< Previous PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Sistem utama dengan koreksi udara 1. Pipa pencampur koreksi udara 2. Jet utama 3. Ruang pelampung 4. Nosel utama 5. Venturi 6. Katup gas Cara Kerja Sistem Koreksi Udara 3 4 6 5 1 2 61 PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Kecepatan udara rendah ( koreksi udara belum bekerja ) Catatan : Tekanan P1 lebih besar dari pada P2 P1 = tekanan udara luar ( atmosphere ) P2 = tekanan pada venturi akan turun sesuai kecepatan udara yang mengalir Nosel hanya menyemprot bensin Permukaan bensin dalam tabung pencampur turun sebesar X1 2 PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Kecepatan udara menengah ( sistem koreksi udara mulai bekerja ) P1 = tekanan udara luar ( atmosfir ) P2 = tekanan pada venturi turun cukup besar sehingga perbedaan P1 dan P2 cukup besar. P1 mendorong permukaan bensin dalam tabung pencampur mencapai lubang pertama, sehingga udara dapat masuk saluran utama, aliran bensin berkurang sedikit. Kecepatan udara tinggi ( sistem koreksi udara bekerja penuh ) P1 P1 BENSIN P2 X 63 PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Catatan : Tekanan P1 lebih besar dari pada P2 P1 = tekanan udara luar ( atmosfir ) P2 = tekanan pada venturi turun sangat besar sehingga perbedaan P1 dan P2 besar P1 mendorong permukaan bensin dalam tabung pencampur mencapai lubang terakhir sehingga aliran bensin berkurang banyak sehingga campuran menjadi sesuai. Sistem Pengaya “ Power Valve “ Masalah Keadaan A : Keadaan B : X P1 P1 BENSIN P2 PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Katup gas terbuka sedikit, rpm tinggi Katup gas terbuka penuh, rpm rendah rendah A B Pemasukan udara kedua keadaan : sama Pemasukan bensin kedua keadaan : sama Keadaan A : beban rendah campuran boleh kurus untuk memperoleh pemakaian bensin yang irit Keadaan B : beban penuh campuran harus kaya untuk mendapatkan tenaga motor maksimum Kesimpulan : Pada keadaan katup gas terbuka penuh, diperluhkan tambahan bensin pada sistem utama. Sistem Pengaya “ Power Valve “ 65 PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Kegunaan : menambah aliran bensin pada saluran utama saat katup gas terbuka penuh campuran kaya tenaga motor baik 1. Saluran vakum 2. Torak pengatur 3. Pegas penekan 4. Pegas pengembali 5. Katup pengaya 6. Jet utama Cara Kerja : Katup gas terbuka sedikit 6 P1 P2 P1 A PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Katup gas hampir tertutup, vakum di bawah katup gas besar Torak pengatur terhisap ke atas Katup pengaya tertutup oleh pegasnya tidak terjadi penambahan bensin pada saluran utama 3 1 4 Saluran utama hisapan hisapan 67 PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Cara Kerja : Katup gas terbuka penuh Katup gas terbuka penuh, vakum di bawah katup gas hilang ( tidak ada ) Torak pengatur terdorong ke bawah oleh gaya pegas katup pengaya terbuka terjadi penambahan bensin pada sistem utama Katup gas Tidak ada ke vakuman PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Sistem Percepatan Masalah pada sistem utama Keadaan percepatan (katup gas dibuka cepat) Aliran udara naik dengan cepat Aliran bensin terlambat campuran kurus Keadaan akhir percepatan Aliran udara cepat Aliran bensin campuran sesuai. 69 PEMELIHARAAN MESIN KENDARAAN RINGAN Perbaikan : Dengan memberi tambahan bensin saat percepatan ( pedal gas dibuka dengan cepat ) ke ruang pencampur dengan sebuah pompa. Pedal gas Next >