< PreviousTeknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 120 PAR pada baris perintah prompt, mengklik tombol Parallel, atau mengklik Parallel dari menu shortcut Object Snap. (a) (b) Gambar 5.8 Penggunaan snap obyek Parallel Command: L atau LINE Specify firs point: (klik titik pertama dari garis baru) Specify next point or [Undo]: PAR Par to (geser kursor melewati garis yang ada hingga terlihat simbol titik yang diperlukan. Kemudian geser kursor ke dekat titik akhir pertama dari garis baru. Dengan kondisi ini, pada monitor akan tertayang garis lintasan sejajar dan tanda snap sejajar. Klik titik akhir garis baru) Specify next point or [Undo]: Command: (lihat Gambar 5.9) c. Rangkuman Pengancing obyek (Object Snap) adalah perangkat gambar yang sangat penting di gunakan dalam melengkapi perintah. Pengangancing obyek sendiri bukanlah perintah, tetapi hanya sebagai pelengkap untuk mengancingkan sesuatu obyek pada titik yang dikehendaki. Dengan pengancing obyek, kepresisian gambar lebih terjamin. Titik yang diperlukan Garis yang ada Titik pertama dari garis baru Tanda snap parallel Garis bntu lintasan sejajar Garis baru Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 121 c. Tes Formatif 1. Sebutkan alasan yang menurut kamu ketahui, mengapa pengancingan obyek (Object Snap) harus selalu digunakan? 2. Gambarlah selarik garis miring yang panjangnya 100 mm dan sudut kemiringannya 37.5. Lalu dengan menggunakan pengangcing obyek ”Snap to parallel” gambar garis yang jaraknya 25 mm dari garis pertama. 3. Gambarlah juga selarik garis miring yang panjangnya 75 mm, dengan sudut kemiringan 62.6. Dengan menggunakan pengancing obyek, buat garis tegak lurus dari titik tengah garis miring tersebut. 4. Di bawah ini ada tiga ikon object snap, sebutkan nama dan fungsi masing-masing. 5. Prosedur apakah yang harus ditempuh agar hanya keempat object snap di bawah yang selalu aktif, jelaskan! Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 122 6. Kegiatan Belajar 6 PENGEDITAN GAMBAR Tujuan Pembelajaran: Setelah menyelesaikan kegiatan belajar 6 ini, siswa dapat, antara lain; 1). mengidentifikasi batang alat modifikasi (Modify tool bar) 2). menggunakan Modify tool bar untuk mengedit gambar Uraian Materi Pengeditan atau juga bole disebut midifikasi adalah suatu prosedur yang digunakan untuk memperbaiki kesalahan atau memperbaiki suatu gambar yang ada. Ada banyak fungsi pengeditan yang dapat membantu peningkatan produkstifitas. Operasi pengeditan dasar adalah ERASE, OOPS, dan U. Untuk mengedit suatu gambar, terlebih dahulu dilakukan pemilihan item-item yang akan dimodifikasi. Pilih obyek: prompt tertayang kapan saja diperlukan untuk memilih item dalam urutan perintah. Apakah hanya satu atau ratusan obyek yang akan dipilih, akan tercipta satu set pilihan. Pilihan ini dapat merupakan: Window selection, Crossing selection, Window polygon selection, Crossing polygon selection, dan Selection fence. Dengan pilihan-pilihan tersebut, fleksibilitas dan produktifitas penggambaran akan menjadi meningkat. Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 123 6.1 Penggunaan Perintah ERASE Perintah ERASE sama dengan penggunaan penghapus dalam gambar manual yakni untuk menghilangkan informasi yang tidak diperlukan. Namun demikian, perintah ERASE masih menyediakan kesempatan kedua. Jika item yang salah dihapus, masih dapat dipanggil kembali dengan perintah OOPS. Akses perintah ERASE adalah dengan mengklik tombol Erase yang terdapat dalam toolbar Modify, mengklik Erase dalam menu tarik-turun Modify, atau mengetikkan E atau Erase pada baris perintah: prompt. Apabila perintah ERASE diaktifkan, pada baris perintah akan tertayang dialog permintaan suatu obyek yang akan dihapus, sebagai berikut: Command: E atau Erase Select objects: (pilih obyek yang mau dihapus) Select objects: Command: Gambar 6.1 Penggunaan perintah ERASE untuk obyek tunggal Ketika Select objects: prompt yang