< Previous334Buku Guru kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi yang dikumpulkan dalam bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat yang benar dan mudah dipahami).• Sikap menunjukkan sikap/perilaku rasa ingin tahu dan santun saat melakukan wawancara dengan narasumber, dan bekerja sama antarteman dalam kelompok, saat menyampaikan pendapat dll.Rentang Skor : 1 – 41 = Kurang; 2 = Cukup; 3 = Baik; 4 = Sangat BaikPenilaian untuk Tugas 2 dan Tugas 3 diperlukan dua format penilaian, sebagai berikut:1. Format penilaian Tugas 2 (Diskusi Kelompok) dan Tugas 3 (Menceritakan Pengalaman/Pengetahuan)Keterangan:Kriteria:• Relevansi merujuk pada ketepatan atau keterhubungan fakta yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan Kompetensi Dasar/tujuan pembelajaran. • Kelengkapan dalam arti makin banyak komponen fakta yang terliput atau makin sedikit sisa (residu) fakta yang terteinggal.• Kebahasaan menunjukkan bagaimana peserta didik mendeskripsikan fakta-fakta yang dikumpulkan dalam bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat yang benar dan mudah dipahami).• Sikap menunjukkan sikap/perilaku rasa ingin tahu dan santun saat melakukan wawancara dengan narasumber, dan bekerja sama antarteman dalam kelompok, saat menyampaikan pendapat dll.Rentang Skor : 1 – 41 = Kurang; 2 = Cukup; 3 = Baik; 4 = Sangat Baik NoNama Peserta DidikKriteria*RelevansiKebahasaanKelengkapanSikap12….Prakarya3352. Format penilaian sikapKeterangan:Rentang Skor: 1 – 51 = belum terlihat 2 = mulai terlihat3 = Kadang-kadang terlihat4 = Sering terlihat5 = Sudah berkembang baik2. Pembelajaran KeduaPada pembelajaran kedua ini, ada dua penugasan untuk, siswa yaitu Tugas 4 berupa kegiatan mengamati Gambar 4.13 pada buku teks dan Tugas 5 berupa kegiatan observasi produk olahan pangan sayuran yang ada di daerah setempat atau dilakukan melalui menonton video maupun studi pustaka. Kedua tugas ini arahnya lebih kepada teknik dan proses pembuatan produk pengolahan, sehingga harus diajarkan secara NoNama Peserta DidikJenis Tugas :...................................................................KriteriaKesugguhanSantun/MenghargaiKerja Sama/InteraksiPeduli12…...Subtujuan Pembelajaran:• Siswa mampu mengidentifikasi teknik pengohan pangan pada suatu produk olahan pangan sayuran.• Siswa mampu memahami keragaman produk olahan pangan sayuran di daerah setempat dan Nusantara beserta teknik pengolahan yang digunakannya.INFORMASI UNTUK GURU336Buku Guru kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi bersamaan agar siswa mendapatkan pemahaman yang utuh. Model pembelajaran berbasis penemuan (discovery learning) merupakan strategi yang tepat dalam melakukan kegiatan pembelajaran tersebut karena dapat memberikan pemahaman konsep kepada siswa. Media/sumber belajar atau narasumber yang ahli dalam bidang pengolahan pangan perlu disiapkan oleh guru. Media belajar berupa bahan pangan sayuran asli sebaiknya disediakan oleh guru sebagai penunjang Tugas 4, jika tidak memungkinan dapat diganti dengan media gambar sayuran dan produk olahannya dengan berbagai teknik pembuatan yang diambil dari majalah. Sayuran memiliki kandungan air yang tinggi sehingga menyebabkan sangat perishable (mudah rusak?) terutama pada jenis sayuran daun. Sayuran yang sudah dipanen (sudah lepas dari tanaman induknya) tetap melakukan respirasi, sehingga diperlukan penanganan khusus setelah sayuran dipanen agar tetap terjaga kesegarannya dan kandungan gizinya tidak banyak yang hilang.Orang tua dapat membantu menjadi narasumber atau membantu dalam mencari narasumber untuk mendemonstrasikan teknik-teknik dasar pengolahan pangan. Orang tua dapat pula membantu mencari tempat observasi produk olahan pangan sayuran sebagai pembelajaran