< PreviousSMP/MTs Kelas VIIISemeter 24No.GambarTeknikBahan12345678Setelah mengamati beberapa gambar, tuliskan hasil pengamatan pada kolom yang telah disediakan!1. Amatilah jenis benda pada gambar diatas. Tuliskan teknik dan bahan yang digunakan!2. Dapatkah kamu menjelaskan jenis ragam hias pada benda tersebut di atas !3. Sebutkan bahan yang digunakan dalam mengapli ka sikan ragam hias di atas!Seni BudayaKurikulum 20135 A. Ragam Hias Keragaman budaya daerah mem-beri kan kontribusi pada ragam hias di Nusan ta ra. Kekayaan ragam hias daerah mem be ri kan iden titas pada daerah yang ber sangkutan. Ragam hias memiliki mak na dan fungsi yang berbeda dan me miliki arti sim bo lik seperti, dapat me nang kal roh-roh jahat, memberikan ke ber ka han, dan sebagai sim bol pangkat atau ke dudukan da lam ma sya rakat. Ragam hias atau ornamen untuk hiasan dapat berupa motif tum bu han, hewan, manusia dan geometris yang di-gunakan un tuk memperindah bidang dua dan tiga di mensi. Mo tif ra gam hias dua dimensi dapat diterapkan pada ben da ke-ra jinan anya man, ukiran maupun bagian dari sisi ba ngu nan rumah tradi si o nal. Pada ragam hias yang bersifat tiga di men si dijumpai pada barang-barang rumah tangga dan kerajinan tangan. Jenis ragam hias setiap daerah berbeda-beda dan me miliki ciri khas dalam pem-buatannya. Ragam hias ini muncul dalam bentuk dasar yang sama seperti bentuk flora, fauna, manusia dan ben tuk geometris. Ben tuk-ben tuk tersebut bia sa -nya me rupakan bentuk stilisasi dari bentuk aslinya. Proses pem buatan ragam hias ini dapat dilakukan dengan cara memahat, menganyam, dan pengecatan. Bahan-bahan yang digunakan dapat berupa kayu, batu, bambu, rotan, mendong atau pandan.Sumber gambar : InternetSumber gambar : InternetSMP/MTs Kelas VIIISemeter 26 Sumber gambar : Internet Sumber gambar : Internet1. Jenis-jenis ragam hias a. Ragam hias flora Bentuk ragam hias flora dapat dijumpai pada sebagian besar daerah di Nusantara. Jenis motif ragam hias flora me rupakan pengembangan dari bentuk aslinya yang diwujudkan dalam ben tuk sulur-suluran. b. Ragam hias fauna Bentuk ragam hias fauna pada umumnya mengalami perubahan bentuk atau gaya. Motif ragam hias fauna diambil dari jenis yang ada di daerah setempat sebagai ciri khasnya. Beberapa jenis fauna tersebut antara lain kupu-kupu, burung, gajah, kadal, dan ikan.Seni BudayaKurikulum 20137 c. Ragam hias figuratif (manusia) Bentuk ragam hias figuratif pada umumnya sudah mengalami perubahan bentuk yang digayakan. Karakter dari bentuknya disesuaikan dengan tema dan tujuan tertentu seperti untuk mendapatkan keselamatan, kekuatan, dan keberkahan. d. Ragam hias geometris Bentuk ragam hias geometris merupakan pengembangan bentuk dasar-dasar geometris seperti lingkaran, segi tiga, segi empat, segi lima, belah ketupat dan bentuk bebas. Motif bentuk geometris dapat di buat dengan cara menggabungkan bentuk-bentuk geometris ke dalam satu motif ragam hias. Sumber gambar : InternetSumber gambar : Internet2. Pola ragam hias Bentuk ragam hias umumnya memiliki pola atau susunan yang diulang-ulang. Ragam hias ini dapat berbentuk pola simetris dan asimetris. Pola simetris yaitu apabila pola ragam hias memiliki bentuk motif yang sama dan diletakkan seimbang antara sisi kiri dan kanannya. Sedangkan pada pola asimetris motif ragam hias tidak diletakkan di tengah atau motif tidak diletakan sama antara sebelah kanan dan kirinya tetapi masih memiliki keindahan pada komposisinya. Pada pola ragam hias geometris dapat dilihat pada bentuknya SMP/MTs Kelas VIIISemeter 