< Previous242Prakarya Kelas IXb. Proses Pengolahan Daging Sapi Setengah Jadi Dendeng daging sapiDalam membuat dendeng sapi, gunakan daging sapi pilihan. Dendeng daging sapi bisa digunakan sebagai bahan pembuatan balado dendeng sapi. Cara membuat dendeng daging sapi adalah sebagai berikut.1). PersiapanMempersiapkan bahan dan alat yang diperlukan secara lengkap. Bahan dan Alat: Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 4 .51 Daging sapi, bumbu:, bawang putih, lada, ketumbar, asam jawa, garam secukupnya. Sumber:Dok KemdikbudGambar .4.52 baskom/pir-ing plastik, talenan, pis-au, nampan dan ulekan.243Semester 12). Proses pembuatan1. Daging sapi dipotong tipis, cuci bersih.2. Haluskan bawang putih, ketumbar, lada, masukkan asam jawa, ulek rata. Masukkan garam secukupnya.3. Lumuri irisan daging sapi dengan bumbu yang telah dihaluskan, lalu diamkan ± 30 menit.4. Susun irisan-irisan daging yang telah dilumuri bumbu di atas nampan, lalu jemur di bawah terik matahari hingga kering.5. Dendeng sapi siap dike-mas dalam plastik kedap udara. Dendeng kering ini awet hingga ± 3 bulanSumber: Dok. KemdikbudGambar 4.53 Proses membuat dendeng sapi.3). Proses pengemasanDendeng sapi yang telah kering dapat dikemas dalam plastik ÀLSDWDXYDNXPDWDXGDODPNHPDVDQDOXPLQLXPIRLO.HPXGLDQdendeng di simpan di tempat yang kering. 244Prakarya Kelas IX4). EvaluasiEVALUASIDi akhir pembuatan pengolahan pangan dendeng daging sapi, ujilah hasilnya dengan cara menyimpannya hingga jangka waktu tertentu misalnya 1 hingga 3 bulan. Berapa lama dendeng buatannmu dapat bertahan tanpa berjamur? Kemasan apakah yang paling sesuai un-tuk produk olahanmu? Di mana tempat terbaik untuk menyimpannya? Dalam lemari biasa atau di lemari pendingin? Jika ada yang kurang sesuai, buatlah catatan evaluasi sebagai bahan masukkan dan bahan perbaikan nantinya.TIPS ƔIrisan daging sapi tidak terlalu tebal ± 5 mm. Gunakan pisau yang tajam dan khusus agar diperoleh hasil irisan yang baik. ƔMenjemur dendeng benar-benar di terik matahari agar hasil benar-benar kering.TUGAS KELOMPOK TUGAS KELOMPOK PEMBUATAN KARYABuatlah olahan bahan pangan setengah jadi dari ikan dan daging berdasarkan informasi hasil observasi dan wawancara atau berdasarkan hasil bedah buku sumber/referensi yang kamu miliki.Tuliskan semua tahapan pembuatan karyamu secara lengkap dan PHQDULN0LVDOQ\DKDVLOLGHQWL¿NDVLNHEXWXKDQGDQLGHJDJDVDQsebagai rencana pembuatan karya, bahan, alat dan proses pembuatan sebagai pelaksanaan pembuatan, penyajiannya/pengemasannya, dan evaluasinya. Catat pula, keselamatan kerja dan hal khusus yang kamu temui saat pembuatan karya.Pada akhirnya, produk tersebut diujicobakan kepada teman maupun guru di sekolah. Catatlah hasil penilaian teman dan gurumu sebagai EDKDQUHÀHNVLIHHGEDFNGLULPX(Lihat LK-7)245Semester 12. Persiapan/Pelaksanaan(Bahan, alat, dan proses pembuatan)...................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................3. Penyajian/Pengemasan...................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................4. Evaluasi(analisis/evaluasi produk dari guru dan teman)...................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................Catatan khusus saat proses pembuatan (keselamatan kerja, tips, dll).......................................................................................................................................................................................................................Ungkapkan kesan saat mengerjakan karya:.......................................................................................................................................................................................................................LEMBAR KERJA-7 (LK-7)Nama/ No Kelompok : ..............................................................................Anggota Kelompok : 1).............................2)............................................... 3).............................4)............................................... Kelas : ..................................................................................Laporan Pembuatan Karya1. Perencanaan ,GHQWL¿NDVLNHEXWXKDQLGHJDJDVDQ...................