< Previous 6 siswa yang telah memiliki kemampuan yang lengkap tentang kompetensi yang sedang dipelajari. - Ajukan pertanyaan kepada guru/pembimbing tentang konsep sulit yang ditemukan. - Menerapkan praktik kerja yang aman. - Mengamati indikator kemajuan personal melalui kegiatan praktik. - Mempraktikkan keterampilan baru yang telah diperoleh. - Melaksanakan tugas penilaian untuk penyelesaian belajar. Jika ada sesuatu yang tidak dimengerti pada pedoman belajar, tanyakan pada guru/pembimbing untuk membantu kelancaran pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan. Pusatkan pada pencapaian pengetahuan dan keterampilan baru. 7. Metode penyampaian Terdapat tiga prinsip metode penyampaian yang dapat digunakan dan hal tersebut dijelaskan di bawah ini. Dalam beberapa kasus, kombinasi metode mungkin sesuai. Pedoman belajar ini telah didesain sebagai sumber belajar utama dalam ketiga situasi. a. Belajar bebas Belajar bebas membolehkan siswa untuk belajar secara individu, sesuai dengan kecepatan belajarnya masing-masing. Meskipun proses belajar dilaksanakan secara bebas, setiap siswa disarankan untuk menemui 7 guru/pembimbing setiap saat untuk mengkonfirmasikan kemajuan dan mengatasi kesulitan belajar. b. Belajar berkelompok Belajar berkelompok memungkinkan siswa untuk datang bersama secara teratur dan berpartisipasi dalam belajar berkelompok. Walaupun proses belajar memiliki prinsip sesuai dengan kecepatan belajar masing-masing, belajar berkelompok memberikan interaksi antara peserta, guru/pembimbing dan pakar/ahli dari tempat kerja. c. Belajar terstruktur Belajar terstruktur meliputi pertemuan kelas secara formal yang dilaksanakan oleh guru/pembimbing atau ahli lainnya. Pada kegiatan belajar terstruktur umumnya mencakup topik-topik tertentu. 8. Orang yang dapat membantu Anda dalam pencapaian Unit Standar Kompetensi ini Siswa akan dipertemukan dengan seseorang yang dapat membantu dalam proses belajar termasuk guru/pembimbing dan teman belajar. a. Guru/Pembimbing Guru/pembimbing adalah orang yang telah berpengalaman dalam kompetensi tertentu. Peran guru/pembimbing dalam pembelajaran adalah : Membantu siswa untuk merencanakan proses kegiatan belajar. Membimbing siswa melalui tugas-tugas pembelajaran yang dijelaskan dalam tahap kegiatan belajar. 8 Membantu siswa dalam memahami konsep dan praktik baru dan menjawab pertanyaan mengenai proses belajar setiap siswa. Membantu siswa untuk menentukan dan mengakses sumber tambahan lain yang perlukan untuk kegiatan belajar. Mengorganisasikan kegiatan belajar kelompok jika diperlukan. Merencanakan seorang ahli/pendamping guru dari tempat kerja untuk membantu jika diperlukan. Merencanakan proses penilaian dan menyiapkan perangkatnya. Melaksanakan penilaian terhadap penguasaan kompetensi setiap siswa. Menjelaskan tentang sikap, pengetahuan dan keterampilan dari satu kompetensi yang perlu untuk diperbaiki dan merundingkan rencana kegiatan belajar siswa selanjutnya. Mencatat pencapaian kemajuan belajar siswa. b. Teman belajar/sesama siswa Teman belajar/sesama siswa juga merupakan sumber dukungan dan bantuan juga dapat mendiskusikan proses belajar dengan mereka. Pendekatan ini dapat menjadi suatu yang berharga dalam membangun kerjasama dalam lingkungan kelas belajar dan dapat meningkatkan pengalaman belajar siswa. 9 D. Tujuan Akhir Tujuan akhir dari kegiatan belajar pada modul ini adalah : - Memberikan dasar-dasar pengetahuan dan keterampilan tentang operasi penanganan secara manual. - Sasarannya adalah segala macam pekerjaan yang menggunakan proses pelaksanaan operasi peralatan gudang yang ada di industri maupun di sekolah-sekolah kerja. - Penekanan pembelajaran dari unit ini adalah hal-hal praktik maupun teori tentang pelaksanaan operasi peralatan gudang . - Pembelajaran dapat dilaksanakan di sekolah pembelajaran atau di industri yang relevan dengan persyaratan. - Tersedia sekolah kerja dengan kelengkapan peralatan yang cukup memadai. - Tersedia sumber-sumber belajar dan media pembelajaran. - Kondisi keselamatan dan kesehatan kerja yang selalu diperhatikan. - Penggunaan alat-alat yang sesuai dengan fungsi dan kegunaannya. - Bekerja berdasarkan prosedur operasi standar. - Lingkungan kerja yang sehat dan aman dengan sirkulasi tata udara yang memadai. E. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran: PERALATAN GUDANG KOMPETENSI INTI (KELAS X) KOMPETENSI DASAR 10 KOMPETENSI INTI (KELAS X) KOMPETENSI DASAR KI-1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya (Menerima, merespon/menjalankan, menghargai, menghayati, mengamalkan ) Krathwohl’s 1.1 Menyadari sempurnanya konsep Tuhan tentang penciptaan manusia yang diberi kemampuan untuk memanfaatkan peralatan gudang 1.2 Mengamalkan nilai-nilai ajaran agama sebagai tuntunan dalam memanfaatkan peralatan gudang KI-2 Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif, dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan 2.1 Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, teliti, kritis, rasa ingin tahu, inovatif dan tanggung jawab dalam memanfaatkan peralatan gudang 2.2 Menghargai kerjasama, toleransi, damai, santun, demokratis, dalam memanfaatkan peralatan gudang yang efektif dan efisien. 2.3 Menunjukkan sikap responsif, proaktif, konsisten, dan berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam memanfaatkan peralatan gudang. 11 KOMPETENSI INTI (KELAS X) KOMPETENSI DASAR dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia (Menerima, merespon/menjalankan, menghargai, menghayati, mengamalkan ) Krathwohl’s KI-3 Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, dan 3.1 Mengidentifikasi kegiatan pemindahan barang. 3.2 Menjelaskan aturan penggunaan peralatan penyimpanan. 3.3 Mengidentifikasi penggunaan peralatan pendukung penyimpanan 12 KOMPETENSI INTI (KELAS X) KOMPETENSI DASAR prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah. (Mengingat, memahami, menerapkan, menganalisis, mengevaluasi, mencipta) Bloom-Anderson 3.4 Menjelaskan penggunaan alat angkut pemindahan barang KI-4 4.1 Mengolah kegiatan pemindahan barang. 13 KOMPETENSI INTI (KELAS X) KOMPETENSI DASAR Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Mengamati, menanya, mencoba, menalar, menyaji, mencipta) Dyers 4.2 Menalar penggunaan peralatan penyimpanan. 4.3 Mengimplementasikan penggunaan peralatan pendukung penyimpanan 4.4 Menerapkan peran alat angkut pemindahan barang. F. Cek Kemampuan Isi daftar cek kemampuan di bawah ini setelah selesai mempelajari satu pokok bahasan pada modul ini, setelah itu isi daftar cek pada analisis pokok bahasan apabila selesai melaksanakan tugas-tugas dengan kompeten. d. Tahap Belajar Selesaikanlah seluruh tugas belajar pada tahap belajar ini dengan memperhatikan hal-hal berikut ini : Baca dan pahami setiap tugas yang disajikan dalam modul ini. 14 Akses sumber-sumber yang diperlukan. Bacalah setiap detail materi yang disajikan dalam modul ini untuk mendapatkan tinjauan umum dari materi tersebut. Buatlah catatan-catatan kecil untuk mengingat poin-poin yang penting. Kerjakan setiap tugas yang disajikan dalam modul. Apabila telah menyelesaikan satu tahapan belajar beri tanda cek pada kolom „selesai‟ yang akan memberikan catatan tentang kemajuan belajar yang dilakukan. Apabila telah menyelesaikan tugas-tugas ini, lanjutkan ke bagian berikutnya. 15 BAB II KEGIATAN BELAJAR A. Deskripsi Gudang merupakan salah satu bagian dari suatu organisasi pabrik yang mempunyai peran sangat vital di dalam menjamin kelancaran proses produksi dan distribusi barang ke konsumen. Salah satu hal yang penting dalam mencapai kepuasan pelanggan dan pemasaran adalah tersedianya barang yang diminta oleh konsumen dengan kualitas yang sesuai, harga yang murah dalam waktu yang cepat dan biaya yang serendah mungkin. Untuk mencapai hal tersebut dibutuhkan kemampuan untuk mengelola manajemen distribusi, khususnya hal-hal yang berkaitan dengan gudang dan pergudangan. Bab ini akan membahas tentang permasalahan fungsi dari gudang dan distribusi serta pengaruhnya dalam upaya untuk meningkatkan efisiensi operasi di suatu organisasi pabrik. Peranan gudang dalam industri dapat digambarkan secara sederhana sebagai berikut : Gambar 1.1. Peranan gudang dalam industri Next >