< Previous70 Pada berbagai jenis ternak bibir vulva adalah sederhana saja dan tidak terdiri atas labio mayor dan labio minor(commissural dorsalis dan ventralis). Pada bagian dalam vulva terdapat klitoris dan tiga sinus yang menghasilkan lingkungan yang tidak diinginkan oleh pertumbuhan bakteri yang menyebabkan penyakit. Klitoris merupakan organ yang asal usul embrionalnya sama dengan penis pada hewan jantan. Gambar 16. Vulva sapi sumber : familycow.proboards.com Tabel 4. Panjang dari organ-organ reproduksi betina pada berbagai jenis ternak No. Jenis ternak Oviduct Uterus Cervix vagina 1 Sapi 29 cm Ø=1,5-3 mm Corpus : 2 - 4 cm Cornu : 35-40 cm 5 - 10 cm Ø = 2 - 6,5 cm 71 No. Jenis ternak Oviduct Uterus Cervix vagina 2 Kambing/ domba 30 cm 3 kuda 25-30 cm Cornu : 25 cm ; Ø =4-6 mm Corpus: 18-20 cm; Ø=8-12 mm Panj. : 6-8 cm Ø=4-5 mm Panj: 18-23cm Ø = 10-15 mm 4 Babi 30 cm 5 kucing Cornu : 25 cm; Ø =1,5-2 mm Corpus: 9-10 cm Sumber : Morel ( 2008 ); dan Feradis ( 2010 ) 9. Organ-organ reproduksi pada unggas Organ reproduksi pada unggas berbeda dengan ternak mamalia pada umumnya. Organ reproduksi unggas betina terdiri atas : Ovarium( jumlahnya hanya satu yaitu terletak disebelah kiri ) dan saluran reproduksi betina atau oviduct.Oviduct pada unggas terdiri atas infundibulum, yang terletak paling atas ( mendekati ovarium), magnum, ishmus, uterus , vagina dan paling ujung bawah disebut kloaka yang juga tempat pengeluaran sisa-sisa/limbah hasil pencernaan. a. Ovarium unggas Ovarium terletak pada rongga badan sebelah kiri. Pada saat perkembangan embrionik terdapat dua ovari, akan tetapi pada saat perkembangan selanjutnya mengalami regresi sehingga pada saat menetas hanya dijumpai sebuah ovarium kiri yang berkembang dan berfungsi sedangkan ovarium kanan akan mengalami rudimenter. 72 Ovarium unggas bentuknya seperti buah anggur dan ovarium ini sering juga disebut folikel. Ovarium ayam biasanya terdiri 5-6 folikel yang sedang berkembang dan berwarna kuning besar (yolk) dan sejumlah folikel putih kecil yang menunjukkan sebagai kuning telur yang belum dewasa. Pada saat ayam belum dewasa, ovarium kecil dan belum berkembang.Perkembangan folikel dirangsang oleh folikel stimulating hormone yang menyebabkan folikel ukurannya bertambah besar. Dan pada saat itu folikel akan mensekresikan hormon estrogen dan progesteron. Gambar 17. Organ reproduksi ayam betina sumber : koleksi pribadi (zumrotun) Ovarium terbagi menjadi dua bagian yaitu bagian cortex dan medulla. Cortex adalah pada bagian luar sedangkan medulla pada bagian dalam. Cortex mengandung folikel dan pada folikel terdapat sel-sel telur. Jumlah sel telur dapat mencapai beberapa ribu buah. Akan tetapi sel telur yang mampu masuk hanya beberapa buah saja ovarium infundibulum magnum istmusuterus vagina kloaka 73 Gambar 18. Ovarium (follikel) pada unggas Sumber : Koleksi pribadi (zumrotun) b. Oviduct (tuba fallopii) Oviduct merupakan saluran tempat disekresikan albumin (putih telur), membran kerabang dan pembentukan kerabang telur. Adapun oviduct ayam betina merupakan pipa yang melipat yang sebagian besar terletak pada sisi bagian kiri rongga perut. Oviduct mempunyai dinding-dinding otot yang hampir selalu bergerak selama proses pembentukan telur berlangsung, disamping itu juga memiliki sistem penyediaan darah yang baik. Pada ayam yang masih kecil atau dara mempunyai ukuran oviduct yang kecil, setelah ayam bertambah besar dan dewasa serta ayam tersebut produktif ukuran oviductnya menjadi lebih besar.Ukuran besarnya oviduct selalu berubah-ubah sesuai dengan aktifitas ayam tersebut. 