< Previous102 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK Buku GuruNama Siswa : …………………. Kelas : …………………. Alokasi waktu : ………………….. Materi Pokok : …………………..NoAspek PengamatanSkor43211Saya berusaha menghayati terkait pembahasan desain, bahan dan alat pendukung, proses pembuatan produk serta K3, perawatan dan pengemasan produk rekayasa elektronika praktis di wilayah sekitar dan lebih luas lainnya sebagai anugrah Tuhan2Saya menunjukkan motivasi internal dan peduli lingkungan dalam menggali informasi terkait pembahasan desain, bahan dan alat pendukung, proses pembuatan produk serta K3, perawatan dan pengemasan produk rekayasa elektronika praktis dan kewirausahaan di wilayah sekitar dan lainnya3Saya mengikuti pembelajaran dengan penuh semangat4Saya mengikuti pembelajaran dengan baik dan tepat waktu5Saya memahami materi pembelajaran terkait pembahasan desain, bahan dan alat pendukung, proses pembuatan produk serta K3, perawatan dan pengemasan produk rekayasa elektronika praktis Petunjuk Penskoran : Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4 Perhitungan skor akhir menggunakan rumus. Siswa memperoleh nilai : Sangat Baik : apabila memperoleh skor A – dan A Baik : apabila memperoleh skor B - , B, dan B + Cukup : apabila memperoleh skor C - , C, dan C + Kurang : apabila memperoleh skor D dan D + Catatan :Skor diperoleh dibagi skor tertinggi x 4 pernyataan = skor akhir Mengetahui : ………………., ……………………. Orang tua Guru Prakarya dan Kewirausahaan(……………………………….) (…………………………….)Prakarya 103PengayaanSiswa membuat karya berupa lieflet tetang produk karya rekayasa elektronika praktis dilengkapi keterangan tentang jenis, manfaat, bahan dan proses pembuatannya. RemedialSiswa diarahkan untuk mengidentifikasi sistem pengemasan produk karya rekayasa elektronika praktis dan siswa membuat catatan dari identifikasi tersebut dan laporkan kepada guru sebagai perbaikan. Interaksi dengan Orang TuaOrang tua mendukung kegiatan siswa dalam melakukan observasi potensi sekitar yang berupa sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku dalam pembuatan produk. Orang tua memfasilitasi siswa dalam melakukan pengamatan pasar dan desain produk.3.3.8 Perencanaan Wirausahaa. Pemetaan dan Pemanfaatan Peluang UsahaInformasi untuk GuruPemetaan peluang usaha dilakukan untuk menemukan peluang usaha dan potensi yang bisa dimanfaatkan, serta untuk mengetahui seberapa besar potensi usaha yang ada dan berapa lama suatu usaha dapat bertahan. Wirausaha yang kreatif adalah wirausaha yang cepat menangkap peluang yang muncul dari suatu kondisi lingkungan disekitarnya, yang tidak pernah melewatkan waktunya dengan sia-sia. Orang yang kreatif tidak akan ikut dalam deretan panjang pencari kerja, karena dia sendiri yang akan menciptakan lapangan kerja untuk dirinya sendiri dan bahkan orang lain. 104 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK Buku Gurub. Analisis SWOTGlobalisasi merupakan proses yang melintasi batas negara dimana antar individu, antarkelompok dan antar negara saling berinteraksi, bergabung, terkait dan saling mempengaruhi satu sama lain. Dampak globalisasi ekonomi pada kondisi saat ini baik itu positif maupun negatif sudah menjadi bagian yang tidak dapat terpisahkan dan diharapkan adanya kolaborasi bersama antara industri, pemerintah, elemen masyarakat yang membawa manfaat bagi masyarakat banyak. Dampak positif dari globalisasi antara lain munculnya kreavifitas dan daya saing, adanya dorongan untuk tetap eksis di tengah persaingan global yang pada gilirannya dapat menghasilkan produk-produk yang berkualitas di dalam negeri. Hal ini berakibat semakin terbukanya pasar untuk produk-produk ekspor, dan diharapkan tumbuhnya kreatifitas dan peningkatan kualitas produksi. Berfikir menjadi wirausaha dan memanfaatkan peluang usaha yang dimiliki, merupakan bagian integral proses globalisasi dan