< Previous124Kelas XI SMA/SMKDiperkenankan pula kiranya kami naikan hormat puji kepada yang kami hormati: Malaikat Bumi (Fude Zhengshen) yang selalu merawat kehidupan di alam semesta alam atau di atas dunia ini. Dipermuliakanlah”.”Ke hadapan yang kami hormati Fude Zhengshen, kami naikan hormat atas segenap kasih dan perawatan yang telah diberikan atas kehidupan di bumi ini maupun bagi arwah para leluhur, orangtua maupun saudara kami yang telah tiada itu”.”Penghormatan ini kiranya menjadi pendorong bagi kami untuk selalu berperilaku luhur dan mulia sebagai yang Tian Firmankan, kami yakini bahwa Kebahagian/rahmat (Fu) dan Kebajikan (De) merupakan kesatuan, kemanunggalan yang tak terpisahkan. Dipermuliakanlah”.”Para arwah leluhur, orangtua dan saudara kami yang telah jauh, pada hari Qingming hari yang gemilang dan suci ini, terimalah masa lampau para leluhur yang telah mendahului serta sebagai peletak dasar peradaban dan penerus kehidupan ini”.”Kami yakin segala yang mulia itu telah terbit dari Kebajikan, berubah dari pengorbanan dan pengabdiaan para leluhur. Sungguh, ini patut dan wajib kami kenang, kami hayati dan teladani sehingga menjadi pedoman dan teguh di dalam iman menghadapi tantangan dan segenap kewajiban hidup kami”.”Saat ini semuanya kami sajikan dengan setulus hati dan sepenuh kebajikan akan persembahan pernyataan bakti kami. Semoga, para leluhur berkenan menerima semua ini sebagai pernyataan hormat kami. Kami yakin, Tian berkenan tempat yang sentosa bagi para leluhur yang telah mendahului kami. Dipermuliakanlah”. Shanzai.e. Perlengkapan Sembahyang dan Persembahan• Shenzhu atau foto leluhur.• Xianglu.• Xiang (dupa) digunakan dua batang atau kelipatannya.125Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti• Chaliao, terdiri atas teh, arak dan manisan, masing-masing disediakan sejumlah dua, yang melambangkan sifat Yin dan Yang diletakan di depan Xianglu.• Nasi, sayur dan lain-lain, diletakan di depan Chaliao, boleh lengkap menurut tradisi, boleh sederhana sesuai dengan makanan yang disukai almarhum.• Jeruk, diletakan di depan sebelah kanan, pisang diletakan di depan, sebelah kiri.• Guigao (kue kura), diletakan di samping kiri.• Fagao (kue mangkok), diletakkan di samping kanan.• Migao (Wajik), diletakan di tengah.• Lilin satu pasang, masing-masing diletakan di samping kiri dan kanan deretan sesajian paling depan.Posisi/urutan penempatan buah dan kue sembahyang leluhurJerukMigaoFagaoGuigaoPisang• Perlengkapan sembahyang dan tata letak sajian sembahyang Qing Ming berlaku sama untuk pelaksanaan di rumah maupun di kuburan.• Perlengkapan sembahyang dapat ditambah sesuai dengan kebiasaan setempat, dengan catatan tidak bertentangan dengan maksud penghormatan terhadap leluhur. Catatan :126Kelas XI SMA/SMK• Tuliskan pengalaman mu tentang pelaksanaan sembahyang Qingming!