< PreviousPrakarya dan Kewirausahaan 53Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.12 Industri kreatif digitalKekuatan industri kreatif saat ini di antaranya industri kreatif berbasis teknologi digital atau disebut Digital Company. Industri kreatif digital terdapat games, education, music, animation, software, dan social media seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.12. Kemandirian dalam menggali ide, memilih potensi produk yang dapat bersaing, baik di tingkat lokal maupun global dapat meningkatkan keanekaragaman produk yang memiliki nilai dan daya saing tinggi dalam memenuhi kebutuhan. Industri kreatif digital di bidang pendidikan (Education), dapat dikembangkan antara lain sistem informasi aplikasi pendidikan, media pembelajaran interaktif, promosi produk, pariwisata, dan budaya.Industri games di Indonesia terbilang masih cukup muda yang telah ditangani oleh developer game yang memiliki kualitas tinggi dan semangat kuat. Passion dan hobi yang dikembangkan melalui pengetahuan dan keterampilan di bidang computer scient ditambah dengan mengembangkan sikap percaya diri, jujur, mandiri, disiplin, kerja sama dan bertanggung jawab, dapat membawa produk jasa kreatif dan inovatif yang mampu bersaing secara global. Salah satu contoh asset game yang berupa desain, di antaranya gambar mobil, environment, gambar tiga dimensi pada beberapa games yang telah mengglobal sebagai karya kreatif sumber daya manusia dari Indonesia. Semangat usaha dalam pembuatan game sangat dibutuhkan dalam menghasilkan produk komersial untuk mengisi pasar global, sehingga upaya membuka peluang kerja sama dan networking menjadi sangat penting. 54 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK Industri kreatif digital dalam pengembangan konten animasi merupakan salah satu peluang pasar dalam berbagai sektor. Pembuatan karakter, teknologi perfi lman, kemampuan inovasi dan kreativitas, cerita animasi, infrastuktur, menguasai jaringan pemasaran dan produksi merupakan beberapa faktor dalam pembuatan produk animasi. Industri kreatif digital di bidang musik, software, dan media sosial juga mengalami perkembangan cukup pesat di Indonesia yang memiliki partisipasi ekonomi, mengalami peningkatan, dan memiliki peran penting bagi kemajuan. b. Sumber Daya yang Dibutuhkan dalam Usaha Jasa Profesi dan ProfesionalismeSumber daya manusia sebagai pelaku usaha jasa profesi dan profesionalisme harus memiliki persyaratan-persyaratan yang disesuaikan dengan sektor yang membutuhkan jasa tersebut. Persyaratan berupa kompetensi kerja, perlu dikembangkan pada seorang profesional. Kompetensi kerja yang dimaksud seperti ditunjukkan pada Gambar 2.13, meliputi : 1. Kompetensi personal (emotionalstability, selfmanagement, orientation towards work)2. Kompetensi sosial (capability for communication and teamwork)3. Kompetensi teknis (subject related skill, knowledge, and abillities)4. Kompetensi metodologi (analysis, planning, abstract thinking, implementation and control, information)Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.13 Kompetensi KerjaPrakarya dan Kewirausahaan 55Keterampilan bekerja yang dikembangkan oleh seorang profesional meliputi: 1. komunikasi, berkontribusi produktif dan hubungan yang harmonis di antara karyawan dan pelanggan2. teamwork, berkontribusi produktif terhadap hubungan dan hasil kerja3. problem solving, berkontribusi produktif terhadap hasil guna4. inisiatif dan enterprise, berkontribusi untuk hasil guna yang inovatif5. self-management, berkontribusi untuk kepuasan dan pertumbuhan pekerja6. belajar, berkontribusi pada peningkatan berkelanjutan dan ekspansi pada pekerja dan operasi perusahaan dan hasilnya7. teknologi, berkontribusi untuk melaksanakan pekerjaan secara efektifSumber daya manusia yang