< PreviousPrakarya dan Kewirausahaan 63Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.21 Peralatan pendukung dan bengkel kerjaAdapun peralatan standar untuk kerja di bidang jasa perakitan elektronika seperti pada gambar 2.22, di antaranya meliputi:(a) Tang potong, digunakan untuk memotong kawat, kabel, kaki komponen. (b) Tang lancip, digunakan untuk menjepit benda kerja, meluruskan kawat yang bengkok, menjepit logam panas karena penyolderan, benda kerja berukuran kecil.(c) Bor tangan ukuran kecil, digunakan untuk membuat lubang PCB, yaitu lubang-lubang yang digunakan untuk pemasangan kaki-kaki komponen elektronika. Di samping itu, terdapat bor tangan dan mesin bor (drill), digunakan untuk membuat lubang pada pekerjaan mekanik dalam pembuatan robot dengan diameter menyesuaikan dengan kebutuhan. Variasi mata bor beragam dan penggunaan disesuaikan dengan kebutuhan.(d) Obeng, digunakan untuk menguatkan dan mengendurkan screw pada posisi yang ditentukan. (e) Gergaji, digunakan untuk memotong bahan dalam pekerjaan mekanik pembuatan robot.(f) Setrika listrik, digunakan sebagai alat sablon desain layout papan PCB.(g) Solder, memanaskan kawat tenol/timah untuk memasang komponen elektronika.(h) Jangka sorong, digunakan untuk pengukuran besaran panjang.(i) Cutter, digunakan pada pekerjaan mekanik untuk memotong bahan. 64 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK (j) Gunting, digunakan pada pekerjaan mekanik.(k) Busur derajat, digunakan untuk pengukuran sudut.(l) Multitester, digunakan untuk mengukur parameter besaran listrik pada rangkaian elektronika. Terdapat dua jenis multitester yaitu analog di mana besaran listrik diitunjukkan dengan jarum penunjuk, sedangkan jenis digital besaran listrik langsung ditampilkan berupa digit. Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.22 Alat untuk perakitan rangkaian elektronikProses pembuatan produk dapat diperhatikan pada Gambar 2.23 diagram alir proses produksi sebagai berikut.Prakarya dan Kewirausahaan 65 Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.23 Diagram alir pembuatan produk rekayasaPengembangan usaha jasa dapat dilakukan melalui beberapa cara, di antaranya: pengembangan melalui skala usaha, cakupan usaha dan kerja sama (gabungan, eksplorasi baru).66 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.24 Pengembangan usahaPengembangan skala usaha dapat melalui kapasitas produksi, faktor produksi, tenaga kerja, teknologi, lokasi, dan jaringan usaha. Pengembangan cakupan usaha (diversifi kasi) meliputi jenis usaha baru, wilayah usaha baru, jenis produksi baru. Adapun pengembangan usaha melalui kerja sama, gabungan, eksplorasi baru dalam bentuk trust, holding company, sindikat, dan kartel seperti ditunjukkan pada Gambar 2.24 Pengembangan cakupan usaha. Bentuk pengembangan usaha dapat dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan pasar.d. Proses ProduksiPada pembahasan sebelumnya telah dibahas tentang aneka jasa profesi yang memiliki kompetensi dan kode etik yang dikembangkan melalui proses pendidikan dan pelatihan profesi, baik formal maupun non formal sampai mendapatkan lisensi yang diakui oleh lembaga atau organisasi terkait untuk secara mandiri independen menjalankan profesinya. Prakarya dan Kewirausahaan 67Proses produksi jasa profesi dikembangkan sesuai potensi daerah masing-masing, sesuai dengan bakat, minat, dan daya dukung di daerah setempat dengan memperhatikan kebutuhan pasar melalui beberapa langkah-langkah pelaksanaan. Informasi proyek meliputi simulasi profesi di mana Anda bekerja, bagaimana situasi yang ada, pelanggan yang membutuhkan, tugas yang diberikan pelanggan, pelaksanaan tugas, jargon, pendidikan, baik formal maupun non formal dan pekerjaan yang mendukung profesi, pengorganisasian, penyelesaian proyek dan lampiran. Langkah-langkah yang perlu diperhatikan dalam Proyek kegiatan usaha jasa profesi dan profesionalisme dengan tahapan sebagai berikut.Informasi ProyekPotensi yang perlu dikembangkan