putra/putrinya. Komunikasikan hal ini melalui pengurus komite kelas. Jalinlah selalu kemitraan dengan orang tua siswa yang dapat dilakukan dengan memberitahukan secara lisan maupun secara tertulis..Guru membuka pelajaran dengan membagi sendok plastik kepada seluruh siswa. Siswa antusias dan terfokus perhatiannya. Lalu, guru mengedarkan semangkuk sayuran ke seluruh siswa di kelas, satu persatu setiap anak diminta mencicpi hidangan sayuran tersebut. Guru menanyakan apa nama olahan pangan sayuran yang dibawanya, rasanya bagaimana dan masuk klasifikasi tanaman sayur apa. Guru bercakap-cakap tentang PROSES PEMBELAJARANKONSEP UMUMINTERAKSI DENGAN ORANG TUAPrakarya337produk olahan pangan sayuran dengan mengajukan beberapa pertanyaan lanjutan sebagai berikut:• Apakah nama makanan ini?• Pernahkah ibumu di rumah memasak makanan seperti ini?• Perhatikan secara baik bahan apa yang ada pada makanan ini.• Menurutmu, cara memasaknya menggunakan teknik apa?Setelah apersepsi dengan kegiatan aktif dan dialog, guru menugaskan siswa untuk mengerjakan Tugas 4. Perhatikan gambar di atas!Gambar 4.13 merupakan bermacam-macam olahan pangan dari bahan sayuran yang ada di Indonesia. Perhatikan secara seksama empat gambar olahan pangan tersebut di atas. Apa nama olahan pangan, bahan sayuran yang digunakan, dan teknik pengolahan pangan apa saja yang digunakan. Diskusikan bersama temanmu! Sampaikan dalam pembelajaran.(Lihat Lembar Kerja Tugas 4)Tugas 4(sumber: Dokumen Kemdikbud) Gambar 4.13 Olahan pangan sayuran: sayur asem, sayur pare, pepes jamur, dan keripik bayam 338Buku Guru kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi Nama Kelompok : ..............................................Nama Anggota : ..............................................Kelas : .............................................. Mengobservasi gambar produk olahan pangan sayuran berupa makanan dan minuman menurut nama olahan pangannya, bahan sayuran yang digunakan, dan teknik pengolahan pangan yang digunakan.Nama Olahan PanganBahan Sayuran yang DigunakanTeknik Pengolahan Pangan yang DigunakanUngkapan perasaan: .........................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................Lembar Kerja Tugas 4Siswa diberi waktu selama sekitar 30 menit untuk berpikir mengerjakan Tugas 4 yang merupakan tugas kelompok. Bimbingan dan arahan sebaiknya selalu diberikan oleh guru saat siswa bekerja kelompok, dan guru juga harus memotivasi siswa yang pasif untuk berpartisipasi dalam diskusi kelompok. Setelah waktu yang ditentukan habis, guru meminta siswa secara berkelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok. Guru sebaiknya mengusahakan agar setiap kelompok memperoleh kesempatan untuk presentasi sebagai penghargaan atas usaha siswa mengerjakan tugas selain untuk penilaian. Disamping itu, setiap kelompok akan mendapatkan pengalaman belajar yang utuh dan diharapkan dapat memahami teknik dan proses pengolahan. Setelah semua kelompok presentasi guru hendaknya memberikan feedback pada siswa terhadap konten dari tugas tersebut. Pada akhirnya, siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran dari Tugas 4 tersebut. Tentunya setelah menyimpulkan, guru tidak lupa untuk mengkaitkan pembelajaran dengan kompetensi spiritual dan sosial yang selalu ada keterkaitan dengan kehidupan dan lingkungan serta spiritual yang membuat kita sebagai makhluk ciptaan Tuhan sepatutnya bersyukur dan bangga serta cinta kepada tanah air Indonesia.Kemudian, guru melakukan pembelajaran dengan metode bercerita dan tanya jawab untuk menjelaskan isi wacana yang terdapat pada buku siswa mengenai teknik dasar pengolahan pangan dengan memutar video atau mendatangkan narasumber untuk berdemontrasi berbagai teknik pengolahan pangan atau melalui studi pustaka Prakarya339di perpustakaan sekolah. Dalam menjelaskan pembelajaran, hendaknya terjadi dialog antara guru dan siswa maupun siswa dan guru. Gunakan media sebagai penunjang pembelajaran dan pengetahuan siswa sehingga siswa turut aktif berpartisipasi dalam pembelajaran dan menikmati pembelajaran yang menyenangkan. Guru dapat melontarkan pertanyaan yang sesuai dengan pengetahuan siswa.