< Previous152• Baskom untuk mencuci daun ubi jalar dan bahan lainnya. • Panci untuk merebus daun glandir. • Talenan dan pisau untuk memotong daun glandir, cabe, tomat, terasi, mengupas bawang merah, menyisir gula merah dan memotong jeruk purut untuk diambil airnya.• Centong saring untuk meniriskan air rebusan daun glandir.• Piring saji dan sendok garpu untuk penyajian.Sumber: Dok. Kemdikbud Gambar 5.11. Bahan dan Alat pembuatan sambal glandir asamProses PembuatanPotong daun ubi jalar/glandir satu persatu, kemudian cuci bersih. Siapkan dan bersihkan cabe merah, cabe rawit, bawang merah, dan tomat, lalu kukus sebentar agar bahan sambal menjadi sedikit lunak. Rebus daun ubi jalar/glandir dengan diberi sedikit garam agar daun terlihat hijau segar. Setelah dikukus, ulek semua bahan dan masukkan terasi serta gula merah. Setelah halus atau agak halus beri perasan jeruk purut, campurkan.Dalam merebus sayuran daun, angkat dan tiriskan segera setelah sayuran tidak kaku lagi dan agar rasanya renyah-lunak. Sayur daun ubi jalar/glandir jika direbus terlalu lama akan menjadi lunak dan berlendir14253Sumber: http://sedapsekejap.net; http://id.wikihow.com; http://resepmasakanque.blogspot.co.idGambar 5.11. Proses pembuatan sambal glandir asamc. Penyajian/pengemasanPenyajian• Untuk penyajian sambal glandir asam bisa disajikan terpisah antara sayur dan sambal atau disatukan dalam satu wadah. • Untuk pengemasan bisa memakai wadah stereofoam yang dialasi kertas nasi coklat atau wadah kotak plastik untuk sayur glandirnya, sedangkan sambalnya di tempatkan pada plastic sealed. Sumber: : http://sedapsekejap.net; http://resepmasakanque.blogspot.co.idGambar 5.11. proses pembuatan sambal glandir asamDi akhir pembuatan pengolahan pangan sambal glandir asam (hasil samping umbi) ujilah hasilnya dengan cara mencoba/merasakan masakanmu oleh dirimu, guru dan teman-temanmu. Jika ada yang kurang sesuai buatlah catatan evaluasinya sebagai bahan masukkan dan bahan perbaikan nantinya.evaluasiKeselamatan KerjaPerhatikanlah!• Ikat rambutmu jika perempuan agar tidak mengganggu ketika bekerja, dan cuci tangan sebelum bekerja.• Hati-hatilah dalam bekerja baik dalam mengunakan peralatan tajam, listrik, kompor gas/minyak tanah, maupun pecah belah.• Kebersihan tempat kerja dan peralatan yang digunakan pada pembuatan hendaknya diperhatikan, baik ketika akan mulai memasak maupun setelah selesai memasak.• Bekerjasamalah yang baik antar teman.• Matikan kompor/tungku dengan baik ketika selesai memasak154membuat Karya (Kerja Kelompok)Buatlah olahan bahan hasil samping dari serealia berdasarkan informasi hasil observasi dan wawancara atau berdasarkan hasil bedah buku sumber/referensi yang kamu miliki.Tuliskan semua tahapan pembuatan karyamu secara lengkap dan menarik. Misalnya hasil identifikasi kebutuhan dan ide gagasan sebagai rencana pembuatan karya, bahan, alat dan proses pembuatan sebagai pelaksanaan pembuatan, penyajiannya/ pengemasannya, dan evaluasinya.Catatlah, keselamatan kerja dan hal khusus yang kamu temui saat pembuatan karya.Pada akhirnya, produk tersebut diujicobakan fungsinya. Catatlah hasil penilaian teman dan gurumu sebagai bahan refleksi/ feedback dirimu. (Lihat Lembar Kerja Tugas 5).Tugas 5lemBar KerJa-5 (lK-5)Nama Kelompok :Anggota Kelompok :Kelas :laporan Pembuatan Karya1. Perencanaan (Identifikasi kebutuhan, ide gagasan)..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................2. Persiapan/Pelaksanaan (Bahan, alat, dan proses pembuatan)..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................3. Penyajian/Pengemasan..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................4. Evaluasi (Analisis/evaluasi produk dari guru dan teman)..............