< Previous168 Kelas XII SMA Gerakan pada renang gaya punggung pada dasarnya lebih fokus pada gerakan tangan dan kaki, tetapi ada juga gerakan pendukung yaitu gerakan pada punggung yang fleksibel.Beberapa faktor yang mempengaruhi kecepatan dan keindahan gaya punggung antara lain:a. Frekuensi kayuhan.Semakin sering frekuensi kayuhan dengan benar maka akan menambah kecepatannya.b. Fleksibilitas sendi bahu.Fleksibilitas sendi bahu akan berpengaruh pada luas putaran lengan sehingga dapat menghasilkan daya dorong yang maksimal.c. Power lengan gaya punggung.Mempengaruhi kecepatan lecutan tangan sehingga dapat memaksimalkan daya dorong dari range yang ada.d. Kibasan kaki gaya punggung.Selain dari tangan, kibasan kaki yang fleksibel, cepat, dan secara stabil akan mendapatkan daya dorong yang baik dan menambah kecepatan renang.e. StreamlinePosisi tubuh yang streamline juga mempengaruhi kecepatan karena semakin tubuh berkedudukan horizontal maka luas penampang air akan berkurang, sehingga menghasilkan aerodinamik air yang maksimal.Posisi kaki1) Posisi kaki jangan terlalu di permukaan air, melainkan agak ke dalam masuk ke dalam air (hal ini akan membantu kecepatan juga memudahkan kepala tetap berada di atas)2) Kaki terus bergerak, jangan berhenti (hal ini agar arah renang kita tidak melenceng/berbelok).3) Telapak kaki agak diluruskan sedemikian rupa sehingga menjadi lurus/sejajar dengan tulang kaki4) Posisi kedua kaki berdekatan satu dengan yang lainnya.5) Dagu agak didekatkan ke dada, hal ini akan membantu kecepatan dalam berenang.Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 1696) Gerakan tangan ketika masuk ke dalam air, maka sisi telapak tangan yang masuk ke dalam air terlebih dulu (hal ini memperkecil tahanan dari air)Gerakan kaki1) Kaki kanan dan kiri digerakkan naik turun secara bergantian (seperti gaya bebas tetapi dengan posisi wajah menghadap ke atas).2) Kaki digerakkan bergantian dengan cukup cepat agar arah renang tidak melenceng/ berbelok dengan irama yang tetap.Gerakan tangan1) Posisi awal satu tangan lurus di atas kepala2) Kemudian langsung mengayuh ke belakang menuju pinggang3) Kemudian angkat keluar dari permukaan air dan kembalikan ke posisi awal4) Lakukan hal yang sama dengan tangan yang satunya.5) Aktivitas belajar Menganalisis Keterampilan Renang Gaya bebas.Gambar 8.8. Renang gaya punggungf. Aktivitas belajar menganalisis keterampilan gerak renang gaya punggung dalam bentuk bermain.Cobalah kalian lakukan dan analisis keterampilan gerak renang gaya punggung berikut ini :1) Peserta didik saling berkelompok dengan anggota 3-5 orang atau secukupnya2) Lakukan tahap demi tahap gerakan keterampilan renang gaya punggung dari gerakan tangan, gerakan kaki, gerakan ambil nafas, serta gerakan keterampilan kombinasi ketiganya.3) Peserta didik yang mampu/guru memberi contoh dan menganalisa gerak renang gaya punggung dengan benar.4) Kalian dapat melakukan bagian gerakan renang gaya punggung tersebut dengan waktu tertentu atau tergantung dengan penguasaan gerak yang anda kuasai.170 Kelas XII SMA 5) Peserta didik yang melakukan gerakan renang maupun yang menganalisa gerak melakukannya itu dengan sunguh-sungguh dengan menerapkan nilai kerjasama, sportivitas, toleransi, santun, dan displin.6) Pergantian peran yang melakukan gerakan dan yang menganalisa dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.7) Peserta didik berkelompok dan berdiskusi tentang kegiatan yang baru saja dilakukan. Guru bertugas mengevaluasi tentang kegiatan siswa tersebut.8) Tujuannya adalah penekanan