< Previous1852.Uraian Materia.Kondisi kesuburan tanahPertama kita ucapkan rasa syukur kepada Yang Maha Esa karena ataskekuasaannya kita masih dapat melakukan pembelajaran tentangpemeliharankesuburan tanah dan atas kekuasaannya pula kesuburantanah diberikan kepada kita semua untuk itu kita harus menjaganya..Kesuburan tanah adalah suatu keadaan tanah dimana tata air, udaradan unsur hara dalam keadaan cukup seimbang dan tersedia sesuaikebutuhan tanaman, baik fisik, kimia dan biologi tanah.Keadaan fisikatanah meliputi kedalaman efektif, tekstur, struktur, kelembaban dantata udara tanah. Keadaan kimia tanah meliputi reaksi tanah (pHtanah), KTK, kejenuhan basa, bahan organik, banyaknya unsur hara,cadangan unsur hara dan ketersediaanterhadappertumbuhanAgar dapat membantu dalam memperlancarpemahaman pembelajaran tentang pemeliharaankesuburan tanah pada tanaman buah melon, Andadiminta secara berkelompok 4-5 siswa untukmengamati kondisi kesuburan tanah yangberhubungan dengan penanaman melondilingkungan Anda!Dan membaca referensi atau uraian materi tentang:Kesuburan tanah,Mengidentifikasi defisiensi unsurhara, Menentukan bahan dan jumlah pemeliharaankesuburan,waktu pemupukan, cara pemupukantanaman buah melonDalam melakukan pengamatanpersiapkan denganlembar pertanyaan terlebih dulu!186tanaman. Sedangkan biologi tanah antara lain meliputi aktivitasmikrobia perombak bahan organik dalam proses humifikasi danpengikatan nitrogen udara. Untuk melihat kesuburan tanah bisadilakukan dengan cara mengevaluasi kesuburan melalui beberapacara, yaitu:1)Identifikasi tanda-tanda kekurangan pada tanaman yang sedangtumbuh.2)Analisa Tanah3)Analisa tanaman4)Hasil Percobaan(Anda dapat lihat kembali penjelasan pada mata pelajaranAgribisnis Buah Klas XI Semester 3!)Dari hasil evaluasi tersebut dapat ditentukan berapa besar unsur hara/pupuk yang diberikan oleh tanah tersebut. Dengan rumus:Jumlah pupukYang dipakai=KebutuhanTanaman+Jumlah pupukYang hilang-Zat makanan Yangtersedia di dalamtanahb.Mengidentifikasi defisiensiunsurharaPemeliharaan kesuburan melalui pemberian unsur hara ataupemupukan yang tepat dan benar akan mempercepat dan memperkuattanaman, menambah daya tahan tanaman terhadap hama dan penyakittertentu, meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian.Ada enambelas (16) unsur hara yang di perlukan tanaman terbagimenjadi kelompok makro dan mikro yang mempunyai peran spesifikterhadap pertumbuhan tanaman. Apabila salah satu unsur tersebuttidak terpenuhi maka pertumbuhan tanaman terganggu. Untuk ituperlu mengetahui gejala kekurangan unsur hara tersebut agar dapatmenagani secepatnya apabila tanaman kekurangan unsur hara.187Kekurangan unsur hara yang banyak terjadi pada tanaman melon diIndonesia adalah defisiensiunsur hara kalium boron dan magnisium .1)Defisiensi unsur kaliumGejala : terdapat perubahan tepi daun dari warna hijau menjadikuning muda. Semakin lama, warna kuning berubah menjadikecoklatan dan salah satu sisinya robek makin lama seolah-olahmembentuk gerigi pada tepi daun tersebut. Tanaman yangkekurangan kalium mempunyai daya tahan yang rendah terhadapserangan hama dan penyakit. Selain itu, rasa buah menjadi kurangmanis dan biasanya tanaman tidak tahan kekeringan.Pengendalian :(a)Komposisi pemupukan unsur hara makro NPK harus tepatdanseimbang.