masuk dalam sistem ekonomi. Pembentukan jiwa kewirausahaan yaitu jiwa yang pantang menyerah dan penuh kreativitas menjadi penunjang untuk bertumbuhnya ekonomi Indonesia. Namun di sisi lain jika kemampuan daya saing rendah, tidak mampu mengelola persaingan akan menimbulkan mimpi buruk dan berdampak negatif dengan indikasi membanjirnya produk-produk luar negeri dan semakin terbatas lowongan pekerjaan karena adanya gelombang pekerja asing untuk pekerjaan-pekerjaan yang membutuhkan skill, sementara di sisi lain menjadi tenaga kasar yang bergaji murah karena rendahnya daya saing dan kemampuan.Analisa SWOT adalah suatu analisa terhadap lingkungan internal dan eksternal wirausaha/perusahaan, dimana analisa internal lebih menitik-beratkan pada Kekuatan (Strenght) dan Kelemahan (Weakness), sedangkan analisa eksternal untuk menggali dan mengidentifikasi semua gejala peluang (Opportunity) yang ada dan yang akan datang serta ancaman (Threat) dari adanya/kemungkinan adanya pesaing/calon pesaing. Proses PembelajaranGuru memberi umpan balik dan orientasi terkait dengan pemeliharaan lingkungan dan peralatan. Guru memberi penekanan pada siswa untuk selalu menjaga keseimbangan lingkungan. Guru memberikan orientasi terkait dengan perencanaan usaha. Prakarya 105Siswa membaca buku teks terkait perencanaan usaha karya rekayasa elektronika praktis. Siswa berkelompok dan mengerjakan melakukan aktivitas. Guru melakukan pengamatan keaktifan siswa. Siswa mempresentasikan hasil diskusi dan guru melakukan penilaian. Siswa mempresentasikan hasil diskusi dimana tujuan dari penugasan ini adalah untuk mengevaluasi hasil karya sebagai bentuk inovasi siswa dan sebaagai cara untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan. Guru bersama siswa menyimpulkan pembahasan perencanaan usaha di bidang karya rekayasa elektronika praktis.Proposal Usaha Proposal usaha karya rekayasa elektronika praktis disusun berdasarkan :1) Deskripsi Perusahaan- Deskripsi umum- Riwayat dan dokumen- Visi, misi dan tujuan- Jenis usaha- Produk yang dihasilkan2) Pasar dan pemasaran- Gambaran lingkungan usaha- Kondisi pasar : pasar sasaran, peluang pasar, estimasi pangsa pasar- Rencana pengemasan : penetapan harga, strategi pemasaran, estimasi penjualan3) Aspek produksi- Analisa lokasi usaha- Fasilitas dan peralatan produksi- Kebutuhan bahan baku- Kebutuhan tenaga kerja- Proses produksi- Kapasitas produksi- Struktur biaya produksi106 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK Buku Guru4) Aspek Keuangan- Tahapan pelaksanaan- Biaya prainvestasi- Biaya investasi- Biaya pemasaran, administrasi dan umum- Sumber pembiayaan dan penggunaan dana- Proyeksi rugi laba - Proyeksi aliran kas- Analisis manfaat finansial usaha3.3.9 Proyek Wirausaha Produk Elektronika PraktisSistem kerja dalam suatu usaha harus dibangun agar dalam pengelolaan dapat tercapai hasil secara efektif dan efisien. Struktur organisasi yang mengatur posisi dan job description masing-masing posisi dapat diperhatikan sebagai berikut :Sumber: Dokumen Kemdikbud Gambar 3.9 Struktur OrganisasiPrakarya 107Posisi, Job descriptionberikut :Tabel 3.1 Posisi, NoPosisiJob DescriptionIndikator Kinerja1Pimpinan- Memberikan arahan visi, misi, tujuan serta pelaksanaan berjalannya perusahaan- Mengarahkan penyusunan dan pengendalian perencanaan strategis- Melakukan pengambilan keputusan penting- Mendelegasikan pekerjaan ke segenap pegawai dengan tepat- Pencapaian kinerja visi organisasi- Efektifitas sistem kepemimpinan2Manajemen dan perencanaan- Menyusun perencanaan dan penganggaran- Berkoordinasi dengan seluruh bagian/devisi- Efektifitas perencanaan strategis- Efektifitas anggaran- Pengendalian pendapatan dan biaya perusahaan / keuntungan finansial3Devisi pengadaan- Melakukan proses pengadaan- Koordinasi dengan devisi produksi untuk kebutuhan pengadaan- Koordinasi dengan manajemen dan