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................246Prakarya Kelas IX5. Penyajian dan PengemasanPenyajian dan kemasan produk setengah jadi dari ikan dan daging selain dengan menggunakan plastik yang divakum, juga dapat dikemas dengan menggunakan kaleng. Pengalengan ialah metode pengawetan makanan dengan memanaskannya dalam suhu yang akan membunuh mikroorganisme, dan kemudian menutupinya hingga rapat. Pengemasan secara hermetis dapat diartikan bahwa penutupannya sangat rapat sehingga tidak dapat ditembus oleh udara, air kerusakan akibat oksidasi, ataupun perubahan cita rasa. Kaleng yang tidak rapat mengakibatkan terjadinya kontaminasi dan ada udara masuk yang dapat merusak makanan dalam kaleng. Suhu yang digunakan untuk proses pengalengan menurut Standar Nasional Indonesia (SNI) tidak boleh kurang dari 70°Celcius.Daya awet makanan kaleng sangat bervariasi, sangat bergantung pada jenis bahan pangan, jenis wadah, proses pengalengan yang dilakukan, dan kondisi tempat penyimpanannya. Jika proses pengolahannya sempurna daya awet produk yang dikalengkan, akan lama. Kerusakan makanan kaleng pada umumnya terjadi karena perubahan tekstur dan cita rasa dibandingkan dengan kerusakan karena mikrooragnisme. Kelemahannya adalah lebih tinggi peluangnya untuk terjadi karat.Contoh pengemasan produk olahan pangan setengah jadi pada ikan dan daging sebagai berikut.Sumber: Dok. KemdikbudGambar 4.54 Pengemasan ikan dan daging setengah jadi247Semester 1Kemasan produk olahan pangan setengah jadi pada Gambar 4.51 adalah setelah dikemas plastik kedap udara dan kaleng yang su-dah melalui pemanasan. Lalu dilakukan pelebelan pada produk. Cobalah kamu mendesain sendiri kemasan yang menarik dari ha-sil kreativitasmu pada produk olahan pangan setengah jadi yang kamu buat bersama teman-temanmu. LEMBAR KERJA-8 (LK-8)Nama/ No Kelompok : ...............................................................Anggota Kelompo : 1)............................. 2)........................... 3)............................. 4)...........................Kelas : ...............................................................Laporan Pembuatan Karya1. Perencanaan ,GHQWL¿NDVLNHEXWXKDQLGHJDJDVDQ............................................................................................................................................................................................................2. Persiapan/Pelaksanaan(Bahan, alat, dan proses pembuatan)............................................................................................................................................................................................................3. Penyajian/Pengemasan............................................................................................................................................................................................................4. Evaluasi(analisis/evaluasi produk dari guru dan teman)............................................................................................................................................................................................................Catatan khusus saat proses pembuatan (keselamatan kerja, tips, dll). ............................................................................................................................................................................................................Ungkapkan kesan saat mengerjakan karya:............................................................................................................................................................................................................248Prakarya Kelas IXTUGAS KEGIATAN SEKOLAH(Pameran/Kegiatan Khusus Sekolah) Kerja KelompokTentunya di sekolahmu ada pameran atau kegiatan khusus di sekolah lainnya. Cobalah untuk berpartisipasi pada kegiatan di sekolahmu de- ngan membuatkan karya pengolahan pangan yang telah kamu pelajari.Buatlah sebuah kelompokCiptakan kreativitas karya pengolahanmu, baik itu olahan pangan dari bahan ikan dan daging menjadi makanan khas daerah setempat, maupun olahan pangan setengah jadi dari bahan ikan dan daging khas daerah setempat. Amati lingkungan dan wawancarai apa yang menjadi minat teman-teman dan warga sekolah secara umum!Berkreasilah pada pembuatan kemasan dari karya pengolahan panganmu dengan unik agar menarik untuk dijual.Hasil penjualanmu bisa kamu gunakan untuk kegiatan sosial sekolahmu atau melengkapi keperluan kelas bersama. EVALUASI DIRI5HQXQJNDQGDQWXOLVNDQSDGDVHOHPEDUNHUWDVSelama kamu mempelajari “Pengolahan pangan ikan dan daging men-jadi olahan pangan setengah jadi, manfaat apa yang kamu rasakan, tentang hal-hal berikut.Keragaman produk pengolahan pangan setengah jadi dari bahan ikan dan daging yang ada di Nusantara dan daerahmu