(b)Penambahan pupuk susulan berupa KNO3 dosis 5 g/l.(c)Penyemprotan pupuk daun yang mengandung unsur kaliumtinggi seperti Complesal merah (K2O 15%) dosis 2 g/l.2)Defisiensi unsur boronGejala : tanaman tumbuh kerdil dengan ruas-ruas yang pendek.Batang tanaman kaku dan terdapat beberapa luka/retakan yangmengeluarkan lendir coklat kekuningan. Batang ini mudah sekalipatah. Jika gejala berlanjut hingga tanaman dewasa maka tanamansulit menghasilkan buah. Apabila buah terbentuk pun bentuknyaabnormal.Pengendalian :(a)Pemupukan unsur mikro yang mengandung unsur boronseperti borate atau fertibor dosis 2 g/tanaman.(b)Penyemprotan pupuk daun yang mengandung unsur mikroboron seperti multimicro (B 0,3%) atau CaB (B 2%) dosis 1–2ml/l mulai umur 10minggu dan diulang 10 hari sampai 3 kaliaplikasi.1883)Defisiensi unsur MagnesiumGejala : kekurangan megnesium terlihat pada daun tua. Di antaratulang daun terlihat klorosis, warna daun menguning dan terdapatbercak-bercak merah kecoklatan sedangkan tulang daun tetapberwarna hijau.Pengendalian :(a)Pengapuran dengan dolomit (CaCO3MgCO3) dosis 1,5–2ton/ha(b)Penyemprotan pupuk daun yang mengandung unsurmagnesium seperti multimicro (Mg 3,4%) dosis 2 ml/l ataucomplesal merah (MgO 1,4%) dosis 2 g/l.(Gejala kekurangan unsur hara secara komplit dapat dilihat kembalipada mata pelajaran dasar-dasar budidaya klas X dan mata pelajaranagribisnis tanaman buah semusim klas XI semester 3)c.Menentukan Bahan, jumlah, waktu, dan cara pemupukanPupuk adalahbahan yang di gunakan untuk memelihara kesuburantanah sedangkan pemupukan adalah penambahan bahan ketanah agartanah menjadi subur.Pemupukan di artikan sebagai penambahan zathara tanaman kedalam tanah.Selamaperkembangan dan pertumbuhan dari mulai berkecambahsampai menghasilkan buah, tanaman membutuhkan berbagai jenispupuk. Selain pemupukan dasar yang telah diberikan pada saat ataubersama-sama pengolahan lahan tanaman juga perlu diberikan unsurhara / pupuk susulan. Untuk mendapatkan kebutuhan pupuk (jenismaupun dosis) yang tepat sesuai kondisi setempat sebaiknya dilakukananalisa hara tanah maupun jaringan tanaman.Mengenai jumlah dan jenis unsur hara yang diberikan pada tanamanmelon sebenarnya dapat digunakan berdasarkan selisih antarakebutuhan unsur hara oleh tanaman dengan hasil analisis tanah, dan inididukung oleh pendapat Tyler (1981) mengatakan bahwa, adanya189hubungan antara tingkat ketersediaan hara dalam tanah dengankeperluan hara tanaman melon (tabel 9.1 ), tetapi kalau data analisistanah dan jaringan tanamanTabel 9.1 Hubungan antara tingkat adanya hubungan antara tingkatketersediaan hara dalam tanah dengan keperluan haratanaman melonJenis hara tanahTingkat Ketersediaan Hara dalamTanahDefesiensi : Jikakurang dariCukup : Jika lebih dariNitrogen (NO3-N15.025.0Posphor (PO4-P)8.015.0Kalsium (K)80.0100.0Seng (Zn)0.40.6tidak ada yang bisa digunakan rekomendasi anjuran atau StandarOperasional prosedur (SOP) melon. Jenis dan jumlah pupuk yangdianjurkan banyak ragamnya tergantung pertimbangan apa yangdiambil. Dibawah ini disajikan beberapa anjuran pemupukan susulanpadatanaman melon.1)BPPT Jakarta memberikan rekomendasi untuk pupuk susulan yangdalam kg/hektar adalah:Tabel 9.2 Pemupukan Susulan Tanaman MelonPemberian Pupuk susulanUreaTSPKCLSusulan I ( umur ± 20 hari)330550Susulan II ( umur ± 40hari)220160Susulan III ( umur ± 60hari)4401902)SOP Pekalongana)Pemupukan susulan I (7 HST) berupa pupuk NPK konsentrasi 20gram/liter sebanyak 200 ml larutan pupuk/ tanaman.b)Pemupukan susulan II (14 HST) berupa pupuk NPK konsentrasi40 gram/liter sebanyak 200 ml larutan pupuk/ tanaman.c)Pemupukan susulan III (21 HST/menjelang pembungaan) berupapupuk NPK konsentrasi 40-50 gram/liter sebanyak 200 mllarutan pupuk/ tanaman.d)Pemupukan susulan IV (28 HST/setelah pembungaan) berupapupuk NPK konsentrasi 40 gram/liter sebanyak 200 ml larutanpupuk/ tanaman.e)Pupuk susulan V (35 HST/ setelah seleksi buah) berupa pupukNPK konsentrasi 40 gram/liter sebanyak 200 ml larutan pupuk/tanaman.f)Pupuk susulan VI (40 HST) berupa pupuk NPK konsentrasi 40gram/liter sebanyak 200 ml larutan pupuk/ tanaman.g)Pupuk susulanVII (50 HST) berupa pupuk KNO3 konsentrasi 15gram/liter sebanyak 200 ml larutan pupuk/ tanaman.Pupuk susulan diberikan dengan cara dilarutkan dalam air dandisiramkan di sekitar tanaman. Pupuk daun diberikan dengancara disemprotkan melalui daun. Pupukdaun diberikan padamusim kemarau, sedangkan pada musim hujan tidak diberikankarena dapat merangsang tumbuhnya jamur.3)Vedca Cianjur juga mencoba memberikan rekomendasi bahwasetiap tahapan pemberian pupuk NPK dicampur dengan larutanrendaman pupuk kandangdengan dosis 30 kg /200 liter air,alasanya karena dengan pemberian campuran larutan pupukkandang dengan NKP diharapkan unsur hara yang diberikan kepadatanaman menjadi lebih seimbang dan komplit, karena pada dasarnyatanaman memperlukan keseimbangan penyerapan unur hara baikmakro maupun mikro. Selain itu pemberian KNO3 tidak hanya padapemberian susulan ketujuh tetapi sudah diberikan pada susulan ke191V yaitu tanaman berumur 35 hari setelah tanam dengan dosis dari10 gr/liter air.Cara pemberian pupuk baik yang menggunakan MPHP maupun tanpaMPHP hampir sama yaitu kalau pemupukan daun menggunakanhand/power sprayer dan pemberiannya harus terpisah denganpenyemprotan pestisida, untuk yang diberikan melalui tanah dengancaracor yaitularutan pupuk disiramkan pada sekitar perakaran hanyakalau menggunakan MPHP, mulsa plastiknya harus dibukadulu/disingkap baru kemudian larutan pupuk disiramkan kedaerahperakaran yang lebih luas. (gambar 9.2)Gambar 9.2. Pemupukan dengan CorSetelah anda mengamati fakta di lapangan danmembaca referensi tentang:Kesuburan tanah,Mengidentifikasi defisiensi unsur hara, Menentukanbahan dan jumlah pemeliharaan,waktu pemupukan,cara pemupukan tanaman buah semusim(melon,timun suri, dan blewah)melon.Coba