< PreviousDasar-dasar Penelitian Sejarah61Kemudian berkembang untuk penelitian sejarah penduduk pribumi bukan Eropaseperti di Asia, Afrika dan Australia (Aboriegin). Para sejarawan Etnis mencobamerekonstruksi sejarah dari kelompok-kelompok Etnis sejak sebelum kedatanganbangsa Eropa sampai dengan interaksi mereka dengan orang-orang Eropa.Sumber-sumber yang mereka gunakan selain dari bahan-bahan etnografi yangpernah ditulis tentang kelompok etnis itu, juga dari tradisi-tradisi lisan (oraltraditional) yang masih bertahan di antara kelompok etnis tersebut. Ruanglingkup kajiannya meliputi aspek-aspek sosial, kebudayaan, ekonomi, keper-cayaan dari masyarakat, intra-aksi dalam lingkungan kelompok, sistem kekera-batan, migrasi, perubahan-perubahan sosial, termasuk dampak interaksi denganorang-orang Eropa.6.Sejarah IntelektualSejarah intelektual pada hakekatnya menekankan pada alam pikir manusiapada masa lalu. Alam pikiran itu mempunyai struktur dan dianggap lebih dapatbertahan lama daripada struktur sosial-ekonomis. Pengaruh alam pikiran inidianggap lebih langsung terhadap perbuatan manusia daripada struktur sosialekonomis. Contoh konkret misalnya ideologi-ideologi politik seperti liberalisme,kapitalisme, sosialisme, nasionalisme, konservatisme dan sebagainya. Pan-dangan John Locke (1632-1704), Montesquieu (1689-1755), J.J. Rousseau(1712-1778), Hegel (1770-1831) dan lain-lain mengenai bidang teori politikmempunyai bekas yang mendalam dalam sejarah politik dan kelembagaanpemerintah di dunia Barat. Akhirnya segala sesuatu yang berhasil di capai olehakal budi manusia pada masa lampau merupakan objek penelitian sejarahintelektual. Hasil-hasil dari revolusi ilmu pengetahuan pada "zaman akal" (age ofreason) dengan segala macam aspeknya menjadi kajian sejarah intelektual. Begitupula dengan hasil-hasil filsafat, sejarah, sastra, seni lukis, seni patung, arsitekturdan musik. Jadi, sejarah intelektual adalah kajian sejarah yang mempelajari "ide-ide" (ideas) yang berpengaruh dalam kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.7. Sejarah PendidikanDi negara-negara Eropa (dan Amerika) perhatian kepada sejarah pendidikanmulai ada sejak abad ke-19 dan digunakan untuk bermacam-macam tujuan,terutama untuk membangkitkan kesadaran bangsa dan kesatuan kebudayaan,pengembangan profesi guru-guru, atau untuk kebanggaan terhadap lembaga-lembaga dan tipe-tipe pendidikan tertentu.Substansi dan tekanan dalam sejarah pendidikan bermacam-macamtergantung kepada maksud dan kajian, mulai tradisi pemikiran dan para pemikirbesar dalam pendidikan, tradisi nasional, sistem pendidikan beserta komponen-komponennya, sampai kepada pendidikan dalam hubungannya dengansejumlah elemen problematis dalam perubahan sosial atau kestabilan, termasukkeagamaan, ilmu pengetahuan (sains), ekonomi, dan gerakan-gerakan sosial.Esensi dari pendidikan itu sendiri sebenarnya ialah pengalihan (transmisi)kebudayaan (ilmu pengetahuan), teknologi, ide-ide dan nilai-nilai spiritual (sertaestetika) dari generasi tua kepada generasi muda dalam setiap masyarakat atau62Sejarah SMA/MA Kelas Xbangsa. Oleh sebab itu, sejarah pendidikan mempunyai sejarah yang samatuanya dengan masyarakat pelakunya sendiri, sejak dari pendidikan informaldalam keluarga batih, sampai dengan pendidikan formal dan non formal dalammasyarakat agraris maupun industri.8.Sejarah KeluargaDi Indonesia jenis sejarah keluarga atau "trah" ini belum berkembang,meskipun embrionya sudah ada pada masing-masing keluarga tertentu berupasilsilah-silsilah keluarga (family tree). Biasanya yang menyimpan silsilah keluargaini keturunan-keturunan dari para mantan elit penguasa seperti : raja-raja,bangsawan, dan