< Previous 102 Direktorat Pembinaan SMK 2013Seni Lukis Realis D. Penyajian Materi 1. Materi Presentasi Agar presentasi karya seni lukis realis cat air hasil karya sendiri dapat berjalan dengan lancar dan berkualitas, maka perlu persiapan yang matang, yaitu menyiapkan materi presentasi. Materi yang harus disiapkan meliputi : a. Deskripsi Lukisan Deskripsi lukisan merupakan uraian tertulis yang dapat menggambarkan karya seni lukis realis cat air hasil karya sendiri secara lengkap. Ditulis dalam bentuk uraian singkat dan sistimatis, menjelaskan tentang Judul Lukisan, nama pelukis, bahan, teknik, ukuran, tahun pembuatan, foto lukisan, konsep penciptaan, muatan karya dan sebagainya. Berikut ini adalah contoh deskripsi karya seni lukis. Gambar 100 Judul : Siluet Insan Kamil Nama Pelukis : Banu Arsana Bahan : Pelepah Palem Teknik : Mixed Media Ukuran : 117 X 150 Cm Tahun : 2012 Konsep Karya Menggali kearifan lokal kota Yogyakarta khususnya seni pergelaran wayang kulit, sebagai sumber ide penciptaan karya seni lukis. Figur berbagai tokoh wayang kulit dikembangkan menjadi bentuk-bentuk baru, namun tetap memperhatikan ‘wanda’ yang disesuaikan dengan karakter tokoh yang akan ditampilkan dalam karya seni lukis. 103 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Seni Lukis Realis Dalam memvisualisasikan karya seni lukis diungkapkan dengan menggunakan Mixed Media, mengkombinasikan bahan yang disediakan oleh alam di mixing dengan bahan buatan pabrik, namun yang lebih dominan adalah bahan alam sebagai bahan utamanya, karena pada konsep utamanya adalah mengekspresikan diri menggunakan bahan yang ramah lingkungan, atau dengan bahasa lain melukis dengan menerapkan eco design, sedangkan bahan buatan pabrik hanya sekedar penunjang Muatan Karya Ideal world, bagi setiap individu tidak akan sama, karena setiap persona memiliki idealisme yang berbeda-beda, hal ini dimungkinkan karena beberapa hal yang mempengaruhinya, antara lain kultur, agama dan kebiasaan yang dihadapi setiap hari. Insan Kamil adalah dambaan bagi setiap muslim dimanapun dia berada. Derajad insan Kamil merupakan puncak keagungan sebagai manusia dalam mencapai kesempurnaan hidup, salah satu cara untuk menggapainya adalah dengan melaksanakan ibadah haji, tentu saja ada prasarat yang harus dijalankan sebelummya, yaitu telah melaksanakan rukun Islam Syahadat, Sholat, Puasa dan zakat. Ibadah Haji adalah rukun terakhir untuk menggapai kesempurnaan hidup bagi orang yang beriman. Karya seni lukis dengan judul “SILUET INSAN KAMIL” memiliki muatan sebagai wacana untuk koreksi diri, dan mengajak pengamat seni untuk instrospeksi apakah kita sebagai manusia sudah dapat memberikan arti dalam mengarungi kehidupan ini, dan apakah kita sebagai manusia sudah dapat memberikan manfaat bagi sesama. b. Karya Seni Lukis Realis bahan cat air buatan sendiri Karya seni lukis yang akan dipresentasikan dalam bentuk pameran harus berkualitas dan siap pajang, jangan sampai karya yang belum selesai dipresentasikan dan dipamerkan didepan public baik lingkungan sekolah maupun masyarakat luas. 2. Make Up Karya Penampilan karya seni lukis realis bahan cat air sangat perlu dan harus dilakukan, karena karya seni ini dibuat diatas kertas yang mudah berubah bentuk berkelok-kelok. Dalam menyiapkan penampilan karya ini butuh beberapa proses. Proses ini adalah tahapan dimana kita menyiapkan karya