< Previous356 dipergunakan untuk mengatur metabolisme karbohidrat dan lemak. Gejala sakit Gejala yang timbul karena kekurangan vitamin B1 adalah : Nafsu makan berkurang, berat badan turun Bulu kusut Pada ayam muda pertumbuhan terhambat Pada ayam dewasa produksi menurun Kekurangan vitamin B1 dalam waktu lama dapat menyebabkan polineuritis, peradangan saraf dan selaput saraf di berbagai bagian tubuh, terutama saraf di kaki dan sayap. Akhirnya terjadi kekejangan pada kepala, kaki lemah dan lumpuh, ayam tidak dapat berdiri atau duduk tegak. Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan dapat dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan sumber vitamin B1 atau penggunaan feed suplemen B1. f) Defisiensi Vitamin B2 (Ribovlafin) Penyebab Defisiensi vitamin B2, berarti unggas mengalami kekurangan vitamin B2. Kekurangan Vitamin B2 pada anak unggas dapat menyebabkan kelumpuhan dengan jari–jari kaki melengkung ke dalam, sehingga sulit berjalan. Gejala sakit Gejala–gejala yang ditimbulkan karena kekurangan vitamin B2 adalah : 357 Curled to paralysia, mula–mula anak ayam kelihatan lemas, enggan berjalan, lebih suka berbaring, pertumbuhan lambat, akhirnya terjadi kelumpuhan. Terjadi kematian anak unggas yang lumpuh karena terinjak–injak kawannya atau kekurangan pakan karena tidak bisa menuju ke tempat pakan. Pada ayam dewasa dapat menyebabkan daya tetas telur rendah, banyak embrio yang mati (telur yang berhasil menetas anak unggasnya tidak tahan hidup lama) Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan dapat dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan sumber vitamin B2 atau penggunaan feed suplemen B2. 358 Gambar 74. Ayam yang kekurangan vit B2 Sumber: Akoso,BT.(1993) g) Defisiensi Vitamin B6 (Pyridoxin) Penyebab penyakit Defisiensi vitamin B6, berarti unggas mengalami kekurangan vitamin B6. Vitamin B6 diperlukan untuk metabolisme protein. Kekurangan vitamin B6 dapat menyebabkan gangguan pada pertumbuhan dan saraf. Gejala sakit Gejala – gejala yang ditimbulkan karena kekurangan vitamin B6 adalah : Pertumbuhan terhambat bahkan berhenti sama sekali Pada anak unggas, akivitasnya tidak normal seperti lari–lari kesana–kemari, berputar–putar, kepalanya diletakkan di bawah, jatuh dan berdiri sendiri, nafsu makan berkurang, terjadi kejang–kejang dan sukar mematuk 359 Pada ungas dewasa menyebabkan produksi telur menurun, daya tetas telur menurun, nafsu akan berkurang, berat badan menurun, dapat terjadi kematian karena kelaparan. Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan defisiensi vitamin B6 dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan sumber vitamin B6, atau penggunaan feed suplemen vitamin B6 h) Defisiensi Biotin Penyebab penyakit Defisiensi Biotin, berarti unggas mengalami kekurangan Biotin. Kekurangan biotin dapat menyebabkab perosis dan dermatitis (radang kulit). Gejala sakit Gejala yang timbul karena kekurangan biotin adalah : Bagian telapak kaki menebal, kasar dan terjadi retak–retak berdarah Peradangan juga terjadi pada sudut mulut dan meluas ke sekitar paruh daan mata Bulu menjadi patah–patah Pada ayam dewasa mebyebabkan daya tetas telur menurun Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan sumber biotin seperti bahan pakan butiran, dan tetes, atau penggunaan feed suplemen biotin 360 i) Defisiensi Asam Pantothenat Penyebab Penyakit Defisiensi Asam pantothenat, berarti unggas mengalami kekurangan Asam Pantothenat. Asam Pantothenat berfungsi untuk metabolisme protein, karbohidrat dan lemak. Kekurangan Asam Pantothenat pada anak unggas dan unggas muda dapat menyebabkan perosis, dermatitis dan gejala–gejala lain seperti kekurangan biotin. Gejala Sakit Gejala–gejala yng ditimbulkan karena kekurangan asam pantothenat adalah : Bulu kasar dan patah–patah Pertumbuhan terhambat Terjadi keropeng di sudut mulut, mata dan kaki Jika defisiensi terjadi pada ayam bibit dapat menyebabkan penurunan daya tetas telur, embrio banyak yang mati dengan gejala pendarahan di kulit serta terjadi odema. Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan yang banyak mengandung asam pantothenat seperti bungkil kacang tanah, tetes tebu, dan sebagainya atau penggunaan feed suplemen asam pantothenat. j) Defisiensi Folic acid Penyebab penyakit 361 Defisiensi Folic Acid, berarti unggas mengalami kekurangan Asam folat. Gejala sakit Unggas yang menderita defisiensi asam folat akan memperlihatkan gejala–gejala sebagai berikut : Pertumabuhan terhambat Pertumbuhan bulu menjadi buruk dan banyak yang patah Terjadinya depigmentasi bulu Terjadinya anemia Timbul perosis Unggas dewasa yang mengalami defisiensi asam folat memperlihatkan pertumbuhan bulu yang buruk, patah–patah sehingga sebagian dari tubuhnya tampak gundul. Apabila terjadi pada ayam bibit,kekurangan asam folat akan menyebabkan tingginya angka kematian pada embrio Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan yang banyak mengandung Asam folat, seperti sayuran hijau, butiran-butiran, kedelai dan hasil ikutan hewan atau penggunaan feed suplemen asam folat. k) Defisiensi Niasin Penyebab penyakit Niasin disebut juga dengan Nicotinamid acid atau asam nicotinat. Defisiensi Niasin, berarti unggas mengalami kekurangan Niasin. Gejala sakit 362 Gejala–gejala yang timbul karena defisiensi niasin adalah: Anak unggas atau ayam muda mengalami pembesaran sendi lutut dan bengkok kaki Bulu bulunya rusak Terjadi radang kulit Pada kalkun dan itik, gejal-gejala defisiensi niacin tidak banyak berbeda, meskipun kadang–kadang tampak lebih hebat, misalnya, terjadi kelumpuhan dan tidak mampu berjalan Apabila kekurangan asam niacin itu berlanjut akan terjadi peradangan pada mulut, terjadi diare, dan rusaknya bulu-bulu Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan yang banyak mengandung niasin, atau penggunaan feed suplemen niasin. l) Defisiensi Cholin Penyebab penyakit Cholin disebut juga dengan choline chloride. Choline chloride berfungsi untuk pertumbuhan dan pencegahan perosis. Defisiensi Cholin, berarti unggas mengalami kekurangan Choline chloride. Gejaka sakit Gejala–gejala yang timbul karena defisiensi Choline chloride adalah : Terjadi gangguan pertumbuhan dan perosis pada unggas muda, khususnya ayam, kalkun dan burung puyuh. 363 Pada unggas dewasa defesiensi cholin mengakibatkan angka kematian meningkat dan produksinya telur Gambar 75. Pembengkaakn pada persendian tarsometatarsus, akibat kekurangan choline. Sumber: Rangga Tabbu, C. (2) (2012) Pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan yang banyak mengandung choline chloride atau penggunaan feed suplemen choline chloride. m) Defisiensi vitamin B12 Penyebab Penyakit Vitamin B12 disebut juga dengan Cyanocobalamine, karena di dalamnya mengandung 4% mineral Co (Cobalt). Vitamin B12 364 merupakan komponen terbesar dari Animal Protein Factor (APF). APF adalah faktor yang diperlukan untuk merangsang pertumbuhan (terutama pada anak ayam). Devisiensi B12, berarti ternak unggas mengalami kekurangan vitamin B12. Vitamin B12 memiliki peranan dalam pembentukan sel, darah merah, meningkatkan daya tetas telur, meningkatkan daya guna protein, dan karbohidrat. Defisiensi vitamin B12, berarti unggas mengalami kekurangan vitamin B12. Gejala sakit Gejala–gejala yang ditimbulkan karena defisiensi vitamin B12 adalah : pada ayam dewasa Daya tetas telur menurun Pertumbuhan embrio tidak normal, terjadi perdarahan dan perosis pada embrio Penderita tampak pucat Terjadi erosi pada empedal Pada anak ayam Pertumbuhan terhambat Beberapa saraf mengalami degenerasi atau kerusakan Perlemakan pada hati, jantung dan ginjal Terjadi perosis, bila disertai kekurangan cholin Efisiensi pakan rendah Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan defisiensi vitamin B12 dilakukan dengan cara pemberian pakan yang sebagian tersusun atas bahan pakan yang banyak mengandung vitamin B12 atau penggunaan feed suplemen Vitamin B12. 365 n) Defisiensi Mn Penyebab Penyakit Defisiensi Mn, berarti unggas mengalami kekurangan unsure/mineral Mn (mangan). Selain kekurangan Mn dalam pakan, defesiensi Mn dapat pula terjadi akibat pemberian Ca dan P yang berlebihan, sehingga Mn yang ada di saluran pencernaan akan diikat oleh endapan Ca dan P. Gejala defesiensi Mn akan timbul walaupun Mn dalam ransum cukup. Unsur Mn diperlukan untuk pembentukan kerangka badan. Gejala penyakit: Gejala–gejala penyakit yang timbul karena defisiensi Mn adalah : Timbul perosis Gangguan saraf dan timbul ataksia (gangguan keseimbangan gerak) Pada ayam dewasa mengakibatkan penurunan produksi telur, penurunan daya tetas telur, kulit telur tipis bahkan ada yang gembur Cara pencegahan dan pengobatan Pencegahan dan pengobatan defisiensi MN dilakukan dengan cara pemberian mineral Mn, Ca, dan P serta mineral lainnya dalam keseimbangan sesuai dengan kebutuhan. 3) Penyakit yang tidak menular karena keracunan a) Keracunan Pestisida Pestisida meliputi racun serangga (insektisida), racun tungau dan caplak (akarisida), racun cacing (nematisida), racun tikus (rodentisida), racun jamur (fungisida), dan racun tumbuh–Next >