< Previous510Buku Guru Kelas VII SMP/MTsData kontinu Data yang dihubungkan oleh garis pada grafik. Misalnya, grafik hubungan tinggi badan dengan usia.Diagram Venn Suatu representasi grafis dari suatu himpunan atau himpunan-himpunan.Diagram batang Gambar yang menggunakan batang secara horizontal atau vertikal untuk menunjukkan suatu data.Diagram garis Grafik yang menggunakan segmen garis untuk menunjukkan perubahan dataDiagram lingkaran Bagan lingkaran dengan membagi luas lingkaran oleh juring yang mewakili suatu data; jumlah data pada setiap juring harus 100%.Desimal Bilangan yang menggunakan nilai tempat dan koma desimal untuk menunjukkan persepuluhan, perseratusan, perseribuan, dll. Contoh: 3,47.Desimal berulang Desimal berulang adalah desimal yang satu atau serangkaian angkanya terus berulang. Contoh: 0,888888 … = 0, .Desimal setara Bilangan-bilangan desimal yang memiliki nilai yang sama disebut desimal setara. Contoh: 0,6 = 0,60. Desimal tidak berulang Bilangan desimal yang terputus. Contoh: 0,6 dan 0,7265.Diskon Potongan harga suatu barang.Faktor Satu bilangan merupakan faktor bilangan lain bila bilangan tersebut membagi habis bilangan kedua. Contoh: 1, 2, 3, 4, 6, 9, 12, 18, dan 36 adalah faktor dari 36. Faktorisasi prima Penulisan bilangan komposit sebagai hasil kali faktor-faktor primanya disebut faktorisasi prima. Contoh: Faktorisasi prima dari 30 adalah 2 × 3 × 5.FPB Faktor persekutuan terbesar dua bilangan atau lebih adalah faktor terbesar dri semua dari dua bilangan tersebut. Contoh: FPB dari 12 dan 30 adalah 6.Gambar skala Gambar benda yang diperbesar atau diperkecil sebanding dengan gambar semula. Contoh: Peta adalah gambar skala. 511MATEMATIKAGaris Lintasan lurus tanpa akhir dalam dua arah berlawanan. Garis bagi Garis yang ditarik dari titik sudut suatu segitiga dan membagi sudut tersebut atas dua bagian yang sama. Garis berat Garis yang ditarik titik sudut segitiga dan melalui titik tengah sisi di hadapannya. Garis bilangan Garis untuk mewakili bilangan. Garis sumbu Garis yang ditarik tegak lurus dari titik tengah suatu sisi. Garis sejajar Dua garis di suatu bidang yang tidak berpotongan.Garis tinggi Garis yang ditarik dari suatu titik sudut segitiga yang tegak lurus terhadap sisi di depan sudut tersebut. Himpunan berhingga Suatu himpunan yang banyak anggotanya dapat dinyatakan dengan suatu bilangan cacah.Himpunan semesta Himpunan yang memuat semua objek dibawah pertimbangan. Identitas penjumlahan Jumlah setiap bilangan dan 0 adalah bilangan itu sendiri. Contoh: a + 0 = a. Identitas perkalian Hasilkali 1 dan setiap bilangan adalah bilangan itu sendiri. Contoh: a(1) = a.Irisan dari A dan B Himpunan yang memuat elemen-elemen ini yang di A dan B.Jajargenjang Suatu segiempat dengan kedua pasang sisi yang berhadapan sejajar. Kalimat terbuka Kalimat yang belum mempunyai nilai kebenaran. Koefisien Contoh: Pada y = 2x – 3, 2 adalah koefisien x. Komplemen A Himpunan elemen-elemen di himpunan semesta yang tidak di A Konstanta Suku yang tidak memuat variabel. Contoh: Pada y = 2x – 3, –3 adalah konstanta.KPK Kelipatan persekutuan terkecil (KPK) dua bilangan atau lebih adalah kelipatan terkecil dari keduanya. Contoh: KPK dari 3 dan 5 adalah 