perencanaan untuk penyediaan anggaran- Mengevaluasi kredibilitas pemasok bahan- Efektifitas dan efisiensi proses pengadaan- Ketepatan waktu dengan bagian produksi - Zero pelanggaran4Devisi Produksi- Mengubah bahan baku menjadi bahan jadi- Koordinas dengan devisi penjualan untuk estimasi produksi atas perkiraan volume penjualan- Melakukan inovasi produk- Kecepatan produksi- Volume produksi- Kesesuaian produksi dengan permintaan pasar- Ketepatan waktu dengan distributor108 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK 5Devisi Penjualan- Mengidentifikasi dan menentukan cara penjualan baik langsung maupun tidak langsung- Berkoordinasi dengan devisi produksi untuk memproduksi sesuatu permintaan pasar- Berkoordinasi dengan devisi keuangan dan pengadaan untuk melakukan promosi (jika diperlukan)- Mereview/mensurvei terhadap pelanggan, pesaing dan produk sejenis- Efektivitas system distribusi- Volume penjualan- Customer Statisfication Index (CSI)- Jumlah masukan dari pelanggan6Pengendalian Mutu dan Pengawasan Internal- Memastikan bahwa produk yang dihasilkan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan- Memastikan bahwa proses dan seluruh operasional perusahaan berjalan sesuai dengan SOP (Standart Operational Procedure), code of coduct dan budaya kerja yang ada- Mutu produk- Kualitas proses kerja- Kepatuhan terhadap SOP- System pelaporan yang tepat waktuProses PembelajaranPembelajaran ini diharapkan siswa dapat menjelaskan langkah-langkah membuat karya rekayasa elektronika praktis dan produk sekitar yang berkembang di wilayah setempat. Pembelajaran pada kesempatan kali ini siswa diarahkan untuk mengkon-struksikan informasi dan pengalaman belajar melalui proyek karya rekayasa elektronika praktis.Siswa telah melakukan identifikasi dari pembahasan karya rekayasa elektronika praktis dan potensi sumber daya alam yang dominan di daerah sekitar dan menjadi pilihan siswa dalam membuat keputusan pemilihan jenis produk karya rekayasa elektronika praktis. Siswa bersama kelompok menyelesaikan Proyek karya rekayasa inovasi teknologi tepat guna. Siswa telah melakukan observasi dari lingkungan sekitar. Siswa bersama kelompok telah mengumpulkan data potensi dan analisis SWOT sederhana. Siswa menyiapkan uraian laporan tetang aplikasi dari model yang telah dibuat dan manfaat yang diperoleh. Siswa menjelaskan mengapa membuat pilihan jenis karya rekayasa inovasi teknologi tepat guna yang menjadi pilihan kelompoknya. Guru memfasilitasi siswa untuk mempresentasikan hasil karya berupa model karya rekayasa elektronika praktis tiap-tiap kelompok. Guru memberikan motivasi dan apresiasi dari ide yang dibuat siswa atau kelompok sebagai bentuk kreativitas dan inovasi. Siswa mendengarkan pendapat Prakarya 109kelompok yang berbeda dari kelompok lain dan menghargai pendapat yang beragam. Siswa mengumpulkan hasil karya dan lembar laporan sebagai dokumen portofolio siswa baik tugas secara mandiri maupun kelompok.PengayaanSiswa membuat dokumentasi tentang produk karya rekayasa elektronika praktis. Siswa memberikan tutorial teman sebaya dalam pembuatan mind map terkait pembangkit listrik sederhana.RemedialSiswa diberikan pemahaman dan arahan melalui pengamatan melalui membaca, menyimak, dan diharapkan terbagun rasa ingin tahu dan menunjukkan motivasi internal. Siswa menggali informasi dan mengkonsultasikan kepada guru atau sumber belajar lain dengan mencatat gagasan terkait tugas diberikan guru. Siswa membuat mind map terkait karya rekayasa elektronika praktis.PenilaianLembar penilaian pembuatan produk rekayasa telah selesai. Lembar penilaian presentasi disiapkan guru. Guru melakukan evaluasi sebagai bentuk penilaian tertulis secara komprehansif. Penilaian ini menggambarkan ranah sikap, pengetahuan, ketrampilan peserta yang dapat dikembangkan guru terkait potensi energi setempat.Guru melakukan kegiatan