< Previous152 Kelas IX SMP/MTs lawan. Lakukan jeda diskusi untuk mengundang siswa menanya dan mengasosiasi informasi yang diperoleh siswa. Akhir pengajaran, guru meresume dan meminta siswa untuk menjelaskan hal-hal yang dipelajari (mengomunikasi).Capaian belajar: Dengan aktivitas pengajaran mendorong melewati garis siswa dapat menghargai teman, bertanggung jawab, bisa mengambil keputusan dengan tepat dan berkembang dalam dalam gerak pembelajaran bela diri.Alat dan bahan pengajaran: Lapangan terbuka yang aman dan nyaman, rapia atau bisa juga menggunakan serbuk kapur.Aturan dan peraturan permainan:: 1. Tugas belajar gerak yang dikembangkan pada aktivitas pengajaran ini masih dilakukan secara berpasangan.2. Lakukan kegiatan pembelajaran sambil berhadap-hadapan. 3. Setelah berhadapan, cobalah tanganmu untuk saling mendorong dengan tangan yang paling kuat.4. Siswa dinyatakan kalah jika dia terdorong mundur dan menjauh dari garis yang telah disediakan.Gambaran permainan:Pengembangan pengajaran:Cara mempermudah permainan dan mempersukar permainan belajar siswa.Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.3 Mendorong lewati garisKurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 153Cara mempermudah:1. Memperpedek jarak dorongan2. Melakukan dari berbagai posisiCara mempersukar:1. Memperlebar jarak antarsiswa2. Melakukan tugas belajar gerak sesuai dengan kemampuan siswa.4. Aktivitas Pengajaran 4Nama permainan: Tarik Tanpa TambangMateri pengajaran: 1. Tarikan 2. PertahananDeskripsi pengajaran: Dua kelompok siswa saling berhadapan berbanjar ke belakang, siswa yang saling berhadapan berpegangan tangan, sementara yang dibelakangnya berpegangan pada pinggang teman yang didepan. Lakukan gerakan menarik sambil mempertahankan posisi regu masing-masing (mencoba/melakukan). Manakala kegiatan dilakukan siswa diminta mengamati dan mengumpulkan informasi tentang cara mempertahankan posisi dan cara menarik lawan. Lakukan jeda diskusi untuk mengundang siswa menanya dan mengasosiasi informasi yang diperoleh siswa. Akhir pengajaran, guru meresume dan meminta siswa untuk menjelaskan hal-hal yang dipelajari (mengomunikasi).Capaian belajar: Dengan aktivitas pengajaran tarik tanpa tambang ini siswa dapat berkembang dalam penempatan posisi ketika melakukan tugas belajar gerak, percaya terhadap teman, dan berkebang dalam mekanisme pertahanan diri.Alat dan bahan pengajaran: Lapangan terbuka yang aman dan nyaman, rapia atau bisa juga menggunakan serbuk kapur.Aturan dan peraturan permainan: 1. Bagilah kelas menjadi beberapa kelompok, dengan jumlah anggota 6-8 di setiap kelompoknya.2. Pisahkan antara laki-laki dan perempuan.3. Setelah kelompok terbentuk cobalah lakukan tugas belajar gerak dengan melakukan tugas belajar seperti tarik tambang.4. Pada aktivitas pengajaran kali ini tidak menggunakan tambang, tetapi langsung berpegangan.154 Kelas IX SMP/MTs 5. Setelah berpegangan, anggota kelompok yang berada di belakang berusaha supaya teman yang paling depan atau kelompok tidak kalah.6. Lakukan dengan kekompakan yang tinggi.7. Tim yang kalah adalah tim yang tertarik sampai dengan batas yang telah ditentukan.Gambaran permainan:Pengembangan pengajaran:Cara mempermudah permainan dan mempersukar permainan belajar siswa.Cara mempermudah:1. Kurangi jumlah pemain2. Bebas berganti dalam melakukan tugas belajar gerakCara mempersukar:1. Menambah jumlah pemain2. Menambah jarak antara tim satu dengan yang lainnya3. 