< Previous Direktorat Pembinaan SMK (2013) 29 ILMU GIZI 2 Arti Singkatan : bh = buah bsr = besar bj = biji ptg = potong btg = batang sdm = sendok makan btr = butir sdt = sendok teh bks = bungkus gls = gelas minum pk = pak ckr = cangkir kcl = kecil sdg = sedang 8. Cara Membaca DPBM Sebelum menggunakan DPBM terlebih dahulu harus dipahami beberapa hal yaitu : alat ukur dan ukuran rumah tangga. Ukuran rumah tangga di singkat URT adalah alat ukur yang sering digunakan pada kegiatan pengolahan makanan dalam rumah tangga dan kemudian disetarakan dengan gram. Dibawah ini dicantumkan persamaan antara alat ukur dan ukuran rumah tangga dengan gram sebagai berikut: 1/2 sdm minyak goreng, margari ne = 5 gram 1 sdm tepung susu = 50 gram 8 sdm gula pasir = 40 gram 8 sdm tepung beras = 50 gram 8 sdm sagu, maizena, hunkwee = 40 gram 10 sdm tepung terigu = 50 gram 1 sdm = 3sdt = 10 ml 1 gls = 24 sdm = 240 ml 1 ckr =1 gls = 240 ml ¾ gls nasi = 100 gram 1 ptg pepaya (5x15 cm) = 100 gram 1 bh sdg pisang (3x15 cm) = 50 gram 2 ptg sdg tempe (4x6x1 cm) = 50 gram 1 ptg sdg daging (6x5x2 cm) = 50 gram 1 ptg sdg ikan (6x5x2 cm) = 50 gram 1 bj bsr tahu (6x6x61/2 cm) = 100 gram 30 Direktorat Pembinaan SMK (2013) ILMU GIZI 2 1 satuan penukar = 175 kalori, 4 gr protein dan 40 gr karbohidrat, nasi 100 gr setara dengan Bahan Makanan Ukuran Rumah Tangga Berat (gr) Bihun ½ gelas 50 Bubur Beras 2 gelas 400 Biskuit 5 buah besar 50 Havermout 5 ½ sdm 45 Kentang 2 biji sedang 200 Krakers 5 buah besar 50 Makaroni ½ gelas 50 Mi Kering 1 gelas 50 Mi Basah 2 gelas 20 Nasi Tim 1 gelas 100 Roti Putih 3 potong sedang 200 Singkong 1 potong sedang 100 Tepung sagu 8 sdm 120 Tepung Hunkwe 10 sdm 50 Tepung Singkong 5 sdm 50 Talas ½ potong 125 Tepung Terigu 5 sdm 50 Tepung Maizena 10 sdm 50 Tepung Beras 8 sdm 50 Ubi 1 biji sedang 150 Direktorat Pembinaan SMK (2013) 31 ILMU GIZI 2 150 gram 100 gram 100 gram 100 gram 50 grams 200 gram Gambar 2. 6 - Bahan Makanan Penukar 9. Cara Menggunakan DBMP Pada DBMP dibedakan 7 golongan bahan makanan dimana berat bahan makanan pada satu golongan tidak selalu sama tetapi kandungan zat gizinya sama. Oleh karena itu, satu bahan makanan dengan bahan makanan yang lain dapat saling tukar menukar. Untuk jelasnya dapat disebut dengan istilah “1 satuan penukar” (Lihat lampiran). 32 Direktorat Pembinaan SMK (2013) ILMU GIZI 2 Contoh golongan I sumber karbohidrat Contoh golongan III sumber protein nabati 100 gram nasi setara dengan 80 gram roti putih 100 gram nasi setara dengan 50 gram mie kering 200 gram kentang setara dengan 150 gram ubi Tiga contoh di atas sama-sama mempunyai kandungan/nilai Energi = 175 kalori, Protein = 4 gram dan K.H = 40 gram 100 gram tahu = 1 bj besar ~ setara dengan 50 gram tempe = 2 ptg sdg ~ 25 gram kacang kedelai = 21/2 sdm 50 gram tempe = 2 ptg sdg setara dengan 20 gram kacang tanah = 2 sdm Tiga contoh di atas sama-sama mempunyai kandungan/nilai Energi = 80 kalori, protein 6 gram dan K.H = 9 gram Perhatian! Untuk golongan I dan golongan III dapat disetarakan ukurannya. Apabila energi dan kandungan zat gizi sudah sama Direktorat Pembinaan SMK (2013) 33 ILMU GIZI 2 Menghitung Energi dan Zat Gizi Bahan Makanan dengan DKBM Perhatikan ! Berbagai bahan makanan pada tabel dengan berat 500 gram, hitunglah nilai zat gizi bahan makanan dengan menggunakan DBKM.. Tabel 2. 