< Previous78 Kelas XII SMA waktu yang lama dalam menghadapi suatu pertandingan yang sebenarnya. Sebenarnya taktik adalah bagian umum dari kerangka strategi. Jadi strategi adalah suatu rencana jangka panjang yang berhubungan dengan suatu situasi, seperti bagaimana cara berhadapan dengan lawan yang lebih pendek atau lebih tinggi. Strategi banyak dilakukan sedang latihan maupun saat istirahat antar babak dalam pertandingan. Berbagai taktik dan strategi dalam pencak silat akan dianalisis dalam pelajaran ini.1. Menganalisis Taktik dan Strategi Menyerang dalam Beladiri Pencak SilatTaktik penyerangan merupakan suatu siasat yang dilancarkan kepada lawan, dengan tujuan mematahkan pertahanan lawan untuk mencari kemenangan dalam bertanding secara sportif. Serangan dapat dibagi jenisnya berdasarkan bagian tubuh yang digunakan untuk melakukan serangan, yaitu serangan lengan atau tangan yang lazim disebut pukulan, dan serangan tungkai atau kaki yang lazim disebut tendangan. Seorang pesilat harus dapat membaca taktik lawannya, sehingga pesilat dapat dengan mudah menemukan titik kelemahan dari lawan. Olahraga beladiri pencak silat tidak selalu harus menggunakan tenaga yang besar. Namun dengan taktik yang cerdik dan dapat membaca gerak gerik lawan, berbagai kemungkinan bisa diantisipasi lebih awal.Taktik menyerang adalah upaya mengalahkan lawan selama dalam pertandingan yang dilakukan dengan cara menyerang lawan terlebih dahulu. Taktik menyerang pada pencak silat dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: taktik serangan langsung, dan serangan tidak langsung.a. Serangan LangsungTaktik serangan langsung adalah upaya untuk mengalahkan lawan yang dilakukan dengan cara langsung menyerang pada sasaran yang diinginkan. Taktik serangan langsung dapat dilakukan dengan menggunakan pukulan, tendangan, dan jatuhanb. Serangan Tidak LangsungTaktik serangan tidak langsung adalah serangan yang dilakukan secara tidak langsung pada sasaran yang diinginkan. Artinya, sebelum melakukan serangan pada sasaran, pesilat melakukan gerakan-gerakan awalan untuk mengecoh lawan sehingga posisi lawan berubah dan selanjutnya melakukan serangan pada sasaran.Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 79Agar kalian memahami taktik dan strategi penyerangan dalam pencak silat, lakukanlah aktivitas belajar berikut ini:1) Aktivitas Belajar ICobalah kalian lakukan dan analisis permainan 1 lawan 1 berikut ini:a) Berpasangan, ditentukan 1 sebagai penyerang dan 1 sebagai bertahan.b) Buatlah lapangan dengan ukuran 3 x 3 meter dengan matras/rumput. c) Pemain penyerang berusaha berusaha mencari nilai sebanyak mungkin, sedangkan pemain bertahan menghalangi pemain mendapatkan nilai dengan bertahan.d) Pemain penyerang dan bertahan tidak boleh keluar dari lapangan permainane) Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan waktu tertentu atau tergantung dengan banyaknya lapangan permainan.f) Pergantian peran penyerang dan bertahan, dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.g) Lakukan permainan itu dengan sungguh-sungguh dan menerapkan nilai sportivitas, kerjasama, toleransi, dan disiplin. h) Perhatikan gambar 4.1.Gambar 4.1. Padanan 1 lawan 1Perhatikan dan identifikasilah taktik dan strategi penyerangan dalam pencak silat, seperti: tangan, siku, tendangan, sapuan dan guntingan dalam pencak silat yang kalian lakukan di atas.80 Kelas XII SMA 2. Menganalisis Taktik dan Strategi Bertahan dalam Beladiri Pencak SilatTaktik pertahanan merupakan suatu siasat yang dilakukan kepada lawan, dengan tujuan menahan atau menghindari serangan lawan (pembelaan) supaya tidak mengalami kekalahan dalam pertandingan. Pembelaan sangat penting dalam pencak silat. Oleh karena itu, setiap pesilat harus menguasai teknik dasar yang satu ini. Taktik pertahanan dalam pencak silat, meliputi teknik hindaran/elakan dan tangkisan.Prinsip pembelaan harus dipupuk menjadi sikap pembelaan diri secara mental, jiwa, dan teknik.Taktik