pada analisa gerak renang gaya punggung dengan benar.Perhatikan gambar:Sumber: belajarberenangbandung.comGambar 8.9. Aktivitas belajar menganalisis renang gaya punggung.4. Menganalisis Keterampilan Renang Gaya Kupu-kupuGaya kupu-kupu atau gaya lumba-lumba adalah salah satu gaya berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua belah lengan secara bersamaan ditekan ke bawah dan digerakkan ke arah luar sebelum diayunkan ke depan. Sementara kedua belah kaki secara bersamaan menendang ke bawah dan ke atas seperti gerakan sirip ekor ikan atau lumba-lumba. Udara dihembuskan kuat-kuat dari mulut /hidung sebelum kepala muncul dari air, dan udara dihirup lewat mulut ketika kepala berada di luar air.Dalam menganalisa gaya kupu-kupu, ada 5 (lima) bagian yang harus diperhatikan, yang terdiri dari: Posisi Badan, Gerakan Kaki, Gerakan Lengan, Pernapasan, dan Koordinasi GerakanPendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 171a. Posisi BadanDalam setiap renang kita harus ingat bahwa posisi badan harus diusahakan sedatar mungkin dengan permukaan air. Pada gaya kupu-kupu terjadi gerakan dari tubuh yang naik turun secara vertikal sesuai dengan irama gerakan dari kaki dan pukulan dolphin. Gerakan tubuh yang naik turun ini tidak di jumpai pada gaya renang yang lain. Dengan gerakan naik turun dalam renang tersebut maka tahanan depan akan bertambah, sehingga untuk membentuk posisi badan yang datar seperti pada gaya bebas dan gaya punggung tidak mungkin. Namun demikian haruslah dijaga agar tahanan depan yang dihasilkan gaya kupu-kupu ini sekecil mungkin, dengan usaha agar posisi badan sedatar mungkin.Ada 2 hal yang perlu diperhatikan pada gaya kupu-kupu yang dapat menghasilkan posisi badan yang rata-rata air (streamline).1) Pada waktu bernafas kepala diusahakan naik serendah mungkin asalkan mulut telah keluar dari permukaan air dan cukup untuk mengambil nafas. Secepatnya setelah pengambilan nafas selesai, kepala tunduk kembali untuk menjaga posisi badan yang rata-rata air (streamline).2) Gerakan menendang dari kedua kaki yang merupakan pukulan kaki ikan dolphin, haruslah diusahakan tidak terlalu dalam sebab pukulan yang terlalu dalam hanya akan menambah tahanan depan saja. Tendangan kedua kaki dilakukan dengan cara menekuk kedua kaki pada persendian lutut untuk kemudian diluruskan lagi dengan keras. Menekuknya kedua kaki haruslah diusahakan sedikit saja jangan terlalu dalam. Bila bengkokan sendi lutut terlalu dalam, maka tendangan kaki tersebut tidak terlalu efisien dan tahanan depan akan besar dengan demikian akan menghasilkan sikap badan yang tidak streamline.b. Gerakan KakiTendangan kaki gaya kupu-kupu sebenarnya hampir sama dengan gerakan kaki pada gaya bebas, yaitu bergerak naik turun secara vertikal. Bedanya yaitu pada gaya kupu-kupu tendangan kaki naik turun tersebut dilakukan secara bersama-sama (serentak) dan simetris antara kaki kanan dan kaki kiri, sedang tendangan kaki pada gaya bebas dilakukan dengan naik turun secara bergantian antara kaki kanan dengan kaki kiri.172 Kelas XII SMA Tendangan kaki pada gaya kupu-kupu dimulai pada pangkal paha dengan cara menekuk kaki pada persendian lutut, penekukan kaki dilakukan kecil saja sehingga telapak kaki tidak keluar pada permukaan air. Tetapi hanya sebagian dari telapak kaki yaitu jari-jari kaki saja yang keluar dari permukaan air. Penekukan kaki atau gerakan kaki keatas dilakukan dengan rileks dan pelan sedangkan gerakan kaki kebawah atau meluruskan kaki dengan kekuatan yang besar, dimana punggung kaki menendang dengan