< Previous82 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK H. Perencanaan Wirausaha Indonesia dengan jumlah penduduk yang besar, pertumbuhan industri dan keragaman kebutuhan memiliki potensi permintaan pasar yang tinggi. Keragaman kebutuhan yang ada membuka peluang usaha produk elektronika praktis. Peluang usaha produk elektronika praktis diawali dengan riset pasar dan pengembangan secara kreatif dan inovatif dari produk yang dibuat.Lembar Kerja 2.7G (LK 2.7G)Nama Kelompok : ………………………………………………..Nama Anggota : ……………………………………………….. ………………………………………….……. ……………………………………………….. ………………………………………………..Kelas : ………………………………………………..Rancangan Media Promosi Produk Elektronika PraktisNama ProdukPasar sasaranGambar ProdukIde dan Perencanaan Produk :……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………Kesimpulan : ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………Prakarya 83Produk inovatif akan dapat diterima dengan baik oleh pasar dan memiliki pembeli apabila harga jualnya sesuai dengan pasar yang dituju. Penetapan harga jual yang tepat menjadi salah satu kunci keberhasilan penjualan produk. Penetapan harga jual tergantung dari harga pokok produksi (HPP) per unit, kemasan, biaya promosi, serta biaya distribusi yang dikeluarkan. 1. Pemetaan dan Pemanfaatan Peluang Usaha Pemetaan peluang usaha dilakukan untuk menemukan peluang usaha dan potensi yang dapat dimanfaatkan, serta untuk mengetahui seberapa besar potensi usaha yang ada dan berapa lama suatu usaha dapat bertahan. Wirausaha yang kreatif cepat menangkap peluang yang muncul dari suatu kondisi lingkungan di sekitarnya, yang tidak pernah melewatkan waktunya dengan sia-sia. Orang yang kreatif akan memandang barang yang oleh kebanyakan orang dianggap tidak berguna, menjadi sangat berguna dan mempunyai nilai jual. Orang yang kreatif tidak akan ikut dalam deretan panjang pencari kerja, karena dia sendiri yang akan menciptakan lapangan kerja untuk dirinya sendiri dan orang lain. 2. Analisis SWOTEksternalInternalPELUANG (O)a. ……b. ……c. ……ANCAMAN (T)a. ……b. ……c. ……KEKUATAN (S)a. ……b. ……c. ……SOMemanfaatkan peluang berdasarkan kekuatanSTMenanggulangi ancaman dengan memanfaatkan peluang84 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK KELEMAHAN (W)a. …..b. …..c. …..WOMemanfaatkan peluang dengan menekan kelemahanWTMenekan kelemahan dan ancaman secara bersama-samaSumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 2.30 Matrik SWOTBerpikir menjadi wirausaha dan memanfaatkan peluang usaha yang dimiliki, merupakan bagian integral proses globalisasi dan masuk dalam sistem ekonomi dimana kondisi saat ini dampak globalisasi baik itu positif maupun negatif sudah menjadi bagian yang tidak dapat terpisahkan dan diharapkan adanya kolaborasi bersama. Analisis SWOT (Strenght, Opportunity, Weakness, Threat) dilakukan untuk mengetahui kesiapan memadahi (kekuatan dan peluang) dan kesiapan kurang memadahi (kelemahan dan ancaman). Berikut adalah bentuk matrik untuk mengetahui kesiapan sebagai acuan untuk menjalankan usaha.Hasil matrik digunakan sebagai kunci keberhasilan menjalankan usaha. Strategi dibuat sebagai arah untuk menentukan sasaran menjadi kebijakan. Bentuk implementasi melalui program yang ditetapkan dengan tahapan kegiatan usaha. Tahapan kegiatan diawali dengan sasaran yang dituju dan dapat dilihat pada diagram sebagai berikut : Sasaran Kebijakan 1 Kebijakan 2 Program 1 Program 2 Sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 2.31 Wirausaha produk elektroPrakarya 85I. Simulasi Wirausaha Produk Elektronika PraktisPada awal pembahasan telah dipelajari tentang action loop yang menuntun kita dalam tindakan dan telah dipelajari juga pengertian tentang produk, keragaman elektronika praktis, teknik dan alat produksi, pengembangan ide produk dan perencanaan produksi, penghitungan biaya serta pengemasan dan produksi. Pada setiap bagian pembelajaran telah dibuat tugas-tugas dengan kesatuan tema yaitu untuk membuat sebuah produk. Proyek wirausaha produk rekayasa adalah bagian terakhir dari pembelajaran. Pada pembelajaran ini produk elektronika praktis yang telah direncanakan akan diproduksi, dikemas, serta dijual. Proyek dilaksanakan dalam kelompok. Setiap kelompok mendiskusikan target penjualan dan strategi pencapaian target. Anggota