• Carilah cerita tentang tradisi yang mengikuti sembahyang Qingming!Aktivitas 5.2Tugas Mandiri4. Hari Persaudaraana. Makna Hari PersaudaraanSembahyang Hari Persaudaraan diselenggarakan pada tanggal 24 bulan 12 Kongzili atau Shieryue ershisi, sehingga disebut juga Ershi Shengan. Merupakan upacara mengantar Malaikat Dapur (Zaojun), pada saat Zishi yaitu antara jam 23.00 - 01.00. Pelaksanaan Sembahyang Hari Persaudaraan cukup dengan Dianxiang, di hadapan altar Zaojun.Hari Persaudaran melambangkan bahwa Tian Maha Melihat, Tian Maha Mendengar, Tian menilai perbuatan insan akan kesatyaannya di dalam Kebajikan selama satu tahun menempuh penghidupan yang sedang berjalan, banyak perbuatan lepas dari kebajikan. Pada saat ini kita membuka hati, dengan tulus dan kerendahan hati bersujud menerima Firman, untuk meningkatkan pembinaan diri kita.Hari persaudaraan di dalam Agama Khonghucu juga merupakan hari untuk mengadakan kegiatan kemanusiaan, kegiatan beramal untuk para fakir miskin agar saudara-saudara kita dapat merayakan Tahun Baru Kongzili (Xinnian) bersama keluarganya dalam suasana gembira. 127Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi PekertiTian melihat Kebajikanmu, junjung permuliakanlah Jalan Suci Tian, Jalan Suci Tian memberi bahagia kepada kebaikan dan memberi bencana kepada perbuatan sesat. (Shujing) Penting!!Di dalam Ershi Shengan ada lima unsur keberkahan yang disebut ”Wufu Linmen” yang berarti ”Lima Keberkahan Menyertai penghuni Rumah“, yaitu:1. Shou atau panjang umur.2. Fu atau keberkahan.3. Kang Ning atau sehat jasmani dan rohani.4. You Hao De atau yang mecintai kebajikan.5. Zhong Ming atau yang hidupnya memenuhi Firman Tian.Lima unsur Keberkahan ini dikaruniakan Tian kepada manusia penghuni rumah yang sehari-harinya menjalankan kebaikan, mengamalkan kebajikan terhadap sesama manusia. Kita dianjurkan untuk mengumpulkan dana sumbangan dari para dermawan, hasil dana itu disumbangkan kepada saudara-saudara kita terutama yang tidak mampu.Nabi Kongzi bersabda, ”Seorang yang berpericinta kasih ingin dapat tegak, maka ia berusaha agar orang lainpun tegak, ia ingin maju, maka ia berusaha agar orang lainpun maju. Yang dapat memperlakukan orang lain dengan contoh yang dekat (diri sendiri) sudah cukup untuk dinamai seorang yang berpericintakasih”. (Lunyu VI: 30)128Kelas XI SMA/SMKSumber: dokumen KemendikbudGambar 5.2 Bakti sosial pembagian sembako pada hari persaudaraan atau Ershi Shanganb. Teks Hari PersaudaraanTanggal 24 bulan 12 Kongzili sampai tanggal 4 bulan 1 Kongzili dihayati sebagai saat-saat pembuatan neraca penghidupan tahun yang lampau dan menyiapkan diri menghadapi tahun yang akan datang. Hikmah upacara ini mengetuk umat, hendaklah melakukan dana amal dan berbuat segala perkara yang baik bagi sesama yang memerlukan pertolongan, sehingga para fakir miskinpun dapat melakukan syukur dan merasakan berkah karunia Tian di dalam perayaan menyambut tahun baru.Demikianlah dijadikan hari itu sebagai hari persaudaraan yang menggugah kita; hendaknya merasa bahagia merasa ikut bertanggung jawab pula untuk kebahagiaan sesamanya. Itulah syukur dan persembahan yang sebaik-baiknya kepada Tian dan menjadi kewajiban tiap umat yang mampu pada akhir tahun.Wang Sunjia bertanya,”Apakah maksud peribahasa daripada bermuka muka kepada Malaikat Oo (Malaikat ruang Barat Daya Rumah), lebih baik bermuka-muka kepada Malaikat Zao (Malaikat Dapur) itu?”Nabi bersabda, ”Itu tidak benar. Siapa berbuat Dosa kepada Tian Tian Yang Maha Esa, tiada tempat lain ia dapat meminta doa”. (Lunyu. III:13)129Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekertic. Surat Doa Sembahyang Hari PersaudaraanHari ini tanggal 24 bulan 12 Kongzili ialah hari yang melambangkan bahwa Tian Maha Melihat, Tian Maha