pembelaan pun mempunyai beberapa tingkatan. Tingkatan pembelaan terdiri atas pembelaan dasar, pembelaan lanjutan, dan pembelaan teknik. Teknik pembelaan harus sesuai dengan teknik menyerang dan bertahan.Bertahan adalah usaha menghindari atau memunahkan serangan lawan yag dilakukan dengan elakan, hindaran, tangkisan, buangan dan tangkapan. Berdasarkan cara melakukan hindaran dapat di bedakan menjadi beberapa:a. ElakanElakan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan sikap kaki yang tidak berpindah tempat atau kembali ketempat semula elakan terdiri atas :1) Elakan atas a). Mengelakkan diri dari serangan pada bagian sebelah bawahb). Mengangkat kedua kaki degan sikap tungkai di tekukc). Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada.d). Mendarat dengan kaki saling menyusul atau kedua kaki.2) Elakan bawaha). Mengelakan diri dari serangan pada bagian sebelah atasb). Merendahkan diri dengan sikap tungkai di tekuk tanpa memindahkan letak telapak kakic). Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada3) Elakan belakanga). Mengelakan diri dari serangan lurus depan dan sampingb). Dari sikap kuda-kuda depan, memindahkan berat badan ke belakangc). Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspadaPendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 814) Elakan samping a). Mengelakan diri dari serangan lurus depan dan atasb). Dari sikap kangkang, memindahkan badan ke samping dengan merubah sikap tungkai/kuda-kudac). Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspadab. HindaranHindaran adalah usaha pembelaan dengan cara memindahkan sasaran dari arah serangan, dengan melangkah atau memindahkan kaki. Unsur-unsur hindaran meliputi : sikap pasang, sikap tubuh dan sikap tangan1) Hindaran hadap, menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menghadap lawan2) Hindaran sisi, menghindar dengan memindahkan kaki kanan sehingga posisi tubuh menyamping lawan, berat badan di sebelah kanan.3) Hindaran angkat kaki, menghindar dengan mengangkat salah satu kaki4) Hindaran kaki silang, menghindar dengan memindahkan kaki kanan secara menyilang ke belakangc. TangkapanUsaha menggagalkan serangan lawan dengan cara menangkap tendangan kaki lawand. TangkisanTangkisan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan cara mengadakan kontak langsung dengan alat serangan yang dilancarkan oleh lawan. Tangkisan langsung bertujuan mangalihkan serangan dari lintasan dan membendung atau menahan serangan. Tangkisan terdiri atas:1) Tangkisan satu tangana). Tangkisan luar. Tangkisan luar dilakukan dengan cara menangkis diikuti kaki melangkah ke sisi luar samping badan luarb). Tangkisan dalam. Tangkisan dilakukan dengan cara menangkis diikuti kaki melangkah ke sisi dalam samping badan lawanc). Tangkisan atas. Tangkisan atas dilakukan dengan cara menangkis dari bawah ke atas82 Kelas XII SMA d). Tangkisan bawah. Tangkisan bawah dilakukan dengan cara menangkis dari atas ke bawahe). Tangkisan siku dalam. Tangkisan siku dalam dilakukan dengan cara menangkis ke depan diikuti kaki melangkah ke sisi dalam samping badan lawanf). Tangkisan siku luar. Tangkisan siku luar dilakukan dengan cara menangkis diikuti kaki melangkah ke samping sisi luar badan2) Tangkisan dua lengana). Sejajar dua tangan 3/4 lengan atas. Tangkisan dua tangan dilakukan dengan cara menghindar kesamping kedua tangan menangkis 3/4 lengan atas lawan.b). Belah. Tangkisan belah dilakukan dengan cara mengelak mundur disertai kedua tangan membelah menangkis serangan lawanc). Silang (tinggi rendah). Tangkisan silang bawah dilakukan dengan cara menyilangkan kedua tangan menangkis ke bawah dari serangan lawan.d). Buang samping. Tangkisan belah samping dilakukan dengan cara mengelak mundur disertai kedua tangan membuang dari serangan lawane. Taktik Bertahan1) Bertahan Pasif. Bertahan pasif adalah taktik yang dilakukan dengan cara melakukan hindaran atau tangkisan terhadap serangan yang dilakukan lawan, selanjutnya