dibutuhkan dalam usaha jasa profesi dan memiliki profesionalisme tinggi, di antaranya:Profesi BidanSumber : http://www.artikelkebidanan.comGambar 2.14 Profesi BidanBidan sebagai profesi mendampingi seorang ibu menghadapi persalinan atau kelahiran, sehingga ibu dan bayi lahir dengan selamat. Bidan diperlukan untuk meningkatkan kesejahteraan ibu dan janin dalam menjalankan proses reproduksi. Ikatan Bidan Indonesia (IBI) menetapkan bahwa Bidan Indonesia adalah seorang perempuan yang lulus dari pendidikan bidan yang diakui pemerintah dan organisasi profesi di wilayah Negara Republik 56 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK Indonesia, serta memiliki kompetensi dan kualifi kasi lisensi untuk menjalankan praktik kebidanan. Profesi Bidan dipersiapkan melalui proses pendidikan dengan serangkaian pendidikan ilmiah dan terus mengembangkan pelayanan kepada masyarakat, dan memiliki kode etik yang harus dipenuhi dalam menjalankan profesinya. Wawasan sosial yang luas yang didasari pada nilai-nilai positif terhadap perannya dan termotivasi untuk berkarya dengan baik. Bidan memiliki organisasi profesi untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan oleh anggotanya dan berhak memperoleh imbalan dari pelayanan yang diberikan.Bekerja sebagai mitra perempuan dalam memberikan dukungan asuhan dan nasihat selama masa hamil, masa persalinan dan masa nifas, memimpin persalinan, memberikan asuhan bayi yang baru lahir yang mencakup upaya pencegahan, promosi persalinan normal, deteksi komplikasi pada ibu dan anak, akses bantuan medis dan bantuan lain yang sesuai, serta melaksanakan tindakan ke gawat darurat. Tugas penting lain adalah konseling dan pendidikan kesehatan pada keluarga dan masyarakat.Profesi Aircraft EngineerPrakarya dan Kewirausahaan 57Sumber : LemanGambar 2.15 C-check perawatan pesawatSektor perhubungan udara merupakan salah satu transportasi yang banyak diminati masyarakat terkait dengan faktor geografi s Indonesa yang terdiri atas kepulauan. Akses dari satu pulau ke pulau lain selain lewat perhubungan darat, juga dilakukan melalui perhubungan udara. Hal ini banyak membutuhkan tenaga terampil di bidang jasa perawatan, perbaikan pesawat, jasa layanan kargo dan logistik, dengan ditunjang adanya pusat desain pesawat (desain centre) dan maintenance centre yang tidak menutup kemungkinan bagi generasi muda untuk dapat belajar dan berpengalaman di dalamnya dan berprofesi di bidang maintenance, mendesain pesawat dengan keragaman tipe dan bodi pesawat. Gambar 2.15 menunjukkan aktivitas tenaga profesi dalam perawatan C-Check, di antaranya meliputi kegiatan pelepasan main landing gear sebagai tumpuan pesawat, fin dan rader pada vertical stabilizer, Augselary Power Unit (APU), dan pintu pesawat.Maintenance Specification (Mainspec) sebagai data spesifi kasi yang dibuat oleh perusahaan pembuat pesawat, menuntun dalam cara-cara perawatan sesuai dengan standar yang diberlakukan. Perawatan yang dimaksud meliputi beberapa kategori, di antaranya : (1) Daily Check, inspeksi harian yang mengecek kondisi pesawat, di antaranya meliputi kondisi engine, bodi pesawat, tekanan ban, landing gear, (2) Transit Check, setiap transit harus dilakukan inspeksi, yaitu melihat kondisi general pesawat, (3) Weekly Check, mengecek kondisi pesawat berkala setiap minggu sekali, di antaranya meliputi kondisi dari wing, 58 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK pintu pesawat, wheel well / kondisi seputar roda pendaratan (4) A-Check, yaitu inspeksi setiap 250 jam terbang untuk layak terbang meliputi servicing engine (misalnya engine oil, CSD/ Constant Speed Driver, Generator, IDG / Integrated Drive Generator), lubrikasi bagian wing meliputi leading edge flap dan triling edge flap, lubrikasi ekor pesawat (tail) meliputi