orang-orang kaya. Juga para elit agama, seperti kyai daripesantren-pesantren tertentu. Sejarah keluarga ini tidak hanya terbatas pada keluarga pemegangkekuasaan saja, tetapi juga dapat berkembang pada keluarga-keluargapengusaha, industri, perdagangan dan sebagainya.D.Prinsip-prinsip Dasar dalam Penelitian Sejarah LisanDi Asia Tenggara, sejak tahun 1960-an banyak perhatian dan kegiatandicurahkan pada sejarah lisan. Sejarah lisan banyak diakui sebagi suatu carauntuk merekam dan mendokumentasikan perkembangan sejarah dan gejalasosial tertentu, sebab akan hilang tanpa disimpan melalui cara tersebut. Sejarahlisan juga dilihat sebagai usaha untuk menangkap warna dan perasaan daripengalaman manusia yang dapat memperdalam pemahaman kita mengenaimasa lampau. Dengan menangkap kenangan mereka yang pernah mengalamihal-hal itu, sejarah lisan menjalin hubungan antara masa kini dan masa lampau.Fungsi kearsipan yang pertama kali mendapat perhatian dari kalangan resmi,ketika disadari bahwa ada kekosongan dalam arsip-arsip mengenai dua pertistiwapenting di Asia Tenggara. Pertama, adalah Perang Dunia II yang merupakantitik balik dalam sejarah Asia Tenggara di mana arsip yang tersedia sangat sedikitdan tidak mencukupi. Selain sejumlah surat kabar, juga sangat sedikit dokumenyang merekam tiga setengah tahun pendudukan Jepang. Kedua adalah per-juangan melawan kolonialisme dan upaya merebut kemerdekaan. Lagi-lagidokumen yang memuat hal-hal itu juga sangat sedikit dan tidak memuaskan.Sejarah lisan tidak saja akan mengisi kekosongan dalam kearsipan itu, tetapijuga akan menampilkan gambaran yang lebih lengkap dan lebih menyeluruhmengenai masa lampau, yang terkait dengan jati diri dan masa depan bangsayang bersangkutan.Pilih satu satu jenis sejarah di atas!1.Tuliskan dalam bentuk karya!2.Hasilnya serahkan kepada guru Anda!Kecakapan PersonalDasar-dasar Penelitian Sejarah63Sejumlah negara di Asia Tenggara khususnya Lembaga Arsip Nasionaltelah aktif dalam kegiatan penelitian sejarah lisan. Di Malaysia telah dirintis sejaktahun 1963, menyusul Thailand tahun 1977, Indonesia tahun 1978 danSingapura tahun 1979.Menurut Aswi Warman Adam, sejarah lisan sebenarnya telah berkembangsejak lama. Herodotus, sejarawan Yunani yang pertama, telah mengembara ketempat-tempat yang jauh untuk mengumpulkan bahan-bahan sejarah lisan.Sekitar 2400 tahun silam, Thucydides telah menggunakan kisah kesaksianlangsung para prajurit yang ikut dalam Perang Peloponesus untuk menulissejarah lisan.Di nusantara, para penulis hikayat juga menggunakan metode lisan untukmemperoleh data. Ungkapan " kata shibul hikayat" atau "menurut yang empunyacerita" di dalam sejarah tradisional memberikan petunjuk bahwa bahan yangdikisahkan itu tidak berasal dari penulis sendiri, melainkan dari orang lain dandalam banyak hal diperoleh secara lisan.Pada abad ke-17 di Eropa mulai muncul kritik terhadap sejarah lisan, danabad ke-19 sesuatu yang dianggap ilmiah adalah sejarah yang berdasarkansumber tertulis. Charles Victor Longois dan Charles Seignobos dari UniversitasSobonne, Paris mengatakan bahwa: "The historian works with documents…There is no substitute for documents; no documents, no history". Sejarah lisanseakan "disisakan" bagi komunitas non-Eropa atau rakyat jelata. Sikap itusebenarnya menghalangi sebagian besar penduduk dunia yang sejak lahir hinggamati tidak mengenal dokumen (resmi). Sementara itu sejarah masyarakat yangterjajah, yang tak berdaya, buruh, wanita, anak-anak dan minoritas etnis, lebihjarang muncul dalam sumber tertulis.Baru dalam abad ke-20, sejarah lisan kembali naik "pamor". Metode modernsejarah lisan berkembang di Amerika Serikat pada tahun 1930 dengan dilaku-kannya