< Previous144Kelas XI / SMA / MA / SMK / MAKSemester 1Terdapat kelebihan dan kekurangan dari metode pengemasan terbuka. Kelebihannya antara lain:1) difusi oksigen melalui udara ke media air masih dapat berlangsung, 2) dapat dilakukan penambahan oksigen melalui aerator, dan 3) dapat dilakukan pergantian air sebagian selama perjalanan. Kekurangannya antara lain:1) dapat menimbulkan stres pada ikan,2) tidak dapat dilakukan untuk pengiriman jarak jauh 3) metode ini sangat cocok untuk pengiriman ikan ukuran konsumsi melalui darat/laut.1. Amati dan cermati cerita diatas!2. Sebutkan dan jelaskan metode lain yang digunakan untuk proses pengemasan dan pendistribusian benih ikan!3. Beli benih ikan, kemudian praktekan cara pengemasan sesuai dengan kreativitas anda!4. Catatlah berapa lama ikan tersebut dapat bertahan hidup? Kemudian jumlah ikan yang hidup dan mati!5. Diskusikan bersama kelompok, kemudian presentasikan, dan simpulkan!Tugas Kelompoka.b.c.Sumber: Dokumen KemendikbudGambar 3.14 Pengemasan cara terbuka (a = penyortiran benih, b = drum penyimpanan benih, c = truk pengiriman benih)Prakarya dan Kewirausahaan145Lama Penyimpanan (jam ke-)Jumlah Ikan (ekor)HidupMati 12345KESIMPULAN………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….....……………………..…………………………………………………………………………………………………………………………...................................................……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………….............................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................146Kelas XI / SMA / MA / SMK / MAKSemester 1C. Menghitung Titik Impas (Break Even Point) Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi1. Pengertian Titik Impas (Break Even Point)BEP (Break Event Point) adalah suatu keadaan dimana usaha tidak memperoleh laba dan tidak menderita kerugian (titik impas). Analisis BEP merupakan alat analisis untuk mengetahui batas nilai produksi atau volume produksi suatu usaha untuk mencapai nilai impas, artinya usaha tersebut tidak mengalami keuntungan atau pun kerugian. Suatu usaha dikatakan layak, jika nilai BEP produksi lebih besar dari jumlah unit yang sedang diproduksi dan BEP harga harus lebih rendah daripada harga yang berlaku saat ini.2. Manfaat dari BEPAnalisis BEP digunakan untuk mengetahui jangka waktu pengembalian modal atau investasi usaha dan mengetahui produksi minimal usaha yang menghasilkan atau menjual produknya agar tidak menderita kerugian. Analisis BEP sangat penting saat membuat usaha agar tidak mengalami kerugian. Secara umum manfaat BEP sebagai berikut :a. Alat perencanaan untuk menghasilkan laba.b. Memberikan informasi mengenai berbagai tingkat volume penjualan, serta hubungannya dengan kemungkinan memperoleh laba menurut tingkat penjualan yang bersangkutan. c. Mengukur dan menjaga agar penjualan dan tingkat produksi tidak lebih kecil dari BEP.d. Mengevaluasi laba dari perusahaan secara keseluruhan.e. Menganalisis perubahan harga jual, harga pokok dan besarnya hasil penjualan atau tingkat produksi. Sehingga analisis terhadap BEP merupakan suatu alat perencanaan penjualan dan sekaligus perencanaan tingkat produksi, agar perusahaan secara minimal tidak mengalami kerugian. Selanjutnya karena harus memperoleh keuntungan berarti perusahaan harus berproduksi di atas BEP-nya. 3. Menghitung BEPProduksi minimal usaha harus menghasilkan atau menjual produknya agar tidak