< PreviousKelas X SMA/MA/SMK/MAK200(b). Faktor pendukung integrasi nasional1)Penggunaan bahasa Indonesia.2)Adanya semangat persatuan dan kesatuan dalam bangsa, bahasa,dan tanah air Indonesia.3)Adanya kepribadian dan pandangan hidup kebangsaan yangsama, yaitu Pancasila.4)Adanya jiwa dan semangat gotong royong, solidaritas, dantoleransi keagamaan yang kuat.5)Adanya rasa senasib sepenanggungan akibat penderitaanpenjajahan.(c). Faktor penghambat integrasi nasional1)Kurangnya penghargaan terhadap kemajemukan yang bersifatheterogen.2)Kurangnya toleransi antargolongan.3)Kurangnya kesadaran dari masyarakat Indonesia terhadapancaman dan gangguan dari luar.4)Adanya ketidakpuasan terhadap ketimpangan dan ketidak-merataan hasil-hasil pembangunan.c.Kegiatan PembelajaranKegiatan pembelajaran pada pertemuan ini menggunakan pembelajaran dalam bentuk presentasi kelompok.Deskripsi KegiatanPendahuluan1.Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajardilanjutkan dengan apersepsi2.Guru menyampaikan topik tentang “Konsep Integrasi Nasional”.3.Guru mempersiapkan pembahasan materi melalui metode diskusi. Kelompok yangtelah ditentukan topiknya pada pertemuan pertama (kelompok 5 agar mempersiapkankelompoknya).Kegiatan Inti1.Presentasi Kelompok 5, topik Bab 5 Sub-bab B. Konsep Integrasi Nasional.2.Pada saat Kelompok 5 tampil presentasi, kelompok lainnya menyimak materipresentasi (mengamati).3.Setelah presentasi selesai dipaparkan oleh Kelompok 5, kelompok lain memberikansaran/masukan dan mengajukan pertanyaan terkait dengan materi yang sedangdibahas (menanya).Buku Guru PPKn 201Deskripsi Kegiatan4.Pengajuan pertanyaan dilakukan dalam bentuk termin pertanyaan (jumlah termindisesuaikan dengan alokasi waktu yang tersedia).Kegiatan mengumpulkan informasi dilakukan sebelum presentasi kelompok dalam bentuk penugasan mencari informasi terkait dengan materi yang akan di presentasikan.Kegiatan mengasosiasikan dilakukan baik oleh kelompok yang mendapat tugas presentasi, juga kelompok lain dengan melakukan analisis dalam kelompok pada saat menyimak jalannya presentasi guna membuat pertanyaan.Penutup1.Guru menyimpulkan materi dan jalannya diskusi.2.Sebelum mengakhiri pelajaran, guru dapat melakukan refleksi terkait dengan kasustersebut.3.Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT,Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar.d.Penilaian1.Penilaian SikapPenilaian sikap terhadap peserta didik dapat dilakukan selamaproses diskusi berlangsung. Penilaian dapat dilakukan denganobservasi. Dalam observasi ini misalnya dilihat aktivitas dan tingkatperhatian peserta didik pada saat diskusi berlangsung, kemampuanmenyampaikan pendapat, argumentasi/menjawab pertanyaan sertaaspek kerja sama kelompok.2.Penilaian PengetahuanPenilaian pengetahuan dilakukan dalam bentuk penugasan, pesertadidik diminta untuk mengerjakan tugas mandiri yang terdapat pada Tabel5.3. Hak dan Kewajiban Warga Negara.Kelas X SMA/MA/SMK/MAK202Coba kalian tuliskan hak dan kewajiban sebagai warga negara Indonesia dalam menjaga integrasi nasional.Tabel 5.3. Hak dan Kewajiban Warga NegaraNo.LingkunganHakKewajiban1.Keluarga2.Sekolah3.MasyarakatPenugasan 2. Tabel 5.4. Penyebab Terjadinya Disintegrasi Nasional.Diskusikan dengan teman kalian tentang beberapa sikap dan perilaku yang dapat menyebabkan terjadinya disintegrasi nasional melalui lingkungan keluarga, sekolah, masyarakat, dan bangsa.Tabel 5.4. Penyebab Terjadinya Disintegrasi NasionalLingkunganSikap dan Perilaku yang Menyebabkan Disintegrasi NasionalAkibat dari Sikap dan Perilaku TersebutAlternatif agar Tidak Terulang KeluargaSekolahMasyarakatBangsa3.Penilaian KeterampilanPenilaian keterampilan dilakukan guru dengan melihat kemampuanpeserta didik dalam presentasi, kemampuan bertanya, kemampuanmenjawab/mempertahankan argumentasi kelompok, kemampuan dalammemberikan masukan/saran terkait dengan materi yang sedang dibahas(mengkomunikasikan secara lisan).Buku Guru PPKn 2033.PERTEMUAN KETIGAPertemuan ketiga akan membahas materi tentang membangkitkan kesadaran warga negara untuk bela negaraa.Indikator Pencapaian Kompetensi1)Membangun nilai-nilai toleransi dan damai dalam menjaga keutuhanNegara Kesatuan Republik Indonesia2)Menganalisis tantangan dalam menjaga keutuhan Negara