• Adakah yang memiliki pengalaman dalam mengolah bahan pangan sayuran menjadi makanan? Cobalah berbagi pengalaman dan ceritakan dalam pembelajaran• Adakah yang memiliki pengalaman dalam mengolah bahan pangan sayuran menjadi minuman? Cobalah berbagi pengalaman dan ceritakan dalam pembelajaranSaat satu siswa menceritakan pengalamannya mengolah bahan pangan sayuran menjadi makanan atau minuman, siswa lainnya ditugaskan menyimak dan membuat pertanyaan berkaitan dengan hal tersebut. Ini dimaksudkan agar siswa terbiasa bertanya, memberikan kesempatan untuk memuaskan rasa ingin tahu, dan menggunakan berpikir kritisnya.Selanjutnya, siswa ditugaskan untuk mengerjakan Tugas 5 secara berkelompok berupa kegiatan observasi langsung pembuatan produk olahan pangan sayuran yang ada di daerah setempat atau dilakukan melalui menonton video maupun studi pustaka. Berikan batasan pengerjaan tugas observasi selama 45 menit. Sebelum melakukan observasi, siswa hendaknya dipersiapkan terlebih dahulu seperti pembentukkan kelompok kerja, menentukan produk dan tempat olahan pangan yang akan diobservasi dan membuat instrumen pertanyaan untuk wawancara pedagang. Pembelajaran ini dengan menggunakan metode belajar mandiri, tetapi guru sebagai fasilitator dan pendidik tetap harus memantau dan memberikan bimbingan. Apabila tidak memungkinkan melakukan observasi, guru hendaknya menyiapkan video tentang pengolahan pangan sayuran menjadi makanan yang diambil dari internet. Atau guru menyiapkan media pembelajaran berupa resep yang menguraikan tahapan pembuatan secara rinci agar siswa dapat menjawab Lembar Kerja Tugas 5 dengan baik.Observasi/Studi Pusaka!Amati lingkunganmu! 1. Tentukan makanan dan minuman berbahan sayuran khas daerahmu yang akan kamu observasi. 2. Teliti bahan sayuran dan teknik pengolahan yang digunakan pada makanan dan minuman tersebut. Tugas 5340Buku Guru kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi 3. Amati bagaimana cara pengolahan/pembuatan makanan dan minuman tersebut.4. Cari informasi bagaimana latar belakang atau sejarah keberadaan minuman tersebut. 5. Saat melakukan observasi dan wawancara, hendaknya kamu bersikap ramah, berbicara sopan, bekerja sama dan toleransi dengan teman kelompokmu.6. Jika tidak bisa observasi, carilah dari buku sumber. Perhatikan tata tertib saat melakukan studi pustaka di perpustakaan!(Lihat Lembar Kerja Tugas 5)Nama Anggota Kelompok : ........................................................Laporan Pembuatan Karya1) Perencanaan (identifikasi kebutuhan, alasan, dan ide/gagasan) 2) Pelaksanaana) Persiapan (merancang, seleksi/mendata bahan dan alat, presentasi rancangan dan rencana kerja)b) Proses Pembuatan (pemotongan bahan, mencampur dan mengolah bahan)3) Penyajian/Pengemasan (Penataan dan pengemasan)4) Evaluasi (Analisis/evaluasi produk dari guru, teman dan penjualan produk)Lembar Kerja Tugas 5Setelah siswa selesai melakukan observasi (Tugas 5), guru meminta siswa secara berkelompok mempresentasikan hasilnya. Guru memberikan kesempatan setiap kelompok untuk presentasi agar mendapatkan pengalaman belajar yang utuh dan diharapkan dapat teknik dan proses pengolahan pangan sayuran. Setelah semua kelompok presentasi guru hendaknya memberikan feedback pada siswa terhadap konten dari tugas tersebut. Kemudian, siswa bersama guru menyimpulkan