu =1a = 1 N =b N = 2 + cb = 2 + c(1) H =b H = 2db = 2d(2) O =3b O = 6 + c + d3b = 6 + c + d(3)Jumlah AtomJumlah Atom di Ruas Kiri di Ruas KananCu = 3 Cu = 3H = 8 H = 4 × 2 = 8N = 8 N = (3 × 2) + 2 = 8O = 8 × 3 = 24 O = (3 × 2 × 3) + 2 + 4 = 24Kimia X SMA78Setarakan persamaan reaksi berikut.1.Na2O + H2O⎯⎯→ NaOH2.Fe + O2⎯⎯→ Fe2O33.P4 + O2⎯⎯→ P2O54.KClO3⎯⎯→ KCl + O25.N2O3⎯⎯→ NO + O26.N2O5 + H2O⎯⎯→ HNO37.Al2O3 + H2O⎯⎯→ Al(OH)38.Zn + H2SO4⎯⎯→ ZnSO4 + H29.H3PO4 + Ca(OH)2⎯⎯→ Ca3(PO4)2 + H2O10.Al + HCl ⎯⎯→ AlCl3 + H211.Fe2O3 + HBr ⎯⎯→ FeBr3 + H2O12.Pb(NO3)2 + NaCl ⎯⎯→ PbCl2 + NaNO313.K3PO3 + MgI2⎯⎯→ KI + Mg3(PO3)214.C2H4 + O2⎯⎯→ CO2 + H2O15.C3H4 + O2⎯⎯→ CO2 + H2O16.C2H5OH + O2⎯⎯→ CO2 + H2O17.Ag2O + NH3⎯⎯→ Ag + N2 + H2O18.Cu + HNO3⎯⎯→ Cu(NO3)2 + NO + H2O19.I2 + NaOH ⎯⎯→ NaI + NaIO3 + H2O20.NaOH + H2SO4⎯⎯→ Na2SO4 + H2OA.Tuliskan persamaan reaksi berikut ini, kemudian setarakan!1.Gas nitrogen bereaksi dengan gas hidrogen membentuk amonia.2.Gas hidrogen bereaksi dengan gas oksigen membentuk air.3.Logam aluminium bereaksi dengan gas oksigen membentuk aluminium oksidapadat.4.Kalsium oksida padat bereaksi dengan air membentuk larutan kalsium hidroksida.5.Larutan natrium hidroksida bereaksi dengan larutan asam sulfat membentuklarutan natrium sulfat dan air.6.Larutan asam klorida bereaksi dengan larutan magnesium hidroksida membentuklarutan magnesium klorida dan air.7.Butana terbakar sempurna membentuk gas karbon dioksida dan air.Latihan 3.5Tugas IndividuKimia X SMA798.Larutan magnesium nitrat bereaksi dengan larutan natrium fosfat membentuklarutan magnesium fosfat dan larutan natrium nitrat.9.Logam besi bereaksi dengan larutan asam klorida membentuk larutan besi(III)klorida dan gas hidrogen.10.Karbon dioksida dan amonia bereaksi membentuk urea dan air.B.Setarakan persamaan reaksi berikut!1.C5H10(g) + O2(g)⎯⎯→ CO2(g) + H2O(l)2.CaCO3(s) + HCl(aq)⎯⎯→ CaCl2(aq) + CO2(g) + H2O(l)3.NH3(g) + O2(g)⎯⎯→ NO(g) + H2O(g)4.Al2O3(s) + H2SO4(aq)⎯⎯→ Al2(SO4)3(aq) + H2O(l)5.PI3(s) + H2O(l)⎯⎯→ H3PO3(aq) + HI(g)6.Na(s) + O2(g)⎯⎯→ Na2O(s)7.C2H6(g) + O2(g)⎯⎯→ CO2(g) + H2O(g)8.NaOH(aq) + H3PO4(aq)⎯⎯→ Na3PO4(aq) + H2O(l)9.Zn + HCl ⎯⎯→ ZnCl2 + H210.Fe2(CO3)3(s) + H2O(l)⎯⎯→ Fe(OH)3(s) + CO2(g)A.Tulislah persamaan reaksi berikut ini kemudian setarakan!1.Logam aluminium bereaksi dengan larutan asam klorida membentuk larutanaluminium klorida dan gas hidrogen.2.Larutan natrium karbonat dengan larutan asam sulfat membentuk larutan natriumsulfat, gas karbon dioksida, dan air.3.Dinitrogen pentaoksida dengan air membentuk larutan asam nitrat.4.Larutan amonium sulfat dengan larutan natrium hidroksida membentuk larutannatrium sulfat, gas amonia, dan air5.Difosforus pentaoksida padat dengan larutan kalium hidroksida membentuklarutan