KesatuanRepublik Indonesia3)Menyaji dan mengkomunikasikan hasil analisis tentang tantangan dalammenjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesiab.Materi PelajaranKesadaran tantangan di lingkungan internal Indonesia adalah mengawalNKRI agar tetap utuh dan bersatu. Di sisi lain, ancaman terhadap kedaulatanmasih berpotensi terutama yang berbentuk konflik perbatasan, pelanggaranwilayah, gangguan keamanan maritim dan dirgantara, gangguan keamanandi wilayah perbatasan berupa pelintas batas secara illegal, kegiatanpenyelundupan senjata dan bahan peledak, masalah separatisme, pengawasan pulau-pulau kecil terluar, ancaman terorisme dalam negeri dan sebagainya.Dengan demikian, berdasar tantangan tersebut di atas, maka visiterwujudnya pertahanan negara yang tangguh dengan misi menjagakedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI serta keselamatan bangsaharus terwujud. Kemudian pada dasarnya, perumusan kebijakan umumpertahanan negara dilaksanakan Menteri Pertahanan Negara, sedangkanproses penetapannya dilaksanakan di tingkat Dewan Keamanan Nasionalselaku Penasihat Presiden RI.Tujuan nasional merupakan kepentingan nasional yang abadi dan menjadi acuan dalam merumuskan tujuan pertahanan negara, yang ditempuhdengan tiga strata pendekatan yaitu pertama, strata mutlak, dilakukan dalammenjaga kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara dan keselamatanbangsa Indonesia; kedua, strata penting, dilakukan dalam menjagakehidupan demokrasi politik dan ekonomi, keharmonisan hubungan antarsuku, agama, ras dan golongan (SARA), penghormatan hak asasi manusiadan pembangunan yang berwawasan lingkungan hidup dan ketiga, stratapendukung, dilakukan dalam upaya turut memelihara ketertiban dunia.Untuk mencapai tujuan pertahanan negara tersebut, salah satunyadiperlukan input sumber daya yang bagus dan optimal. Masyarakat menuntut TNI untuk menjaga dan memelihara stabilitas keamanan nasional tetapiinput masyarakat secara intelektual, moral dan mental lemah akan sangatkesulitan mewujudkannya.Kelas X SMA/MA/SMK/MAK204c.Kegiatan PembelajaranKegiatan pembelajaran pada pertemuan ini dibagi tiga tahapan yaitu kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.Deskripsi KegiatanPendahuluan1.Guru mempersiapkan kelas agar lebih kondusif untuk proses belajar mengajardilanjutkan dengan apersepsi dan tak kalah penting aspek sikap spiritual peserta didik.2.Guru menyampaikan topik tentang tantangan dalam menjaga keutuhan NegaraKesatuan Republik IndonesiaKegiatan Inti1.Sebelum peserta didik menganalisis tantangan dalam menjaga keutuhan NegaraKesatuan Republik Indonesia, guru dapat menjelaskan berbagai macam tantangandalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.2.Guru memaparkan secara singkat tentang bagaimana menjaga keutuhan NegaraKesatuan Republik Indonesia.3.Peserta didik dalam kelompok diberi waktu untuk membaca buku Teks PelajaranPPKn kelas X atau sumber lain (seperti website/internet/media cetak/sumber lainnya)tentang membangun kesediaan warga negara untuk melakukan bela negara (dalamkegiatan ini sudah terintegrasi dengan kegiatan mengamati dan kegiatan menanyaantarsesama peserta didik).4.Peserta didik dalam kelompok diberi waktu untuk menganalisis tantangan dalammenjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdapat dalam Bab 5,buku Teks Pelajaran PPKn Kelas X (Sub-bab D dengan membandingkan dari sumberlain yang relevan (misalnya website/internet/sumber lainnya).5.Peserta didik melakukan analisis tentang upaya untuk mengatasi berbagai macamtantangan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.6.Secara random (1 s.d 2 orang mewakili kelompok) dapat mengkomunikasikansecara lisan hasil analisis upaya mengatasi berbagai mcam tantangan dalam menjagakeutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sedangkan peserta didik yang lainmengumpulkan hasil analisis secara tertulis.Penutup1.Guru menyimpulkan hasil pemaparan membangun kesediaan warga negara untukmelakukan bela negara dilanjutkan dengan umpan balik secara lisan kepada pesertadidik tentang upaya membangun kesediaan warga negara untuk melakukan belanegara.Buku Guru PPKn 205Deskripsi Kegiatan2.Sebelum mengakhiri pelajaran, guru dapat melakukan refleksi terkait dengan upayamembangun kesediaan