menjadi siap pajang. Berikut ini akan dibahas tentang teknik penampilan karya seni lukis realis bahan cat air, yang 104 Direktorat Pembinaan SMK 2013Seni Lukis Realis sering dikenal dengan teknik make-up karya dua dimensi. Ada tiga tahapan, yaitu: a. Mounting: Mounting adalah salah satu teknik make up karya yang dapat menambah poin penampilan karya seni lukis, dengan cara menempelkan gambar pada karton atau papan triplek dengan perbadingan tertentu. Ada dua teknik mounting, yaitu: 1) Mounting sebagian Karya ditempel di bagian tengah, disisakan beberapa cm di bagian tepi untuk pasparto 2) Mounting utuh Karya ditempelkan secara penuh Karya Gambar 101. Mounting sebagian Sumber gambar : Eni Setiani Karya Gambar 102. Mounting utuh Sumber gambar : Eni Setiani Tujuan dari mounting adalah: 1) Melindungi karya 2) Memperindah karya 3) Menonjolkan karya dari pengaruh sekitarnya 105 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Seni Lukis Realis b. Matting: Adalah salah satu teknik make up karya dengan cara memasang pasparto, yang secara estetis bertujuan untuk: 1) Memisahkan penampilan karya dari pengaruh sekitarnya 2) Membentuk peralihan antara warna gambar dan warna panel 2 cm2 cm2,2 cmKARYA BERUKURAN A4(21 X 29,7)PASPARTO Gambar 103. Matting Sunber gambar : Eni Setiani c. Framing Proses terakhir pada penampilan karya ini adalah Framing, atau yang lebih lazim disebut dengan penambahan bingkai. Karena sifat kertas gambar mudah berubah bentuknya maka akan lebih bagus kalau bingkai yang dipilih adalah bingkai kaca. 3. Display Karya Display adalah cara mengatur objek, gambar, produk, atau unsur-unsur lainnya untuk mencapai hasil yang artistik, komunikatif, persuasif, dan proporsional. a. Artistik: Setiap unsur yang ada ditata menurut kaidah desain, yaitu adanya: 1) Keseimbangan: Dari luas ruang yang digunakan, semua unsur ditata secara merata, dengan bobot yang sama di setiap sisi. Bobot unsur ini bisa berdasarkan tinggi rendah, lebar/sempit, intensitas warna dari masing-masing unsur. 106 Direktorat Pembinaan SMK 2013Seni Lukis Realis 2) Harmony Keselarasan antara semua unsur. Misal: Jika memajang perhiasan dari perak, berukuran kecil, tentu saja jangan diletakkan berdekatan dengan guci-guci besar yang berwarna mencolok. Perhiasan perak tersebut sebaiknya diletakkan di tempat yang tidak terlalu rendah, sekitar setinggi pinggang orang dewasa, dengan diberi alas kain berwarna gelap (misal: hitam/ biru tua), dan diletakkan berdekatan dengan benda yang ukurannya tidak terlalu besar, dengan warna yang tidak terlalu mencolok. 3) Kesatuan Setiap unsur yang ada saling mendukung, saling terkait, untuk mencapai tujuan yang sama. Jika beberapa karya keramik (dengan warna terakota/ coklat) akan diletakkan berdekatan dengan karya logam (dengan warna perak), maka sebaiknya ada unsur yang menyatukan keduanya, misal: dari unsur kain yang menjadi alas, dibuat senada, sehingga warna coklat dan perak tersebut tidak terlihat mencolok perbedaannya. 