kalium fosfat dan air.6.Larutan timbal(II) asetat dengan larutan kalium iodida membentuk endapantimbal(II) iodida dan larutan kalium asetat.7.Larutan tembaga(II) sulfat dengan larutan natrium hidroksida membentuk endapantembaga(II) hidroksida dan larutan natrium sulfat.8.Gas karbon dioksida dengan larutan kalium hidroksida membentuk larutan kaliumkarbonat dan air.9.Gas asetilena terbakar sempurna membentuk gas karbon dioksida dan air.10.Gas klorin bereaksi dengan larutan natrium hidroksida membentuk larutan natriumklorida, larutan natrium hipoklorit, dan air.Tugas KelompokKimia X SMA80Gambar 3.2 Antoine Laurent Lavoisier (1743 – 1794) dariPerancis. Dia adalah “Bapak Kimia Modern”. Dia menekankanpentingnya pengamatan kuantitatif dalam eksperimen.Sumber: Microsoft ® Encarta ® Reference Library 2005.B.Setarakan persamaan reaksi berikut!1.Cr2O3(aq) + Al(s)⎯⎯→ Al2O3(aq) + Cr(s)2.Cu(s) + H2SO4(aq)⎯⎯→ CuSO4(aq) + SO2(g) + H2O(l)3.Mg(OH)2(aq) + HCl(aq)⎯⎯→ MgCl2(aq) + H2O(l)4.(NH4)2SO4(aq) + KOH(aq)⎯⎯→ K2SO4(aq) + NH3(g) + H2O(l)5.K2Cr2O7(aq) + HCl(aq)⎯⎯→ KCl(aq) + CrCl3(aq) + Cl2(g) + H2O(l)6.Ca3(PO4)2(s) + SiO2(s) + C(s)⎯⎯→ CaSiO3(s) + CO(g) + P4(s)7.HgS(s) + HNO3(aq) + HCl(aq)⎯⎯→ HgCl2(aq) + NO(g) + H2O(l) + S(s)8.Zn(s) + HNO3(aq)⎯⎯→ Zn(NO3)2(aq) + NH4NO3(s) + H2O(l)9.Cu(s) + HNO3(aq)⎯⎯→ Cu(NO3)2(aq) + NO2(g) + H2O(l)10.MnO2(s) + HCl(aq)⎯⎯→ MnCl2(aq) + Cl2(g) + H2O(l)3.3Hukum-hukum Dasar KimiaA.Hukum Kekekalan Massa (Hukum Lavoisier)Perhatikan reaksi pembakaran kertas. Sepintas lalu dapat kita lihat bahwamassa abu hasil pembakaran lebih kecil daripada massa kertas yang dibakar.Apakah pembakaran kertas disertai pengurangan massa?Antoine Laurent Lavoisier telah menyelidiki massa zat-zat sebelum dansesudah reaksi. Lavoisier menimbang zat sebelum bereaksi, kemudianmenimbang hasil reaksinya. Ternyata massa zat sebelum dan sesudah reaksiselalu sama. Lavoisier menyimpulkan hasil penemuannya dalam suatu hukumyang disebut hukum kekekalan massa: “Dalam sistem tertutup, massa zatsebelum dan sesudah reaksi adalah sama“.Perubahan materi yang kita amati dalam kehidupan sehari-hari umumnyaberlangsung dalam wadah terbuka. Jika hasil reaksi ada yang berupa gas (sepertipada pembakaran kertas), maka massa zat yang tertinggal menjadi lebih kecildaripada massa semula. Sebaliknya, jika reaksi mengikat sesuatu darilingkungannya (misalnya oksigen), maka hasil reaksi akan lebihbesar daripada massa semula. Misalnya, reaksi perkaratan besi(besi mengikat oksigen dari udara) sebagai berikut.Besi yang mempunyai massa tertentu akan bereaksi dengansejumlah oksigen di udara membentuk senyawa baru besi oksida(Fe2O3(s)) yang massanya sama dengan massa besi dan oksigenmula-mula.Fe(s) + O2(g)⎯⎯→ Fe2O3(s)Next >