menderita kerugian. BEP adalah suatu keadaan dimana usaha tidak memperoleh laba dan tidak menderita kerugian (titik impas). Analisa BEP merupakan alat analisis untuk mengetahui batas nilai produksi atau volume produksi suatu usaha untuk mencapai nilai impas, artinya usaha tersebut tidak mengalami keuntungan ataupun kerugian. Suatu usaha dikatakan layak, jika nilai BEP produksi lebih besar dari jumlah unit Prakarya dan Kewirausahaan147yang sedang diproduksi saat ini dan BEP harga harus lebih rendah daripada harga yang berlaku saat ini. BEP produksi dan harga dapat dihitung dengan rumus berikut:4. Contoh Menghitung BEPUntuk mengetahui bagaimana cara perhitungan Break Even Poin (BEP) agar saat melakukan usaha tidak mengalami kerugian. Berikut adalah cara perhitungan secara sederhana. Perhatikan data dibawah ini !CV Jaya Abadi merupakan suatu perusahaan yang bergerak dibidang pembudidayaan dan perdagangan Benih Ikan Konsumsi di Sukabumi. Pada awal usaha CV Jaya Abadi mengalami kerugian yang tidak jelas, padahal produksi terus jalan dan penjualan juga sangat bagus. Setelah diamati lebih mendalam ternyata CV Jaya Abadi tidak memperhitungkan nilai BEP, jadi harga jual yang ditawarkan oleh CV Jaya Abadi terlalu rendah dan tidak mampu menutupi biaya produksi. Oleh sebab itu CV Jaya Abadi akhirnya melakukan perhitungan BEP. Perhitungan BEP didasarkan dari perhitungan biaya yang difokuskan pada kegiatan pembenihan saja dengan menggunakan berbagai asumsi, antara lain:a. Satu siklus kegiatan pembenihan, terdiri dari pemijahan induk sampai dengan panen benih yang siap didederkan.b. Satu siklus kegiatan pembenihan > 30 hari. c. Biaya produksi yang dibutuhkan dalam 1 siklus pembenihan sebesar Rp. 450.000 yang terperinci pada Tabel 2.Tabel 2. Biaya Operasional satu Siklus PembenihanNo.KebutuhanJumlahBiaya Satuan (Rp.)Biaya Total (Rp.)1Media pemeliharaan250.000100.0002Induk ikan lele1 paket100.000100.0003Artemia dan kutu air1 paket100.000100.0004Biaya Listrik (aerator)1 paket100.000100.0005Lain-lain-50.00050.000Total450.000BEP Produksi = BEP Harga = 148Kelas XI / SMA / MA / SMK / MAKSemester 1d. Hasil dari kegiatan pembenihan yang dilakukan dalam 1 siklus, antara lain: 1) Pada satu siklus pemijahan ikan cupang dapat menghasilkan telur sekitar 10.000 butir. 2) Setelah masa inkubasi, 90% telur menetas menjadi benih atau larva, berarti 90% x 10.000 = 9000 benih.e. Jika benih yang dihasilkan 9000 ekor, sedangkan asumsi harga jual benih ikan lele dihargai Rp 200/ekor (ukuran 6-9 cm) , maka dalam satu siklus pembenihan dapat dihasilkan pendapatan kotor (omset) sebesar Rp 200 x 9.000 = Rp 1.800.000 per siklus pembenihan. f. Jadi perkiraan dalam satu siklus pembenihan ikan cupang dapat dihasilkan pendapatan bersih selama satu tahun sebesar: Pendapatan bersih = Pendapatan kotor – biaya produksi = Rp 1.800.000 – Rp. 450.000 = Rp 1.350.000 per siklus pembenihanSelain perhitungan dan asumsi inti kegiatan pembenihan, untuk menghitung pembiayaan keseluruhan usaha budidaya ikan lele masih ada aspek yang harus diperhatikan seperti aspek-aspek kegiatan pemeliharaan induk yang bertujuan menghasilkan induk matang gonad yang berkualitas bagi kegiatan pembenihan, selain itu masih ada kegiatan pendederan dan pembesaran yang memiliki pasar yang lebih luas lagi. Kemudian jika dilakukan analisis BEP maka biaya produksi menjadi dasar perhitungan BEP. Jika biaya