< Previous 53 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Dasar Artistik 1 adalah kesan yang ditimbulkan oleh objek gambar sehingga membentuk persepsi bagi yang melihat. Hal penting dalam menggambar adalah pemahaman terhadap azas menggambar yang. Azas merupakan dasar tempat menemukan kebenaran sebagai tumpuan berfikir atau pedoman berfikir. Azas menggambar adalah: skala, dimensi, proporsi, komposisi dan ruang, bayangan dan kedalaman. Skala adalah perbandingan objek gambar sesungguhnya dengan objek dalam bidang gambar. Dimensi diartikan ukuran atau segi adalah matra gambar bercitra dua dimensional (datar) dan tiga dimensional (volume, kedalaman) yang dapat dicapai melalui ukuran kesebandingan dengan objek lain dalam bidang gambar. Proporsi atau keseimbangan adalah perbandingan ideal yang dapat diserap oleh persepsi pengamat sehingga terjadi keseimbangan objek gambar. Komposisi atau susunan adalah susunan objek gambar yang ada dalam bidang gambar. Kesan ruang atau meruang dibentuk dengan efek garis dan bayangan. Warna menjadi bagian kehidupan manusia sehari-hari dan teraplikasi dalam perabot, pakaian, rumah, makanan dan lingkungan. Warna merupakan unsur seni rupa yang sangat penting dan diakui sebagai salah satu wujud keindahan yang dapat dilihat mata manusia. Warna yang terlihat mata adalah hasil pembiasan cahaya pada prismatic yang menimbulkan spectrum warna seperti yang terlihat pada pelangi. Warna dikelompokkan menjadi tiga warna utama yaitu warna primer, warna sekunder, dan warna tersier. Selain tiga kelompok warna utama ada warna komplementer. Karya gambar adalah representasi ingatan atau imajinasi seorang juru gambar (drafstman). Teknik yang digunakan ketika menggambar adalah; teknik garis atau linear, teknik arsir, teknik fluke atau dussel, teknik pointiliring atau titik, teknik blok, teknik aquarel dan teknik plakat. Teknik garis adalah teknik menggambar objek gambar dengan garis sebagai unsur utama, baik garis lurus atau garis lengkung. Teknik arsir adalah teknik dalam gambar dan karya grafis yang digunakan untuk memberi efek warna maupun bayangan dengan membuat garis paralel atau sejajar. Teknik fluke atau dussel disebut dengan teknik gosok, yaitu menggambar dengan cara menggosokkan tangan atau kertas yang sudah dibubuhi serbuk pensil. Teknik pointiliring yaitu teknik menggambar yang mempergunakan unsur titik sebagai pembentuk gambar. Teknik blok adalah teknik dalam menggambar yang dilakukan dengan cara menutup objek gambar dengan menggunakan satu warna, sehingga menimbulkan kesan blok. Teknik Aquarel adalah teknik menggambar yang menggunakan cat berbahan campuran air dan menggunakan sapuan warna tipis, sehingga hasilnya tampak transparan atau tembus pandang. Teknik Plakat adalah kebalikan teknik aquarel, merupakan teknik menggambar dengan 54 Direktorat Pembinaan SMK 2013Dasar Artistik 1 menggunakan cat dan sapuan warna yang tebal, sehingga hasilnya tampak pekat dan menutup. Peralatan yang digunakan untuk menggambar sangat banyak dalam peralatan konvensional dan peralatan digital. Peralatan konvensional (manual) diantaranya pensil atau potlot, pena, crayon, konte, spayer air brush dan spidol. Sedang peralatan digital antara lain stilus dan mouse komputer dan peralatan lain yang menghasilkan efek sama seperti peralatan manual. Pensil adalah alat tulis dan gambar terbuat dari grafit murni. Spidol adalah alat tulis yang ujungnya lunak dan digunakan untuk menulis maupun menggambar pada media kertas, kayu atau kaca. Rapido adalah alat untuk menggambar pada kertas kalkir tau kertas biasa dengan presisi (ketepatan) tinggi. Pena adalah alat tulis dan gambar yang menggunakan tinta. Ballpoint adalah alat tulis yang digunakan sebagai alat gambar dan ini berisi tinta kental