4) Rytme/ irama. Ada alur yang menggiring/mengarahkan pandangan orang pada arah tertentu yang kita inginkan. Alur yang enak adalah seperti halnya arah orang membaca, yaitu dari kiri ke kanan, atau dari atas ke bawah. Setiap unsur yang ada disusun dengan mempertimbangkan adanya irama, berdasarkan tinggi rendah, lebar/sempit, dan intensitas warna dari masing-masing unsur. b. Komunikatif: Sebuah pameran dikatakan komunikatif jika semua unsur yang ada dapat menyampaikan pesan secara tepat kepada pengunjung sesuai dengan tujuan pameran. Setiap pameran memiliki tujuannya masing-masing, misal: menunjukkan hasil karya siswa setelah mengikuti proses pembelajaran, atau menunjukkan keberhasilan para pengusaha kecil, dsb. Penyelenggara pameran dalam hal ini berkedudukan sebagai komunikator (penyampai pesan) dan pengunjung sebagai komunikan (penerima pesan), sedangkan unsur-unsur yang ditata merupakan sarana penyampai pesan. Sebuah proses komunikasi dikatakan berhasil jika diantara komunikan dan komunikator memiliki kesepahaman. 107 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Seni Lukis Realis c. Persuasif: Semua unsur yang ada ditata sedemikian rupa dengan tujuan untuk menarik perhatian agar dapat mempengaruhi pengunjung, sehingga selanjutnya mereka akan menindaklanjuti dengan membeli, atau mengadakan kerjasama yang berkelanjutan dengan penyelenggara pameran, atau hanya sekedar terinspirasi, tertarik, dsb. Artinya, pameran tersebut dapat mempengaruhi pemikiran pengunjung. d. Proporsional: Setiap unsur yang ada ditata secara proporsional mengikuti kaidah desain seperti yang telah dijelaskan di atas. Fungsi Display : Display pameran dapat memberikan informasi tentang karakteristik dan prestise dari suatu misi pameran agar mencapai tujuan yang tepat dan benar. 1) Karakteristik: Bentuk display dapat menjadi hakekat dan identitas dari keseluruhan karya yang dipamerkan. 2) Prestise: Nilai lebih dari karya yang dipajang, yang akan menjadi daya tarik dan kebanggaan. Sarana Display Sarana untuk memajang karya lukisan meliputi beberapa jenis sebagai berikut. 1) Panel: Pada sebuah pameran, panel merupakan tempat memajang karya dua dimensi. Untuk itu ada beberapa hal yang perlu diketahui berhubungan dengan panel. a) Fungsi panel: Ada beberapa fungsi panel secara umum, yaitu sebagai: 1) Sekat pemisah ruangan 2) Sarana pencahayaan 3) Perabot pameran 108 Direktorat Pembinaan SMK 2013Seni Lukis Realis b) Bentuk Panel: Panel tidak selalu berbentuk bidang datar yang tegak seperti papan tulis, tetapi ada juga yang cekung, cembung, ataupun miring, dsb, disesuaikan dengan kebutuhan. Gambar 104 Panel Lipat bentuk datar Sumber gambar : Eni Setiani Panel Tunggal bentuk datar Sumber gambar : Eni Setiani 109 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Seni Lukis Realis Panel Tunggal bentuk cekung Sumber gambar : Eni Setiani Sebuah panel harus memenuhi syarat sebagai berikut: a) Kokoh konstruksinya b) Tidak mudah roboh c) Mudah dirakit (jika direncanakan untuk pameran keliling) d) Mudah dipindah-pindahkan (ringan dan diberi roda di bagian kakinya) e) Jika menggunakan lampu, maka diusahakan agar lampu tidak menyilaukan pengunjung atau jangan mengganggu karya yang sedang dipajang f) Proporsi panel disesuaikan dengan proporsi manusia yang akan melihatnya g) Selain dari fungsinya, secara fisik panel juga harus nampak bagus dipandang h) Jika panel akan digunakan untuk meletakkan barang-barang berharga, maka dapat ditutup dengan kaca. E. Rangkuman Pada unit lima ini, peserta didik diarahkan untuk mengetahui dan menyiapkan : 1. Materi presentasi hasil karya seni lukis realis cat air hasil karya sendiri. 2. Make up karya seni lukis realis cat air hasil karya sendiri 3. Mendisplay hasil karya seni lukis realis cat air hasil karya sendiri. 