produksi yang dikeluarkan untuk budidaya pembenihan ikan lele sebesar Rp. 450.000 dan total produksi sebanyak 9.000 ekor, dengan harga jual benih ikan lele Rp. 200/ekor maka:BEP Produksi = = 2250 ekorBEP Harga = = Rp 50/ekorRp 450.000 Rp 2.000Rp 450.0009000 ekorPrakarya dan Kewirausahaan1491. Pengertian PromosiPromosi merupakan salah satu kegiatan pemasaran yang penting bagi perusahaan dalam upaya mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan serta meningkatkaan kualitas penjualan untuk meningkatkan kegiatan pemasaran dalam hal memasarkan barang atau jasa dari suatu perusahaan. Promosi adalah segala bentuk komunikasi yang digunakan untuk menginformasikan (to inform), membujuk (to persuade), atau mengingatkan orang –orang tentang produk yang dihasilkan organisasi, individu, ataupun rumah tangga (Simamora, 2003:285). Promosi merupakan salah satu variabel marketing mix yang digunakan oleh perusahaan untuk mengadakan komunikasi dengan pasarnya. Promosi juga sering dikatakan sebagai “proses berlanjut” karena dapat menumbulkan rangkaian kegiatan selanjutnya dari perusahaan.Menurut Basu Swastha dan Ibnu Sukotjo (1993: 222) promosi adalah “arus informasi atau persuasi satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang menyebabkan pertukaran dalam pemasaran”.Harini (2008:71) berpendapat bahwa “promosi adalah salah satu bentuk komunikasi, yaitu suatu tahap khusus dimaksudkan untuk dapat merebut kesediaan menerima dari orang lain atas ide, barang dan jasa”.Kemudian menurut Cannon, Perreault, Mccarthy (2009:69) “promosi adalah mengomunikasikan informasi antara penjual dan pembeli potensial atau orang lain dalam saluran untuk memengaruhi sikap dan perilaku”.2. Tujuan Strategi Promosi PenjualanDalam memasarkan sebuah produk, tak jarang para pelaku usaha mengadakan event-event khusus untuk mempromosikan produk unggulannya kepada masyarakat. Kegiatan tersebut sengaja dilakukan para pelaku usaha untuk mendukung strategi pemasaran mereka sehingga produk yang dimilikinya semakin dikenal luas oleh semua lapisan masyarakat.Berbagai macam strategi promosi pun dilakukan para pelaku usaha untuk menarik minat calon konsumennya dan meningkatkan loyalitas pelanggan terhadap brand image produknya. Misalnya saja promosi besar-besaran melalui potongan harga (diskon khusus), memberikan sampel gratis untuk produk-produk terbaru, atau sekedar memberikan pelayanan khusus bagi para konsumen yang membeli produk dalam jumlah yang cukup banyak. Anda bisa menggunakan salah satu strategi D. Promosi Produk Hasil Usaha Pembenihan Ikan Konsumsi150Kelas XI / SMA / MA / SMK / MAKSemester 1tersebut untuk memanjakan para konsumen dan meningkatkan omset penjualan setiap bulannya.Namun, sebelum merencanakan dan menjalankan strategi promosi penjualan, sebaiknya tentukan terlebih dahulu tujuan promosi yang ingin Anda capai. Hal ini penting agar program promosi yang direncanakan bisa sesuai dengan tujuan utama yang ingin dibidik pelaku usaha. Berikut adalah beberapa tujuan utama mempromosikan sebuah produk.a) Memberikan daya tarik khusus bagi para pelanggan Keberadaan event promosi penjualan tentunya sangat ditunggu-tunggu oleh sebagian besar para pelanggan. Biasanya para pelanggan sengaja menanti event promosi sebuah produk untuk mendapatkan penawaran harga yang lebih murah. Kondisi inilah yang menjadi daya tarik tersendiri bagi para konsumen, sehingga