keras kearah bawah.Pada waktu kaki bergerak ke atas telapak kaki dari keadaan bertekuk berubah ke keadaan lurus, sedangkan pada waktu tendangan ke bawah yang keras, telapak kaki dari keadaan lurus berubah menjadi keadaan bertekuk. Gerakan telapak kaki menekuk ini merupakan dorongan yang besar, tendangan kaki ke bawah yang keras ini akan mengakibatkan bagian badan terutama pantat bergerak ke atas, sedangkan pada waktu kaki bergerak ke atas, maka bagian badan terutama pantat akan bergerak turun. Pada satu kali putaran lengan tendangan kaki pada gaya kupu-kupu ini dilakukan dua kali, kedua tendangan tersebut tidaklah sama, melainkan sedikit berbeda.Perbedaan tersebut terletak pada keras atau dalamnya tendangan kaki. Pada tendangan yang pertama dilakukan dengan kuat dan dalam, sehingga mengakibatkan pantat naik cukup tinggi sedangkan tendangan kaki yang kedua pelan dan tidak dalam. Fungsi dari tendangan kaki yang kedua adalah untuk menormalkan gerakan pertama yang keras tadi sehingga pantat tidak meloncat tinggi ke atas, hal ini akan sangat mengurangi tahanan depan.Urutan gerakan kaki pada gaya kupu-kupu:1) Kaki dalam keadaan lurus sampai dengan telapak kaki.2) Gerakan kaki keatas dilakukan dengan cara kaki membengkokkan kaki pada persendian lutut (articulatio genu). Bengkoknya kaki ini tidak terlalu besar sehingga hanya sebagian jari-jari kaki saja yang keluar dari permukaan air.3) Tendangan kedua kaki kearah bawah dilakukan dengan keras terutama punggung kaki. Tendangan ini dengan cara meluruskan kedua kaki dari sikap membengkok.4) Tendangan kaki ini masih berjalan, terlihat sikap kaki yang lurus dari sikap bengkok.Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 1735) Setelah tendangan kaki ke bawah berakhir, maka kaki di gerakkan ke atas dari sikap kaki yang lurus untuk kemudian di tekuk pada persendian lutut.Sedangkan pendapat lain mengatakan gerakan kaki terdiri dari:1) Irama gerakan kaki yang terdiri dari:a). Naik turun mengarah lurus.b). Naik turun dengan 6 pukulan kaki (the six beat kick), dengan ke dalaman kaki di bawah permukaan air ketika naik turun dari atas permukaan air berkisar 25 – 30 cm.c). Naik turun dengan 4 pukulan kaki (the four beat kick atau broken tempo kick).d). Naik turun dengan 2 pukulan kaki (the two beat kick).e). Naik turun dengan 2 pukulan kaki menyilang (the two beat crossover kick)2) Pada fase istirahat (disaat lutut membengkok, membentuk sudut untuk memukul dan melecut) mempunyai sudut berkisar antara 30 - 40 derajat.3) Ke dalaman paha ketika melakukan gerakan ke bawah atau saat memukul atau melecut adalah 25 – 30 cm dari permukaan air.4) Ke dalaman tungkai kaki bagian bawah atau telapak kaki dari permukaan air ketika melakukan pukulan dan lecutan sekitar 30-35 cm.c. Gerakan Lengan Pada gaya kupu-kupu kedua lengan haruslah digerakkan secara serentak dan simetris antara lengan kiri dan lengan kanan. Gerakan lengan pada gaya kupu-kupu terbagi atas 2 (dua) bagian yaitu:1) Gerakan RecoveryGerakan recovery lengan adalah gerakan lengan pada saat akhir dayungan sampai dengan pada saat permulaan dayungan. Gerakan recovery ini sebagai berikut:Setelah kedua tangan keluar dari air tangan mulai dilemparkan ke depan pada posisi yang rendah dalam bentuk parabola yang datar. Gerakan ini dilakukan dengan rileks. Kedua tangan masuk ke dalam air pada titik sedikit diluar garis bahu. Gerakan recovery lengan ini dilakukan secara serempak dan simetris antara lengan kiri dan lengan kanan.174 Kelas XII SMA 2) Gerakan MendayungGerakan menarik (pull) dan gerakan