Mendengar, Tian menilai perbuatan insan akan kesatyaannya di dalam kebajikan. Akan genap setahun menempuh penghidupan dalam tahun yang sedang berjalan dan akan kami masuki tahun yang baru. Banyak perbuatan telah kami lakukan: Perbuatan yang di dalam Kebajikan yang Tian berkenan. Maka pada saat suci ini kami membuka hati, dengan tulus dan kerendahan hati bersujud menerima Firman.”Hari ini tanggal 24 Shieryue ialah hari yang melambangkan bahwa Tian Maha Kasih, Maha Adil dan Maha Suci. Tiap-tiap perbuatan akan membawa buah yang harmonis dengan kebenaran. Kami selaku makhluk wajib taqwa dan siap menerima Firman. Yang menyenangkan, wajib bersedia menerima dengan Taqwa dan kerelaan, dan menanti semuanya itu dengan siap membina diri. Kami yakin hanya Kebajikan berkenan Tian, tiada jarak jauh tidak terjangkau. Bukanlah Tian itu memihak, hanya Tian melindungi kebajikan.Siaplah kami untuk mengerti akan Firman, bersedia menerima Firman, berusaha menegakkan Firman dan sepenuh Iman dan semangat berusaha melaksanakan demi tegaknya Firman. Menghayati itulah rakhmat yang terbesar atas hidup insani. Shanzai.• Ceritakan pengalamanmu terkait pelaksanaan bakti sosial pada hari prsaudaraan, bagaimana pelaksanaan bakti sosial pada hari Persaudaraan di daerahmu!Aktivitas 5.3Tugas Mandiri130Kelas XI SMA/SMK5. Sembahyang Chuyi dan Shiwua. Tata Cara Pelaksanaan Sembahyang Sembahyang kepada leluhur saat Chuyi dan Shiwu dilaksanakan pada petang hari di rumah masing-masing, yakni pada altar leluhur (Ling Wei) atau di Miao Leluhur atau Zumiao. Langkah-langkah dan ketentuan-ketentuan sembahyang kepada leluhur tiap Chuyi dan Shiwu sebagai berikut:1) Upacara sembahyang ini dapat dilakukan bersama atau perorangan.2) Teh arak ataupun manisan masing-masing disediakan sejumlah dua melambangkan sifat Yin dan Yang, begitupun jumlah dupa yang digunakan dua batang atau kelipatannya.3) Lebih dahulu sembahyang kepada Tian Yang Maha Esa, menghadap ke langit lepas, dengan menggunakan dupa sebanyak tiga batang.4) Dupa dinaikan secara Dingli (sebanyak tiga kali), diucapkan kalimat:• Angkatan pertama: “Ke Hadirat Tian Yang Maha Besar di Tempat Yang Maha Tinggi yang kami hormati dan kami muliakan. Dipermuliakanlah”.• Angkatan kedua: “Ke Hadirat Nabi Kongzi juru penuntun hidup kami, yang kami hormati dan kami muliakan. Dipermuliakanlah”.• Angkatan ketiga: ”Kehadapan para Suci dan para leluhur yang telah mendahului kami, yang kami hormati dan cintai, terimalah sembah sujud kami, yang kami naikan dengan setulus hati ini. Shanzai.5) Setelah selesai dupa ditancapkan ditempatnya (biasanya di sisi pintu sebelah kiri).6) Lalu kembali dan bersikap Baoxinbade untuk melakukan doa, sebagai berikut:131Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti“Kehadirat Tian Yang Maha Besar di Tempat Yang Maha Tinggi, dengan bimbingan Nabi Agung Kongzi, dipermuliakanlah. Diperkenankanlah kiranya kami melakukan sujud sebagai pernyataan bakti kepada leluhur kami. Kami berdoa semoga Tian berkenan bagi para arwah “beliau” itu selalu di dalam Cahaya Kebajikan Kemuliaan Tian, sehingga damai tentram boleh selalu padanya”. Shanzai (Diakhiri dengan melakukan Dingli satu kali).7) Selesai sembahyang kepada Tian, selanjutnya menuju altar leluhur, dengan menggunakan Xiang dua batang atau kelipatannya.8) Dupa dinaikan dua kali dengan Dingli (sampai di atas dahi), sebagai berikut:• “Kehadirat Tian Yang Maha Besar di Tempat Yang Maha Tinggi, yang kami hormati dan kami muliakan, dipermuliakanlah”. (dupa diturunkan).