0HQDPEDKMDUDNÀQLVKPHQMDGLMDXK5. Aktivitas Pengajaran 5Nama permainan: Permainan MerebutMateri pengajaran: 1. Pertahanan diri 2. PenyeranganDeskripsi pengajaran: Guru meminta siswa berlutut berhadapan, salah satu siswa menguasai bola untuk direbut oleh temannya, siswa yang menguasai bola mempertahankan bolanya dari upaya rebutan temannya Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.4 Tarik tanpa tambangKurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 155(mencoba atau melakukan). Ketika merebut bola, siswa diminta mengamati cara terbaik merebut bola dan cara terbaik mempertahankan bola. Siswa digugah untuk menanya dan mengasosiasi cara merebut dan menguasai bola. Lakukan jeda diskusi untuk membentuk struktur pengetahuan baru. Akhir pengajaran, guru meresume dan meminta siswa untuk mengemukakan hal-hal yang dipelajari (mengomunikasi).Capaian belajar: Siswa dapat mengenali berbagai macam mekanisme pertahanan diri, melakukan sikap saling menghargai dan berkembang dalam gerak bela diri terutama pencak silat.Alat dan bahan pengajaran: Matras jika tidak ada matras, gunakan bahan yang lunak dan tidak berbahaya, bola yang aman.Aturan dan peraturan permainan:1. Sebelum siswa melakukan tugas belajar gerak, lepaskan benda-benda yang dapat membahayakan.2. Tiap matras diisi oleh dua orang dan terdapat satu wasit.3. Ketika melakukan tugas belajar gerak, siswa harus mengikuti instruksi yang diberikan oleh guru dan wasit.4. Satu orang memegang dan menguasai bola sambil duduk melipat kaki, kemudian satu orang lagi berusaha untuk merebut bola tersebut.5. Ketika merebut bola tidak boleh meninju, memukul atau meremas.6. Ketika wasit mengatakan “BERHENTI”, siswa berhenti melakukan, kemudian wasit akan mengumumkan siapa yang menjadi pemenang.Gambaran permainan:Pengembangan pengajaran:Cara mempermudah permainan dan mempersukar permainan belajar siswa.Sumber: Dokumen KemdikbudGambar 4.5 Permainan merebut156 Kelas IX SMP/MTs Cara mempermudah:1. Memperbanyak bola2. Merebut dari berbagai posisiCara mempersukar:1. Memperkecil ukuran bolaA. Penilaian SikapSikap dan perilaku yang dilakukan oleh siswa dalam pembelajaran dapat direkam dengan menggunakan format yang berisi dengan sejumlah indikator perilaku yang diamati, baik yang terkait dengan mata pelajaran maupun secara umum. Pengamatan terhadap sikap dan perilaku yang terkait dengan mata pelajaran dilakukan oleh guru yang bersangkutan selama proses pembelajaran berlangsung. Indikator yang dinilai adalah sebagai berikut.NoPernyataanSkala12341.Teman saya mengakui kesalahan gerak-nya sendiri2.Teman saya mennghargai temannya yang tidak mampu menunjukkan gerak tendangan3.Teman saya mengembangkan sikap ramah terhadap guru dan siswa lain4.Teman saya selalu menggunakan tutur kata yang sopan, baik kepada guru maupun siswa yang lainnya.5.Teman saya mengembalikan alat-alat yang telah digunakan dalam pembelajaran ke tempat semula6.Teman saya menjaga kebersihan tempat belajar dan diri sendiri7.Teman saya membantu teman lain yang mengalami kesulitan dalam melakukann tugas belajar gerakKolom aspek yang dinilai diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.1 = kurang 2 = cukup 3 = baik4 = sangat baikUji KompetensiKurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 157B. Penilaian PengetahuanJawablah pertanyaan berikut di bawah ini, jawaban benar diberi skor 1, jawaban salah diberi skor 0.1. Olahraga pencak silat merupakan olahraga yang bertujuan untuk ....a. membela diri b. menyakiti lawanc. menyerang lawand. menyelamatkan diri2. Olahraga bela diri pencak silat berkaitan dengan aspek ....a. moralb. akhlak-kerohanian c. mental d. sosial 3. Salah satu ciri umum olahraga pencak silat adalah ....a. menggunakan seluruh anggota tubuh dalam pelaksanaan geraknyab. mencirikan khas budaya Indonesiac. menggunakan senjata tertentud. membela harga diri4. Variasi dan kombinasi gerakan dalam pencak silat adalah, kecuali ....a. serangan b. tangkisanc. belaand. kuda-kuda5. Gerak tubuh yang menyesuaikan dengan aspek irama adalah ....a. wiragab. wirasac. wirahmad. wirama158 Kelas IX SMP/MTs 6. Gerakan yang termasuk pembelaan dalam olahraga pencak silat adalah ....a. serangan b. kuncianc. elakan d. balasan7. Bentuk dari gerakan