dengan ujung bola titik sebagai pembagi tinta kental. Pewarna untuk media gambar sangat banyak, karena setiap benda yang meninggalkan bekas pada media gambar bisa dikelompokkan pada pewarna. Pewarna digunakan dalam menggambar Antara lain: pensil warna, cat air, cat minyak, cat poster, cat akrilik, cat semprot, pastel, tinta, krayon dan computer grafis. Pensil warna tidak berbeda dengan pensil biasa, hanya grafit pada pensil warna diberi warna. Cat air adalah pewarna dengan media pencampur air sering disebut aquarel. Cat minyak adalah cat yang terdiri atas partikel pigmen warna yang diikat dengan media minyak pengingkat pigmen warna. Cat poster adalah jenis pewarna gambar dengan pencampuran air. Cat akrilik yang berbasis air tersusun dari partikel yang menyebar dalam emulsi polimer akrilik. Pigmen cat akrilik kering berbentuk bubuk yang tidak larut dan tetap tersuspensi ketika dicampur dengan elmusi polimer akrilik. Cat semprot adalah sejenis pewarna gambar yang disemprotkan pada gambar. Pastel adalah pewarna gambar yang terbuat dari serbuk yang direkatkan dengan Arabic gum dan dibentuk menjadi batangan. Tinta merupakan bahan pewarna yang mengandung lemak dan aplikasinya dengan cara dioleskan untuk membentuk gambar pada kertas. Krayon adalah perwarna gambar yang terbuat dari campuran lilin dan kapur. Komputer grafis adalah sekumpulan teknologi yang digunakan untuk menciptakan seni (art) dengan komputer. Media gambar sangat beragam, bahkan dapat dilakukan pada bahan apa saja asal permukaan datar. Namun yang biasa digunakan sebagai media gambar adalah kertas, kalkir, karton, kain, kanvas, kayu lapis, dan bahan sintetis. Kertas adalah bahan tipis dan rata yang dihasilkan dari kompresi serat yang berasal dari pulp. Kalkir disebut kertas minyak, berwarna putih dan berbentuk tipis seperti HVS tetapi lebih keras, kaku, tidak getas dan transparan. Karton adalah kertas tebal tetapi lebih 55 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Dasar Artistik 1 fleksibel dan lebih ringan daripada kardus. Kain adalah media gambar hasil tenunan benang (benang kapas, sutra, atau bahan sintetis). Kayu lapis atau tripleks adalah sejenis papan pabrikan yang terdiri dari lapisan kayu (veneer kayu) yang direkatkan bersama-sama. Menggambar ruang adalah aplikasi gambar bangun ruang yang memiliki isi atau volume dan ada dalam bidang matematika. Benda atau ruang dalam kehidupan keseharian, merupakan refleksi dari bangun ruang dalam matematika, dan bangun ruang itu adalah kubus, balok, dan limas. Penata artistik adalah orang yang bekerja untuk memenuhi unsur artistik pada penyajian karya seni sesuai tuntutan artistik garapan, berdasarkan analisis naskah lakon dan arahan sutradara. Menggambar ruang dilakukan dengan menggunakan metode perspektif dan metode sketsa. Hukum perspektif mengikuti garis lengkung muka bumi, sehingga benda yang jauh akan tampak kecil, begitu sebaliknya. Prinsip dasar gambar perspektif adalah mengikuti keadaan alam, karena mata manusia sudah terbiasa melihat benda sekeliling dalam bentuk perspektif. Mata manusia lebih cepat menangkap maksud sebuah gambar perspektif daripada gambar proyeksi orthogonal. Cara pandang gambar perspektif ada tiga, yaitu perspektif mata burung (tinggi), perspektif mata normal dan perspektif mata cacing, mata semut atau mata kodok (bawah). Jenis perspektif dilihat dari titik hilang ada tiga jenis; yaitu perspektif satu titik hilang, perspektif dua titik hilang dan erspektif tiga titik hilang. Perspektif satu titik hilang merupakan cara menggambar perspektif yang paling mudah, karena keseluruhan objek pada bidang gambar dapat diukur dengan skala. Perspektif dua titik hilang merupakan cara menggambar objek dengan dua titik hilang yang berjauhan di sebelah kanan dan