horizontal stabilizer dan sirip tegak / rudder. Selain servicing engine juga dilakukan borescope inspection yaitu pengecekan kondisi dalam engine meliputi kompresor, combustion chamber, turbine blade (5) C-Check, yaitu melakukan inspeksi setiap 10 kali dilakukan A-Check (2500 jam) meliputi pengecekan bearing, flight control, engine mounting (6) Overhoul, yaitu melakukan pengecekan setelah 10 kali C-check, meliputi di antaranya pelepasan dan assembling dari semua flight control, engine, Air Cyrcle Mechine (ACM), Auxiliary Power Unit (APU), Cargo Floor, Passenger Floor guna pengecekan korosi / corrotion dan kondisi pesawat. Perawatan pesawat digunakan Aircraft Maintenance Manual Book dan keterampilan membaca Wiring Diagram Manual (WDM).Untuk berkarir dalam dunia penerbangan, setelah tamat dari Sekolah Menengah Atas atau Kejuruan, siswa dapat melanjutkan ke sekolah penerbangan yang diakui pemerintah dengan bidang keahlian di antaranya pilot, flight operation offi ce, avionic, airframe power plant, logistic dan cargo, ticketing, jasa pelayanan penumpang pesawat. Seorang profesional yang melakukan maintenance pesawat, harus memiliki beberapa license untuk dapat menjadi seorang engineer. Sertifi kat Amel (Aircraft Maintenance Engineer License) di antaranya memiliki basic license, type rating Aircraft seperti pesawat Airbus A320, A330, dan Boing 737 - 800 ER dengan pengalaman melakukan perawatan pesawat, baik di bidang Avionic (perawatan bagian instrumentasi / kelistrikan pesawat) maupun bidang Engine Airframe (EA) meliputi mesin dan badan pesawat. Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.16 Perawatan berkala pesawatPrakarya dan Kewirausahaan 59Profesi Auditor Profesi auditor atau akuntan publik secara independen memberikan jasa bagi masyarakat berupa jasa penjaminan dan jasa bukan penjaminan. Jasa penjaminan merupakan jasa profesional independen untuk meningkatkan informasi bagi pengambil keputusan yang diperlukan keandalan dan relevansi sebagai dasar untuk mengambil keputusan. Profesional harus memiliki kompetensi independensi berkaitan dengan informasi yang diperiksa.Sumber : http://keuanganlsm.comGambar 2.17 Profesi auditorJasa pemeringkatan televisi, jasa pengujian produk oleh organi-sasi konsumen, jasa penjaminan atas informasi tentang penga-wasan website sebagai bagian dari jasa yang diberikan oleh profesi akuntan publik. Selain itu, terdapat jasa atestasi yang menerbitkan laporan tertulis yang merupakan kesimpulan tentang keandalan pernyataan tertulis yang dibuat oleh pihak lain. Jasa bukan penja-minan merupakan jasa yang independen, meliputi jasa akuntasi, jasa perpajakan, jasa konsultasi manajemen.c. Potensi Produk Jasa di DaerahWilayah kerja pembangunan di daerah terbagi menjadi wilayah yang diarahkan pada kegiatan pembangunan, di antaranya di bidang: industri, perdagangan, pemukiman, pariwisata, pertanian, pertambangan, kehutanan, pendidikan.60 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK Potensi penduduk yang terus bertambah, di mana banyak membutuhkan layanan jasa untuk memenuhi kebutuhan. Aliran produk dapat menciptakan peluang bagi usaha jasa yang terus meningkat seiring perkembangan teknologi, di mana sumber daya manusia harus terus ditingkatkan kompetensinya. Potensi sumber daya alam diharapkan memiliki nilai tambah untuk meningkatkan kesejahteraan bersama, di antaranya mengembangkan industri pengawetan, pengolahan hasil pertanian, mengembangkan infrastruktur, pariwisata, dengan tetap menjaga keseimbangan lingkungan. Gambar 2.18 menunjukkan produk jasa laundry dan pembuatan video.Sumber : A.BudionoGambar 2.18 Produk jasaBeragam jasa profesi yang diperoleh melalui pendidikan nonformal banyak dijumpai di masyarakat dan masih dapat dikembangkan untuk jasa profesi lainnya. Jasa