tertayang merupakan kotak kecil sebagai pengganti salib-sumbu. Kotak ini berfungsi sebagai kotak pengklik. Geserkan kotak pengklik ke atas item yang akan dihapus, lalu klik. Obyek yang dipilih akan lebih bercahaya, lalu tekan tombol Enter atau tombol mouse sebelah kanan untuk menghapus obyek. Untuk mengakhiri perintah ini, tekan kembali tombol ENTER, lihat Gambar 6.1. Garis sumbu Kursor sebelum Perintah ERASE Garis sumbu Kursor berubah menjadi kotak klik setelah perintan ERASE Obyek terpilih berbentuk garis putus-putus. Setelah menekan Enter, obyek terpilih terhapus. Garis sumbu kursor setelah Perintah ERASE Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 124 Dalam AutoCAD, entity dan object merupakan istilah yang sama, yakni suatu elemen yang dibuat dengan perintah tunggal, misalnya, garis, lingkaran, arkus, atau sebaris teks. a.) Penghapusan dengan pilihan Window Selection Pilihan W atau Window dapat digunakan pada setiap Select Object: prompt. Pilihan ini membantu pembuatan suatu kotak atau jendela (windows) seputar suatu obyek atau satu grup obyek yang diinginkan untuk diedit. Semua obyek yang terdapat dalam jendela secara utuh akan terhapus. Urutan penerapan perintahnya adalah sebagai berikut: Command: E atau ERASE Select objects: (pilih suatu titik di bawah sebelah kiri obyek yang akan dihapus) Ketika Select objects: prompt terlihat, pilih suatu titik pada tempat kosong di bagian bawah sebelah kiri obyek yang akan dihapus. Setelah titik pertama tersebut terpilih, garis sumbu mouse berubah menjadi kursor berbentuk kotak. Kotak ini akan mengembang meluas jika penunjuk di geser ke sebelah kanan. Kotak merupakan suatu garis solid. Prompt selanjutnya adalah: Gambar 6.2 Pilihan Selectin Window pada perintah ERASE Kotak pilihan jendela Sudut pertama jendela Obyek menja-di terang keti-ka titik kedua diklik Sudut kedua jendela Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 125 Specify first corner: Specify opposite corner: (klik titik lainnya di sebelah atas kanan obyek yang akan dihapus). Select objects: Command: Ketika Specify opposite corner: prompt tertayang, geserkan alat penunjuk ke sebelah kanan, sampai kotak meliputi semua obyek yang akan dihapus. Lalu klik pada titik kedua ini, lihat Gambar 6.2. Semua obyek yang ada dalam jendela secara utuh menjadi lebih jelas. Bila sudah yakin, tekan Enter atau tombol kanan mouse untuk melengkapi perintah ERASE. b). Penghapusan dengan pilihan Crossing Selection Pilihan Crossing selection hampir sama dengan pilihan windows. Semua entiti yang terdapat dalam dan yang dilewati kotak menjadi terpilih. Garis bentuk kotak crossing merupakan titik-titik. Urutan perintah untuk pilihan Crossing adalah: Command: E atau ERASE Select objects: (pilih suatu titik di bawah sebelah kanan obyek yang akan dihapus) Ketika Select objects: prompt terlihat, pilih suatu titik pada bagian bawah sebelah kanan obyek yang akan dihapus. Setelah titik pertama tersebut terpilih, garis sumbu layar berubah menjadi kursor berbentuk kotak. Kotak ini akan mengembang meluas jika penunjuk di geser ke sebelah kiri. Prompt selanjutnya adalah: Specify first corner: Specify opposite corner: (klik titik lainnya di sebelah atas kiri obyek yang akan dihapus dan klik). Select objects: Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 126 Command: Ketika Specify opposite corner: prompt tertayang, geserkan alat penunjuk ke sebelah kiri, sampai kotak mengenai obyek yang akan dihapus, lihat Gambar 6.3. Semua obyek yang kena dengan kotak menjadi lebih jelas. Bila sudah yakin, tekan Enter atau tombol kanan mouse untuk melengkapi perintah ERASE. Gambar 6.3 Penggunaan pilihan Crossing untuk menghapus obyek 6.2` Penggunaan Perintah CHAMFER Chamfer dalam gambar mekanik adalah suatu bentuk permukaan kecil yang berfungsi untuk menghilangkan tajaman pada sisi siku benda kerja. Perintah CHAMFER terdapat dalam menu Pull-down MODIFY. Perintah CHAMFER