penelitian besar-besaran mengenai kenangan bekas para budak hitam. Satudekade lebih kemudian, tepatnya pada tahun 1948, Allan Nevins mendirikan PusatSejarah Lisan yang pertama di Universitas Colombia, New York. Selanjutnya, disusuldi negara-negara Kanada, Inggris, dan Italia berdiri lembaga-lembaga serupa dankemudian negara-negara di Asia Tenggara termasuk Indonesia.Hal ini sejalan dengan berkembangnya penelitian sejarah lisan serta peman-faatannya oleh sejarawan, ditemukannya alat perekam (phonograph) pada tahun1877, sehingga sejak tahun 1960-an tidak sulit untuk mendapatkan taperecorder.Satu hal yang perlu dipahami benar bahwa penelitian sejarah lisan, sumberutamanya ialah sumber lisan yang digali lewat wawancara. Teknik wawancaraini merupakan teknik yang paling banyak digunakan dalam penelitian kualitatif,terutama penelitian lapangan termasuk penelitian sejarah lisan. Secara umumkita mengenal dua jenis teknik wawancara, yaitu wawancara terstruktur danwawancara tidak terstruktur yang disebut wawancara mendalam (in-depth-interviewing).64Sejarah SMA/MA Kelas XTujuan utama dilakukan wawancara adalah untuk menyajikan konstruksisaat sekarang, wawancara dalam konteks mengenai para pribadi, peristiwa,aktivitas, organisasi, perasaan, motivasi, tanggapan atau dipersepsikan , tingkatdan bentuk keterlibatan dan sebagainya. Melalui wawancara dapat merekon-struksi pengalaman masa lampau, dan memroyeksikannya dengan harapan yangdapat terjadi di masa yang akan datang.Dengan demikian wawancara dalam penelitian sejarah lisan dilakukandengan pertanyaan yang bersifat terbuka (open-ended) dan mengarah kepadakedalaman informasi, serta dilakukan dengan cara yang tidak terstruktur, gunamenggali pandangan subjek. Oleh karena itu, dalam hal ini subjek yang ditelitiposisinya lebih berperan sebagai informan daripada sebagai responden.Wawancara mendalam ini dapat dilakukan dalam waktu dan kondisi konteksyang dianggap paling tepat guna mendapatkan data yang rinci, jujur danmendalam. Untuk itu wawancara ini dapat dilakukan beberapa kali sesuai dengankeperluan peneliti, berkaitan dengan kejelasan dan kemantapan masalah.Dengan teknik wawancara ini berarti peneliti akan mendapatkan data/sumber primer, yakni data langsung dari orang yang benar-benar memahamipermasalahan yang sedang diteliti atau orang yang dengan mata kepala sendirimenyaksikan kejadian atau peristiwa yang sedang digali atau diteliti.Dengan demikian, prinsip-prinsip dalam penelitian sejarah lisan adalahsebagai berikut.1.Penelitian sejarah lisan adalah suatu penelitian yang sumber utamanyamenggunakan sumber lisan.2.Teknik yang digunakan untuk mendapatkan data/informasi dalam penelitiansejarah lisan adalah wawancara, dan biasanya wawancara yang digunakanmerupakan wawancara yang lentur, berlangsung akrab, luwes dan fleksibel.Teknik wawancara yang demikian dikenal dengan nama wawancaramendalam (in-depth- iterviewing). Agar wawancaranya bisa tuntas dan tidakmenyimpang jauh dari apa yang telah direncanakan; maka sebelumnyapewawancara (yang akan menulis/meneliti dengan sumber utamanya lisan),bisa menyiapkan seperangkat pertanyaan atau biasa dikenal dengan namapedoman wawancara.3.Untuk mendapatkan data yang dipercaya lewat wawancara, dapatdigunakan teknik kritik sumber atau trianggulasi sumber, yakni data yangsama diperoleh dari berbagai sumber. Dengan demikian datanya akan benar-benar valid, bisa dipertanggung jawabkan secara ilmiah.4.Setelah data terkumpul dan dilakukan interpretasi, maka langkah berikutnyaadalah penulisan suatu karya atau historiografi.Dasar-dasar Penelitian Sejarah65Rangkuman•Metode sejarah, yakni suatu kegiatan mengumpulkan, menguji danmenganalisis data yang diperoleh dari peninggalan masa lampau yangkemudian direkonstruksi menjadi suatu kisah sejarah (karya).