< Previous122 Kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi Jenis tekstil dapat diketahui dari perbedaan jenis benang dan permukaan teksturnya. Benang dibuat dari bahan alam atau bahan buatan. Benang katun dibuat dari kapas. Benang sutera dibuat dari serat yang berasal dari kepompong ulat sutera. Kain wol dibuat dari bulu domba. Bahan benang buatan misalnya dakron, polyester dan nilon digunakan untuk membuat tekstil dengan jenis tertentu. Bahan benang yang lain, misalnya serat agel dan serat rami, digunakan untuk produk tekstil lain, seperti tas dan makrame. Jenis-jenis bahan tekstil ini memiliki sifat yang ber-beda-beda sebagai berikut.a. Katun memiliki sifat menyerap air, mudah kusut, lentur, dan dapat disetrika dalam temperatur panas yang tinggi.b. Wol memiliki sifat sangat lentur, tidak mudah kusut, dapat menahan panas, apabila dipanaskan menjadi lebih lunak.c. Sutera memiliki sifat lembut, licin, berkilap, lentur, dan kuat. Bahan sutera banyak menyerap air dan memiliki rasa sejuk apabila digunakan.d. Tekstil dari bahan polyester dan nilon memiliki sifat tidak tahan panas, tidak mudah kusut, tidak perlu disetrika, kuat, dan jika dicuci cepat kering.(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 9.6 Desain alat tenun tradisional(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 9.7 Alat tenun tradisionalB. Jenis dan Sifat Bahan TekstilSeni Budaya 123Bahan tekstil dapat diberi warna baik dari bahan pewarna alami maupun buatan. Masing-masing bahan pewarna ini memiliki sifat dan jenis yang berbeda-beda. Pewarna alam dihasilkan dari ekstrak akar-akaran, daun, buah, kulit kayu dan kayu. Pewarna alami misalnya soga dan kesumba. Pewarna buatan (sintetis) dibuat dari bahan kimia, misalnya naptol dan indigosol. Jenis pewarna naptol digunakan dengan teknik celup, sedangkan pewarna indigosol dapat digunakan dengan teknik celup atau colet (lukis). Bahan pewarna buatan memiliki sifat tidak mudah luntur dan tahan terhadap sinar matahari. Sebaliknya, pewarna alami memiliki sifat mudah luntur dan mudah pudar karena tidak tahan terhadap sinar matahari.C. Jenis dan Bahan Pewarna Tekstil(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 9.8 Pewarna tekstil124 Kelas VII SMP/MTs Edisi RevisiBentuk ragam hias dapat diaplikasikan pada media tekstil, salah satunya adalah dengan menggunakan teknik menggambar. Menggambar pada bahan tekstil kaos menjadi pilihan yang bisa dilakukan. Pewarnaan bisa dilakukan dengan menggunakan cat tekstil atau cat sablon. Proses pem buatannya dapat menggunakan kuas dan diberi campuran beraneka warna.(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 9.9 kaos polos putih(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 9.10 Cat tekstilD. Teknik Menggambar Ragam Hias pada Bahan TekstilPenerapan ragam hias pada bahan tekstil dilakukan dengan teknik yang berbeda-beda, misalnya sulam, batik, sablon tenun ikat, bordir, dan songket. Penerapan ragam hias pada bahan tekstil misalnya dilakukan pada kaos oblong. Kaos oblong dibuat dari bahan yang menyerap cat. Bahan pewarnaan yang digunakan misalnya cat tekstil atau cat sablon dengan alat kuas.Berikut ini contoh penerapan ragam hias pada produk kaos oblong, dengan teknik menggambar.1. Siapkan gambar rancangan ragam hias di atas kertas.2. Siapkan kaos oblong berwarna putih dan berilah alas dari bahan karton atau tripleks di dalamnya agar pe-nge catan tidak akan tembus ke belakang.3. Pindah gambar rancangan