sendiriBelajar melalui sumber/referensi bacaan tentang karakteristik olah-an pangan setengah jadi dari ikan dan daging.Kesulitan yang dihadapi saat mencari informasi dan pengamatan.Pengalaman dalam membuat olahan pangan ikan dan daging (mu-lai dari perencanaan, persiapan, pembuatan dan penyajian) secara mandiri.Pembelajaran yang kamu dapatkan/rasakan sebagai individu.249Semester 1 KESELAMATAN KERJA,1*$7/$+Gunakan celemek, gunakan penutup kepala agar tidak ada rambut yang terjatuh pada makanan saat bekerja. Cuci tangan sebelum bekerja.Hati-hatilah dalam bekerja baik dalam menggunakan peralatan ta-jam, listrik, kompor gas/minyak tanah, maupun barang pecah belah.Jalinlah kerja sama yang baik dengan memperhatikan etika dalam bersosialisasi antar teman.Jagalah kebersihan tempat kerja dan peralatan yang digunakan pada saat pembuatan karya, baik saat akan mulai maupun setelah selesai bekerja.Matikan kompor dengan baik saat selesai memakainya. REFLEKSI KELOMPOKKalian telah melaksanakan praktik kegiatan pengolahan ikan dan daging menjadi produk pangan setengah jadi. Bagaimana hasilnya? Apakah kelompok kalian sudah mengerjakan kegiatan dengan baik? Evaluasilah kelompok pembuatan pengolahan ikan dan daging menjadi produk pangan setengah jadi. Isilah lembar kerja di bawah ini dengan melengkapi tabel. Beri tanda ceklis (v) sesuai jawabanmu dan sertakan alasannya.UraianBaik&XNXSKurangAlasanPengamatanPerencanaanPersiapanPelaksanaanEvaluasiPelaporanKerja samaDisiplinTanggung jawab7XOLVNDQNHVLPSXODQEHUGDVDUNDQUHÀHNVLGLDWDV............................................................................................................................250Prakarya Kelas IXKesulitan yang dihadapi saat mencari informasi dan pengamatan.Pengalaman dalam membuat olahan pangan dari bahan Ikan dan daging (mulai dari perencanaan, persiapan, pembuatan dan penya-jian) secara mandiri.Pembelajaran yang kamu dapatkan/rasakan sebagai individu.5()/(.6,',5,5HQXQJNDQGDQWXOLVNDQSDGDVHOHPEDUNHUWDVSelama kamu mempelajari pengolahan pangan dari bahan olahan ikan dan daging atau merah menjadi produk pangan setengah jadi, manfaat apa yang kamu rasakan, tentang hal-hal berikut?Keragaman produk pengolahan pangan dari bahan ikan dan daging yang ada di Nusantara dan daerahmu sendiri.Belajar melalui sumber/referensi bacaan tentang bahan olahan pangan dari ikan dan daging dengan segala karakteristiknya dan produk olahannya. RANGKUMAN1. Ikan adalah jenis hewan golongan pisces yang memiliki kandungan protein hewani.2. Ayam adalah jenis hewan yang masuk kelompok aves dan memiliki kandungan protein.3. Sapi adalah jenis hewan yang masuk kelompok mamalia dan memi-liki kandungan protein.4. Jenis ikan berdasarkan habitatnya antara lain ikan perairan tawar, ikan perairan payau, dan ikan perairan laut.5. Jenis daging dibedakan berdasarkan hewan yang menjadi sumber daging.6. Jenis daging hanya yang berasal dari jenis hewan besar (mamalia dan reptile saja) dan warnanya merah sebelum dimasak.7. Teknik pengolahan pangan, yaitu merebus, mengukus, menggoreng, memanggang, menggiling, mengeringkan.8. 7DKDSSHQJRODKDQSDQJDQ\DLWXSHUHQFDQDDQLGHQWL¿NDVLNHEXWXKDQide gagasan), pelaksanaan/pembuatan (persiapan bahan, alat dan proses pembuatan), penyajian/pengemasan, dan evaluasi.251Semester 19. Sanitasi dan higiene penyajian suatu hidangan makanan perlu diper-hatikan. Penyajian makanan yang tidak higienis dapat mengurangi selera makan seseorang dan dapat juga menjadi penyebab kontami-nasi berbagai macam bakteri dan kuman.10. Disain kemasan yang menarik juga dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen dalam memutuskan untuk membeli suatu produk olahan pangan.11. Olahan pangan setengah jadi (produk pangan primer) adalah mengolah bahan baku pangan dengan proses pengawetan, Pengawetan yang dilakukan pada ikan dan daging dengan cara pembekuan dan pengalengan.12. Keuntungan bahan pangan yang diolah menjadi bahan pangan setengah jadi yaitu seperti berikut.0HQMDGLEDKDQEDNX\DQJÀHNVLEHOXQWXNLQGXVWULSHQJRODKDQlanjutan.Dapat diperjualbelikan antardaerah dan sebagai komoditas ek-spor. Aman dalam distribusi dari satu tempat ke tempat lainnya.Dapat dikemas lebih ringkas.Menghemat ruangan dalam penyimpanan.Mengurangi biaya dalam penyimpanan. Tahan lama dan lebih kuat dari cuaca dingin atau panas13. Pangan olahan ikan dan daging mencakup pangan olahan yang langsung dikonsumsi untuk manusia maupun pangan olahan setengah jadi (produk pangan primer), yang digunakan selanjutnya sebagai bahan baku pangan.Next >