identifikasi berdasarkan fakta, konsep,prosedur, metakognitifnya mana saja yang kurangjelas.Cobalah susun hal-hal kurang jelas dalam bentukpertanyaan-pertanyaan untuk didiskusikan!192d.LembarKerja1)Melakukan pemupukan sistem cora)TujuanSetelah melakukan sesi ini Peserta Diklat diharapkan mampu melakukan pemupukan sistim cor pada tanaman melon sesuai standar industri tanaman buahb)Bahan dan Alat(1)Pupuk anorganik (NPK,dan KNO3)(2)Pupuk organik/P.Kandang(3)Ember ukuran 5 ltr(4)Drum(5)Alat Ukur(6)Timbangan(7)Gayung dan gelas aquabekas(8)Alat penumbuk(9)Alat pengadukc)Keselamatan dan KesehatanKerja(1)Gunakan Pakaian lahan dengan komplit(2)Hati-hati menggunakan alat(3)Hati-hati memegang pupukSelanjutnya lakukan kegiatanlangkah-langahpemeliharaan kesuburan tanah pada tanamanbuah melon, pada lembar kerja di bawah ini!Diskusikan dengan teman anda apabila adapermasalahan di lapangan dan cari solusipemecahannya!Catatlah semua kegiatan yang Anda lakukandilahan sebagai sumber informasi atau sebagaipengalaman lapangan (dalam bentuk portofolio).193d)Langkah Kerja(1)Hitung kebutuhan pupuk organik dan anorganik!(2)Ukur/timbang pupuk!(3)Rendam pupuk organik semalam!(4)Hancurkan pupuk anorganik apabila susah dilarutkan!(5)Masukkan pupuk anorganik kedalam rendaman pupuk organic dan aduk pupuk sehingga campuran menjadi homogen!(6)Larutan pupuk siap diberikan pada setiap tanaman sebanyak ± 200 cc! (7)Sisa bahan dan alat yang sudah/telah digunakan mohon dikembalikan ketempat semula!2)Melakukan pemupukan lewat dauna)Tujuan:Setelah melakukan sesi ini Peserta Diklat diharapkan mampu melakukan pemupukan lewat daun pada tanaman melon sesuai standar industri tanaman buahb)Bahan dan Alat(1)Pupuk daun(2)Zat perekat(3)Emberukuran 5 ltr(4)air(5)Gayung(6)Hand/power sprayer(7)Alat Ukur/timbangan(8)Alat pengaduk(9)Drumc)Keselamatan dan Kesehatan Kerja(1)Gunakan Pakaian lahan dengan komplit(2)Hati-hati menggunakan alat penyemprot(3)Hati-hati memegang pupukd)Langkah Kerja194(1)Hitung kebutuhan pupuk daun dan zat perekatnya (penggunaan pupuk daun dan zat perekat ikuti petunjuk dalam label!)(2)Siapkan ember berisi air!(3)Ukur/timbang pupuk dan zat perekatnya masukkan dalam ember yang berisi air!(4)Larutan diaduk menjadi homogen!(5)Siapkan hand/power sprayer kemudian larutan dimasukkan kedalamnya(6)Larutan dalam sprayer siap disemprotkan ke tanaman(7)Ikuti petunjuk dalam penyemprotan.3.RefleksiAnda telah mendapatkan materi pemeliharaan kesuburan tanah yangmeliputi:kondisi kesuburan tanah, topografi lahan, mengidentifikasidefisiensi unsur hara, menentukan bahan dan jumlah pemeliharaankesuburan, waktu pemupukan, dan cara pemupukanAnda telah melakukan kegiatan pemeliharaankesuburan tanah dan telah mencatat semua datakegiatan, permasalahan dan solusi-solusinya.kemudian analisis data yang ada dengan teliti dan jujurlakukan pembahasan dan buatlah kesimpulan.Buatlah laporan kegiatan tersebut dan presensentasikepada teman-temanAnda /kelompok lainnya sertaminta untuk di komentari atau memberikan masukandemi kebaikan kegiatan berikutnyaNext >