•Langkah-langkah metode sejarah adalah heuristik, kritik, interpretasidan historiografi.•Bentuk penelitian sejarah ada dua, yakni penelitian lapangan danpenelitian kepustakaan.•Sumber sejarah adalah bahan-bahan yang dapat digunakan untuk me-ngumpulkan informasi tentang peristiwa yang terjadi pada masa lampau.Macam sumber sejarah ialah lisan, tertulis dan benda.•Jenis-jenis penulisan sejarah sangat beragam, seperti sejarah politik,sejarah sosial, sejarah ekonomi, sejarah kebudayaan, sejarah demografi,sejarah intelektual, sejarah pendidikan, sejarah keluarga dan sebagainya.•Penelitian sejarah lisan adalah suatu penelitian yang sumber utamanyamenggunakan sumber lisan, sedangkan metode penelitian yang digunakansama, yakni metode sejarah.66Sejarah SMA/MA Kelas XPeta KonsepDasar-dasarpenelitian sejarahLangkah-langkahdalam PenelitianSejarahSumber, buktidan faktasejarahPrinsip dasar dalampenelitian sejarahlisanJenis-jenis sejarahSumber sejarahBukti dan faktasejarahHAKEKATDAN PRINSIPPENELITIANSEJARAHDasar-dasar Penelitian Sejarah67Kerjakan di buku tugas Anda!A.Pilihlah jawaban yang paling tepat!1.Sejarawan dapat menyusun peristiwa-peristiwa masa lampau menjadikisah yang menarik, berdasarkan ....a.jejak-jejak yang ditinggalkanb.imajinasi si penulisc.ramalan para tokoh-tokoh sejarawand.sumber-sumber benda pada masa lampaue.kritik dan interpretasi penulis2.Langkah-langkah metode sejarah secara berurutan ialah ....a.kritik, heuristik, analisis dan penulisanb.kritik, heuristik, penulisan dan penyajianc.heuristik, kritik, interpretasi dan penulisand.heuristik, kritik, penulisan dan analisise.heuristik, kritik, penulisan dan pemahaman3.Salah satu sifat konstan dari metode sejarah ialah ....a.terdapat hukum sebab akibat yang pastib.terdapat ketentuan bahwa faktor X pasti menyebabkan timbulnya Yc.tidak ada kepastiand.terdapatnya ketidak-pastian dalam menuliskan kisah sejarahe.terdapatnya penerapan hukum kausalitas yang berdasar padakondisi, waktu dan tempat tertentu4.Sumber sejarah beraneka ragam, salah satunya ialah prasasti. Prasastitermasuk ....a.sumber lisand.sumber tertulisb.sumber bendae.sumber kunoc.sumber sekunder5.Suatu penelitian yang ingin mengungkap pengalaman seseorang yangmasih hidup disebut ....a.Oral Historyd.Life Historyb.Written Historye.Oral Traditionc.Person History6.Pengertian interpretasi ialah ....a.menafsirkan sumber sejarah hingga mendapatkan fakta sejarahb.menafsirkan fakta-fakta sejarah dan menyusunnya secara kronologisc.menafsirkan fakta-fakta sejarah dalam kaitannya antara fakta yangsatu dengan fakta yang lain, sehingga mendapatkan hubungankausal rasionald.melakukan seleksi sejarahe.mendiskripsikan kisah sejarahUji Kompetensi68Sejarah SMA/MA Kelas X7.Di antara unsur-unsur sejarah berikut yang paling dapat mengalamiperubahan ialah ....a.unsur waktud.unsur perilaku manusiab.unsur ruange.unsur lingkungan sosialc.unsur ruang dan waktu8.Sejarah politik baru, pembahasannya lebih menekankan pada hal-halsebagai berikut, kecuali ....a.struktur politikd.otoritasb.kepemimpinane.tokoh-tokoh besarc.para elite9.Berkaitan dengan penulisan sejarah lisan, tokoh sejarah yang telahmengggunakan kesaksian langsung dari para prajurit yang ikut dalamPerang Peloponesus ialah ....a.Allan Nevinsd.Cicerob.Herodotuse.Thucydidesc.Charles Seignobos10.Jenis sejarah yang paling cocok dengan teknik kuantitatif ialah ....a.sejarah politikd.sejarah demografib.sejarah ekonomie.sejarah budayac.sejarah keluargaB.Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengansingkat dan tepat!1.Apa yang dimaksud dengan metode sejarah?2.Sebut dan jelaskan langkah-langkah metode sejarah!3.Apa yang dimaksud dengan sumber sejarah?4.Kemukakan yang dimaksud dengan "pendekatan multidimensional"!5.Jelaskan prinsip-prinsip dasar dalam penulisan sejarah lisan!RefleksiSetelah Anda mempelajari bab ini, diharapkan Anda sudah memahami danmenguasai materi tentang:1.Metode sejarah2.Langkah-langkah metode sejarah dan bentuk refleksi sejarah3.Pengertian sumber, bukti, dan fakta sejarah4.Jenis-jenis sejarah5.Prinsip-prinsip dasar dalam penelitian sejarah lisanJika Anda belum memahami benar materi bab ini, ulangilah denganmembaca dan mendiskusikan dengan teman kelompok Anda atau tanyakanlangsung kepada guru Anda sehingga benar-benar paham sebelum mem-pelajari materi berikutnya.Latihan Soal Semester 169Kerjakan di buku tugas Anda!A.Pilihlah jawaban yang paling tepat!1.Kehidupan manusia dan arti kata sejarah ada hubungan erat mengenai....a.proses yang terus-menerus berlangsungb.proses yang pertumbuhan yang berakhir masa kinic.peristiwa yang hanya sekali terjadid.peristiwa yang terus-menerus terjadie.peristiwa yang pernah terjadi dan akan terjadi lagi2.Inti pengertian yang menyatakan bahwa sejarah adalah segala sesuatuyang telah dilakukan oleh manusia di masa lampau dikemukakan oleh....a.Nugroho Notosusantob.WH. Walshc.Soekarnod.Patrick Gardinere.JV. Brice3.Apabila kita membuat sebuah cerita "Kisah Rara Jonggrang" untukdipentaskan pada acara akhir tahun misalnya, ini termasuk ....a.sejarah sebagai peristiwab.Oral Historyc.Life Historyd.sejarah sebagai kisahe.sejarah Karangan4.Untuk mengungkap kehidupan manusia masa lampau, sejarah telahmemformulasikan dalam lima pertanyaan salah satunya ialah how, yaknimenunjuk kepada ....a.peristiwa yang terjadi pada masa lampaub.tempat peristiwa terjadic.proses terjadinya peristiwa sejarahd.waktu terjadinya peristiwa sejarahe.adanya hubungan sebab akibat dalam peristiwa sejarahLatihan Soal Semester 170Sejarah SMA/MA Kelas X5.Sejarawan dapat menyusun peristiwa-peristiwa masa lampau menjadikisah yang menarik, berdasarkan ....a.jejak-jejak yang ditinggalkanb.imajinasi si penulisc.ramalan para tokoh-tokoh sejarawand.sumber-sumber benda pada masa lampaue.kritik dan interpretasi penulis6.Sejarah tersusun dari unsur-unsur ruang, waktu dan manusia. Unsurruang (dimensi parsial) ini penting sekali, karena ....a.manusia hidup dalam ruangb.ruang sangat dominan dalam sejarahc.sebelum waktu, ruang yang dominand.ruang bersifat bebase.ruang sifatnya netral7.Peristiwa berurutan merupakan objek studi sejarah sebagai ilmu, karena ....a.sejarah menitik beratkan urutan waktu sebagai pokok kajianb.sejarah tidak lepas dari waktu sebagai pokok kajianc.waktu merupakan unsur pokok dalam kaijan sejarahd.waktu dalam sejarah berdimensi tiga, yakni masa lalu, masa sekarangdan masa yang akan datange.waktu yang urut memudahkan belajar sejarah8.Mempelajari sejarah berguna sebagai "pesona perlawatan", hal ini ter-masuk manfaat ....a.memberi pelajaranb.memberi pengajaranc.memberi pendidikand.memberi ilhame.memberi hiburan9.Peristiwa sejarah adalah peristiwa abadi, maksudnya ....a.belajar sejarah berarti hanya mempelajari peristiwa sajab.setiap peristiwa sejarah berarti peristiwa yang tidak terulang lagic.setiap peristiwa pasti memeiliki makna bagi kehidupan manusiad.sejarah kerajaan hanya sekali, namun meninggalkan jejak-jejaknyae.peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang tidak berubah-ubahdan tetap terkenang sepanjang masa10.Sejarah sebagai peristiwa ialah sejarah kejadian atau kenyataan. Oleh Moh.Ali disebut ....asejarah serba objekbsejarah serba subjekcsejarah serba unikdsejarah serba khayalesejarah serba ceritaNext >