kombinasi serangan dan tangkisan adalah ....a. memukul dan menendangb. memukul dan memelukc. memukul dan menangkapd. memukul menghindar8. Manfaat pencak silat melalui permainan kupu-kupu terbang kian kemari adalah ....a. mengenal arahb. mengenal serangan lawanc. mengenal daerahd. mengenal belaan9. Tujuan permainan kereta dorong dalam olahraga pencak silat adalah ....a. melatih ketahananb. melatih sikap kuda-kudac. melatih kekuatand. melatih keseimbangan10. Tujuan permainan putri berhias dalam olahraga pencak silat adalah ....a. melatih kebersamaan/kekompakanb. melatih kelincahanc. melatih koordinasid. melatih ketahananPertanyaan Esai1. Jelaskan pengertian wiraga, wirasa, dan wirahma dalam pencak silat.2. Jelaskan jenis-jenis pukulan dalam pencak silat.Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 1593. Sebutkan macam-macam pasangan dalam pencak silat.4. Jelaskan sejarah pencak silat di indonesia.5. Apakah makna nilai yang terkandung dalam pencak silat.C. Penilaian KeterampilanKompetensi keterampilan terdiri atas keterampilan abstrak dan keterampilan konkrit. Penilaian dalam keterampilan dapat dilakukan dengan menggunakan penilaian sebagai berikut.NoNama siswaAspek yang dinilaiJumlahKetPersiapanPelaksanaanPelaporan1234123412341.Alteza2.BilfaqihdstKeterangan :Kolom diisi dengan angka yang sesuai dengan kriteria berikut.1 = kurang2 = cukup3 = baik4 = sangat baik Nilai ketuntasan kompetensi sikap dituangkan dalam bentuk angka dan predikat, yakni 1,00 – 4,00 untuk angka yang ekuivalen dengan predikat Kurang (K), Cukup (C), Baik (B), dan Sangat Baik (SB) sebagaimana tertera pada tabel berikut.Nilai Ketuntasan SikapAngkaPredikat4,00Sangat Baik (SB)3,00Baik (B)2,00Cukup (C)1,00Kurang (K)NA = Nilai yang diperoleh dari PG dan EssayNilai maksimal (PG + Essay)x4160 Kelas IX SMP/MTs Ketuntasan Belajar untuk pengetahuan ditetapkan dengan skor rerata 2,67 atau huruf B-, untuk keterampilan ditetapkan dengan capaian optimum 2,67 atau huruf B-. Penilaian kompetensi hasil belajar mencakup kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dilakukan dapat secara terpisah tetapi dapat juga melalui suatu kegiatan atau peristiwa penilaian dengan instrumen penilaian yang sama. Untuk masing-masing ranah (sikap, pengetahuan, dan keterampilan) digunakan penyekoran dan pemberian predikat yang berbeda sebagaimana tercantum dalam tabel berikut.Tabel konversi skor dan predikat hasil belajar untuk setiap ranahSikapPengetahuanKeterampilanModusPredikatSkor RerataPredikatCapaian OptimumPredikat4,00SB(Sangat Baik)3.85 – 4.00A3.85 – 4.00A3.51 – 3.84A-3.51 – 3.84A-3,00B(Baik)3.18 – 3.50B+3.18 – 3.50B+2.85 - 3.17B2.85 - 3.17B2.51 – 2.84B-2.51 – 2.84B-2,00C(Cukup)2.18 – 2.50C+2.18 – 2.50C+1.85 – 2.17C1.85 – 2.17C1.51 – 1.84C-1.51 – 1.84C-1,00K(Kurang)1.18 – 1.50D+1.18 – 1.50D+1.00 – 1.17D1.00 – 1.17DNilai akhir yang diperoleh untuk ranah sikap diambil dari nilai modus (nilai yang terbanyak muncul). Nilai akhir untuk ranah pengetahuan diambil dari nilai rerata. Nilai akhir untuk ranah keterampilan diambil dari nilai optimal (nilai tertinggi yang dicapai).Kurikulum 2013 Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan 161KOMPETENSI INTIKOMPETENSI DASAR1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya1.1 Menghayati dan mengamalkan nilai-nilai agama yang dianut dalam melakukan aktivitas jasmani, permainan, dan olahraga, dicerminkan dengan:a. Pembiasaan perilaku berdoa sebelum dan sesudah pelajaran.b. Selalu berusaha secara maksimal dan tawakal dengan hasil akhir.c. Membiasakan berperilaku baik dalam berolahraga dan latihan.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya2.1. Berperilaku sportif dalam bermain.2.2. Bertanggung jawab dalam penggunaan sarana dan prasarana pembelajaran serta menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar.Kebugaran JasmaniBab 5Next >