warga negara untuk melakukan bela negara.3.Guru mengakhiri pembelajaran dengan mengucapkan syukur kepada Allah SWT,Tuhan YME bahwa pertemuan kali ini telah berlangsung dengan baik dan lancar.d.Penilaian1.Penilaian SikapPenilaian sikap dilakukan dalam bentuk observasi. Observasi dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung, khususnya pada saat pesertadidik mengerjakan tugas bersama kelompoknya.2.Penilaian PengetahuanPenilaian pengetahuan dilakukan dalam bentuk penugasan, dimanapeserta didik diminta untuk mengumpulkan hasil kerja kelompok tentangAnalisis upaya membangkitkan kesadaran warga negara untuk bela negara dan bentuk keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara.3.Penilaian KeterampilanPenilaian ini dilakukan guru dengan melihat kemampuan peserta didik dalam mengkomunikasikan hasil analisis membangkitkan kesadaranwarga negara untuk bela negara dan bentuk keikutsertaan warga negaradalam upaya bela negara (1 s.d 2 orang) maupun secara tertulis (selainpeserta didik yang mengkomuniikasikan).4.PERTEMUAN KEEMPATPertemuan keempat akan membahas materi tentang Peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.a.Indikator Pencapaian Kompetensi1)Membangun nilai-nilai toleransi dan damai dalam rangka membangunkesediaan warga negara untuk melakukan bela negara2)Menunjukkan peran serta warga negara dalam menjaga persatuan dankesatuan bangsa3)Menyaji dan mengkomunikasikan hasil analisis tentang faktor-faktorpembentuk integrasi nasional dalam bingkai BhinnekaTunggal IkaKelas X SMA/MA/SMK/MAK206b.Materi PelajaranSebagai warga negara yang baik sudah sepantasnya bila kita turut sertadalam bela negara dengan mewaspadai dan mengatasi berbagai macamancaman, tantangan, hambatan, dan gangguan (ATHG) terhadap NegaraKesatuan Republik Indonesia, seperti para pahlawan yang rela berkorbandemi kedaulatan dan kesatuan.1.Ancaman adalah usaha yang bersifat mengubah atau merombakkebijaksanaan yang dilakukan secara konsepsional melalui tindakkriminal dan politis. Ancaman militer dapat berasal dari luar negerimaupun dari dalam negeri.Adapun, ancaman nonmiliter adalah ancaman yang tidak menggunakan senjata tetapi jika dibiarkan akan membahayakan kedaulatan negara, keutuhan wilayah negara, dan keselamatan segenap bangsa.2.Tantangan adalah hal atau usaha yang bertujuan untuk menggugahkemampuan.3.Hambatan adalah usaha yang berasal dari diri sendiri yang bersifatatau bertujuan untuk melemahkan atau menghalangi secara tidakkonsepsional.4.Gangguan adalah hal atau usaha yang berasal dari luar yang bersifat ataubertujuan melemahkan atau menghalangi secara tidak konsepsional(tidak terarah).Dengan demikian peran serta warga negara dalam menjaga persatuandan kesatuan bangsa, diantaranya adalah sebagai berikut.1.Menghormati, menghargai kemajemukkan bangsa Indonesia, khususnyatoleransi antar pemeluk umat beragama2.Menjaga persatuan dan kesatuan dalam perikehidupan bermasyarakatberbangsa dan bernegara3.Bekerja sama dan bergotong royong antar anggota warga masyarakatSumber: http://liputanislam.com/berita/yogya-juara-dua-daerah-intoleran-se-indonesia/Gambar 6.2 Kita menolak kekerasan atas nama apapun, karena kekerasan berdampak pada dis integrase bangsaBuku Guru PPKn 2074.Berpartisipasi aktif dalam segala perikehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara5.Ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara yangdilaksanakan melalui sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta.Keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara diselenggarakanmelalui kegiatan-kegiatan sebagai berikut.a.Pendidikan Kewarganegaraan.b.Pelatihan dasar kemiliteran.c.Pengabdian sebagai prajurit TNI secara sukarela atau wajib.d.Pengabdian sesuai dengan profesi.c.Kegiatan PembelajaranKegiatan pembelajaran pada pertemuan ini menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning.SINTAKDESKRIPSI KEGIATANOrientasi peserta didik pada masalah1.Guru menjelaskan tujuan pembelajaran, menjelaskanlogistik yang dibutuhkan, memotivasi peserta didik agarterlibat pada aktivitas pemecahan masalah yang dipilih.2.Guru meminta peserta didik untuk mengamati denganmembaca buku BAB 5, Sub Bab C. Membangkitkankesadaran warga negara untuk bela negara3.Guru menanamkan sikap teliti dan cermat