< Previous262Buku Guru | Kelas X SMA/MA/SMK/MAK2. Membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok untuk melakukan pengamatan lapangan dengan mengunjungi situs/peninggalan masa Islam. Setelah melakukan pengamatan ke situs, peserta didik diwajibkan untuk membuat laporan dengan menggunakan metode sejarah secara sederhana, misalnya dengan pengamatan lapangan, mencari sumber-sumber, wawancara dengan tokoh setempat, selanjutnya membandingkan kenyataan di lapangan dengan bacaan yang terdapat di buku-buku. Dari hasil analisis sederhana itu dicari makna dan relevansinya dengan kehidupan sekarang.Pembelajaran Pertemuan Ke-22 (90 menit) Pada pertemuan ke-22 akan mengembangkan pemahaman, kemudian menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural yang berkaitan dengan perkembangan agama dan kebudayaan serta kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia. Dalam hal ini juga akan dikembangkan keterampilan seperti: mencoba membuat sesuatu, atau mengolah informasi sehingga peserta didik lebih mendalami materi pelajaran minggu ini. Tujuannya agar tumbuh kesadaran untuk menerapkan hasil-hasil belajar yang terkait dengan nilai-nilai kesejarahan. Sesi pertemuan ke-22 khusus akan membahas proses masuknya Islam ke Nusantara.a. Indikator1. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam Indonesia2. Merumuskan pendapat tentang teori yang paling tepat dari beberapa teori yang adatentang proses dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di Indonesia3. Menjelaskan perkembangan kerajaan-kerajaan zaman Islam di Indonesia4. Menganalisis kehidupan sosial ekonomi masyarakat zaman perkembangan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia263Sejarah Indonesia5. Menganalisis perkembangan hasil-hasil kebudayaan zaman kerajaan-kerajaan IIslam6. Menunjukkan bukti-bukti kehidupan dan hasil budaya Islam yang masih ada sampai sekarangb. Tujuan PembelajaranSetelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini peserta didik mampu: 1. menganalisis berbagai teori tentang masuknya Islam ke Nusantara; 2. menilai teori-teori mana yang paling tepat/rasional tentang masuknya Islam ke Nusantara; dan 3. menganalisis peran beberapa tokoh dalam proses penyebaran Islam di Nusantara.c. Materi dan Proses PembelajaranPembelajaran minggu ke-22 ini mulai mempelajari materi bab baru, yaitu Bab III, subbab A yang berkaitan dengan beberapa teori tentang masuk dan berkembangnya Islam ke Indonesia dan juga peran para tokoh atau ulama dalam penyebaran Islam. Pelaksanaan pembelajaran secara umum dibagi tiga tahapan: kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.d. Metode dan langkah-langkah pembelajaran1. Model : Discovery atau project atau pembelajaran berbasis masalah. Disesuaikan kesiapan masing-masing sekolah dan kondisi lingkungan sekolah.2. Pendekatan: saintifik, dengan langkah-langkah: mengamati, menanya, mengeksplorasi, mengasosiasikan, dan mengomunikasikan.Kegiatan Pendahuluan (15 Menit)1) Kelas dipersiapkan agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajar (kerapian dan kebersihan ruang kelas, presensi, menyiapkan media dan alat serta buku yang diperlukan).264Buku Guru | Kelas X SMA/MA/SMK/MAK2) Peserta didik ditunjukkan media gambar yang terkait dengan bukti adanya Islam di Indonesia misalnya gambar makam Maulana Malik Ibrahim di halaman 25. Menurut J. Pijnapel, C. Snouck Hurgronje, dan J.P. Moquetta, makam Maulana Malik Ibrahim yang wafat tahun 1419 di Gresik, Jawa Timur, memiliki bentuk yang sama dengan nisan yang terdapat di Kambay, Gujarat. Oleh karena itu dikatakan bahwa Islam yang masuk ke Kepulauan Indonesia berasal dari Gujarat sekitar abad ke-13 M atau abad ke-7 H.3) Guru menyampaikan topik tentang “Beberapa teori tentang masuknya Islam ke Nusantara”, dan memberi motivasi pentingnya topik ini.4) Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.5) Peserta didik dibagi menjadi enam kelompok (kelompok I, II, III, IV, V, dan VI).Kegiatan Inti (60 Menit)1) Kelompok I, dan III ditugaskan untuk mendikusikan dan merumuskan berbagai teori tentang masuknya Islam ke Nusantara. Kelompok II dan IV ditugaskan untuk mendiskusikan dan menilai tentang teori-teori mana yang tepat tentang masuknya Islam ke Nusantara. Kelompok V dan VI mendiskusikan tokoh-tokoh yang berperan dalam menyebarkan Islam di Nusantara. Waktu diskusi kelompok 30 