< Previous PEREKAYASAAN SISTEM RADIO dan TELEVISI 228 C. RANGKUMAN Repeater atau Radio Pancar Ulang (RPU) adalah satu perangkat komunikasi yang berguna untuk memperluas daerah jangkauan komunikasi antar peralatan komunikasi mobile semisal Handy Transceiver (HT) dari yang berjarak pendek hanya beberapa kilometer (Km) menjadi puluhan kilometer. RPU biasanya dipasang di tempat yang tinggi, sehingga diharapkan bisa menjangkau daerah yang lebih luas. RPU dapat dipasang di atas gedung bertingkat kalau di perkotaan, atau dapat juga dipasang di gunung-gunung yang masih terjangkau dengan listrik PLN. Sebelum merakit sebuah RPU, alangkah baiknya menentukan dulu frekuensi kerja dari RPU tersebut, baik Input (penerimanya) maupun Output (pemancarnya). Hal ini penting untuk menentukan perangkat yang dipakai. Disini termasuk juga pemilihan band VHF maupun UHF. Untuk membangun RPU terutama untuk bagian penerimanya dibutuhkan perangkat dengan kepekaan (sensitifitas) dan selektifitas yang tinggi. COR merupakan satu perangkat / interface yang penting dalam membangun sebuah RPU. COR berguna untuk menjembatani antara perangkat penerima dan pemancarnya. Suara yang diterima di penerima akan diumpankan ke pemancarnya. Sementara untuk menghidupkan pemancarnya disaat bersamaan ada sinyal masuk ke penerima, menggunakan sinyal carrier dari IF penerima lewat COR yang dimaksud. Filter yang dimaksud disini adalah Cavity Filter, yang berguna untuk menyaring frekuensi yang diinginkan dan menekan atau menghilangkan frekuensi yang tidak diinginkan. Antena berfungsi sebagai perangkat untuk menerima dan memancarkan sinyal RPU. RPU yang umum yang tidak menggunakan duplexer menggunakan 2 buah antena, untuk penerima dan untuk pemancarnya. Kabel transmisi adalah kabel yang digunakan untuk menyalurkan sinyal dari antena ke radio penerima, atau sebaliknya menyalurkan sinyal radio dari perangkat pemancar ke antena. Power Supply adalah perangkat yang berfungsi menyediakan sumber daya untuk RPU. Yang perlu diperhatikan di power supply ini adalah tegangan dan arusnya, yang mumpuni untuk men-supply RPU. PEREKAYASAAN SISTEM RADIO dan TELEVISI 229 Tower atau tiang antena sangat berperan penting dalam membangun RPU. Semakin tinggi antena dapat di tempatkan, maka semakin jauh juga jangkauan RPU nya. Semakin rendah antena maka jangkauan RPU juga akan semakin terbatas. D. TUGAS 1. Bentuk satu kelompok yang terdiri dari 3 siswa. 2. Siapkan pesawat transceiver VHF (HT/RIG). 3. Atur frekuensinya sehingga mendapatkan satu frekuensi dari salah satu repeater yang ada. Catat frekuensinya. 4. Carilah informasi dimana letak frekuensi inputnya. Hitunglah selisih frekuensi repeater tersebut antara input dan outputnya. Catat hasilnya ! 5. Ulangi langkah 3 dan 4 untuk frekuensi repeater yang berbeda ! E. TES FORMATIF 1. Satu perangkat komunikasi yang berguna untuk memperluas daerah jangkauan komunikasi antar peralatan komunikasi mobile disebut ....... 2. Kenapa Repeater atau RPU biasanya dipasang di tempat yang tinggi ? Jelaskan dengan singkat ! 3. Apa yang harus ditentukan sebelum merakit sebuah RPU ? 4. Kenapa pada umumnya RPU menggunakan 2 buah antena, Jelaskan ! 5. Apa keuntungan menggunakan power supply switching dibandingkan power supply linier ? F. LEMBAR JAWAB TES FORMATIF 1 .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... PEREKAYASAAN SISTEM RADIO dan TELEVISI 230 2 .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... 3 .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... 4 .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... 5 .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... .................................................................................................................... PEREKAYASAAN SISTEM RADIO dan TELEVISI 231 Daftar Pustaka ARRL Amateur Radio. 2001. The ARRL Hand Book For Radio Amateurs. Newington. USA. ARRL Amateur Radio. 2003. The ARRL Antenna Book. Newington. USA. Gunawan Putu Nopa, Modulasi Digital (ASK, FSK, PSK) dan Multiple Access (TDMA, FDMA dan CDMA), Paper, Tidak dipublikasikan, Makasar, 2012 Hallas Joel R, Basic Antennas, ARRL The National Association for Amateur Radio, Newington USA, 2009 Karim A, Teknik Penerima dan Pemancar Radio, PT Elex Media Komputindo, Jakarta, 1993 Kusmiadi, Tatang, Drs. 2013. Pelatihan Telematika Senkom Polri. Makalah tidak diterbitkan. Malang. Nugroho Sapto dan Sasongko Dwi P, Rancang Bangun Penguat Daya RF, Journal Berkala Fisika Vol 6 Nomor 3, Undip Semarang, 2003. Silver H. Ward, The ARRL Hand Book For Radio Communications, ARRL The National Association for Amateur Radio, Newington USA, 2011 Suhana dan Shoji Shigeki, Buku PeganganTeknik Telekomunikasi, Cetakan ke-6, PT Pradnya Paramita, Jakarta, 1994 Tri Karyadi, Pengembangan Fungsi Personal Computer (PC) Sebagai Radio Komunikasi 11 Meter Band, Makalah seminar, Tidak dipublikasikan, Semarang, 2002. Widiharso, Proyek Pembuatan Repeater, Scrambler dan Paket Data Radio, Modul pelatihan Tidak dipublikasikan, Malang, 2011. PEREKAYASAAN SISTEM RADIO dan TELEVISI 232 Wilson Mark J, The ARRL Hand Book For Radio Communications, ARRL The National Association for Amateur Radio, Newington USA, 2007. Diunduh dari BSE.Mahoni.comNext >