penilaian pada siswa melalui pengamatan proses kerja, hasil karya, sikap, presentasi, dan portofolio.Informasi untuk GuruGuru mengarahkan siswa untuk melakukan kegiatan refleksi yang berisikan tentang kelebihan dan kekurangan yang dirasa oleh siswa dalam memahami pembelajaran prakarya dan kewirausahaan tentang karya rekayasa elektronika praktis Guru mengajukan pertanyaan kepada siswa untuk mengetahui kedalaman pemahaman siswa. Pada bagian ini disajikan rangkuman dari penjelasan terkait karya rekayasa elektronika praktis. Siswa diminta memberikan kesimpulan dari materi yang telah dipelajari.110 Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK Buku GuruGuru memfasilitasi siswa untuk mengkomunikasikan hasil pengemasan karya dengan tampilan menarik sebagai pemahaman konseptual standar kebutuhan ketrampilan. Produk karya rekayasa elektronika praktis baik berupa model atau skala aplikasi di lapangan dipromosikan pada kesempatan kegiatan sekolah, hari-hari besar nasional atau kegiatan lingkungan (car free day) guna membangun jiwa kewirausahaan, karakter dan kemampuan sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, komitmen, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dengan memperhatikan keselamatan kerja dan keseimbangan lingkungan. Siswa dapat mensyukuri anugrah Tuhan dan bangga pada tanah air. Wirausaha Rekayasa Elektronika Kendali Otomatis (Semester 2)Tujuan PembelajaranSiswa mampu :• Menghayati bahwa akal pikiran dan kemampuan manusia dalam berpikir kreatif untuk membuat produk rekayasa serta keberhasilan wirausaha adalah anugerah Tuhan. • Menghayati perilaku jujur, percaya diri, dan mandiri serta sikap bekerjasama, gotong royong, bertoleransi, disiplin, bertanggung jawab, kreatif dan inovatif dalam membuat karya rekayasa elektronika kendali otomatis untuk membangun semangat usaha.• Mendesain dan membuat produk serta pengemasan karya rekayasa elektronika kendali otomatis berdasarkan identifikasi kebutuhan sumber daya, teknologi, dan prosedur berkarya. • Mempresentasikan karya dan proposal usaha produk rekayasa elektronika kendali otomatis dengan perilaku jujur dan percaya diri.• Menyajikan simulasi wirausaha produk rekayasa elektronika kendali otomatis berdasarkan analisis mengelolaan sumber daya yang ada di lingkungan sekitarKarakter yang DiharapkanAktivitas pembelajaran Prakarya dan Kewirausahaan, nilai karakter yang diharapkan bagi siswa adalah mampu menunjukkan sikap :• Rasa ingin tahu• Santun, gemar membaca dan peduli• Jujur dan disiplin• Kreatif dan apresiatifPrakarya 111• Inovatif dan responsif• Bersahabat dan kooperatif• Kerja keras dan bertanggung jawab• Toleran dan mandiri• Bermasyarakat dan berkebangsaan3.3.10 Wirausaha Produk Rekayasa dalam Konservasi Sumber DayaWirausaha yang memiliki produktivitas tinggi, budaya kerja, pendidikan, etos kerja, disiplin, tanggung jawab, keterikatan dan loyalitas mitra kerja sebagai sumber daya yang terus ditingkatkan kesadarannya dalam menjalankan usaha. Hal-hal yang timbul seperti mentalitas wirausaha untuk mempertahankan dan mengembangkan usaha, besarnya jumlah penduduk, kondisi geografis, akses permodalan dan keterbatasan penguasaan tehnologi, pemasaran dan pengembangaan wirausaha menjadi kendala belum bertumbuhnya di Indonesia. Karakter yang dimiliki seorang wirausaha, diantaranya jiwa kepemimpinan kuat, berfikir analisis yang cerdas, sistematis, dan metodologis, kemampuan mengambil resiko, adaptif terhadap perubahan lingkungan, semangat mengatasi kesulitan, sistem manajemen yang tepat guna, daya inovasi, kreasi dan imajinasi tinggi, melakukan review kinerja, efektif dan efisien dalam proses produksi dan penggunaan keuangan, motivator, penerapan prinsip ekonomi yang tepat. Sumber: http://www.fotozone.com;www.cobotroom.com; www.dsprobotics.blogspot.comGambar 3.10 Robot line follower, Quadcopter arial shotsNext >