• “Kehadapan leluhur … (nama panggilan kita kepada beliau) yang kami hormati dan kami cintai, terimalah sembah sujud bakti kami ini”. Shanzai (dupa diturunkan), selanjutnya dupa ditancapkan pada Xianglu dengan menggunakan tangan kiri.9) Selanjutnya bersikap Bao Xinbade untuk melakukan doa, sebagai berikut:“Kehadapan leluhur … (sebut nama panggilan kita kepada beliau) yang kami cintai dan hormati, terimalah sembah sujud hormat dan bakti kami ini. Segenap kasih dan teladan yang telah kami terima akan kami junjung dan lanjutkan serta kembangkan, sebagaimana dibimbingkan Nabi Kongzi. Kami akan senantiasa berusaha menjaga keharuman serta keluhuran nama keluarga dan leluhur kami, tidak menodai dan memalukan. Sehingga itu semua boleh kiranya memberikan ketenangan bagi … (leluhur yang dimaksud) di alam yang abadi di keharibaan kebajikan kemulian Tian. Terimalah hormat dan bakti kami ini. Shanzai132Kelas XI SMA/SMK• Susunan kata doa tersebut ialah sebagai petunjuk/contoh, tidak mesti harus demikian adanya. Artinya, kata-kata dalam berdoa dapat disesuaikan.Catatan :b. Altar (Meja Abu) Leluhur1) Bentuk dan Nama Altar LeluhurBentuk meja abu/altar leluhur bisa sangat sederhana, hanya dengan sebuah foto almarhum/almarhumah dilengkapi dengan tempat lilin dan Xianglu tempat menancapkan dupa. Namun bisa juga lengkap dengan meja untuk sajian, bahkan juga boleh diwujudkan dengan altar persembahyangan yang memadai. Tetapi utamanya dalam bersembahyang kepada leluhur adalah kesungguhan pelaksanaan ibadah/sembahyang itu sendiri.Banyak nama yang dipakai untuk meja abu, dari yang umum sebagai atau dengan sebutan Lingwei. Penyebutan atau istilah ini berhubungan dengan keyakinan tentang ”menunggu” nya Ling/sukma dan “Mengembara” nya Hun/arwah. 2) Makna Altar LeluhurMakna meja abu/altar leluhur adalah sebagai sarana persembahyangan menggenapi laku bakti dalam kesusilaan. Mewujudkan kesadaran manusia atas makna kehidupan dunia akhirat atas daya hidup duniawi dan rohani yang menjadi kodrati manusia. Menjadi realisasi kewajiban suci manusia atas hidup dan kehidupannya yang berkesinambungan, ke atas kepada leluhur dan ke bawah kepada keturunan, dan ini semua berpangkal kepada Tian Khalik Semesta Alam. Ibadah persembahyangan leluhur adalah wahana peribadahan yang menjadi titik awal dan terintegrasi dengan ibadah kepada Tian Sang Maha Leluhur sekaligus sarana hubungan manusia dengan Tiannya. 133Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti“ Jingtian Zunzu - Hormat Akan Tian Menjunjung Lelulur”.Sumber: dokumen KemendikbudGambar 5.3 Meja Altar leluhur keluarga Khonghucu.3) Fungsi Altar Leluhur • Tempat keluarga disatukan dalam melaksanakan peribadahan, ini menjadi semakin penting mengingat iman Khonghucu menyebutkan kepala keluarga adalah juga sebagai pimpinan rohani keluarga.• Sebagai tempat melakukan Moshi “melakukan renungan” agar senantiasa hidup di jalan suci sehingga tidak memalukan para leluhur yang telah mendahului (menengadah tidak malu kepada Tian, menunduk tidak malu kepada sesama manusia), yang merupakan puncak dari laku bakti.Next >