kiri garis cakrawala. Perspektif tiga titik hilang merupakan cara menggambar objek dengan cara mengikuti tiga titik hilang. Ketiga titik hilang berada pada kanan dan kiri sejajar dengan garis cakrawala dan satu titik hilang di atas atau di bawah garis cakrawala. Sketsa adalah gambar sederhana atau draf kasar yang melukiskan bagian-bagian pokok. Menggambar ruang dengan metode sketsa adalah menggambar ruang secara sekilas, berupa garis besar, dan merupakan gambar yang belum jadi. Gambar figure adalah gambar sosok manusia dengan berbagai karakter sosial, berbagai usia, mimik atau ekspresi, gerak dan berbagai cara berpakaian maupun peran sosial. Fokus menggambar manusia, yaitu proporsi, otot, jenis kelamin, dan posisi sudut pandang penggambar. Untuk mempermudah memahami gambar proporsi manusia, bisa menggunakan metode sketsa manekin atau model manusia. Metode ini dapat memudahkan memahami menggambar figure manusia dan gerak manusia. 56 Direktorat Pembinaan SMK 2013Dasar Artistik 1 Menggambar komposisi ruang dan figure merupakan aplikasi pengetahuan menggambar ruang dan gambar figure. Teori komposisi adalah susunan objek gambar yang ada dalam bidang gambar. Kesan ruang dalam gambar dapat diproses adalah dengan menerapkan gambar perspektif, dimana benda dan figure yang dekat akan lebih besar dari benda dan figure yang jauh. Keunikan gambar disain panggung adalah menggambar ruang di dalam ruang gambar. Jadi objek gambar yang sebenarnya adalah gambar rancangan panggung. F. Latihan/Evaluasi 1. Apa yang anda ketahui tentang menggambar? Jelaskan secara kronologis. 2. Apa yang anda ketahui tentang fungsi gambar, baik jaman sekarang maupun jaman dulu. 3. Unsur-unsur apa yang membentuk gambar, jelaskan secara terperinci dan unsur itu bisa digunakan untuk apa? 4. Jelaskan tentang teori warna dan kenapa pengetahuan teori warna penting dalam pembelajaran tata artistik. 5. Peralatan dan media apa yang bisa digunakan untuk menggambar, jelaskan dan beri contoh. 6. Apa teknik menggambar itu penting dan jelaskan tentang teknik menggambar. 7. Bagaimana cara menggambar ruang dan apakah gambar ruang itu? 8. Bagaimana cara atau metode menggambar figure yang efektif dan apa fungsi gambar figure dalam pembelajaran tata artistik? 9. Menggapa seorang penata artistik harus belajar menggambar dan mengetahui dasar-dasar menggambar? 10. Untuk membuat gambar tata artistik, perlu mengaplikasikan teknik menggambar apa? G. Refleksi 1. Manfaat apakah yang anda peroleh setelah mempelajari unit pembelajaran ini? 2. Apakah menurut anda unit pembelajaran ini menambah wawasan mengenai menggambar? 3. Bagaimana pendapat anda mengenai penggunaan bahan dan alat menggambar yang ada dalam unit pembelajaran ini? 4. Bagaimana pendapat anda mengenai gambar ruang dalam unit pembelajaran ini? 57 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Dasar Artistik 1 5. Menurut anda, manfaat apa yang bisa diperoleh dengan mempelajari gambar ruang dan gambar figure ini? 59 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Dasar Tata Artistik 1 Tata Rias Dasar A. Ruang Lingkup Pembelajaran B. Tujuan Pembelajaran Setelah mempelajari unit pembelajaran 2 peserta didik diharapkan mampu: 1. Menjelaskan konsep dasar merias. 2. Menjelaskan alat dan bahan tata rias dasar. 3. Menjelaskan fungsi alat dan bahan tata rias dasar . 4. Mengemukakan teknik penggunaan alat dan bahan tata rias dasar. 5. Menjelaskan teknik merias. 6. Melakukan tata rias korektif. Pembelajaran selama 16 JP (4 minggu x 4 JP) Konsep Tata Rias Alat dan Bahan Tata Rias Dasar Teknik Penggunaan Alat dan Bahan Teknik Merias Tata Rias Dasar Merias Korektif UNIT PEMBELAJARAN 2 60 Direktorat Pembinaan SMK 2013Dasar Tata Artistik 1 C. Kegiatan Belajar 1. Mengamati a. Menyerap informasi dari berbagai sumber belajar mengenai dasar tata rias b. Mengamati alat dan bahan dasar tata rias. c. Mengamati proses merias korektif. 