terdiri atas industri-industri kreatif, di mana pelaku industri adalah para generasi muda yang aktif, kreatif, dan inofatif. Potensi alam yang ada di sekitar, dikreasi menjadi produk yang memiliki nilai tambah. Lakukan observasi macam-macam produk jasa industri kreatif yang ada. Lakukan pula pengamatan potensi di sekitar yang belum tergarap. Melalui proyek ini, diharapkan dapat diperoleh perencanaan produk jasa profesi dan profesionalisme yang memiliki nilai dan bermanfaat.Tugas Pengembangan Produk Jasa1. Orientasi terkait dengan karya rekayasa yang menjadi target tugas kelompok2. Penelitian awal melalui observasi3. Gagasan atau ide4. Mendesain proyek5. Pembuatan Model karya produk jasa profesi dan profesionalisme6. Aplikasi secara umumInformasi ProyekPelaksanaan Tugas68 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK Nama Produk1. Nama produk jasa, sesuaikan dengan potensi sumber daya alam yang ada di sekitar untuk dijadikan pilihan dalam pembuatan produk jasa profesi.2. Tugas disimpulkan melalui presentasi dan mendemonstrasikan produk jasa profesi. 3. Penjelasan bagaimana mengidentifi kasi permasalahan sehingga muncul gagasan dalam merencanakan projek, bagaimana sistem bekerja, dan di mana kelebihan dari produk jasa profesi yang dibuat. 4. Penjelasan bagaimana produk jasa profesi dapat diaplikasikan secara umum.Pendidikan dan Pekerjaan Terkait1. Pengamatan di mana dapat mengembangkan pendidikan terkait dengan produk jasa yang akan direncanakan. 2. Lapangan pekerjaan seperti apa yang memungkinkan untuk mengaplikasikan gagasan yang ada dengan memperhatikan keseimbangan lingkungan, misalnya pemanfaatan energi terbarukan sesuai dengan potensi sumber energi terbarukan di sekitar, mengolah limbah (zero waste) pada sistem produksi, bangunan yang ramah lingkungan.Organisasi1. Observasi melalui internet terkait dengan produk jasa sesuai dengan potensi sumber daya di sekitar. Langkah alternatif melakukan kunjungan ke tempat proses produksi peralatan konversi energi.JargonPendidikan dan PekerjaanPengorganisasianPrakarya dan Kewirausahaan 692. Kebutuhan bahan dikomunikasikan dan didiskusikan dengan guru pembimbing, tentang desain dan kebutuhan bahan serta alat yang digunakan untuk membuat model oleh kelompok masing-masing guna mendapatkan pengarahan.Langkah Kerja1. Kerja tim di mana setiap anggota harus mengetahui kekuatan dan kelemahan dalam bekerja sama.2. Fokus pada produk jasa profesi dan profesionalisme. Setiap kelompok fokus dan memiliki motivasi yang tinggi untuk mendapatkan produk jasa profesi yang bagus dan berkualitas.3. Perencanaan dan pengorganisasian dalam waktu yang singkat.Lampiran Portofolio1. Perencanaan2. Hasil Kerja Perorangan3. Evaluasi Kelompok4. Evaluasi dari kelompok lainSeperti telah disebutkan sebelumnya, bahwa keragaman profesi dapat diperoleh dan dibangun melalui pendidikan formal maupun non formal. Langkah-langkah berikut adalah sebagai salah satu informasi dalam mengembangkan jasa profesi sebagai seorang arsitek. Karya arsitek sampai terwujud sebuah produk dilakukan melalui beberapa tahapan, di antaranya: (1) pengolahan data Penyelesaian ProyekLampiranAktivitas 2Ayo gali informasi jasa profesi apa yang menjadi rencana masa depan yang akan dikembangkan? Identifi kasi produk jasa profesi sesuai dengan langkah-langkah: (1) infomasi proyek, (2) pelaksanaan tugas, (3) jargon nama produk, (4) pendidikan dan pekerjaan, (5) pengorganisasian, (6) penyelesaian projek, dan (7) lampiran.70 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK dari pengguna jasa sampai diperoleh konsep usulan desain, (2) perancangan diwujudkan dalam bentuk gambar denah, tampak, potongan dan perspektif, (3) pengembangan rancangan dalam bentuk gambar detail bangunan, (4) gambar kerja dibuat sebagai acuan dalam pelaksanaan, (5) penyiapan Rencana Kerja dan Syarat (RKS), Rencana Anggaran Biaya (RAB), Biil and Quantity (BQ) dan spesifi kasi teknis, (6) peninjauan waktu pelaksanaan.Di mana Anda Bekerja?Anda