28a. Pola Simetris Pola simetris terbentuk dari susunan motif-mo tif ra gam hias yang memi l i ki keseimbangan dan ben tuk yang sama dalam susu nan nya.b. Pola a-simetris Pola A-simetris terben tuk dari komposisi yang tidak berimbang namun masih terlihat pro-porsi, kom posisi dan kesatuan yang harmoni.c. Pola ragam hias tepi Pola ragam hias tepi bentuknya berupa pengulangan dari bentuk sebelumnya dan digunakan untuk menghias bagian tepi pada bahan tertentu.d. Pola ragam hias menyudut Pola ragam hias menyudut membentuk pola segi tiga dan umumnya memiliki bentuk ragam hias yang berbeda dan disesuaikan dengan bentuk ragam hias yang sudah adae. Pola ragam hias Pola ragam hias memusat bentuk coraknya berdiri sendiri. Pola ragam hias ini gabungan dari beberapa ragam hias dan membentuk ragam hias baru.Sumber gambar : Pribadiseperti segitiga, segiempat, garis silang, lingkaran dan zigzag. Pola ragam hias adalah hasil susunan dari suatu aturan tertentu dalam bentuk dan komposisi tertentu. Pe nempatan pola ragam hias ter gantung dari tujuan. Be berapa bentuk pola ragam hias tersebut dapat be rupa pola ragam hias tepi, memojok, memusat, bidang ber-aturan, komposisi, dan pengulangan.Seni BudayaKurikulum 20139f. Pola ragam hias beraturan Pola ragam hias beraturan terbentuk dari bidang dan corak yang sama. Susunan polanya merupakan pengulangan dari bentuk sebelumnya dengan ukuran yang sama.g. Pola ragam hias tidak beraturan Pola ragam hias tidak beraturan merupakan sebaran dari beberapa motif yang berbeda dan tidak mengikuti pola proporsi dan komposisi yang seimbang B. Alat dan bahan Penempatan ragam hias dalam menunjang unsur ke-indahan dapat diterapkankan pada beberapa jenis bahan seperti kayu, batu, keramik, dan logam. Bahan-bahan tersebut menyebabkan benda pada pembuatan dalam ragam hias nya. Ada yang menggunakan pahat, pisau, dan kuas cat. Perbedaan alat dan bahan tersebut berdampak pada nilai keindahan. Beberapa alat dan bahan yang digunakan dalam membuat ragam hias antara lain :1. Pahat Pahat memiliki mata bentuk lurus dan me-lengkung. Pahat digunakan untuk membuat torehan atau pahatan pada media kayu.Sumber gambar : Pribadi Sumber gambar : InternetSMP/MTs Kelas VIIISemeter 2102. Palu kayuPalu digunakan untuk memukul pahat yang sudah diberi sketsa ragam hias. Proses pemukulannya disesuaikan den-gan kedalaman ukiran yang akan dibuat. 3. Kuas Kuas digunakan untuk pemberian war-na pada media kayu, batu, keramik, dan logam.4. Politur Politur adalah pelapis dengan warna natu-ral yang penggunaanya dilakukan dengan kuas maupun di semprot.5. Cat kayu/besi Cat digunakan untuk memberi efek war-na dari ragam hias yang dibuat. Cat kayu/besi dapat bertahan lama dan ragam hias akan lebih indah dan menarik.6. Kayu/papan Media kayu atau papan dapat berupa kayu papan atau batangan. 7. Batu Berbagai macam batu dapat digunakan sebagai media untuk menggambar ragam hias. Pilihlah batu yang memiliki permuka-an rata agar lebih mudah mengaplikasikan ragam hias.Sumber gambar : InternetSeni BudayaKurikulum 201311 C. Teknik penerapan ragam hias Penerapan ragam hias dapat dilakukan pada media kayu, keramik, batu, besi, tembaga, kuningan, anyaman bam bu, dan rotan. Secara teknis pelakuan yang dilakukan pada masing-masing bahan berbeda-beda, ada yang meng gunakan teknik ukir, cor, etsa, dan pengecatan. 