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................Catatan khusus saat proses pembuatan (keselamatan kerja, tips, dll .................................................................................................... Ungkapkan kesan saat mengerjakan karya:............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................155 Prakaryae. Pengemasan Pengemasan merupakan sistem yang terkoordinasi untuk menyiapkan barang menjadi siap untuk ditransportasikan, didistribusikan, disimpan, dijual, dan dipakai. Tujuan dari pengemasan, dapat membantu mencegah atau mengurangi kerusakan, melindungi produk yang ada di dalamnya, melindungi dari bahaya pencemaran serta gangguan fisik (gesekan, benturan, getaran), dan untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau produk industri agar mempunyai bentuk-bentuk yang memudahkan dalam penyimpanan, pengangkutan, dan distribusi.Persyaratan dari suatu pengemasan : 1. Kemasan harus bisa mewadahi produk Bentuk fisik dari suatu bahan kemasan, harus didesain sedemikian rupa agar mudah diisi, ekonomis serta dapat ditutup secara efektif. 2. Kemasan harus bisa melindungi produk Keadaan lingkungan seperti suhu yang tinggi dan rendah, maupun humidity yang tinggi rendah, bisa menyebabkan kegagalan terhadap fungsi kemasan secara efektif. Bahan kemasan harus mampu menahan tekanan proses distribusi, transparansi, dan handling. Penggunaan bahan yang tepat dan didesain yang sesuai akan memperkecil kemungkinan kerusakan. Pengemasan klasifikasinya lebih dititik beratkan pada bahan bakunya. Bahan baku yang dipergunakan untuk membentuknya terutama, kertas, paperboard, cellophane, plastik, logam, glass/kaca, kayu, tekstil, dll. Bahan baku tersebut tidak selalu dipergunakan dalam bentuk tunggal, tetapi sering dalam bentuk kombinasi seperti kertas dilapisi plastik, cellophane dengan plastik dan aluminium foil, dan lain sebagainya. Sering juga klasifikasi didasarkan pada bentuk seperti flexible packaging ataupun rigid packaging. Cellophane merupakan produk lama yang digunakan sebagai 156Kelas VIII SMP/MTs Semester 2bahan pengemasan, dan banyak digunakan dengan dikombinasikan dengan bahan plastik lainnya. Sebagai akibat pertimbangan ekonomis, pemakaian lainnya adalah Oriented Polypropylene FilmSumber: Dok. KemdikbudGambar 5.12. Pengemasan berbahan plastikBerkreasilah pada Pembuatan KemasanBuatlah olahan bahan hasil samping dari serealia berdasarkan informasi hasil observasi dan wawancara atau berdasarkan hasil bedah buku sumber/referensi yang kamu miliki.Tuliskan semua tahapan pembuatan karyamu secara lengkap dan menarik. Misalnya hasil identifikasi kebutuhan dan ide gagasan sebagai rencana pembuatan karya, bahan, alat dan proses pembuatan sebagai pelaksanaan pembuatan, penyajiannya/ pengemasannya, dan evaluasinya.Catatlah, keselamatan kerja dan hal khusus yang kamu temui saat pembuatan karya.Pada akhirnya, produk tersebut diujicobakan fungsinya. Catatlah hasil penilaian teman dan gurumu seba-gai bahan refleksi/ feedback dirimu. (Lihat Lembar Kerja Tugas 5) Bacalah tahapan/proses pembuatan Tempe gembus dan Sambal glandir asam. Desainlah kemasan/ penyajian untuk kedua olahan pangan tersebut. Gunakan tahapan pembuatan karya pengolahan dalam membuat kemasan.Tugas 6lemBar KerJa-6 (lK-6)Nama kelompok :Anggota kelompok :Kelas :laporan Pembuatan Karya1. Perencanaan (Identifikasi kebutuhan, ide gagasan)...................................................................................................................................................................................................................................................................2. Persiapan/Pelaksanaan (Bahan, alat, dan proses