menit. Bahan materi utama buku teks pelajaran Sejarah Indonesia dan dapat ditambah dengan buku-buku referensi yang tersedia.2) Setelah diskusi kelompok selesai, setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Kelompok I dan III panel menyajikan tentang berbagai teori tentang masuknya Islam ke Nusantara. Kelompok II, IV, V, dan VI mengajukan pertanyaan atau komentar. Berikutnya Kelompok II dan IV panel mempresentasikan tentang hasil penilaiannya mengenai berbagai teori dan mana yang tepat menurut kelompok itu. Kelompok I, III, V dan VI mengajukan pertanyaan. Terakhir kelompok V dan VI panel untuk mempresentasikan tentang tokoh-tokoh yang berperan dalam penyebaran Islam di Nusantara. Kelompok I, II, III, dan IV mengajukan pertanyaan dan komentar.265Sejarah IndonesiaKegiatan Penutup (15 Menit)1) Peserta didik diberikan ulasan singkat tentang materi yang baru saja didiskusikan. 2) Peserta didik dapat ditanya apakah sudah memahami materi tersebut. 3) Peserta didik diberikan pertanyaan lisan secara acak untuk mendapatkan umpan balik atas pembelajaran minggu ini, misalnya: menanyakan siapa tokoh Snouck Hurgronje itu?4) Sebagai refleksi guru memberikan kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang dapat kita peroleh setelah belajar topik ini.e. Penilaian1. Penilaian diberikan melalui pengamatan terutama tentang aktivitas peserta didik, kemampuan menyampaikan pendapat, kerja sama kelompok.2. Peserta didik diajukan beberapa pertanyaan untuk dijawab. a) Bagaimana pendapat ahli-ahli Barat tentang masuknya Islam ke Nusantara? b) Mengapa Hamka berpendapat bahwa Islam yang masuk ke Nusantara langsung dari Arab atau Mesir?c) Apa yang dimaksud dengan upacara tabot? Apa kaitanya dengan teori masuknya Islam ke Nusantara?d) Siapakah Sunan Ampel itu? e) Proses Islamisasi di Nusantara berlangsung sangat lama bahkan sampai kini pun masih dapat kita lihat. Coba jelaskan tentang hal ini!3. Hasil kerja peserta didik diberi nilai dan komentar.f. Penilaian Hasil Belajar Penilaian dilakukan menggunakan penilaian otentik yang meliputi penilaian sikap, pengetahuan dan keterampilan. Format penilaian sebagai berikut.266Buku Guru | Kelas X SMA/MA/SMK/MAK1. Penilaian sikapKeterangan:a. Sikap SpiritualIndikator sikap spiritual “mensyukuri”:• Berdoa sebelum dan sesudah kegiatan pembelajaran• Memberi salam pada saat awal dan akhir presentasi sesuai agama yang dianut• Saling menghormati, toleransi• Memelihara hubungan baik dengan sesama teman sekelas. Rubrik pemberian skor: • 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.b. Sikap Sosial.1. Sikap jujurIndikator sikap sosial “jujur”• Tidak berbohong• Mengembalikan kepada yang berhak bila menemukan sesuatu• Tidak nyontek, tidak plagiarism• Terus terang.Rubrik pemberian skor• 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.No12345NamaBayuAkhmalAttaSitiTommyMensyukuri1-4jujur1-4Kerja sama1-4Harga diri1-4Jumlah Skor Sikap spiritualSikap sosial267Sejarah Indonesia2. Sikap kerja samaIndikator sikap sosial “kerja sama”• Peduli kepada sesama • Saling membantu dalam hal kebaikan• Saling menghargai/ toleran• Ramah dengan sesama.Rubrik pemberian skor• 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.3. Sikap Harga diriIndikator sikap sosial “harga diri”• Tidak suka dengan dominasi asing • Bersikap sopan untuk menegur bagi mereka yang mengejek • Cinta produk negeri sendiri• Menghargai dan menjaga karya-karya sekolah dan masyarakat sendiri.Rubrik pemberian skor• 4 = jika peserta didik melakukan 4 (empat) kegiatan tersebut• 3 = jika peserta didik melakukan 3 (tiga) kegiatan tersebut• 2 = jika peserta didik melakukan 2 (dua) kegiatan tersebut• 1 = jika peserta didik melakukan 1 (satu) kegiatan tersebut.2. Penilaian pengetahuanNilai = Jumlah skorNO12345BUTIR INSTRUMENJelaskan tentang teori masuknya budaya Islam di NusantaraMenganalisis tentang teori-teori yang paling tepat tentang masuknya Islam di NusantaraJelaskan tentang peran beberapa tokoh dalam proses penyebaran Islam di NusantaraMenjelaskan nilai-nilai yang terkandung dengan masuknya Budaya Islam di NusantaraMenjelaskan tentang hikmah masuknya budaya Islam di Nusantara268Buku Guru | Kelas X SMA/MA/SMK/MAK3 . Penilaian keterampilan Penilaian untuk kegiatan mengamati film/gambar pelayaran, petualangan dan penjelajahan samudera oleh bangsa-bangsa Barat yang akhirnya sampai di Indonesia.Nilai = Jumlah skor dibagi 3Keterangan :a. Kegiatan mengamati dalam hal ini dipahami sebagai cara peserta didik mengumpulkan informasi faktual dengan memanfaatkan indera penglihat, pembau, pendengar, pengecap dan peraba. Maka secara keseluruhan yang dinilai adalah HASIL pengamatan (berupa informasi) bukan CARA mengamati. b. Relevansi, kelengkapan, dan kebahasaan diperlakukan sebagai indikator penilaian kegiatan mengamati. • Relevansi merujuk pada ketepatan atau keterhubungan fakta yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan Kompetensi Dasar/Tujuan Pembelajaran (TP). • Kelengkapan dalam arti semakin banyak komponen fakta yang terliput atau semakin sedikit sisa (residu) fakta yang tertinggal. • Kebahasaan menunjukkan bagaimana peserta didik mendeskripsikan fakta-fakta yang dikumpulkan dalam bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat yang benar dan mudah dipahami).c. Skor rentang antara 1 – 4• 1. = Kurang• 2. = Cukup• 3. = Baik• 4. = Amat Baik.No12345NamaBayuAkhmalAttaSitiTommyRelevansi1-4Kelengkapan1-4Kebahasaan1-4Jumlah Skor 269Sejarah Indonesia4. Penilaian untuk kegiatan diskusi kelompok Nilai = Jumlah skor dibagi 4Keterangan :a. Keterampilan mengomunikasikan adalah kemampuan peserta didik untuk mengungkapkan atau menyampaikan ide atau gagasan dengan bahasa lisan yang efektif. b. Keterampilan mendengarkan dipahami sebagai kemampuan peserta didik untuk tidak menyela, memotong, atau menginterupsi pembicaraan seseorang ketika sedang mengungkapkan gagasannya. c. Kemampuan berargumentasi menunjukkan kemampuan peserta didik dalam mengemukakan argumentasi logis ketika ada pihak yang bertanya atau mempertanyakan gagasannya.d. Kemampuan berkontribusi dimaksudkan sebagai kemampuan peserta didik memberikan gagasan-gagasan yang mendukung atau mengarah ke penarikan kesimpulan termasuk di dalamnya menghargai perbedaan pendapat.e. Skor rentang antara 1 – 4• 1. = Kurang• 2. = Cukup• 3. = Baik• 4. = Amat Baik.No12345NamaBayuAkhmalAttaSitiTommyMengomu- nikasikan 1-4Mendengar-kan 1-4Berargu-mentasi 1-4Berkontri-busi 1-4Jumlah Skor 270Buku Guru | Kelas X SMA/MA/SMK/MAK5. Penilaian presentasi Nilai= Jumlah skor dibagi 3Keterangan :a. Keterampilan menjelaskan adalah kemampuan menyampaikan hasil observasi dan diskusi secara meyakinkan. b. Keterampilan memvisualisasikan berkaitan dengan kemampuan peserta didik untuk membuat atau mengemas informasi seunik mungkin, semenarik mungkin, atau sekreatif mungkin.c. Keterampilan merespon adalah kemampuan peserta didik menyampaikan tanggapan atas pertanyaan, bantahan, sanggahan dari pihak lain secara empatik.d. Skor rentang antara 1 – 4• 1. = Kurang• 2. = Cukup• 3. = Baik• 4. = Amat Baik.No12345NamaBayuAkhmalAttaSitiTommyMenjelaskan 1-4Memvisualkan 1-4Merespon 1-4Jumlah Skor 271Sejarah IndonesiaPembelajaran Pertemuan Ke-23 (90 Menit)Pertemuan minggu ke-23 akan mengembangkan pemahaman, kemudian menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural yang berkaitan dengan “Islam dan jaringan perdagangan antarpulau”. Perlu diketahui bahwa jalur perdagangan antar pulau ini sudah berkembang sejak awal tarikh masehi. Jalur perdagangan dan pelayaran ini semakin berkembang menjadi jalur perdagangan internasional sehingga jangkauan jalur perdagangan semakin luas. Dalam hal ini juga akan dikembangkan keterampilan seperti: mencoba membuat sesuatu, atau mengolah informasi sehingga peserta didik lebih mendalami materi pelajaran minggu ini. a. Indikator1. Menganalisis berbagai teori tentang proses masuk dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam Indonesia2. Merumuskan pendapat tentang teori yang paling tepat dari beberapa teori yang adatentang proses dan berkembangnya agama dan kebudayaan Islam di Indonesia3. Menjelaskan perkembangan kerajaan-kerajaan zaman Islam di Indonesia4. Menganalisis kehidupan sosial ekonomi masyarakat zaman perkembangan kerajaan-kerajaan Islam di Indonesia5. Menganalisis perkembangan hasil-hasil kebudayaan zaman kerajaan-kerajaan IIslam6. Menunjukkan bukti-bukti kehidupan dan hasil budaya Islam yang masih ada sampai sekarang b. Tujuan PembelajaranSetelah mengikuti kegiatan pembelajaran ini peserta didik mampu: 1. menjelaskan jaringan perdagangan regional dan internasional di Nusantara; 2. menganalisis keterkaitan antara perkembangan Islam dan jaringan perdagangan antarpulau di Nusantara; Next >