1. Teknik ukir Jenis bahan yang dapat digunakan dalam teknik ukir dapat berupa bahan dari kayu. Kayu yang sudah diberi ra gam hias kemudian diukir sesuai dengan pola yang sudah diten tukan. Alat yang digunakan bisa menggunakan ukuran berbeda tergantung dari besar kecilnya ragam hias yang digunakan.2. Teknik Cor Penggunaan teknik cor dapat menggunakan bahan dasar ku ningan, tembaga, tanah liat, gips, dan besi. Proses teknik cor de ngan menggunakan bahan dasar gips yang dilakukan de ngan cara membuat pola negatif atau cetakan tanah liat. Sebelum proses pengecoran ragam hias dari bahan tanah liat dipersiapkan terlebih dahulu. Se lan jut nya dibuatkan tem pat berupa kotak atau tabung untuk me ne m patkan negatif ragam Proses Mengukira. Membuat desain/gambar yang di-gunakan sebagai panduan untuk mengukirb.Menempelkan desain pada media ukir (kayu) dan ke mudi an me ng-ukirnya.c. Mengamplas/meng halus kan dan ke mu di an mem beri plitur/pernisSumber gambar : InternetSMP/MTs Kelas VIIISemeter 212Alat dan bahan :a. Kuasb. Palet cat3. Teknik pengecatan Keindahan ragam hias dapat dijumpai pada rumah-rumah adat, dan barang-barang hiasan. Ragam hias dengan motif tertentu terlihat dengan nuansa warna-warni yang indah dengan perpaduan warna cat yang harmonis. Aplikasi motif ragam hias dapat dilakukan dengan pengecatan pada bahan kayu, batu, maupun besi. Bahan-bahan tersebut terlebih dahulu dibuat ragam hiasnya kemudian dilakukan pengecatan sesuai dengan pola ragam hiasnya. Teknik cor umumnya menggunakan bahan-bahan yang di ca irkan terlebih dahulu seperti bubuk gips, tanah liat dan lo gam. Bahan-bahan tersebut ada yang menggunakan air sebagai bahan tambahannya dan ada yang menggunakan proses pema na san/ pembakaran se perti logam. Penggunaan teknik cor dilakukan dengan cara sebagai berikut:a. Membuat negatif atau model yang akan dicetakb. Membuat cetakan c. Pembakarand. Penyelesaian dengan cat dan pelapis vernis/melaminAlat dan bahan:a. Emberb. Pengaduk dari kayuc. Gipsd. Tanah liate. Airf. Cetakan dari kayu/batako (hebel)g. Cat besi/vernis c. Pensild. Cat minyak/akrilike. Kayu/triplekSumber gambar : InternetSumber gambar : Pribadihias sesuai dengan posisi yang sudah ditentukan. Kemudian bahan utama pembentuk ragam hias da pat dituangkan dan untuk selanjutnya tunggu hingga bahan uta ma mengering dan buka setelah itu rapikan hasil cetakannya.Seni BudayaKurikulum 201313 D. Uji Kompetensi1. Uji Kompetensi Unjuk Kerja Buatlah motif ragam hias dengan ketentuan sebagai berikut : a. Teknik lukis pada bahan kayub. Gambar di buat dalam bentuk ragam hias nusantarac. Gambar di buat dengan memperhatikan prinsip-prinsip menggambar yang baik dan benar.d. Gambar diselesaikan dengan menggunakan cat kayu2. Uji Kompetensi Pengetahuan Jawablah pertanyaan berikut ini !a. Jelaskan arti ragam hias ?b . Apa manfaat gambar ragam hias dalam pengembangan budaya daerah ?c. Jelaskan macam-macam pola-pola ragam hias yang kamu ketahui ! 3. Uji Kompetensi Sikap Berikan uraian singkat dari setiap petanyaan berikut ini !a. Bagaimana tanggapanmu terhadap keragaman ragam hias yag ada di Nusantara!b. Kesan apa yang dapat kamu tangkap dari berkarya ragam hias pada media bahan keras!E. Rangkuman Penerapan ragam hias tidak terbatas pada media kain dan kertas saja, tetapi dapat juga dilakukan pada bahan kayu, batu, besi, rotan, dan bambu. Proses pembuatan ragam hias pada bahan-bahan tersebut memiliki teknik pengerjaan yang berbeda antara bahan yang satu dan lainnya. Teknik-teknik ini dapat berupa pahatan atau ukiran, cor, dan teknik sapuan kuas dengan menggunakan cat. Sebagian besar ragam hias pada bahan kras dapat dijumpai pada bangunan-bangunan rumah tradisional di Nusantara dan barang-barang kerajinan rumah tangga. Next >