digunakan untuk menggambar garis sudut pada perpotongan dua garis (dapat juga pada garis yang tidak berpotongan langsung), seperti diuraikan pada prosedur berikut: Command: CHA atau CHAMFER (Trim mode) Current Chamfer Dist 1 = 0.5, Dist 2 = 0.5 Select first line or [Polyline/Distance/Angle/ Trim/Method]: Command: Titik pertama crossing box Titik kedua crossing box Obyek yang akan dihapus Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 127 Nilai aktif adalah 0.5 untuk kedua jarak. Nilai perintah demikian ini akan menghasilkan sudut chamfer 0.5 x 45. Jarak chamfer harus diset sebelum chamfer digambar, misalnya: Command: CHA atau CHAMFER (Trim mode) Current Chamfer Dist 1 = 0.5, Dist 2 = 0.5 Select first line or [Polyline/Distance/Angle/ Trim/Method]:D Specify first chamfer distance <0>: 1 (misalnya) Specify seconder distance <0>: 0.5 (misalnya) Command: 6.3 Penggunaan Perintah FILLET Dalam gambar mekanik, suatu bentuk sudut radius pada siku gambar disebut dengan “Fillet”. . Perintah FILLET terdapat dalam menu Pull-down MODIFY. Perintah FILLET digunakan untuk menggambar pinggulan radius pada perpotongan dua garis (dapat juga pada garis yang tidak berpotongan langsung), seperti diuraikan pada prosedur berikut: Command: F atau FILLET Current settings: Mode = TRIM, Radius = 0.5 Select first object or [Polyline/Radius/Trim]: R Specify fillet radius <current> 2 (misalnya) Command: Nilai aktif adalah 0.5. Fillet dibentuk dengan radius. Nilai radius fillet harus diset sebelum fillet digambar. Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 128 6.4 Penggunaan Perintah TRIM Perintah TRIM digunakan untuk memotong garis, polyline, lingkaran, busur, elips. Perintah TRIM juga terdapat dalam menu Pull-down Modify. Untuk mengaktifkannya, ketikkan TR atau TRIM pada baris perintah Command: …, seperti diuraikan pada prosedur berikut: Command: TR atau TRIM Current settings: Projection = UCS, Edge = None Select cutting edges… Select objects: (klik sisi potong pertama) Select objects: (klik sisi potong kedua) Select objects: Select objets to trim or [Preoject/Edge/Undo]: klik obyek pertama yang akan ditrim). Select objets to trim or [Preoject/Edge/Undo]: klik obyek kedua yang akan ditrim). Select objets to trim or [Preoject/Edge/Undo]: Command: 6.5 Penggunaan Perintah BREAK Perintah BREAK digunakan untuk menghilangkan sebagian garis, lingkaran, busur, sketsa (trace) atau polyline. Perintah in juga dapat digunakan untuk membagi obyek tunggal menjadi dua obyek. Untuk mengaktifkan perintah ini, klik Break yang terdapat dalam menu pull-down Modify atau dengan mengetikkan BR atau BREAK pada baris perintah: prompt, seperti diuraikan berikut: Command: BR atau BREAK Select object: Klik obyek Teknik Teknik Gambar Mesin 2 Dimensi dengan CAD Direktorat Pembinaan SMK (2013) 129 Specify second break point or [First point]: Klik titik break kedua atau F untuk memilih titik break pertama. Command: Sebagaimana disebutkan di atas, bahwa perintah BREAK ini dapat digunakan untuk memisahkan suatu obyek tanpa menghilangkan sebagian. Hal ini dilakukan dengan mengetikkan symbol @ pada permintaan “Specify second break point:” Command: BR atau BREAK Select object: Klik obyek Specify second break point r [First point]:@ 6.6 Penggunaan Perintah EXTEND Perintah EXTEND digunakan sebagai kebalikan dari perintah TRIM. Perintah ini digunakan untuk memperpanjang garis, busur ellips, polyline terbuka, dan busur hingga bertemu pada obyek lainnya. Untuk mengaktifkan perintah ini, klik Extend yang terdapat dalam menu pull-down Modify atau dengan mengetikkan EX atau EXTEND pada baris perintah: prompt, seperti diuraikan berikut: Command: EX atau EXTEND Current setting: Projection = UCS , Edge = None Select boundary edges… Select obyek: Select obyek to extend or [Project/Edge/Undo]: klik obyek yang mau diperpanjang Select obyek to extend or [Project/Edge/Undo]: Command: (lihat Gambar 6.4) Next >