kelompok akan bermusyawarah untuk pembagian tugas secara adil dan sesuai kompetensi agar tujuan kelompok dapat tercapai dengan efektif dan efisien. Format Rencana usaha dapat diperhatikan sebagai berikut :1. Executive Summarya. Berisi rangkuman eksekutif dan visi dari rencana usaha2. Business Discriptiona. Diskripsi secara umum, keunggulan dan keunikan yang kompetitif produk atau jasa yang dibuat 3. Vision, Mission, and Objectivesa. Visi, misi, dan tujuan yang ingin dicapai4. Marketinga. Segmentasi pasar, target pasar, dan positioningb. Penetapan hargac. Pelaksanaan distribusid. Promosi yang akan dilakukane. Pengembangan produkf. Kemungkinan pengembangan pemasaran berbasis IT5. Operation and Productiona. Pemilihan lokasi usahab. Rencana tata letakc. Proses produksi/gambaran teknologid. Keadaan lokasi dan perlengkapane. Keadaan mesin dan perlengkapannyaf. Sumber-sumber bahan baku dan pemasok barangg. Rencana kemungkinan kemitraan dengan pemasok bahan baku atau barang86 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK 6. Organizationa. Bentuk kepemilikan dan struktur organisasib. Informasi tentang partner c. Latar belakang anggota tim manajemend. Peranan dan tanggung jawab personalia dalam organisasi7. Financiala. Kebutuhan modalb. Sumber dan penggunaan modalc. Laporan keuangan meliputi : - Proyeksi penjualan- Proyeksi rugi laba- Proyeksi cash flow- Neraca- Analisis titik impas (BEP)- Rasio keuangan untuk mengetahui kinerja usaha8. Critical Riska. Masalah yang berpotensi terjadib. Alternatif solusi masalah9. Appendixa. Surat-surat pengalaman usahab. Data penelitian pasarc. Surat-surat kontrak dan dokumen perjanjian kemitraand. Daftar harga dan pemasok bahan bakue. Peta lokasi bisnis yang meliputi detail alamat dan Tugas 2.8I Pameran1. Ayo buat rencana bisnis sesuai dengan format yang ada dari produk yang telah menjadi kesepakatan kelompok dalam membuat produk elektronika praktis.2. Produk Elektronika Praktis yang telah dibuat oleh kelompok sebagai hasil karya kreatif, inovatif, dan memiliki nilai tambah secara ekonomi dipamerkan dan sebagai salah satu tugas tiap kelas.3. Tahapan yang harus dipersiapkan meliputi :a. Perencanaanb. Tahap pelaksanaan pameranc. Tahap AkhirTugas KelompokPrakarya 87J. Evaluasi PembelajaranSetelah belajar tetang Prakarya dan Kewirausahaan Produk Elektronika Praktis, isilah kolom di bawah ini dengan cepat, tepat, baik dan benar.Format Penilaian Uji Kompetensi1. Penilaian DiriData Pribadi Siswa Nama : .................................................................................................................Kelas : .................................................................................................................Semester : .................................................................................................................Waktu penilaian : .................................................................................................................NoPernyataan Uji Kompetensi1Saya berusaha belajar mengembangkan potensi ilmu kewirausahaan produk elektronika praktis dengan sungguh-sungguh Ya Tidak2Saya berusaha latihan mengembangkan diri dan menggali potensi yang ada di lingkungan untuk dapat memiliki nilai tambah Ya Tidak3Saya mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu Ya Tidak4Saya mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami dan dimengerti Ya TidakSusunan kepanitiaan disusun sebagi persiapan awal pelaksanaan pameran yang terdiri dari ketua pelaksana, bendahara, sekretaris, dan bentuk koordinator acara, dokumentasi, konsumsi, humas, dana usaha, stand pameran dan keamanan. Koordinasi dan komunikasi dilakukan untuk mensukseskan acara pameran.88 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK 5Saya berperan aktif dalam kelompok pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan Ya Tidak6Saya menyerahkan tugas Prakarya dan Kewirausahaan tepat waktu Ya Tidak7Saya menghargai perbedaan karya produk elektronika praktis Ya Tidak8Saya menghargai dan menghormati orang tua Ya Tidak9Saya menghormati dan menghargai teman Ya Tidak10Saya menghormati dan menghargai guru Ya Tidak11Saya menghormati dan menghargai hasil karya kreatif Ya Tidak12Saya berusaha melatih skill Prakarya dan Kewirausahaan Ya TidakPrakarya 