15.Laju Laju adalah rasio yang membandingkan dua kuantitas yang berbeda satuan. Contoh: Harga premium adalah Rp4.500,00 per satu liter.512Buku Guru Kelas VII SMP/MTsLawan bilangan Bilangan-bilangan yang berjarak sama dari nol pada garis bilangan tetapi berbeda arah; bilangan-bilangan berlawanan. Contoh: –17 dan 17 adalah berlawanan satu sama lain.Layang-layang Segiempat yang memiliki dua pasang sisi kongruen (sama panjang), tetapi sisi-sisinya yang berhadapan tidak perlu kongruen.Netto Berat bersih barang tanpa kemasan.Pecahan Bilangan yang menyatakan sebagian dari keseluruhan dilambangkan dengan ab, b ≠ 0. Contoh: 13 dan 28.Pecahan murni, biasa Pecahan yang pembilangnya kurang dari penyebut. Contoh :13 dan 28. Pecahan senilai Pecahan-pecahan yang sama nilainya disebut pecahan senilai. Contoh: 36816=. Pecahan tersederhana Suatu pecahan disebut paling sederhana apabila pembilang dan penyebut hanya memiliki satu faktor persekutuan, yaitu 1. Contoh: 35 adalah bentuk paling sederhana dari 1830. Pecahan campuran Pecahan yang pembilangnya lebih dari penyebut. Contoh: 75 dan 1311.Pembilang Bilangan pada bagian atas pada pecahan. Contoh: 35, 3 disebut pembilang. Penyebut Bilangan pada bagian bawah pada pecahan. Contoh: 35 , 5 disebut penyebut.Penyelesaian persamaan Suatu nilai variabel yang membuat persamaan menjadi benar disebut penyelesaian persamaan tersebut. Contoh: 4 adalah penyelesaian dari x+5=9.513MATEMATIKAPerbandingan Hubungan antara ukuran-ukuran dua atau lebih objek dalam suatu himpunan dengan satuan yang sama, dinyatakan oleh dua bilangan yang dihubungkan oleh titik dua (:), pecahan, atau persen. Sering disebut sebagai rasio. Contoh: Perbandingan dari 3 terhadap 4 dapat ditulis sebagai 3: 4 atau 34. 3 dan 4 disebut unsur dari perbandingan.Pernyataan Kalimat yang bernilai benar atau salah, tetapi tidak keduanya. Contoh: 3 + 2 = 5 (bernilai benar), 3 + 2 = 6 (bernilai salah). Persamaan Dua ekspresi aljabar yang dihubungkan dengan sama dengan. Contoh: x + y = 5. Persamaan linear Persamaan disebut persamaan linear apabila grafik semua penyelesaiannya terletak pada sebuah garis. Contoh: y = x + 3 adalah linear karena grafik semua penyelesaian terletak pada satu garis. Persamaan senilai Apabila bilangan sama ditambahkan pada atau dikurangkan dari masing-masing ruas persamaan, hasilnya adalah persamaan ekuivalen. Contoh: (23 + x)–23 =34–23 ekivalen dengan(23 + x) = 34.Pertidaksamaan Kalimat terbuka yang menggunakan simbol “<“, “≤”, >, atau ”≥” untuk membandingkan dua kuantitas. Contoh: x + 12 ≥ 34. Persegi Suatu persegipanjang dengan empat sisi kongruen (sama panjang). Persegipanjang Suatu jajargenjang dengan dua sisi yang sejajar sama panjang dan besar keempat titik sudutnya 90°.Proporsi Suatu persamaan dalam bentuk = yang menyatakan bahwa dua rasio adalah ekivalen. Contoh: 2510x=.Ruas garis (segmen) Himpunan bagian dari titik-titik pada suatu garis yang memuat setiap dua titik berbeda dari garis titik-titik di antaranya.Rugi Keadaan penjual dimana harga penjualan lebih kecil dari pada harga pembelian Selisih dari himpunan A dan himpunan B. Himpunan yang memuat elemen-elemen di A tetapi bukan di B.514Buku Guru Kelas VII SMP/MTsSegi empat Bangun datar