4. Mempresentasikan karya seni lukis realis cat air hasil karya sendiri dalam bentuk pameran. Untuk pengayaan materi dan penambahan wawasan peserta didik diberi materi tambahan berupa : 110 Direktorat Pembinaan SMK 2013Seni Lukis Realis 1. Materi Presentasi Materi presentasi diberikan kepada peserta didik agar presentasi terarah, terstruktur, dan sitematis, sehingga dapat membantu peserta didik menyampaikan isi materi dengan benar. a. Deskripsi Lukisan Merupakan uraian singkat dan sistimatis, menjelaskan tentang Judul Lukisan, nama pelukis, bahan, teknik, ukuran, tahun pembuatan, foto lukisan, konsep penciptaan, muatan karya dan sebagainya. b. Karya Seni Lukis Realis bahan cat air buatan sendiri Karya seni lukis yang akan dipresentasikan dalam bentuk pameran harus berkualitas dan siap pajang. Jangan sampai karya yang belum selesai dipresentasikan dan dipamerkan didepan publik, baik lingkungan sekolah maupun masyarakat luas. 2. Make Up Karya Make Up karya intinya menyiapkan penampilan karya menjadi siap pajang. Ada tiga tahapan yang perlu dilakukan, yaitu: a. Mounting: Adalah cara Make Up karya dengan menempelkan gambar pada karton atau papan triplek dengan perbandingan tertentu. Ada dua teknik mounting, yaitu: 1) Mounting sebagian Karya ditempel di bagian tengah, disisakan beberapa cm di bagian tepi untuk pasparto 2) Mounting utuh Karya ditempelkan secara penuh Tujuan dari mounting adalah: 1) Melindungi karya 2) Memperindah karya 3) Menonjolkan karya dari pengaruh sekitarnya b. Matting: Adalah salah satu teknik make up karya dengan cara memasang pasparto, yang secara estetis bertujuan untuk: 1) Memisahkan penampilan karya dari pengaruh sekitarnya 2) Membentuk peralihan antara warna gambar dan warna panel 111 Direktorat Pembinaan SMK 2013 Seni Lukis Realis c. Framing Proses terakhir pada penampilan karya ini adalah Framing, atau yang lebih lazim disebut dengan penambahan bingkai. Karena sifat kertas gambar mudah berubah bentuknya maka akan lebih bagus kalau bingkai yang dipilih adalah bingkai kaca. 3. Display Karya Display adalah cara mengatur objek, gambar, produk, atau unsur-unsur lainnya untuk mencapai hasil yang artistik, komunikatif, persuasif, dan proporsional. Setiap unsur yang ada ditata menurut kaidah desain, yaitu adanya keseimbangan, harmoni, kesatuan, ritme/ irama , komunikatif, persuasive, dan proporsional. Fungsi Display : Display pameran dapat memberikan informasi tentang karakteristik dan prestise dari suatu misi pameran agar mencapai tujuan yang tepat dan benar. Sarana Display Sarana untuk memajang karya lukisan meliputi beberapa jenis sebagai berikut. a. Panel Panel merupakan salah satu perabot pameran, yang berfungsi sebagai tempat memajang karya 2 dimensi. Memiliki berbagai macam bentuk. b. Spot Light Spot light adalah jenis lampu yang lazim digunakan untuk mempertegas tampilan karya seni yang dipamerkan. Arah cahaya dapat diatur sesuai yang diinginkan, sehingga dapat memberikan fokus perhatian pada satu titik. c. Asesoris Pameran Asesoris Pameran adalah sarana pendukung pameran yang dapat melengkapi dan menambah kesempurnaan atau kualitas sebuah pameran. Asesori pameran ini antara lain : 1) Katalog Pameran Katalog pameran merupakan kumpulan informasi penting tentang pameran yang diselenggarakan. Isinya menjelaskan tentang segala sesuatu yang berhubungan dengan pameran Next >