mendorong (push). Setelah tangan masuk ke dalam air, maka mulailah dengan lengan kearah lurus kemudian gerakan berubah arah dengan memutar ke arah dalam. Pada saat berputar ke dalam lengan di tekuk ±135 derajat pada sudut siku. Gerakan ke dalam ini masih dalam gerakan tarikan. Gerakan selanjutnya tangan berubah arah yaitu memutar keluar. Gerakan lengan memutar keluar ini merupakan gerakan dorongan dari lengan. Akhir dari dorongan apabila kita perhatikan gerakan dari telapak tangan gaya kupu-kupu pada saat mendayung adalah sebagai berikut:Setelah telapak tangan masuk ke dalam air mulailah gerakan kearah luar kemudian ke dalam dan selanjutnya keluar lagi sampai selesai gerakan mendayung. Kedua telapak tangan akan membuat gerakan seperti bentuk lubang kunci (key hole). Selama dayungan telapak tangan menyesuaikan dengan gerakannya, pada gerakan keluar telapak tangan menghadap keluar, pada saat putaran ke dalam telapak tangan yang menghadap keluar menjadi menghadap ke dalam dan pada gerakan memutar keluar maka telapak tangan memutar dari menghadap ke dalam menjadi menghadap keluar. Kecepatan gerakan dari arah pelan kearah keras, sehingga pada saat dorongan harus dilakukan sekeras-kerasnya. Bila kita perhatikan gerakan lengan dari gaya kupu-kupu sebenarnya hampir sama dengan gerakan lengan pada gaya bebas baik pada gerakan recovery maupun pada gerakan mendayung. Bedanya pada gaya kupu-kupu dilakukan secara serempak dan simetris antara lengan kanan dan lengan kiri sedangkan gaya bebas gerakan lengan dilakukan secara bergantian antara lengan kanan dan lengan kiri.Urutan gerakan lengan pada gaya kupu-kupu:1) Lengan pada saat akhir dayungan untuk persiapan recovery.2) Lengan pada saat pelaksanaan recovery dengan melemparkan lengan kearah samping permukaan air.3) Lengan pada akhir recovery dimana kedua tangan masuk ke dalam air di depan kepala pada garis bahu.4) Kedua lengan masuk ke dalam air dengan sikap tunduk.5) Kedua lengan mulai melakukan tarikan kearah luarPendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 1756) Kedua lengan mulai bergerak kearah dalam masih dalam tarikan menekuk lengan pada persendian siku.7) Kedua lengan mulai dengan dorongan kearah dalam.8) Kedua lengan pada akhir dayungan, dimana kedua ibu jari menyentuh paha.d. PernapasanPernapasan pada gaya kupu-kupu dilakukan dengan mengangkat kepala ke depan seperti pada gaya dada. Pengangkatan kepala dilakukan pada saat akhir dari tarikan dan memulai dari dorongan lengan, naiknya kepala dari permukaan air diusahakan sedikit mungkin asal mulut telah keluar dari permukaan air dan dapat melaksanakan pernapasan. Pengambilan napas dilakukan dengan cepat, dengan cara menarik napas lewat mulut secara meledak (cepat), secepatnya setelah mengambil napas kepala segera diturunkan lagi untuk menghindari bertambahnya tahanan depan. Pengeluaran udara dilakukan dalam air di saat kepala akan keluar dari permukaan air. Pengeluaran udara dilakukan lewat hidung secara meledak (cepat).e. Koordinasi gerakanPada gaya kupu-kupu harus ada persesuaian gerakan antara gerakan lengan dan gerakan kaki. Persesuaian tersebut terutama dalam hubungan sikap badan yang naik turun secara vertikal lengan, meliuk-liuk seperti halnya ikan dolphin yang sedang berenang. Pada satu kali putaran lengan terjadi putaran kaki dua kali, keras dan lemah. Pada saat permulaan tarikan dilakukan tendangan kaki yang pertama (keras) pada saat dorongan lengan dilakukan tendangan kaki yang kedua (lemah).Gambar 8.10. Gerakan renang gaya kupu-kupuf. Aktivitas belajar