sederhana bersisi empat. Segitiga Bangun datar sederhana bersisi tiga.Sifat asosiatif Cara pengelompokan tiga bilangan untuk dijumlahkan atau dikalikan tidak mengubah jumlah atau hasilkalinya. Untuk sebarang bilangan a, b, dan c, (a + b) + c = a + (b + c), and (a × b) × c = a × (b × c). Contoh: (2 + 3) + 4 = 2 + (3 + 4) atau (2×3) × 5 = 2 × (3 × 5). Sifat distributif Untuk mengalikan suatu jumlah dengan suatu bilangan, kalikan masing-masing bilangan yang dijumlahkan dengan bilangan di luar kurung. Untuk setiap bilangan a, b, dan c, a (b + c) = (a × b) + (a × c) dan a × (b – c) = a × b – a × c. Contoh: 2(5 + 3) = (2 × 5) + (2 × 3) dan 2(5 – 3) = (2 × 5) – (2 × 3) Sifat kesamaan Apabila kita mengurangkan bilangan yang Pengurangan sama dari masing-masing ruas persamaan, kedua ruas tetap sama. Untuk setiap bilangan a, b, dan c, jika a = b, maka a – c = b – c. Contoh: jika x = 3, maka x – 2 = 3 – 2.Sifat kesamaan Apabila kita menambahkan bilangan yang Penjumlahan sama pada masing-masing ruas persamaan, kedua ruas tetap sama. Untuk setiap bilangan a, b, dan c, jika a = b, maka a + c = b + c. Contoh: jika x = 3, maka x + 2 = 3 + 2. Sifat kesamaan perkalian Apabila kita menambahkan bilangan yang sama pada masing-masing ruas persamaan, kedua ruas tetap sama. Untuk setiap bilangan a, b, dan c, jika a = b, maka a × c = b × c. Contoh: jika x = 3, maka x × 5 = 3 × 5. Sifat komutatif Urutan dua bilangan dijumlahkan atau dikalikan tidak mengubah jumlah atau produknya. Untuk setiap bilangan a dan b, a + b = b + a dan ab = ba. Contoh: 2 + 3 = 3 + 2 atau 2 × 3 = 3 × 2Sinar Himpunan bagian dari suatu garis yang memuat suatu titik tertentu dan semua titik pada salah satu sisi dari titik tersebut. Titik yang diberikan disebut titik akhir dari sinar itu. Sudut Gabungan dua sinar berbeda yang tidak terletak pada satu garis dengan satu titik pangkal.515MATEMATIKASuku tunggal Suku banyak yang terdiri atas satu suku. Contoh: –4aSuku dua Suku banyak yang terdiri atas dua suku. Contoh: 3a2 + 8Suku banyak Suku tunggal atau jumlah dari beberapa suku tunggal. Contoh: 3a2 + 8 dan a2 – 4a + 3Suku-suku sejenis Suku-suku yang mempunyai variabel yang sama dengan pangkat yang sama pula. Contoh: 8y, –4y, dan 0,1y.Tara Berat kemasan; selisih antara Bruto dan Netto.Trapesium Suatu segi empat yang satu pasang sisinya sejajar. Sisi-sisi sejajar itu disebut alas dari trapesium. Untung Keadaan penjual dimana harga penjualan lebih besar dari pada harga pembelian.Variabel Huruf atau simbol lain yang digunakan untuk mewakili bilangan atau nilai yang tidak ditentukan. Contoh: Dalam persamaan y = 2x –3, x dan y adalah variabel.516Buku Guru Kelas VII SMP/MTsIndeksA...123B...456C...789Afektif : 10Angka : 93Aritmetika sosial : 325Asosiatif : 73, 77-78, 170Bentuk aljabar : 185-222, 236Belah ketupat : 411, 414, 430-431, 433Bilangan berpangkat : 87, 94-96Bilangan bulat : 69, 71-73, 75, 77, 81Bilangan bulat negatif : 70, 81, 85Bilangan bulat positif : 70, 81, 85, 97Bilangan bulat tak nol : 82Bilangan cacah : 70Bilangan campuran : 88Bilangan imajiner : 11Bilangan prima : 80, 117Bilangan pecahan : 83-85, 87, 91Bilangan pecahan sejati : 87Bilangan pecahan tidak sejati : 88Bunga tunggal : 332-333Bruto : 