mereka tidak segan untuk ikut bergabung dengan antrian yang cukup panjang atau turun langsung berdesak-desakan di lokasi promosi untuk mendapatkan produk unggulan yang sedang diobral besar-besaran.b) Meningkatkan angka penjualan Sebagian besar pelaku usaha sengaja mengadakan kegiatan promosi besar-besaran untuk meningkatkan volume penjualan dan mendapatkan omset besar setiap bulannya. Biasanya strategi ini dijalankan para pelaku usaha yang memiliki stok persediaan barang di gudang cukup melimpah. Jadi, strategi promosi tersebut sengaja dilakukan untuk menghabiskan stok lama atau persediaan barang di gudang serta mempercepat perputaran uang agar bisa segera balik modal.c) Membangun loyalitas konsumen Tujuan pelaku usaha mengadakan kegiatan promosi tidak hanya untuk meningkatkan penjualan produk, namun juga untuk membangun loyalitas dari para konsumennya. Hal ini dilakukan untuk menjaring para konsumen yang awalnya hanya sekedar ingin coba-coba, menjadi pelanggan tetap yang akan menggunakan produk-produk yang dibuat secara berkelanjutan. Tentunya untuk mewujudkan tujuan tersebut dibutuhkan strategi promosi jitu, misalnya saja dengan memberikan diskon 25% untuk pembelian selanjutnya, atau memberikan kupon khusus yang bisa ditukarkan dengan produk gratis setelah mengumpulkan lima buah kupon pembelian. Dengan hadiah menarik, maka konsumen pun semakin senang membeli produk-produk yang ditawarkan.3. Fungsi Strategi Promosi PenjualanPromosi perusahaan memang sangat penting karena mempengaruhi hasil penjualan suatu produk atau barang, dan tentunya itu sangat berdampak besar terhadap berlangsungnya aktivitas suatu perusahaan. Strategi promosi perusahaan Prakarya dan Kewirausahaan151sering digunakan sebagai salah satu cara untuk meningkatkan permintaan atau penjualan barang dan jasa yang ditawarkan, sehingga dapat meningkatkan laba yang diperoleh. Selain itu kegiatan promosi juga memberikan kemudahan dalam merencanakan strategi pemasaran selanjutnya, karena biasanya kegiatan promosi dijadikan sebagai cara berkomunikasi langsung dengan calon konsumen. Sehingga kita dapat memperoleh informasi akurat dari para konsumen, mengenai respon produk yang kita tawarkan. Berikut beberapa manfaat lain dari adanya kegiatan promosi :a. Mengetahui produk yang diinginkan para konsumena. Mengetahui tingkat kebutuhan konsumen akan suatu produkb. Mengetahui cara pengenalan dan penyampaian produk hingga sampai ke konsumenc. Mengetahui harga yang sesuai dengan kondisi pasarand. Mengetahui strategi promosiyang tepat kepada para konsumene. Mengetahui kondisi persaingan pasar dan cara mengatasinyaf. Menciptakan image sebuah produk dengan adanya promosi4. Kegiatan Promosi PenjualanMempromosikan produk pembenihan ikan adalah suatu tahapan yang cukup menantang bagi pemilik usaha / petani ikan. Promosi yang dilakukan haruslah tepat sasaran. Siapa yang akan menjadi konsumen utama (segmentasi pasar). Tentunya kita tidak ingin menghambur-hamburkan uang untuk melakukan promosi yang kurang tepat sasaran. Berikut beberapa cara promosi yang murah tapi tepat sasaran.a. Mulut ke mulut atau testimonialb. Promosi melalui jejaring socialc. Loyalty programsd. Up-sellinge. Mengadakan suatu pameranf. Blog dan videog. Stiker promosi di tempat-tempat menunggu152Kelas XI / SMA / MA / SMK / MAKSemester 11. Pengertian Laporan Kegiatan Usaha Pembenihan Ikan KonsumsiMembuat