pembuatan).................................................................................................................................................................................................................................................................3. Penyajian/Pengemasan...................................................................................................................................................................................................................................................................4. Evaluasi (Analisis/evaluasi produk dari guru dan teman)..................................................................................................................................................................................................................................................................Ungkapkan kesan saat mengerjakan karya:..............................................................................................................................................................................................................................................................................Perhatikan beberapa hal berikut:• Apa bahan yang diperlukan? Bagaimana cara memilih bahan yang sesuai?• Apa alat yang digunakan?• Bagaimana rancangan/ desainnya dan proses pembuatannya? Saat melakukan kerja kelompok, hendaknya kamu bekerjasama, bagi tugas dan saling toleransi, dan berbicara sopan dengan teman kelompokmu. (Lihat Lembar Kerja Tugas 6).158Kelas VIII SMP/MTs Semester 2g. rangkuman1. Produk hasil samping adalah produk yang dihasilkan selain produk utama. Produk hasil samping dari serealia, kacang-kacangan dan umbi setelah melalui penelitian ternyata mengandung banyak manfaat bagi kesehatan, sehingga dimanfaatkan sebagai produk pangan bagi umat manusia, walau sebagian hasil samping dibuat produk pangan untuk hewan ternak. 2. Hasil samping dari tanaman serealia salah satunya adalah bekatul yang berasal dari padi beras putih, merah, dan hitam. Hasil samping dari kacang-kacangan adalah ampas kedelai. Sedangkan, hasil samping umbi berupa daun ubi ketela dan kulit singkong. 3. Proses penggilingan butiran padi bagian dalam menghasilkan bekatul (rice bran) yaitu bagian kecil endosperm berpati yang merupakan kulit ari butiran padi dengan tekstur halus. renungkan dan tuliskan pada selembar kertas !Selama kamu mempelajari “Pengolahan pangan dari bahan hasil samping serealia, kacang-kacangan, dan umbi menjadi olahan pangan” daerah setempat, manfaat apa yang kamu rasakan?• Keragaman produk pengolahan pangan hasil samping dari bahan serealia, kacang-kacangan, dan umbi menjadi makanan khas Nusantara dan daerahmu sendiri.• Belajar melalui sumber/referensi bacaan tentang karakteristik olahan pangan hasil samping dari serealia, kacang-kacangan, dan umbi menjadi makanan khas daerah setempat.• Kesulitan yang dihadapi saat mencari informasi dan pengamatan.• Pengalaman dalam membuat olahan pangan hasil samping serealia, kacang-kacangan, dan umbi (mulai dari perencanaan, persiapan, pembuatan dan penyajian) secara mandiri.• Pembelajaran yang kamu dapatkan/rasakan sebagai individu.F. refleksi4. Bekatul (rice bran) adalah kulit ari butiran padi yang bertekstur halus dan mengandung gizi, bermanfaat bagi kesehatan tubuh. 5. Teknik pengolahan yang sering diterapkan pada pengolahan hasil samping serealia, kacang-kacangan, dan umbi menjadi produk pangan, menggunakan teknik pengolahan pangan dasar dan teknik pengolahan pangan pengawetan. 