dalammembaca sub bab tersebut.4.Guru meminta peserta didik mencatat hal-hal yangpenting dan mungkin dapat dieksplorasi dari bacaantersebut.Mengorganisasi peserta didik untuk belajar1.Guru membagi peserta didik dalam 7 kelompok heterogen beranggotakan 4 - 5 orang.2.Guru meminta peserta didik secara kelompok mencatatpertanyaan yang ingin diketahui, dan mendorong pesertadidik untuk terus menggali rasa ingin tahu denganpertanyaan secara mendalam dalam daftar pertanyaan.3.Guru mengamati keterampilan peserta didik secaraperorangan dan kelompok dalam menyusun pertanyaan.4.Selama penyelidikan, peserta didik didorong untukmengajukan pertanyaan dan mencari informasisebanyak-banyaknya tentang membangkitkan kesadaranwarga negara untuk bela negara. Seperti;Kelas X SMA/MA/SMK/MAK208a.Mengapa perlu adanya instrumen hukum yangmelandasi kesadaran warga negara untuk bela negarab.Bagaimana bentuk keikutsertaan warga negara dalamupaya bela negarac.Bagaimana hambatan dan tantangan dalammembangkitkan kesadaran warga negara untuk belanegara5.Guru bertindak sebagai pembimbing yang siapmembantu, namun peserta didik harus berusaha untukbelajar keras.Membimbing penyelidikan individual dan kelompok1.Guru membantu peserta didik untuk mengumpulkaninformasi tentang upaya membangkitkan kesadaranwarga negara untuk bela negara dan bentuk keikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara2.Guru membimbing peserta didik untuk mencariinformasi dan menyelidiki tentang upaya membangkitkan kesadaran warga negara untuk bela negara dan bentukkeikutsertaan warga negara dalam upaya bela negaradalam kelompok.3.Peserta didik mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dari berbagai sumber, dan mengajukanpertanyaan pada peserta didik lain untuk berpikirtentang jawaban terhadap masalah tersebut di atasserta pemecahan masalah terhadap bagaimana upayamembangkitkan kesadaran bela negara pada masyarakatyang heterogen seperti Indonesia serta hambatan dantantangan yang dihadapi dalam upaya membangkitkankesadaran warga negara untuk bela negara4.Guru menyediakan berbagai sumber belajar seperti bukuteks atau buku referensi lainnya.5.Guru bertindak sebagai sumber belajar bagi peserta didikdengan membei konfirmasi atas jawaban peserta didik,atau mengungkap lebih jauh penyelidikan yang telahmereka lakukan.Mengembangkan dan menyajikan hasil karya1.Guru membimbing peserta didik menyusun laporan hasil kerja kelompok terkait dengan upaya membangkitkankesadaran warga negara untuk bela negara dan bentukkeikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara2.Bentuk penyajian hasil karya berupa bahan tayang(powerpoint) atau laporan tertulis.Buku Guru PPKn 2093.Guru membimbing setiap kelompok untuk menyajikanhasil telaah di kelas. Kegiatan penyajian dapat dilakukansetiap kelompok secara bergantian di depan kelas dankelompok lain memberikan pertanyaan atau komentarterhadap hasil kerja dari kelompok penyaji.Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah1.Guru memberikan bimbingan agar peserta didik mampumenganalisis dan mengevaluasi selama proses kerjakelompok pada saat menganálisis upaya membangkitkankesadaran warga negara untuk bela negara serta bentukkeikutsertaan warga negara dalam upaya bela negara2.Guru meminta peserta didik untuk merekonstruksipemikiran dan aktivitas mereka selama proses kegiatanbelajarnya.3.Guru membantu peserta didik melakukan refleksi atauevaluasi terhadap penyelidikan dan proses-proses yangmereka gunakan.d.Penilaian1.Penilaian SikapPenilaian sikap dilakukan dalam bentuk observasi. Observasi dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung, khususnya pada saat pesertadidik mengerjakan tugas bersama kelompoknya2.Penilaian PengetahuanPenilaian pengetahuan dilakukan dalam bentuk penugasan, pesertadidik diminta untuk menganalisis dalam kelompok tentang upayamembangun kesediaan warga negara untuk melakukan bela negarasebagaimana tercermin dalam kegiatan pembelajaran di atas3.Penilaian KeterampilanPenilaian ini dilakukan guru dengan melihat kemampuan pesertadidik dalam mengkomunikasikan hasil analisis upaya membangunkesediaan warga negara untuk melakukan bela negara (1 s.d 2 orangmewakili kelompok) maupun secara tertulis (selain peserta didik yangmengkomuniikasikan).Next >