laporan kerap kali dilakukan dalam mengerjakan tugas laporan prakerin atau laporan kegiatan yang ditugaskan oleh guru di sekolah. Laporan harus mempunyai format penulisan yang baik. Selain itu, isi yang mudah dipahami sudah menjadi keharusan agar pembaca mengerti apa yang dimaksud dalam isi laporan tersebut, sehingga pembaca akan antusias membacanya.Laporan adalah segala sesuatu, baik itu peristiwa atapun kegiatan yang dilaporkan dan dapat berbentuk lisan ataupun tertulis berdasarkan fakta atau peristiwa yang terjadi. Laporan memiliki berbagai jenis, seperti laporan perjalanan, laporan penelitian, dan laporan perjalanan. Pada hakikatnya, laporan perjalanan adalah cerita tentang perjalanan yang kita lakukan dan termasuk laporan nonformal karena tidak menggunakan sistematika standar laporan resmi. Laporan kegiatan makanan khas daerah dibuat dalam bentuk proposal. Proposal ini yang dibuat bermanfaat untuk :a. membantu wirausaha untuk mengembang kan usaha dan menguji strategi dan hasil yang di harap kan dari sudut pandang pihak lain (investor)b. membantu wirausaha untuk berfikir kritis dan obyektif atas bidang usaha yang akan dijalan kanc. sebagai alat komunikasi dalam memaparkan dan menyakinkan gagasan kepada pihak laind. membantu meningkat kan keberhasilan para wirausaha2. Menganalisis Laporan Kegiatan Usaha Pembenihan Ikan KonsumsiLaporan adalah alat pemberitahuan atau pertanggungjawaban dari suatu tim kerja yang disusun secara lengkap, sistematis, dan kronologis. Laporan merupakan suatu keterangan mengenai suatu peristiwa atau perihal yang ditulis berdasarkan berbagai data, fakta, dan keterangan yang melingkupi peristiwa atau perihal tersebut. Laporan mengenai peristiwa atau perihal yang bersifat penting atau resmi biasanya disampaikan dalam bentuk tulisan. Menganalisis laporan berarti melakukan suatu kajian atau penelitian terhadap suatu laporan. Hal yang dianalisis dalam laporan dapat meliputi isi peristiwa, kronologi waktu, kelengkapan data, kebahasaan, dan bentuk laporan. Dalam menganalisis laporan yang perlu diperhatikan hal-hal berikut.a. Menyimak laporan dengan saksama, sehingga dapat menangkap informasi yang disampaikan secara utuh dan lengkap serta terperinci. E. Laporan Kegiatan Usaha Pembenihan Ikan KonsumsiPrakarya dan Kewirausahaan153b. Memahami isi laporan dari bentuk, isi, maupun kebahasaan. c. Menguraikan secara detail atau rinci pokok-pokok isi laporan. d. Melakukan pengecekan terhadap setiap hal yang dilaporkan secara detail dan cermat. e. Tidak mencampuradukkan antara fakta (yang bersifat objektif) dan opini atau pendapat (yang cenderung bersifat subjektif). f. Melakukan kajian terhadap kebenaran atau ketepatan hasil laporan tersebut. g. Memberikan suatu pandangan atau pendapat terhadap laporan berdasarkan suatu teori atau definisi (referensi).Lembar Kerja 9 (LK 9)Nama kelompok : ………………………………………………………………Anggota : ………………………………………………………………Kelas : ………………………………………………………………Analisis Laporan Kegiatan Usaha Budidaya Ikan Konsumsi1. Sistematika laporan ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………Observasi dan Studi Pustaka1. Amati salah satu proposal, kemudian simak dan pahami laporan tersebut!2. Uraikan kembali isi lapora dengan kalimatmu sendiri!3. Berilah tanggapan atas isi laporan tersebut!4. Catat hasilnya pada Lembar Kerja 9 (LK 9)!5. Persentasikan di depan kelas!Tugas KelompokNext >