pembelajaran dari Tugas 5 tersebut. Pada akhirnya guru menjelaskan teknik dasar pengolahan pangan dan produk olahan pangan sayuran yang merupakan khas budaya setempat. Guru dapat menggunakan Prakarya341metode bercerita dengan diselingi metode tanya jawab. Dengan demikian, siswa tetap dapat berpartisipasi dalam aktivitas pembelajaran dan menikmati pembelajaran yang menyenangkan. Penilaian Tugas 4 Mengamati Gambar 4.13Keterangan :Kriteria :• Relevansi merujuk pada ketepatan atau keterhubungan fakta yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan Kompetensi Dasar/tujuan pembelajaran. • Kelengkapan dalam arti makin banyak komponen fakta yang terliput atau makin sedikit sisa (residu) fakta yang terteinggal.• Kebahasaan menunjukkan bagaimana peserta didik mendeskripsikan fakta-fakta yang dikumpulkan dalam bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat yang benar dan mudah dipahami).• Sikap menunjukkan sikap/perilaku rasa ingin tahu dan santun saat melakukan wawancara dengan narasumber, dan bekerja sama antarteman dalam kelompok, saat menyampaikan pendapat dll.Rentang Skor : 1 – 41 = Kurang; 2 = Cukup; 3 = Baik; 4 = Sangat BaikPENILAIANNoNama Peserta DidikKriteria*RelevansiKebahasaanKelengkapanSikap12….342Buku Guru kelas VII SMP/MTs Edisi Revisi Penilaian untuk Tugas 5 diperlukan dua format penilaian, sebagai berikut:1. Format penilaian Tugas 5 : Observasi Produk Olahan Pangan Buah di Lingkungan Sekitar Keterangan :Kriteria :• Relevansi merujuk pada ketepatan atau keterhubungan fakta yang diamati dengan informasi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan Kompetensi Dasar/tujuan pembelajaran. • Kelengkapan dalam arti makin banyak komponen fakta yang terliput atau makin sedikit sisa (residu) fakta yang terteinggal.• Kebahasaan menunjukkan bagaimana peserta didik mendeskripsikan fakta-fakta yang dikumpulkan dalam bahasa tulis yang efektif (tata kata atau tata kalimat yang benar dan mudah dipahami).• Sikap menunjukkan sikap/perilaku rasa ingin tahu dan santun saat melakukan wawancara dengan narasumber, dan bekerja sama antarteman dalam kelompok, saat menyampaikan pendapat dll.Rentang Skor : 1 – 41 = Kurang; 2 = Cukup; 3 = Baik; 4 = Sangat Baik 2. Format penilaian sikapNoNama Peserta DidikJenis Tugas : ………………………………………………………………KriteriaKesungguhanSantun/MenghargaiKerja Sama/InteraksiPeduli12….NoNama Peserta DidikKriteria*RelevansiKebahasaanKelengkapanSikap12….Prakarya343Keterangan:Rentang Skor : 1 – 51 = belum terlihat 2 = mulai terlihat3 = Kadang-kadang terlihat4 = Sering terlihat5 = Sudah berkembang baik3. Pembelajaran KetigaPembelajaran ketiga ini, guru akan menjelaskan tentang tahapan pembuatan pengolahan pangan sayuran menjadi makanan dan minuman, serta penyajian dan pengemasan hasil produknya. Untuk itu, pembelajarannya menggunakan model pembelajaran modelling, di mana guru atau narasumber dalam bidangnya mendemonstrasikan bagaimana proses pembuatan olahan pangan sayuran menjadi makanan dan minuman sesuai tahapan atau alur pembuatan produk pengolahan. Guru perlu menekankan bahwa tahapan atau alur pembuatan produk pengolahan ini perlu diikuti karena ada makna yang terkandung di dalamnya. Antara lain, siswa dilatih untuk disiplin terhadap suatu aturan, berpikir sistematis, dilatih untuk dapat mengatur secara baik dan rapi. Dalam pelaksanaan pembelajaran ini, guru perlu menyiapkan narasumber atau guru sendiri sebagai model yang mendemonstrasikan pembuatan pengolahan pangan sayuran menjadi makanan dan minuman. Subtujuan Pembelajaran:• Siswa mampu memahami tahapan pembuatan pengolahan pangan sayuran menjadi makanan dan minuman.• Siswa mampu memahami prinsip penyajian dan pengemasan produk olahan pangan sayuran yang tepat.INFORMASI UNTUK GURUNext >