profesi berkembang tergantung wilayah setempat di mana masyarakat membutuhkan layanan jasa tersebut, di antaranya:8. Wilayah Industri, sebagian besar waktu pekerja digunakan di industri sehingga membutuhkan jasa-jasa laundry, jasa catering, jasa penitipan anak, jasa pengantaran barang, jasa pencucian kendaraan, jasa pencucian helm, jasa pembuatan batako.9. Wilayah Perdagangan, aliran jasa dan barang yang memungkin- kan dapat dikembangkannya jasa paket pengiriman baik domes-tik maupun ekspor impor, jasa transportasi, jasa keamanan, jasa pemeliharaan gedung, jasa sewa rumah toko, pergudangan.10. Wilayah Pemukiman, dapat dikembangkan jasa penyedia makanan/restoran, jasa perawatan taman, jasa hiburan, jasa servis AC, jasa pengeboran sumur, jasa salon kecantikan, jasa penjahitan pakaian, jasa bengkel las, jasa instalasi listrik, jasa potong rambut.Prakarya dan Kewirausahaan 6111. Wilayah Pariwisata, jasa pembuatan souvenir/kerajinan, jasa cafe, jasa pelayanan hotel, jasa pemandu wisata, jasa pelatihan bahasa Inggris, jasa pembuatan tenun dan batik, jasa fotografi . Gambar 2.19 pengambilan gambar di daerah wisata atau panorama alam dengan menggunakan aerial shot.12. Wilayah Pertanian, dapat dikembangkan jasa operator alat berat, jasa pengeringan hasil pertanian, jasa penyedia benih, pengolahan lahan pertanian, jasa pengairan, jasa pembuatan tepung.13. Wilayah Peternakan dan Perkebunan, dapat dikembangkan jasa wisata lingkungan, jasa pembesaran unggas/ayam potong, jasa pemeliharaan kandang, jasa penggemukan sapi, jasa pembuatan kompos, jasa penyedia biogas.14. Wilayah Pendidikan, dapat dikembangkan jasa fotokopi dan penjilidan buku, jasa penyedia makanan, jasa pencucian dan setrika baju, jasa pengetikan, jasa tempat tinggal, jasa penyedia sarana olahraga, jasa penyedia media pendidikan, jasa penerbit dan percetakan buku.Sumber : Dokumen KemendikbudGambar 2.20 Jasa penyedia media pendidikanSumber : A.BudionoGambar 2.19 Pengambilan gambar menggunakan aerial shot62 Kelas XII SMA/SMK/MA/MAK Salah satu jasa profesi yang mengembangkan pembuatan media pendidikan seperti pada gambar 2.20. Kemampuan dasar yang dibutuhkan, di antaranya keterampilan membuat desain, membuat sistem mekanik dan elektronika, serta keterampilan dalam membuat pemrograman melalui tahapan sebagai berikut.1. Kegiatan awal mendesain dengan membuat gambar sketsa bentuk produk yang akan dibuat.2. Menyiapkan bahan untuk pekerjaan mekanik. 3. Pengukuran material yang akan digunakan agar diperoleh hasil sesuai bentuk yang diinginkan. Material yang dapat digunakan seperti akrilik, seng, kayu, dan disesuaikan dengan potensi yang ada di sekitar. 4. Pemotongan sesuai dengan gambar desain.5. Merakit material yang digunakan.6. Pemasangan sensor yang akan digunakan. Rangkai seluruh komponen dengan baik dan pastikan semua terpasang dengan benar.Komputer dan mesin laser cutting, digunakan untuk memotong sesuai dengan kebutuhan. Hasil potongan tergantung jenis mesin laser, daya mesin laser, setting kecepatan potong, dan power yang diprogram melalui komputer.Pilih gambar yang akan dilaser, tentukan dan pilih jenis setting dengan menggunakan kombinasi antara kecepatan dan power dengan hasil potongan yang baik. Perangkat lunak, sistem, dan cara kerja yang berbeda antara mesin laser satu dengan yang lain. Semakin besar kekuatan, maka semakin besar power yang digunakan, kecepatan semakin ditingkatkan sehingga dapat memotong lebih cepat. Semakin tinggi power yang digunakan, berakibat pada panas yang muncul, sehingga meninggalkan noda bakar pada benda kerja atau material. Pilihan setting harus sesuai dengan jenis material yang akan dipotong. Komputer pendukung pembuatan desain pemrograman produk dan penataan bengkel kerja dapat ditunjukkan pada gambar 2.21.Next >