5 - Nilai Zat Gizi dengan Menggunakan DKBM Bahan Zat gizi Bdd (%) 28 100 70 75 Karbohidrat Protein Lemak Vitamin A Vitamin C Zat besi (Fe) Iodium (I) Calsium (Ca) Nama siswa ;.......................................... Kelompok : :........................................... 34 Direktorat Pembinaan SMK (2013) ILMU GIZI 2 Menghitung Energi dan Zat Gizi Bahan makanan dengan DPBM Tabel 2. 6 - Nilai Zat Gizi dengan Menggunakan DPBM Bahan Zat gizi Berat (gr) 150 100 75 75 Karbohidrat Protein Lemak Vitamin A Vitamin C Zat besi (Fe) Iodium (I) Calsium (Ca) Nama siswa ;........................................... Kelompok :........................................... Direktorat Pembinaan SMK (2013) 35 ILMU GIZI 2 Apakah saya bisa menganalisa bahan makanan dan menghitung nilai energi gambar hidangan ini ? Tentu, karena saya sudah paham DKBM dan DPBM Sumber : Foto Pribadi Gambar 2. 7 - Hidangan Makan Siang Amati gambar satu porsi hidangan makan siang. Bagai mana cara menghitung nilai energinya ? Silahkan kamu mengisi langkah menghitung/tahapan yang ada pada lembar kerja. 1. Analisa bahan makanan yang ada pada hidangan 2. Perkirakan berat tiap bahan makanannya dalam satuan gram 3. Kemudian gunakan DKBM atau DPBM untuk menghitung nilai energi dan protein tiap bahn makan 4. Jumlahkan semua enrgi dari setiap bahan makanan, hasilnya merupakan nilai energi hidangan tersebut . 36 Direktorat Pembinaan SMK (2013) ILMU GIZI 2 Format 2 3 - Energi Dan Proten Hidangan Makan Siang Nama Siswa Kelas Tgl :................................................ :................................................ :................................................ No Bahan Makanan Energi (Kal) Protein (gr) Direktorat Pembinaan SMK (2013) 37 ILMU GIZI 2 Latihan Jelaskan Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM) ? 1. Bagai mana menentukan penggolongan bahan makanan dalam (DKBM) ? 2. Bagaimana menggunakan Daftar Komposisi Bahan Makanan (DKBM) ? 3. Jelaskan Daftar Bahan Makanan Penukar (DBMP) ? Bagaimana menentukan Penggolongan DaftarPenukar Bahan Makanan (DPBM) ? 4. Bagaimana menggunakan Daftar Penukar Bahan Makanan (DPBM) ? 5. Hitung kandungan Energi dan zat gizi bahan makanan dengan berat 125 gram : roti, kentang ,tales, tempe, apel sawi hijau. 6. 3 porsi hidangan yang terdiri dari nasi putih 100 gr, gulai ayam 50 gr, tempe goreng 50 gr, tumis kacang buncis 100 gr dan jeruk 75 gr . Hitunglah energi , protein dan vit c dengan menggunakan DKBM dan DPBM lalu bandingkan hasilnya. Format 2 4 - Energi dan Proten Hidangan menggunakan DKBM No Bahan Masakan Ukuran (g) Energi ( Kal) Protein (g) Lemak (g) Vit. C (mg) Total 38 Direktorat Pembinaan SMK (2013) ILMU GIZI 2 Format 2 5 - Energi dan Proten Hidangan menggunakan DPBM No Bahan Masakan Ukuran (g) Energi ( Kal) Protein (g) Lemak (g) Vit. C (mg) Total Dari hasil perhitungan energi dan kandungan zat gizi suatu hidangan bahwa dengan menggunakan DKBM akan lebih teliti bila di bandingkan dengan menggunakan DBMP. Next >