adalah seorang arsitek yang bekerja di sebuah perusahaan arsitek yang menjalankan usaha jasa arsitek. Penyelesaian pekerjaan terkadang perlu bekerja sama dengan arsitek lainnya, dan pada saat tertentu anda bekerja secara individual. Anda merencanakan bekerja dalam tim kecil untuk mengikuti perlombaan desain rumah di wilayah setempat dengan menggali budaya dan kearifan lokal.SituasiSebuah rencana baru ditugaskan oleh Pemerintah daerah setempat, perlu dikembangkan desainnya. Perusahaan arsitek telah memikirkan kompetisi desain untuk membangun rumah, persyaratan untuk properti, meliputi: perumahan untuk ukuran keluarga yang berbeda, rentang harga yang berbeda tetapi rumah mereka semua harus siap dijual, rumah harus tahan lama, dan hemat energi. Seorang arsitek harus berkontribusi pada visi berkelanjutan bangunan hemat energi. Desain dipelajari secara kritis, yaitu sebuah desain terbaik akan direalisasikan. Ukuran desain dan dimensi desain rumah ditentukan.Tim Anda juga perlu menyajikan visi, selama presentasi desain unsur-unsur meliputi:1. model 3D virtual dan 3 dimensi gambar2. sketsa3. gambar kerja dengan tampilan atas, samping, dan depan dari gambar rencana4. deskripsi dan akuntabilitas rumah berkaitan dengan bangunan yang efi sien energi dan berkelanjutanPendidikan dan PekerjaanPrakarya dan Kewirausahaan 71PelangganPerusahaan pengembang perumahan.TugasDesain sesuai dengan persyaratan bangunan yang hemat energi berkelanjutan dan presentasikan proyek pada perusahaan arsitek, yang meliputi:1. Analisis bangunan hemat energi dan berkelanjutanBuat daftar yang menjadi kebutuhan untuk bangunan yang hemat energi dan berkelanjutan. Ambil tiga contoh yang umum digunakan untuk energi terbarukan yang mungkin dilakukan di darah setempat. Hal ini penting bagi perusahaan arsitek untuk menerapkan bangunan yang menggunakan energi baru terbarukan untuk diterapkan dalam desain. Pikirkan material, teknik, dan metode konservasi.2. Orientasi umumPelanggan menginginkan desain yang memiliki fasilitas, di antaranya bidang:• instalasi listrik untuk rumah, lemari panel listrik central, simbol listrik• fasilitas sanitari untuk rumah, meliputi pemanas air, tempat pembuangan limbah• ukuran pintu, jendela, dan lainnya• energi cadangan untuk seputar rumah3. Daftar kebutuhanDaftar kebutuhan adalah daftar komponen yang dibutuhkan.Cek masing-masing komponen dan daftar komponen untuk pengembangan ide dan gagasan dalam mendesain:• Energi yang efi sien dan berkelanjutan• Bangunan digunakan untuk 2 – 5 orang• Dimensi rumah maksimum 14x10x9 m• Cukup untuk ruang berjalan• Toilet, kamar mandi, dan lemari• Sinar matahari yang cukup• Taman harus sesuai dengan rumah• Semua gambar dalam skala 1 : 5072 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK 4. SketsaGambar sketsa rumah yang berbeda-beda. Pilih gambar yang paling bagus untuk dikerjakan secara berkelompok pada langkah selanjutnya (5,6,7).5. Gambar teknik rumahGambar teknik dari rumah yang direncanakan dengan skala 1:50 tampak depan, samping, dan atas, pastikan dilengkapi dengan taman.6. Menggambar pipa dan panel listrik pusatFotokopi layout lantai dan buat gambar instalasi panel listrik, limbah, dan sanitasi untuk semua lantai.7. Model dan gambar 3D• Buat gambar 3D rumah di mana dapat digunakan google sketchup atau program 3D yang lain.• Buat model rumah termasuk kebun, pastikan skala 1 : 50 . Interior rumah tidak harus dipasang.8. Penyelesaian Penyelesaian tugas tersebut akan diakhiri dengan presentasi dari model demonstrasi dan layar virtual dan penjelasan bagaimana sistem bekerja. Anda juga harus menjelaskan poster atau fi lm ke pengguna jasa Anda. Pelaksanaan tugas untuk mencapai hasil yang baik, Anda harus bekerja pada sejumlah komponen sebagai pengembangan tugas.Jargon nama produk jasa dan komponen di antaranya instalasi listrik, model konstruksi, sumber energi, pemipaan, hemat energi, panel boks sentral, metode penyimpanan, bahan tahan lama.Pelaksanaan tugasJargonNext >