siswaCobalah kalian lakukan dan analisis keterampilan gerak renang gaya kupu-kupu berikut ini :176 Kelas XII SMA 1) Peserta didik saling berkelompok dengan anggota 3-5 orang atau secukupnya2) Lakukan tahap demi tahap gerakan keterampilan renang gaya kupu-kupu dari gerakan tangan, gerakan kaki, gerakan ambil nafas, serta gerakan keterampilan kombinasi ketiganya.3) Peserta didik yang mampu/guru memberi contoh dan menganalisa gerak renang gaya kupu-kupu dengan benar.4) Kalian dapat melakukan bagian gerakan renang gaya kupu-kupu tersebut dengan waktu tertentu atau tergantung dengan penguasaan gerak yang anda kuasai.5) Peserta didik yang melakukan gerakan renang maupun yang menganalisa gerak melakukannya itu dengan sunguh-sungguh dengan menerapkan nilai kerjasama, sportivitas, toleransi, santun, dan displin.6) Pergantian peran yang melakukan gerakan dan yang menganalisa dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.7) Peserta didik berkelompok dan berdiskusi tentang kegiatan yang baru saja dilakukan. Guru bertugas mengevaluasi tentang kegiatan siswa tersebut.8) Tujuannya adalah penekanan pada analisa gerak renang gaya kupu-kupu dengan benar. Perhatikan gambar:Sumber: belajarberenangbandung.comGambar 8.11. Aktivitas belajar siswa menganalisis renang gaya kupu-kupu.9) Awalnya mungkin kamu hanya kuat 1/2 lebar kolam, teruskan belajar. Jangan khawatir karena memang penguasaan gaya-gaya dalam renang awalnya terasa berat. Semakin sering siswa Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 177belajar dan berlatih dengan koreksi yang benar, maka siswa akan semakin bisa menguasai gerakan ini. Bila dirasa terlalu berat, siswa bisa memulai belajar dengan melakukan 2 set gerakan kaki, baru kemudian diikuti 1 set gerakan tangan. Atau yang dirasa paling mudah.10) Mulailah untuk tiap gaya dalam renang mempelajarinya dari masing-masing bagian gerak (tangan, kaki, ambil nafas, koordinasi semuanya) bukan kordinasi semuanya secara bersamaan. Setelah menguasai secara benar tiap bagian tersebut dilanjutkan kombinasi lebih dari satu gerakan yang sudah dikuasai.11) Setelah cukup lancar, maka mulai perbaikilah gaya tersebut dengan memperbaiki gerakan demi gerakan. Untuk gaya kupu-kupu kepala ditekuk agak ke bawah (dagu agak menempel ke dada) dan gerakkan pinggul lebih dulu, sehingga kaki terangkat dan lecutkan/tendangkan kaki dengan posisi lurus sejauh mungkin ke belakang. Gerakan kaki jangan dilakukan secara berlebihan. Setelah itu baru gerakkan tangan.12) Berikutnya, gerakan kaki selalu dimulai dari pinggul. Untuk membantu gerakan pinggul agak naik ke atas, kepala bisa ditekuk ke bawah (dagu agak ditempelkan ke dada).13) Posisikan tubuh selalu di permukaan air, jangan terlalu dalam.14) Agar lebih cepat dan gerakan lebih stabil, lakukan 2-3 set gerakan kaki dan tangan baru kemudian menaikkan kepala untuk mengambil nafas.15) Kesempatan kepala untuk naik ke atas permukaan air sangatlah sedikit dan sebentar (tidak seperti gaya dada), karena itu manfaatkanlah sebaik mungkin.16) Ketika kepala sedang tidak ke atas permukaan air untuk bernafas, pastikan posisi dagu agak menempel ke dada. Ini akan menambah daya luncur gaya kupu menjadi lebih kuat.17) Seringkali sewaktu tangan berada di dalam air, gerakan tangan membentuk seperti huruf S. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan dorongan yang lebih kuat ke depan. Tetapi ada juga guru yang mengajarkan gerakan tangan biasa saja, sehingga gerakan tangan bisa lebih cepat dan kuantitas gerakan tangannya lebih banyak. Ini terserah siswa.Next >