6. Saat pembuatan pangan/makanan usahakan agar jangan sampai tangan menyentuh bahan pangan yang diolah, karena akan menyebabkan kontaminasi bakteri yang membuat makanan cepat busuk.7. Pengemasan bertujuan untuk membantu mencegah atau mengurangi kerusakan, melindungi produk yang ada di dalamnya, melindungi dari bahaya pencemaran serta gangguan fisik (gesekan, benturan, getaran), dan untuk menempatkan suatu hasil pengolahan atau produk industri agar mempunyai bentuk-bentuk yang memudahkan. 160Kelas VIII SMP/MTs Semester 2glosariumKERAJINANanorganik dalam arti limbah adalah jenis zat yang sangat sulit atau bahkan tidak bisa untuk diuraikan atau tidak bisa membusuk, limbah keras tidak mengandung unsur karbon, contoh limbah keras yaitu plastik, beling, dan baja.artistik mempunyai nilai seni atau bersifat seni.Finishing penyelesaian akhir pada sebuah karya yang biasanya ditambah aksen agar menimbulkan sebuah karya yang dapat berkomunikasi pada pemerhati karya.limbah keras segala bahan yang mengacu pada kata sifat keras, yaitu limbah yang bersifat lembut, empuk, dan mudah dibentuk.modifikasi kegiatan pengubahan bentuk.Motif pola atau corak dari sebuah benda.Organik dalam arti limbah merupakan bahan yang mudah diuraikan atau mudah membusuk, limbah organik mengandung unsur karbon. limbah organik dapat ditemui dalam kehidupan sehari-hari, contohnya kulit buah dan sayur, kotoran manusia, dan hewan.Polutan bahan yang mengakibatkan polusi.Rancangan sebuah rancangan yang tidak selesai hanya di situ saja namun ada rentetannya.Recycle pemrosesan kembali bahan yg pernah dipakai, misal serat, kertas, dan air untuk mendapatkan produk baru.Reduse meminimalisir barang atau material yang kita pergunakan.Reuse memilih barang-barang yang bisa dipakai kembali. Aktivitas meng hindari pemakaian barang-barang yang sekali pakai, lalu buang.Styrofoam nama lain dari polystyrene, yang merupakan jenis bahan yang terbuat dari plastik kedap air.REKAYASAAerasi proses penjernihan dengan cara mengisikan oksigen ke dalam air. Gravity fed filtering system gabungan dari saringan pasir lambat dan saringan pasir cepat.Kaporit bahan untuk menjernihkan air. 161 PrakaryaKarbon aktif arang aktif.Pasir mangan menurunkan kadar zat besi atau logam berat dalam air.Polutan bahan pencemar.Saringan pasir lambat (SPl) saringan air yang dibuat dengan menggunakan lapisan pasir pada bagian atas dan kerikil pada bagian bawah dengan arah penyaringan dari atas ke bawah.Saringan pasir cepat (SPc) saringan air yang dibuat dengan menggunakan lapisan pasir pada bagian atas dan kerikil pada bagian bawah dengan arah penyaringan dari bawah ke atas.BUDIDAYABahan pakan segala sesuatu yang dapat diberikan kepada ternak baik yang berupa bahan organik maupun anorganik yang sebagian atau semuanya dapat dicerna tanpa mengganggu kesehatan ternak.Bibit hewan hewan yang mempunyai sifat unggul dan mewariskan serta memenuhi persyaratan tertentu untuk dikembangbiakkan.Budi daya semua proses kegiatan produksi yang dilakukan untuk memproduksi hasil-hasil ternak.hermaprodit memiliki alat kelamin jantan dan betina dalam satu tubuh.metamorfosis proses perkembangan biologi pada hewan yang melibatkan perubahan penampilan fisik dan/atau struktur setelah kelahiran atau penetasan.Pakan semua bahan yang bisa dimakan atau digunakan dalam ransum hewan.Pellet ransum yang berasal dari berbagai bahan pakan dengan perbandingan komposisi tertentu, yang dipadatkan sedemikian rupa dari bahan konsentrat atau hijauan dengan tujuan untuk mengurangi sifat keambaan pakan.ransum pakan jadi yang siap diberikan pada ternak yang disusun dari berbagai jenis bahan pakan yang sudah dihitung sebelumnya ber dasarkan kebutuhan nutrisi yang diperlukan.Satwa harapan hewan liar yang mempunyai prospek baik untuk di tangkarkan dan dikembangbiakkan.Ulat sutra ulat yang mengeluarkan benang yang dapat dijadikan sebagai bahan sutra.PENGOLAHANBaking (memanggang) pengolahan bahan makanan didalam oven dengan Next >