< Previous102 Kelas VIII SMP 102Karunia Roh Kudus : kelompok pertama, karunia-karunia yang dimaksudkan untuk menguduskan mereka yang menerimanya, yaitu hikmat, pengertian, nasihat, keperkasaan, pengenalan, dan takut akan Tuhan; kelompok kedua, pemberian istimewa yang dianugerahkan untuk menolong orang lain, namun tidak dengan sendirinya menghasilkan pengudusan, yaitu karunia berkata-kata dengan hikmat, karunia berkata-kata dengan pengetahuan, iman, karunia untuk menyembuhkan, karunia untuk mengadakan mujizat, karunia untuk bernubuat, karunia untuk membedakan bermacam-macam roh, karunia untuk berkata-kata dengan bahasa roh, dan karunia untuk menafsirkan bahasa roh itu, karunia untuk melayani dan untuk memimpin, karunia melayani, karunia mengajar, dan karunia menasihati, Martir : mati karena mempertahankan iman percayaMemelihara iman : berdoa, bersaksi memberitakan Injil Kerajaan Allah, berani mengatakan kebenaran dan menegur yang bersalah, memiliki penguasaan diri, sabar dan tabah dalam penderitaan. Mengasihi Tuhan : menyertakan Tuhan dalam apa pun yang kita kerjakan, menghargai pemberian-Nya dan berusaha menyenangkan-Nya. Menjadi pengikut Kristus : mengikuti Yesus melalui sikap hidup dan gaya hidup kita, melalui apa yang kita ucapkan atau tidak ucapkan, apa yang kita lakukan, atau tidak lakukan, orang lain akan tahu bahwa kita adalah pengikut Kristus yang setia, yang sejati dan didasari oleh komitmen seumur hidup untuk memuliakan Tuhan dalam apa pun yang kita kerjakanPengharapan : percaya akan janji Allah; hal-hal yang membuat manusia bertahan menanggung segala macam penderitaan dan kesulitan hidup, karena berharap akan kehidupan kekal di surga. Peran Roh Kudus : datang untuk hadir bersama dengan orang yang berduka atau mengalami kemalangan untuk menguatkannya; memberikan kekuatan dan semangat baru bagi orang percaya yang mengikut Kristus, sehingga mereka benar-benar dapat menempuh hidup yang baru bersama Kristus serta meninggalkan semua kebiasaan lama yang merugikan. Putus asa : sama artinya dengan putus harapan, yaitu keadaan dimana seseorang tidak memiliki harapan.Roh Kudus : salah satu oknum Allah Tri Tunggal, disebut sebagai parakletos, yang artinya “dipanggil untuk menolong, menasihati”; menjalankan peranan sebagai pengganti Tuhan Yesus yang secara fisik sudah kembali kepada Bapa di surga. Yesus sebagai tokoh yang sangat kontroversial : Yesus sering berbenturan dengan para pemimpin agama dan tokoh-tokoh yang merasa dirinya sebagai para penjaga Taurat, seperti orang-orang Farisi, dan para penjaga Bait Suci, seperti orang-orang Saduki, namun dekat dengan orang yang dibuang, dilecehkan, dan orang berdosa.Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti 103Daftar PustakaBarna, G. (2003). Transforming Children into Spiritual Champions. Scottsdale, AZ: Regal Publications.Bethke, J. (2010). Why I Hate Religion, but Love Jesus”. http://www.youtube.com/watch?v=1IAhDGYlpqYBethge, E. (2000). Dietrich Bonhoeffer: Theologian, Christian, Man for His Times: A Biography (Rev. ed.) Minneapolis: Fortress Press. Brown, P. (1967). Augustine of Hippo. Berkeley: University of California PressData Statistik Indonesia (2014). Harapan Hidup. www.datastatistik_indonesia.com/portal/index.php?option=com_content&task=view&id=922. Diunduh tanggal 20 Februari 2014. Express. (2013). ”Christians are being attacked just because of their faith”, says Archbishop of Canterbury.” 25 September, http://www.express.co.uk/news/world/432179/Christians-are-being-attacked-just-because-of-their-faith-says-Archbishop-of-Canterbury. Diunduh 2 November 2013. Foh, J. (2010). Allah dan Penderitaan Manusia. Christianreformedink.wordpress.com/2010/12/20/ allah-dan-penderitaan manusia/. Diunduh 20 Desember 2013.Frank, A. (1989). The Diary of Anne Frank. The Critical Edition. Netherlands State Institute for War Documentation. New York: Doubleday. Galli, M. (2000). 131 Christians Everyone Should Know. Nashville, TN: B & H Books. Gatra, 2003. Rubrik Kesehatan. Jakarta: (edisi 29 Agustus). Ilustrasi kotbah (LENGKAPI) itslifestories.wordpress.com (2013). Petani dan Kuda. Lembaga Alkitab Indonesia. (1974). Alkitab. Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru dalam Terjemahan Baru. Jakarta: Lembaga Alkitab Indonesia.Miller, D., & Tetsunao, Y. (2007) Global Pentecostalism: The New Face of Christian Social Engagement. Berkeley & Los Angeles: University of California Press. Taize, (2013). Holy Spirit Come to Us. http://www.youtube.com/watch?v=Dpj02CUNnsM. Diunduh pada 12 Desember 2013.Van Niftrik, G. C., & Boland, B. J. (2000). Dogmatika Masa Kini. Jakarta: BPK Gunung Mulia.______________ (2004) The Deadliest Tsunami in History? http://news.nationalgeographic.com/news/2004/12/1227_041226_tsunami_2.html. Diunduh pada tanggal 26 Desember 2013. Next >