ragam hias ke permukaan kaos dengan pensil.4. Selesaikan gambar rancangan dengan menerapkan warna-warna yang menarik dengan alat kuas.5. Keringkan hasil gambar ragam hias dengan hair dryer atau dijemur.Seni Budaya 125Setelah membaca konsep penerapan ragam hias pada bahan tekstil, kerjakan tugas berikut.Buatlah beberapa kesimpulan dari penerapan ragam hias pada bahan tekstil yang terkait dengan:a. pengertian bahan tekstil,b. jenis-jenis bahan pewarna tekstil, danc. berbagai teknik untuk menerapkan ragam hias pada bahan tekstil.123(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 9.11 Ragam hias pada kaosMenggambar dengan bahan tekstil (kaos) meliputi beberapa tahapan berikut.1. Buatlah sketsa ragam hias yang sudah dipilih.2. Gunakan kayu triplek atau karton tebal sebagai alas kaos dan letakkan di dalamnya agar tidak tembus ke belakang.3. Berilah warna pada ragam hias.4. Keringkan hasil gambar pada sinar matahari atau gunakan pengering rambut (hair dryer).126 Kelas VII SMP/MTs Edisi RevisiG. RefleksiBahan tekstil di kehidupan masyarakat Indonesia tidak terlepas dari kebutuhan upacara adat terutama kain tradisional. Kain ini merupakan bagian dari upacara dalam kehidupan manusia. Setiap adat memiliki kain sebagai bagian dari upacara. Kelestarian bahan tekstil terutama batik, tenun, dan sejenisnya merupakan tanggung jawab bersama. Bahan tekstil sekarang ini mengalami per kembangan pesat. Teknik yang digunakan juga mengikuti per kem-bangan zaman. Bahan tekstil sekarang ini tidak hanya dilakukan dengan menggunakan teknik batik, tenun, sulam, ataupun bordir. Ragam hias pada bahan tekstil banyak dipengaruhi oleh kehidupan sosial masyarakat pendukungnya. Semua hasil bahan dengan menggunakan tekstil yang mem beda-kan hanya teknik atau cara pembuatannya saja.F. RangkumanE. Uji Kompetensi1. Jelaskan tiga teknik penerapan ragam hias di atas bahan tekstil.2. Jelaskan tiga manfaat penerapan ragam hias di atas bahan tekstil. Buatlah ragam hias pada kain berukuran 20 x 30 cm dengan menggunakan pensil atau spidol warna.PengetahuanKeterampilanSeni Budaya 127Aktivitas Mengomunikasikan1. Kamu telah melakukan aktivitas pembelajaran menggambar ragam hias pada bahan tekstil.2. Buat uraian tentang teknik pemberian warna ragam hias pada bahan tekstil (kaos).3. Berikan pendapatmu tentang kelebihan dan kekurangan menggambar ragam hias pada bahan tekstil.4. Presentasikan karya ragam hias bahan tekstilmu kepada teman-teman.Setelah mempelajari pengetahuan dan melaksa nakan praktik menerapkan ragam hias pada bahan tekstil, saya memiliki kemampuan sebagai berikut.ABCDSkor8610071855670< 551. Memahami pengertian tentang penerapan ragam hias pada bahan tekstil.2. Memahami langkah-langkah dan teknik penerapan ragam hias pada bahan tekstil.3. Mengerjakan tugas menerapkan ragam hias pada bahan tekstil dengan percaya diri.4. Mengerjakan tugas menerapkan ragam hias pada bahan tekstil dengan disiplin.5. Mengerjakan tugas menerapkan ragam hias pada bahan tekstil dengan usaha keras.6. Mengerjakan tugas menerapkan ragam hias pada bahan tekstil sesuai dengan ketentuan.7. Menghargai keindahan penerapan ragam hias pada bahan tekstil sebagai anugerah Tuhan Yang Mahakuasa.8. Menghargai penerapan ragam hias pada bahan tekstil yang saya hasilkan.9. Menghargai penerapan ragam hias pada bahan tekstil yang dihasilkan teman.JumlahSelanjutnya lakukan penilaian diri dengan memberi angka pada rentang yang tertera pada kolom A, B. C, atau