melakukan balasan (counter attack) pada lawan. Taktik ini dapat dilakukan dengan sempurna bila pesilat memiliki kecepatan reaksi dan kemampuan koordinasi yang baik. Berikut adalah jenis-jenis taktik bertahan pasif:a). Hindar Sambut (counter-attack). Hindar sambut (counter-attack) merupakan salah satu taktik yang dilakukan pesilat dengan cara menunggu lawan melakukan serangan untuk kemudian dibalas baik dengan menggunakan pukulan maupun tendangan. Taktik tersebut dilakukan pada saat melakukan serangan, pesilat melakukan hindaran atau tangkisan untuk kemudian melakukan serangan balasan. Taktik tersebut tepat digunakan untuk menghadapi lawan yang memiliki tipe menyerang langsung.Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 83b). Jemputan. Jemputan lebih tepat diterapkan untuk mengatasi lawan yang memiliki tipe serangan tidak langsung. Taktik jemputan dapat dilakukan dengan menggunakan teknik pukulan, tendangan, dan jatuhan. Taknik tersebut dilakukan dengan cara menabrak lawan pada saat lawan alan melakukan gerakan menyerang.c). Ganjalan. Ganjalan dilakukan dengan menggunakan teknik tendangan T (samping). Taktik ini dapat dilakukan oleh pesilat yang memilki kecepatan bergerak yang baik. Taktik ganjalan dilakukan dengan cara menghentikan gerakan lawan pada saat akan melakukan serangan dengan menggunakan tendangan T (samping). Taktik ini tepat digunakan untuk lawan yang memiliki tipe serangan langsung.2) Bertahan Aktif. Pada taktik bertahan aktif ada persaman dengan gerakan taktik serangan tidak langsung. Perbedaan antara bertahan aktif dengan serangan tidak langsung adalah pada tujuan yang diinginkan. Pada serangan langsung pesilat melakukan pergerakan untuk mengubah posisi lawan sehingga dapat diserang sesuai dengan yang direncanakan. Sedangkan pada taktik bertahan aktif, pesilat bergerak untuk memancing lawan agar melakukan serangan. Setelah itu pesilat segera melakukan counter attack atau teknik jatuhan. Untuk melakukan taktik bertahan aktif, pesilat harus memiliki kecepatan gerak dan kecepatan reaksi yang bagus. Taktik bertahan aktif biasanya dilakukan oleh pesilat yang memiliki teknik bantingan yang bagus. Taktik bertahan aktif digunakan untuk menghadapi lawan yang memiliki tipe hindar sambut (counter-attack) yang bagus. Taktik pancingan baik dengan menggunakan tangan maupun kaki perlu dilakukan pada saat pesilat menghadapi lawan yang memiliki tipe bertahan. Pesilat yang memiliki tipe bertahan memiliki kecenderungan untuk melakukan counter attack pada saat lawan bergerak. Sedangkan pesilat yang memiliki tipe bertahan aktif memiliki kecenderungan untuk bergerak atau membuat gerakan dengan tujuan membuat lawan melakukan serangan dan untuk selanjutnya melakukan teknik balasan ataupun bantingan.84 Kelas XII SMA Agar kalian memahami taktik dan strategi pertahanan dalam pencak silat, lakukanlah aktivitas belajar berikut ini:1) Aktivitas Belajar IICobalah kalian lakukan dan analisis permainan 1 lawan box atau packing berikut ini:a). Berpasangan, tentukan 1 bertahan, 1 menyerang dengan box.b). Penyerang melakukan serangan ke bertahan dengan menggunakan box. Siswa yang bertahan berupaya untuk mendapatkan nilai dan bertahan.c). Lakukan permainan itu dengan sungguh-sungguh sambil menerapkan nilai sportivitas, kerjasama, toleransi, dan disiplin. d). Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan waktu tertentu atau tergantung dengan banyaknya box tersedia. e). Pergantian peran penyerang, bertahan, dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.f). Perhatikan gambar 4.2.Gambar 4.2. Padanan 1 Lawan boxPerhatikan dan identifikasilah taktik dan strategi pertahanan dalam permainan pencaksilat, seperti: elakan dan tangkisan yang kalian lakukan di atas. Cobalah kalian lakukan analisis taktik dan Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 85strategi bertahan maupun menyerang dalam beladiri pencak silat melalui beberapa pertanyaan di bawah ini agar