< PreviousPendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti101LafalHukum Bacaan Alasannya................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................................V. Berilah tanda checklist () pada kolom yang sesuai dengan pilihan sikap kalian!SS= Sangat Setuju; S= Setuju; KS= Kurang Setuju; TS=Tidak SetujuNo.PertanyaanSSSKSTS1.Tauhid harus didahulukan dalam dakwah karena Allah Swt. adalah Pencipta alam semesta.............................2.Kemusyrikan termasuk dosa besar karena kemusyrikan mengandung kezaliman terhadap sesama manusia.............................3.Mengajak manusia berbuat baik itu cukup dengan lisan yang fasih dan pandai ber-retorika.............................4.Menasihati orang (berdakwah) sebenarnya tidak perlu menggunakan metode yang macam-macam, yang penting punya keberanian untuk menyampaikan. ............................5.Kebenaran harus disampaikan apa adanya, karena perintah Rasulullah saw. agar kita menyampaikannya meskipun itu pahit.............................6.Saling menyayangi dan saling menghormati berlaku dalam segala urusan............................Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK102No.PertanyaanSSSKSTS7.Dalam berdakwah tidak boleh ada yang ditutup-tutupi (disembunyikan),semua kebenaran harus disampaikan, walaupun mungkin akan berdampak buruk bagi yang menyampaikan.............................8.Ketika kalian bertukar argumen dengan orang yang kalian nasihati, kemudian tidak terjadi titik temu maka hargai pendapat mereka.............................9.Apa yang kalian katakan seharusnya sama dengan apa yang kalian lakukan. Dengan keteladanan, kalian berharap orang yang kalian nasihati akan mau mengikuti dengan suka rela.............................10.Setiap orang memiliki kewajiban untuk saling nasihat menasihati dalam kebaikan dan kesabaran dan mencegah perbuatan kemaksiatan serta kemungkaran.............................Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti103Sumber: www.apalah-apalah.comBab 6Meraih Kasih Allah Swt. dengan I¥sān Peta KonsepI¥sānMembaca Q.S al-Baqārah/2:83 dan tentang Hadis I¥sānSikap dan Perilaku I¥sānAnalisis Q.S al-Baqārah/2:83 dan tentang Hadis I¥sānMenghafal Q.S al-Baqārah/2:83Hikmah dan Manfaat I¥sāndengancontohsehinggamenjadiuntukKelas XII SMA/MA/SMK/MAK104Amati gambar-gambar berikut! Kemudian, diskusikan nilai-nilai “I¥s±n” yang dikandungnya!Sumber: blog.djarumbeasiswaplus.orgGambar 6.1 Salat di Pesawat TerbangSumber: aspirasirakyatindonesia.files.wordpress.comGambar 6.3 Khitan masalSumber: pramukaria.blogspot.comGambar 6.4 Singa yang pernah ditolongSumber: lintasgayo.coGambar 6.2 Menggendong dan menyuapi IbundaPendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti105Membuka Relung KalbuHanya karena kebaikan (I¥s±n) Allah Swt. kepada manusia, Dia ciptakan alam dan segala isinya untuk manusia. Lautan dengan aneka ragam ikannya, hutan dengan aneka satwanya, dan semua yang mengitari kita dengan segenap flora dan faunanya. Untuk kita, manusia.Dan karena ada kedua orang tua, kita semua terlahir ke dunia ini. Dengan kasih keduanya yang tiada batas kita dibelai. Dengan segala daya yang dimiliki keduanya, kita diharap tumbuh dan menjadi kuat. Tak ada kata lelah untuk memenuhi hajat kita, meski harus kehabisan nafas mereka.Jika demikian masalahnya, apa tidak semestinya kita bersujud dengan tulus hanya kepada Allah Swt. atas segala yang dianugerahkan kepada kita? Apa tidak seharusnya pula kita memberikan bakti kita setuntas-tuntasnya kepada kedua orang tua kita? Jika semua itu adalah kebaikan, maka tidak ada lain yang harus kita lakukan untuk Allah Swt. dan orang tua kita, kecuali kebaikan. “Bukankah balasan kebaikan adalah kebaikan (pula)?” (Q.S.ar-Rahm±n/55:60).Mengkritisi Sekitar KitaKritisi realitas kehidupan di bawah ini! 1. Anak yatim perlu disantuni. Sejalan de-ngan pernyataan tersebut, banyak orang meminta-minta mengatasnamakan anak yatim atau panti yatim/asuhan. Bagaimana komentarmu melihat kondisi demikian?Sumber: majalah.hidayatullah.comGambar 6.5 Kasih bunda tanpa kenal usia.Sumber: www.jurnalsumatra.comGambar 6.6 Pengemis, miskin harta atau mental?Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK1062. Banyak orang menebang pohon sesuka-nya dan tidak tanggung jawab, demi kepentingan pribadi. Akibatnya, banjir, tanah longsor, dan korban di sana-sini. Jika hal ini merupakan masalah, sosial, apa solusinya menurutmu? 3. Demikian pula di laut. Para nelayan yang mata pencaharian tergantung kepada hasil laut, berlomba untuk mendapat-kan buruan sebanyak-banyaknya. Demi tu juan nya itu, banyak di antara mereka menggunakan cara-cara yang merusak kehidupan laut dan mengancam masa depan mereka sendiri. Bagaimana menurut pendapatmu?Memperkaya KhazanahA. Tadarus al-Qurān 5-10 Menit sesuai TemaKewajiban untuk tadarus al-Qurān dengan sebenar-benarnya (Q.S.al-Baqarah/2:121) bertujuan menumbuhkan keinginan peserta didik untuk mentadabburi dan mengetahui manfaatnya, yaitu paham makna al-Qurān dan mengetahui rahasia keagunganya. Dengan mengetahui manfaatnya,peserta didik diharapkan dapat melaksanakan dan mengikutinya karena al-Qurān sudah membekas dalam jiwa (Q.S. Taha/20 : 112-113, Q.S. al-Baqarah/2:38),sehingga peserta didik akan memperoleh ketenteraman dan kebahagiaan (Q.S.Taha/20:2-3).Sebelum kalian memulai pembelajaran, lakukan tadarus al-Qurān secara tartil selama 5-10 menit di kelompok kalian masing-masing dipimpin oleh ketua kelompok. Ayat-ayat yang dibaca akan ditentukan oleh Bapak/Ibu guru kalian.B. Menganalisis dan Mengevaluasi Makna Q.S. al-Baqarāh/2:83 tentang Berbuat Baik kepada Sesama dan Hadis Terkait Pengertian Ihsan dari sisi kebahasaan, kata I¥s±n berasal dari kata kerja (fi’il) Hasuna-Yahsunu-Hasanan, artinya baik. Kemudian mendapat tambahan hamzah di depannya, menjadi Ahsana-Yuhsinu-Ihsanan, artinya memperbaiki atau berbuat baik. Menurut istilah, I¥s±n pada umumnya diberi pengertian dari Sumber: berita.suaramerdeka.comGambar 6.7 NelayanPendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti107kutipan percakapan Nabi Muhammad saw. dengan malaikat Jibril ketika beliau menjelaskan makna I¥s±n, yaitu.Artinya: “… Rasulullah saw bersabda: ‘Kamu beribadah kepada Allah, seolah-olah kamu melihat-Nya, jika kamu tidak melihat-Nya maka sesungguhnya Ia melihatmu’…”Jadi, I¥s±n adalah menyembah Allah Swt. seolah-olah melihat-Nya, dan jika ia tidak mampu membayangkan melihat-Nya, maka membayangkan bahwa sesungguhnya Allah Swt. melihat perbuatan kita. Dengan kata lain, I¥s±n adalah beribadah dengan ikhlas, baik yang berupa ibadah khusus (seperti salat dan sejenisnya) maupun ibadah umum (aktivitas sosial).1. Membaca dengan Tart³l Ayat al-Qur±n dan Terjemahnya yang Mengandung Perintah Berlaku I¥s±nBanyak ayat dan hadis yang memerintahkan agar kita berbuat I¥s±n. Salah satu ayat yang akan kita bahas lebih lanjut terkait dengan perintah I¥s±n adalah firman Allah Swt. dalam Q.S. al-Baqarah/2:83 berikut.Artinya: “Dan (ingatlah) ketika Kami mengambil janji dari Bani Israil, “Janganlah kamu menyembah selain Allah Swt., dan berbuat baiklah kepada kedua orangtua, kerabat, anak-anak yatim, dan orang-oang miskin. Dan bertuturkatalah yang baik kepada manusia, laksanakanlah salat, dan tunaikanlah zakat.” Tetapi kemudian kamu berpaling (mengingkari), kecuali sebagian kecil dari kamu, dan kamu (masih menjadi) pembangkang.”Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK1082. Penerapan TajwidPelajari hukum tajwid pada tabel berikut! Tabel 6.1 Penerapan TajwidNo.LafalHukum BacaanAlasan1.Mad W±jib Mutt±silMad thabi’I diikuti Hamzah dalam satu kata2.Alif Lam QamariahAlif lam sukun diikuti huruf wau3.Mad ‘Iwa«Tanwin fathah dibaca waqaf4.-Idg±m Bigunnah -Ikhf±-Tanwin diikuti huruf Mim -Nun sukun diikuti huruf Kaf5.Mad ‘²ri« LissukµnMad thabi’I dibaca waqafAktivitas SiswaHukum tajw³d yang diungkap dalam Tabel 6.1 tersebut hanya sebagian. Temukan lebih banyak lagi lafal-lafal yang mengandung hukum tajw³d dalam kedua Q.S. al-Baqarah/2:83 tersebut!3. Kosakata BaruTabel 6.2.Arti Kosakata BaruLafalArtiLafalArtiKami mengambilKepada manusiaPendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti109LafalArtiLafalArtiJanjiYang baik/ KebaikanKamu tidak menyembahLaksanakanlah shalatSelain AllahTunaikanlah zakatBerbuat baikKemudianKerabatKalian berpalingAnak-anak yatimKecuali sebagian kecil dari kalianOrang-orang miskinKalian (kamu sekalian)Katakanlahpara pembangkangAktivitas SiswaHafalkan Q.S. Al-Baqarah/2:83 beserta artinya dan perbendaharaan kosakata baru, setelah hapal demontrasikan pada kelompokmu untuk dikoreksi kesalahan bacaan dan hafalannya! 4. Tafsir/Penjelasan AyatDalam ayat di atas Allah Swt. mengingatkan Nabi Muhammad saw. atas janji Bani Israil yang harus mereka penuhi, yaitu bahwa mereka tidak akan menyembah sesuatu selain Allah Swt.. Setelah itu disusul dengan perintah berbuat baik kepada orang tua, amal kebajikan tertinggi, karena melalui kedua orang tua itulah Allah Swt. menciptakan manusia.Kelas XII SMA/MA/SMK/MAK110Sesudah Allah Swt. menyebut hak kedua orang tua, disebutkan pula hak kerabat (kaum keluarga), yaitu berbuat kebajikan kepada mereka. Kemudian Allah Swt. menyebut hak orang-orang yang memerlukan bantuan, yaitu anak yatim dan orang miskin. Allah Swt. mendahulukan menyebut anak yatim daripada orang miskin karena orang miskin dapat berusaha sendiri, sedangkan anak yatim karena masih kecil belum sanggup untuk itu.Setelah memerintahkan berbuat baik kepada orang tua, keluarga, anak yatim, dan orang miskin, Allah Swt. memerintahkan agar mengucapkan kata-kata yang baik kepada sesama manusia.Kemudian Allah Swt. memerintahkan kepada Bani Israel agar melaksanakan salat dan menunaikan zakat. Ruh salat itu adalah keikhlasan dan ketundukan kepada Allah Swt.. Tanpa ruh itu salat tidak ada maknanya apa-apa. Orang-orang Bani Israil mengabaian ruh tersebut dari dulu hingga turun al-Qur’±n, bahkan sampai sekarang. Demikian juga dengan zakat. Kewajiban zakat bagi kaum Bani Israel juga mereka ingkari. Hanya sedikit orang-orang yang mau mentaati perintah Allah Swt. pada masa Nabi Musa dan pada setiap zaman.Pada akhir ayat ini Allah Swt. menyatakan, “dan kamu (masih menjadi) pembangkang”. Ini menunjukkan kebiasaan orang-orang Bani Israil dalam merespons perintah Allah Swt., yaitu “membangkang”, sehingga tersebarlah kemungkaran dan turunlah azab kepada mereka.Hadis yang terkait dengan perintah berbuat I¥s±n juga banyak sekali. Setiap hadis yang mengandung perintah berbuat baik kepada sesama manusia, melarang berbuat kerusakan, atau perintah beribadah kepada Allah Swt., itu semua merupakan perintah berbuat I¥s±n. Di antara hadis yang dengan tegas menyatakan agar kita berbuat I¥s±n adalah sabda Rasulullah saw. berikut.Artinya: “Dari Syadad bin Aus, bahwa Rasulullah saw. bersabda:“Sesungguhnya Allah telah mewajibkan berbuat I¥s±n atas segala sesuatu, maka apabila kamu membunuh hendaklah membunuh dengan cara yang baik, dan jika kamu menyembelih maka sembelihlah dengan cara yang baik dan hendaklah menajamkan pisaunya dan menyenangkan hewan sembelihannya”. (HR. Muslim).(Sumber: Hadits 9 Imam, Shahih Muslim, No. Hadist: 3615, Kitab: Buruan, sembelihan, dan hewan-hewan yang dimakan, Bab: Perintah untuk belaku baik saat menyembelih)Next >