2. Menanya a. Menanyakan teknik penggunaan alat dan bahan dasar tata rias b. Menanyakan tahap merias dasar bagian-bagian wajah. 3. Mengeksplorasi Mencoba penggunaan alat dan bahan tata rias untuk merias bagian-bagian wajah tertentu. 4. Mengasosiasi Membedakan teknik merias dengan alat dan bahan pada bagian-bagian wajah tertentu. 5. Mengomunikasi Merias dasar (korektif) bagian-bagian wajah tertentu. D. Materi 1. Konsep Tata Rias a. Sejarah kosmetika Kosmetik pertama kali digunakan oleh suku pemburu kuno. Mereka mengoleskan abu di bawah mata untuk mengurangi silau sinar matahari. Mereka juga mengubah bau tubuh dengan mengolesi tubuh mereka dengan air kencing binatang. Meskipun sangat primitif, praktik inilah yang memunculkan ide kosmetik seperti eyeliner dan parfum. Orang pertama yang berhasil membuat dan menerapkan produk disebut sebagai cosmetologists atau penata rias pertama. Sekitar abad ke-53 SM pengetahuan kosmetika semakin berkembang dan semakin digemari dan akhirnya merupakan kebutuhan bagi setiap orang, wanita atau pria. Hal ini terbukti kosmetik berkembang sampai ke Negara Inggris dan Eropa 61 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Dasar Tata Artistik 1 terutama Eropa bagian Utara dan Barat. Kemudian beberapa sekolah yang berhubungan dengan kesehatan dan kecantikan mencoba melakukan pemisahan tentang kosmetika. Abad ke-37 SM kosmetika dengan dua aliran yaitu: kosmetika menjadi satu dengan ilmu kedokteran dan ilmu pengetahuan, serta kosmetika yang dikaitkan dengan mode dan sandang. Pemisahan ini semakin hari semakin berkembang pesat sesuai dengan lajunya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, sehingga industri kosmetika semakin banyak tumbuh dan menghasilkan berbagai produk kosmetika. Perkembanganya tidak hanya pada produk kosmetika, tetapi bahan pembuat kosmetika di seluruh dunia, baik Amerika, Eropa, Jepang maupun Indonesia. Perbedaannya adalah formula tiap jenis kosmetika disesuaikan dengan jenis kulit dan iklim daerah pemakai. Hal ini yang mendasari perbedaan produk kosmetika untuk daerah tropis dan daerah subtropis serta untuk kulit putih, coklat atau hitam. Sejalan dengan pesatnya perkembangan kosmetika dan semakin digemari pemakainya, maka lahirlah tata cara yang mengatur, atau hukum kosmetika. Hukum kosmetika sama dengan hukum obat-obatan, yaitu untuk menghindari terjadinya kerusakan kulit yang dikenai kosmetika. Hukum kosmetika antara lain meliputi tata cara yang aman bagi pemakai, cara penyimpanan, cara pembuatan, dan lain-lain. Kosmetika yang beredar dipasaran harus melalui uji klinis dengan dilakukan tes uji, penyimpanan dalam kurun waktu tertentu dan sebagainya, untuk menyatakan bahwa kosmetika tersebut aman digunakan bagi konsumen. Bagi konsumen harus memahami cara memilih dan cara penggunaan. Pemakaian kosmetika tidak ada istilah coba-coba atau karena melihat seseorang memakai dan cocok terus kita memakai kosmetika tersebut. Hal ini tidak boleh terjadi, karena bisa merusak kulit, bahkan lebih fatal terhadap kulit atau bagian tubuh lain. Jadi dalam hukum kosmetika, bila seseorang tidak menguasainya dengan baik dan tepat, dikhawatirkan orang tersebut akan melakukan kesalahan dalam menggunakan kosmetika. Pemelihara kecantikan dan kesehatan, seharusnya tidak boleh melakukan dengan perkiraan atau coba-coba, tetapi harus memahami sifat kosmetika yang digunakan serta memahami kondisi kulit pemakai. Contoh pemakaian kosmetika perawatan kulit kepala dan rias rambut antara lain; pemakaian shampo, pemakaian obat keriting, cat rambut harus disesuaikan dengan kulit kepala dan rambut agar tidak menimbulkan efek yang