337-338Data collection : 26Data processing : 26Diagram batang : 474, 486Diagram garis : 474, 479, 486Diagram lingkaran : 484, 486-487Diagram Venn : 123-127, 132, 148-164Distributif : 77-78, 171-172Discovery Learning : 23-25Eksplisit : 15Empiris : 11 Faktor persekutuan terbesar : 99Formalisasi : 11Gabungan dua himpunan : 152Garis bagi : 451517MATEMATIKAGaris berat : 451Garis berimpit : 353, 355Garis bilangan : 257, Garis berpotongan : 348, 352-354Garis-garis istimewa : 451-452Garis sejajar : 348, 376, 407, 353Garis sumbu : 451Garis tinggi : 451Generalization : 11, 26Harga beli : 330-331Harga jual : 330-331Himpunan : 107-172Himpunan bilangan cacah : 116, Himpunan bilangan cacah ganjil : - Himpunan kuasa : 137Himpunan kosong : 121Himpunan semesta : 121Inquiry : 23Irisan himpunan : 147Impas : 329, 331Jajargenjang : 411, 414, 424, 427Kalimat tertutup : 236-238Kalimat terbuka : 236-238Karakteristik : 1, 10Kardinalitas himpunan : 131Kedudukan dua garis : 346Kecepatan : 287, 300, 305-306Kelipatan persekutuan terkecil : 99Kerugian : 329-330Kesamaan dua himpunan : 141Keuntungan : 329-331Koefisien : 192, 244, 246Kognitif : 10Kombinasi : 399Komplemen : 159Komutatif : 72, 77-78, 169Konseptual : 15Konstanta perbandingan : -518Buku Guru Kelas VII SMP/MTsKonstanta : 192Kontingensi : 473Kontradiksi : 148Konversi : 300Kreaktivitas : 13Layang-layang : 411, 415, 431, 435Lintasan : 287-288Motorik : 15Neto : 337-338Notasi pembentuk himpunan : 117Pajak : 334Pajak pertambahan nilai : 334Pajak usaha mikro kecil dan menengah : 334Pembenahan : 11Pembenaran : 11Pendekatan ilmiah : 236Perbandingan : 271, 277-280, 292-293, 301, 305-307Perbandingan berbalik nilai : 305Perbandingan dua besaran : 276, 285Perbandingan senilai : 290-294, 300Persamaan : 231, 236-238, 241-247, 294, 305-306Persentase : 281, 307, 330-332, 337-338, 484-485Persegi : 404, 407, 410-415, 413, 417-422, 447Persegi panjang : 404, 407, 410-415, 413, 417-422,447-448Perluasan : 11Pertidaksamaan linear satu variabel : 231, 236-238, 243, 255-256, 260-263Problem Based Learning : 23, 27Problem statement : 26Problem Solving : 23-25Project Based Learning : 23, 33Proporsi : 201, 305Psikomotor : 10Rasio : 399Rugi : 329, 331Ruas garis : 359-365, 368-370, 388-390Segiempat : 399-402, 404-405, 409-413Segitiga : 399-402, 404-405, 407, 440-442, 445-519MATEMATIKA449, 451-453Segitiga lancip : 441Segitiga pascal : 207Segitiga sama kaki : 407, 441, 443Segitiga sama sisi : 407, 441-443Segitiga sebarang : 407, 441-443Segitiga siku-siku sama kaki : - Segitiga siku-siku : 441Segitiga tumpul : 441Sifat idempoten : 167Sifat identitas : 168Sikap ketrampilan : 1, 3Sikap sosial : 1, 3Sikap spritual : 1, 3Selisij dua himpunan : 162Sinar garis : 366Sistematis : 12Skala : 300, 303Sudut berpelurus : 378, 380-381Sudut berpenyiku : 378Sudut bertolak belakang : 380-381Sudut dalam berseberangan : 385Sudut dalam segitiga : 381Sudut dalam sepihak : 385Sudut istimewa : 388Sudut luar berseberangan : 3785Sudut luar segitiga : 452Sudut sehadap : 385Suku : 192Stimulation : 25Tabel baris kolom : 473Tabel distribusi frekuensi : 473-474Tara : 337-338Trapesium : 411, 414, 424-426, 428Universal : 10Untung : 21, 329, 331Variabel : 192, 236, Verification : 26Next >