74 Oviduct terbagi menjadi lima bagian, dimulai dari ujung terdekat dengan ovarium diantaranya : 1) Infundibulum Bentuk infundibulum seperti corong, Panjang ± 3,5 inci (9 cm). Adapun fungsiinfundibulum adalah untuk menangkap ovum yang masak. Kuning telur berada di infundibulum dalam waktu kurang lebih 15-30 menit, kemudian didorong melalui oviduct dengan kontraksi oviduct. Gambar 19. Infundibulum pada ayam Sumber : Koleksi pribadi (zumrotun) 2) Magnum Magnum merupakan bagian yang terpanjang dari oviduct. Ukuran panjangnya kurang lebih 33 cm. Ditempat magnum kuning telur akan dibungkus dengan putih telur, sedangkan waktu yang diperlukan selama kurang lebih 3,5 jam.Albumin 75 pada sebutir telur terdiri dari empat lapisan.Masing-masing adalah : a) chalazae (27,0% ) b) putih kental ( 57,0% ) c) putih telur encer dalam ( 17,0 %) d) putih telur encer bagian luar (23,0 % ) Keempat lapisan tersebut diproduksi pada magnum, tetapi putih telur encer luar (outer thin white) tidak lengkap sampai air ditambahkan di uterus Gambar 20. Lapisan dalam (endometrium) magnum (kiri) dan manum (kanan) pada ayam Sumber : Koleksi pribadi (zumrotun) 3) Isthmus Isthmus adalah bagian depan yang berdekatan dengan magnum dan berwarna putih, Sedangkan panjang saluran isthmus kurang lebih 10 cm, dari panjang 10 cm tersebut 4 cm terakhir mengandung banyak pembuluh darah sehingga 76 memberikan warna merah. Telur akan berada di isthmus kurang lebih 1 ¼ jam sampai 1 ½ jam. Gambar 21. Isthmus (kiri) dan bagian dalam isthmus pada ayam Sumber : Koleksi pribadi 4) Uterus Uterus sering disebut juga kelenjar kerabang atau glandula kerabang telur, sedangkan ukuran panjangnya kurang lebih 10 cm. Di bagian ini terjadi dua fenomena, yaitu terjadi dehidrasi putih telur kemudian terbentuk cangkang telur (kerabang telur). Lama di uterus sekitar 19-20 jam. Gambar 21: Uterus ayam ( glandula kerabang) sumber : www.bioscience.org 77 5) vagina dan kloaka Dibagian vagina ini hampir tidak ada sekresi di dalam pembentukan telur, kecuali pembentukan kutikula. Telur akan melewati vagina dengan cepat, waktu yang diperlukan kurang lebih 3 menit,kemudian telur dikeluarkan. Setelah 30 menit ayam menelur akan segera terjadi ovulasi. Gambar 22. Vagina ayam (saluran reproduksi unggas paling luar) sumber : www.extension.org 78 Kegiatan-2 Menanya Berdasarkan hasil mengamati (membaca lembar informasi) yang telah anda lakukan, dan untuk meningkatkan pemahaman anda tentang organ-organ reproduksi betina pada ternak, lakukan diskusi kelompok dan jawablah pertanyaan – pertanyaan berikut ini: 1) Jelaskan perbedaan organ-organ kelamin betina ternak ruminansia dengan ternak unggas ! 2) Mengapa pada ternak unggasfolikel De Graaf dilengkapi dengan adanya kuning telur ? 3) Pada ternak unggas, saluran reproduksinya dilengkapi dengan adanya saluran magnum dan ishmus. Sedangkan pada ternak ruminansia tidak ada. Jelaskan mengapa bisa demikian? 4) Mengapa ovarium pada unggas disebut juga folikel? 5) Dimanakah kuning telur diproduksi ? 6) Samakah fungsi uterus pada ruminansia dengan ternak unggas? “Jika dalam pelaksanaan diskusi kelompok atau selama mempelajari materi ini ada permasalahan atau ada materi yang belum Anda pahami, silahkan anda ungkapkan dalam bentuk pertanyaan secara lisan dan tuangkan dalam bentuk pertanyaan tertulis dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Pertanyaan dibuat per individu sesuai dengan permasalahan atau materi yang belum dipahami. Pertanyaan dituangkan dalam format berikut ini”. 79 FORMAT PERTANYAAN PESERTA DIDIK NAMA KELOMPOK TOPIK : SUB TOPIK : NO PERTANYAAN Next >