892. Penilaian AntarTemanNoPernyataan1Berusaha belajar dengan sungguh-sungguh Ya Tidak2Mengikuti pembelajaran dengan penuh perhatian Ya Tidak3Mengerjakan tugas yang diberikan guru tepat waktu Ya Tidak4Mengajukan pertanyaan jika ada yang tidak dipahami Ya Tidak5Berperan aktif dalam kelompok Ya Tidak6Menyerahkan tugas tepat waktu Ya Tidak7Menghargai ragam jenis produk elektronika praktis yang ada dimasyarakat Ya Tidak8Menguasai dan dapat mengikuti kegiatan pembelajaran dengan baik Ya Tidak9Menghormati dan menghargai teman Ya Tidak90 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK 10Menghormati dan menghargai guru Ya Tidak11Menanamkan budaya disiplin dan sikap kooperatif Ya Tidak12Menanamkan nilai budaya santun dan estetik Ya TidakK. RangkumanWirausaha dalam upaya mencapai kemandirian memiliki karakter berwira - usaha untuk terus meningkatkan nilai tambah dari apapun sebagai jiwa entrepreneur yang terus digalakkan saat ini untuk menghadapi masa perdagangan bebas. Kesiapan harus terus dibangun sehingga saat menghadapi kondisi dengan penuh tantangan akan berjalan dengan semestinya. Menggali, mengenali, dan mengembangkan potensi dan kompetensi diri sudah tidak bisa ditawar lagi untuk mencapai kesuksesan dalam berwirausaha. Berangkat dari modal kecil memulai berwirausaha sekaligus sebagai alat penguji apakah akan ditingkatkan kapasitas produksinya atau sebaliknya sehingga perlu evaluasi untuk mencapai kesuksesan.Produk Rekayasa Elektronika Praktis menjadi bagian kebutuhan manusia dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Wirausaha di bidang rekayasa elektronika praktis dengan memberi nilai tambah dalam segala aktivitas apapun menggunakan rangkaian elektronika dengan memperhatikan kebutuhan pelanggan dapat mendatangkan hasil/income sesuai harapan dalam mendirikan usaha.Menggali potensi dan mengembangkan kreativitas dan inovasi dalam berkarya dengan pola kerja yang profesional sebagai bagian solusi untuk mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang sedang digalakkan saat ini. Informasi tugas atau pekerjaan berdasarkan permintaan pasar (inform) yang disampaikan, dikembangkan dalam bentuk perencanaan dan menyiapkan dokumen secara tertulis (plan). Perencanaan kerja dibuat, dan keputusan diambil atas semua kebutuhan yang diperlukan termasuk alat dan bahan/material yang digunakan untuk membuat produk (decide). Tugas dilaksanakan dengan memperhatikan kriteria yang ditentukan (carry out). Pengecekan produk (control) dan melakukan evaluasi dengan mendiskusikan produk yang telah dibuat (evaluate). Hasil evaluasi sebagai umpan balik perbaikan dan pengembangan sebagai bentuk informasi tugas. Action loop sebagai dasar untuk pola kerja profesional untuk mencapai efektifitas dan efisiensi dalam berproduksi.Prakarya 91L. RefleksiRefleki dalam pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan Produk Rekayasa Elektronika Praktis untuk mengetahui sejauhmana penghayatan kemampuan berpikir kreatif dalam membuat produk rekayasa elektronika praktis sebagai anugerah Tuhan. Dalam proses pembuatan produk dikembangkan nilai-nilai kejujuran, percaya diri, mandiri, kerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, tanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam membangun semangat usaha. Mendesain dan membuat produk serta pengemasan karya rekayasa elektronika praktis berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkarya sebagai wadah untuk menempa kemampuan diri yang secara terus menerus diupayakan. Mempresentasikan dan menyajikan simulasi wirausaha produk rekayasa elektronika praktis berdasarkan analisis pengelolaan sumber daya yang ada di lingkungan sekitar sebagai bentuk mempromosikan hasil karya yang berupa produk atau jasa yang telah dibuat.Refleksi DiriRenungkan dan tuliskan pada selembar kertasUngkapkan secara tertulis manfaat yang kamu peroleh setelah mempelajari produk elektronika praktis, berdasarkan beberapa hal sebagai berikut :1. Kesulitan yang dihadapi ketika membuat rancangan produk2. Kesulitan dalam menentukan bahan3. Kesulitan dalam penggunaan alat4. Kendala dalam penyediaan dan penggunaan peralatan keselamatan kerja5. Kesulitan dalam pengemasan6. Kesulitan dalam proses pembuatan proposal usaha7. Kendala selain yang disebut di atasNext >