D.128 Kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi1. mengidentifikasi keunikan beragam penerapan ragam hias pada bahan kayu,2. mendeskripsikan keunikan beragam penerapan ragam hias pada bahan kayu,3. mengekspresikan diri melalui penerapan ragam hias flora, fauna, dan/atau geometris pada bahan kayu, dan4. mengomunikasikan hasil karya penerapan ragam hias flora, fauna, dan/atau geometris pada bahan kayu secara lisan.Pada pelajaran Bab 10, siswa diharapkan dapat mengapresiasi dan berkreasi seni rupa, yaitu:Menerapkan Ragam Hias pada Bahan KayuBab 10Peta Kompetensi PembelajaranPenerapan Ragam Hias pada Bahan KayuPengertian Ragam Hias pada Bahan KayuTeknik Menggambar Ragam Hias UkiranTeknik Melukis Ragam Hias di Atas Bahan KayuSeni Budaya 129Setelah kamu mengamati gambar di atas, jawablah beberapa pertanyaan berikut.1. Di mana dapat kamu jumpai bentuk ragam hias pada bahan kayu?2. Jenis ragam hias apa saja yang terdapat pada bahan kayu?Ragam hias selain diterapkan pada tekstil dapat dijumpai juga pada bahan kayu. Setiap etnis di Indonesia memiliki ragam hias pada kayu seperti pada kursi, tempat tidur, meja, dan benda kayu lainnya. Fungsi ragam hias tidak hanya untuk menambah keindahan atau estetika tetapi juga memiliki simbol atau makna. Perhatikan dan amati gambar-gambar ragam hias pada kayu di bawah ini.135246130 Kelas VII SMP/MTs Edisi RevisiFormat Diskusi Hasil Pengamatan Ragam Hias Nama anggota : Nama ragam hias yang diamati : Hari/tanggal pengamatan :No.Aspek yang DiamatiUraian Hasil Pengamatan1Jenis ragam hias2Media gambar ragam hias3Teknik menggambar ragam hias1. Kamu dapat mengamati ragam hias pada bahan kayu dari sumber lain seperti internet, VCD, dan sumber belajar lainnya.2. Kamu dapat mengamati ragam hias pada bahan kayu yang berkembang di daerahmu, namun juga dapat mengamati ragam hias pada bahan tekstil dari daerah lain.Setelah kamu mengisi kolom tentang ragam hias tersebut, diskusikanlah dengan teman-teman dan isilah kolom berikut ini!No. GambarTeknik BahanFungsi123456Format Lembar DiskusiSeni Budaya 131A. Penerapan Ragam Hias pada Bahan KayuB. Contoh Penerapan Ragam Hias Sejak masa lampau kayu digunakan untuk membuat perabot rumah tangga (misalnya kursi, lemari, dan peti) dan bagian bangunan (misalnya tiang, pintu, dan jendela). Banyak perabot kayu atau bagian bangunan tersebut diberi sentuhan ragam hias. Motif hias yang digunakan berupa motif tumbuhan, binatang, figuratif, dan geometris atau gabungan dari motif-motif tersebut. Penerapan ragam hias pada bahan kayu dilakukan dengan teknik mengukir atau teknik menggambar (melukis) atau gabungan dari keduanya. Selain digunakan sebagai hiasan, ada ragam hias pada benda-benda tersebut yang juga memiliki nilai simbolis, terkait dengan kepercayaan atau agama. Beberapa daerah di Indonesia seperti Jawa, Sumatera, Kalimantan, Bali, Sulawesi, dan Papua memiliki ragam hias yang khas pada bahan kayu. Ragam hias diterapkan pada per muka-an bahan kayu yang berbentuk bidang dua dan tiga dimensi. Penerapan ragam hias pada bahan kayu ini dilakukan dengan menggambar atau mengukir. Penerapan ragam hias pada bahan kayu juga terdapat pada benda-benda seni kerajinan daerah seperti tameng dan topeng. Ragam hias ini dikerjakan dengan cara digambar kemudian diberi warna.(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 10.2 Ragam hias pada pilar bahan kayu(Sumber: Dok. Kemdikbud)Gambar 10.1 Ragam hias pada tembok bahan kayuNext >