tidak diinginkan. Untuk 62 Direktorat Pembinaan SMK 2013Dasar Tata Artistik 1 itu perlu diketahui oleh setiap pemakai kosmetika tentang apa yang menjadi definisi dari kosmetika itu sendiri. b. Kosmetik dalam budaya Kecantikan, agama, dan obat-obatan adalah tiga alasan utama mengapa kosmetik dikembangkan di beberapa budaya kuno. Pengembang kosmetika antara lain budaya Mesir Kuno, Cina Kuno, Yunani dan Romawi Kuno, dan kebudayaan lain yang tidak terbukukan dengan baik. Setiap kebudayaan yang ada, memiliki tradisi maupun budaya mengembangkan kosmetika, tetapi dilakukan secara turun temurun dan tidak terbukukan dengan baik. Gambar 63. Bahan alami kosmetika Mesir Kuno, merupakan salah satu kebudayaan tertua yang berkaitan erat dengan kosmetika. Orang-orang Mesir kuno menggunakan make-up, wig, parfum, eye liner, lipstick, dan kosmetika lain yang merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari kerajaan atau semi-kerajaan. Produk mereka yang terkenal yaitu eye liner, berguna untuk mengurangi silau, mencegah infeksi mata, dan membuat mata terlihat cantik. Kosmetik Cina Kuno dianggap sangat penting, terutama di kalangan bangsawan. Selama beberapa dinasti, kuku yang indah merupakan salah satu tanda kekayaan dan kemakmuran. Gaya rambut yang rumit, tata rambut, dan perawatan rambut merupakan sebuah bentuk seni yang indah. Kebudayaan Yunani dan Romawi Kuno, terkenal dengan indulgensi mandi mereka yang rumit, termasuk segala macam lotion dan ramuan. Mereka memakai parfum, bedak, blush, eyeliner, dan lipstick. Penggunaan wig, penyambungan rambut, 63 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Dasar Tata Artistik 1 removal rambut, dan mewarnai rambut merupkan hal yang populer pada jaman itu bagi mereka yang mampu. Zaman modern, pengaruh budaya dan teknologi mempengaruhi perkembangan tata rias kecantikan. Meskipun masih berhubungan dengan rambut, kulit, dan kuku, saat ini tata rias memberi peluang posisi pekerjaan. Selain itu, untuk menjadi seorang penata rias yang ahli, harus mengambil kelas formal khusus tata rias. Pada zaman modern, penata rias sudah bisa dijadikan sebagai sebuah karir, misalnya menjadi seorang teknisi kuku, make-up artis, penata rambut, teknisi wig, esthetician, spesialis hair removal, atau spesialis perawatan kulit c. Definisi kosmetika Kosmetika berasal dari kata Yunani yakni kosmetikos yang berarti keahlian dalam menghias. Para ahli berpendapat bahwa definisi kosmetika diseluruh dunia harus sama. Di Indonesia definisi kosmetika sesuai dengan keputusan pula Menteri Kesehatan Republik Indonesia (1976) yakni; Kosmetika adalah bahan atau campuran bahan untuk digosokkan, dilekatkan, dituangkan, dipercikan atau disemprotkan pada, dimasukkan dalam, dipergunakan pada bahan atau bagian badan manusia dengan maksud membersihkan, memelihara, menambah daya tarik atau mengubah rupa dan tidak termasuk golongan obat. Sedangkan obat dirumuskan sebagai bahan, zat atau benda yang dipakai untuk diagnosis, pengobatan dan pencegahan suatu penyakit atau bahan, zat yang dapat mempengaruhi struktur dan faal tubuh. Definisi kosmetika dalam peraturan Menteri Kesehatan RI No. 445/Menkes/Permenkes/1998 adalah sebagai berikut: kosmetika adalah sediaan atau paduan bahan yang siap untuk digunakan pada bagian luar badan (epidermis, rambut, kuku, bibir dan organ kelamin bagian luar), gigi dan rongga mulut untuk membersihkan, menambah daya tarik, mengubah penampakan, melindungi supaya tetap dalam keadaan baik, memperbaiki bau badan tetapi tidak dimaksudkan untuk mengobati atau menyembuhkan suatu penyakit. Syahrial (1992) lebih mempertegas lagi bahwa; karena tuntutan manusia berusaha menggabungkan kosmetika dengan bahan obat sampai pada batas-batas tertentu dan kegunaan tertentu pula. Next >