lebih memahami taktik dan strategi dalam beladiri pencak silat:1) Bagaimanakah taktik dan strategi yang dilakukan jika menghadapi sebuah pertandingan?2) Bagaimana taktik kalian jika ingin memenangkan pertandingan?3) Bagaimana kalian mendapatkan poin dalam sebuah pertandingan?4) Bagaimana kalian mempertahankan diri/poin supaya lawan tidak dapat mendapatkan poin?B. Merancang Taktik dan Strategi dalam Beladiri Pencak Silat1. Merancang Taktik dan Strategi Menyerang dalam Beladiri Pencak SilatPada sub-bab sebelumnya kalian sudah dapat menganalisis dan mengidentifikasi berbagai taktik dan strategi penyerangan dalam pencak silat sederhana. Pada sub-bab ini, kalian diharapkan dapat merancang taktik dan strategi penyerangan dalam pencak silat yang sederhana. Pelajari dan perhatikanlah aktivitas belajar permainan 1 lawan 1 box berikut ini:a. Berpasangan,1 penyerang,1 pemegang boxb. Dengan berdikusi, penyerang membuat rancangan taktik dan strategi penyerangan yang meliputi teknik tangan, siku, tendangan, sapuan dan guntingan, menciptakan nilai.c. Lakukan permainan tersebut dengan penuh kesungguhan dan menerapkan nilai sportivitas, kerjasama, disiplin, tanggungjawab, menerima kekalahan dan kemenangan.d. Pergantian peran penyerang dan pemegang box, dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.e. Lakukan permainan tersebut dengan batasan waktu yang diberikan guru.f. Pemain yang mendapatkan nilai terbanyak adalah pemenang.g. Perhatikan gambar 4.3.86 Kelas XII SMA Gambar 4.3. Padanan 1 lawan boxPerhatikanlah pemain yang dapat memenangkan merupakan pemain yang merancang taktik dan strategi penyerangan yang baik. Semakin banyak suatu pemain mendapatkan nilai dalam serangan semakin baik taktik penyerangan pemain tersebut.2. Merancang Taktik dan Strategi Bertahan dalam Beladiri Pencak SilatPada sub-bab sebelumnya kalian sudah dapat menganalisis dan mengidentifikasi berbagai taktik dan strategi pertahanan dalam permainan pencak silat sederhana. Pada sub-bab ini, kalian diharapkan dapat merancang taktik dan strategi bertahan dalam permainan pencak silat yang sederhana. Pelajari dan perhatikanlah aktivitas belajar permainan 1 lawan 1 berikut ini:a. Berpasangan, ditentukan 1 sebagai penyerang dan 1 sebagai bertahan.b. Dengan berdikusi, bertahan membuat rancangan taktik dan strategi bertahan yang meliputi elakan dan tangkisan menciptakan nilai.c. Buatlah lapangan dengan ukuran 3 x 3 meter dengan matras. d. Pemain bertahan berusaha berusaha melakukan pertahanan, bisa dengan pertahanan aktif maupun pasif.e. Pemain penyerang dan bertahan tidak boleh keluar dari lapangan permainanf. Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan waktu tertentu atau tergantung dengan banyaknya lapangan permainan.Pendidikan Jasmani, Olahraga, Dan Kesehatan 87g. Pergantian peran penyerang dan bertahan, dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.h. Lakukan permainan itu dengan sungguh-sungguh sambil menerapkan nilai sportivitas, kerjasama, toleransi, dan disiplin. i. Perhatikan gambar 4.4.Gambar 4.4. Padanan 1 lawan 1Perhatikanlah pemain yang dapat menggalkan nilai merupakan pemain yang merancang taktik dan strategi bertahan yang baik. Semakin banyak suatu pemain menggagalkan nilai dalam serangan semakin baik taktik bertahan pemain tersebut.C. Mengevaluasi Taktik dan Strategi dalam Beladiri Pencak SilatSetelah kalian menganalisis dan merancang taktik penyerangan dan pertahanan dalam berbagai simulasi pertandingan beladiri pencaksilat, selanjutnya kalian harus dapat menilai penampilan diri sendiri dan teman dalam menerapkan taktik dan strategi penyerangan dan pertahanan yang dilakukan saat melakukan simulasi berbagai pertandingan beladiri pencaksilat. Lakukan aktivitas belajar berikut:1) Amati dan perhatikanlah temanmu yang sedang melakukan simulasi pertandingan beladiri pencaksilat.2) Siapkanlah lembar penilaian penampilan untuk diri sendiri dan temanmu dengan format sebagai berikut:Next >