< PreviousPendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 277) Perhatikanlah bahwa selama melakukan aktivitas belajar tersebut, guru akan menilai kemajuan belajar Anda.8) Aktivitas belajar ini seperti nampak pada gambar 1.14.Gambar 1.14. Permainan 5 lawan 5 setengah lapanganPerhatikanlah tim yang dapat memenangkan permainan merupakan tim yang merancang strategi dan taktik pertahanan yang baik. Semakin sedikit ring/basket kemasukan bola, maka semakin baik penerapan strategi dan taktik pertahanan tim tersebut.3. Mengevaluasi Strategi dan Taktik dalam Permainan Bola BasketSetelah kalian menganalisis dan merancang taktik penyerangan dan pertahanan dalam berbagai permainan bola basket sederhana, selanjutnya kalian harus dapat menilai penampilan bermain diri sendiri dan teman dalam menerapkan strategi dan taktik penyerangan dan pertahanan yang dilakukan saat melakukan permainan. Lakukan aktivitas belajar berikut.a) Amati dan perhatikanlah temanmu yang sedang bermain bola basket.b) Siapkanlah lembar penilaian penampilan bermain untuk diri sendiri dan temanmu dengan format sebagai berikut.28 Kelas XII SMA NoNama SiswaEksekusi KeterampilanMembuat KeputusanMendukungTimPenempatan Posisi1234123412341234123..................skor:4 = Apabila siswa dapat melakukan 3 kriteria gerakan (sikap persiapan awal gerakan, sikap saat melakukan gerakan, sikap akhir setelah melakukan gerakan) secara lengkap dengan baik dan benar.3 = Apabila siswa dapat melakukan 2 kriteria gerakan (sikap persiapan awal gerakan, atau sikap saat melakukan gerakan, atau sikap akhir setelah melakukan gerakan) dengan baik dan benar.2 = Apabila siswa hanya dapat melakukan 1 kriteria gerakan (sikap persiapan awal gerakan, atau sikap saat melakukan gerakan, atau sikap akhir setelah melakukan gerakan) dengan baik dan benar.1 = Apabila siswa tidak dapat melakukan/menunjukkan 3 kriteria seperti tersebut di atas.Komponen penilaian ¾Eksekusi Keterampilan (skill execution): keakuratan mengoper bola ke teman yang dituju, menggiring, menembak/memasukkan bola ke ring basket lawan, dan melakukan penjagaan. ¾Membuat Keputusan (decision making): membuat keputusan yang tepat dalam mengoper ke teman satu tim dan menembak bola ke ring/basket. ¾Mendukung (support): bergerak untuk menciptakan dan menggunakan ruang kosong agar mudah untuk dioper bola dan melakukan tembakan untuk menghasilkan poin.c) Lakukanlah penilaian terhadap penampilan dirimu sendiri dan temanmu ketika melakukan permainan bola basket.d) Diskusikanlah hasil penilaianmu dengan teman-teman dalam satu tim.e) Presentasikanlah hasil diskusi penilaiannya dalam satu tim di depan kelas.D. Ringkasan Bola basket adalah suatu permainan yang dimainkan oleh dua regu yang masing-masing regu terdiri atas 5 orang pemain. Bertujuan untuk mencari poin atau angka sebanyak-banyaknya dengan cara memasukkan bola ke ring lawan dan mencegah lawan untuk mendapatkan poin. Oleh karena itu, permainan bola basket membutuhkan strategi dan taktik penyerangan dan pertahanan, baik secara kelompok/tim maupun individu. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 29E. Penilaian1. Penilaian PengetahuanAgar kalian paham dan mengerti tentang strategi dan taktik dalam permainan bolabasket. Lakukanlah kegiatan di bawah ini di rumah.1) Amati/tontonlah pertandingan permainan bola basket yang disajikan di televisi, internet, atau media lainnya. 2) Perhatikanlah strategi dan taktik yang muncul, baik pertahanan maupun penyerangan dalam pertandingan tersebut.3) Tuliskanlah dalam buku pelajaran masing-masing.2. Penilaian KeterampilanPraktikkan penerapan strategi dan taktik penyerangan dan pertahanan dalam permainan bolabasket, dengan acuan format penilaian penampilan bermain sebagai berikut. NoNama SiswaEksekusi KeterampilanMembuat KeputusanMendukungTimPenempatan Posisi1234123412341234123..................skor:4 = Apabila siswa dapat melakukan 3 kriteria gerakan (sikap persiapan awal gerakan, sikap saat melakukan gerakan, sikap akhir setelah melakukan gerakan) secara lengkap dengan baik dan benar.3 = Apabila siswa dapat melakukan 2 kriteria gerakan (sikap persiapan awal gerakan, atau sikap saat melakukan gerakan, atau sikap akhir setelah melakukan gerakan) dengan baik dan benar.2 = Apabila siswa hanya dapat melakukan 1 kriteria gerakan (sikap persiapan awal gerakan, atau sikap saat melakukan gerakan, atau sikap akhir setelah melakukan gerakan) dengan baik dan benar.1 = Apabila siswa tidak dapat melakukan/menunjukkan 3 kriteria seperti tersebut di atas.30 Kelas XII SMA 3. Penilaian SikapPermainan bolabasket banyak memiliki nilai-nilai sikap yang dapat kalian ambil untuk kehidupan di masyarakat. Oleh karena itu, berikan penilaian sikap terhadap dirimu sendiri dan teman selama pembelajaran permainan bolabasket. Kalian dapat menggunakan format penilaian sebagai berikut.NoNama SiswaAspek Sikap Yang DinilaiKerjasamaToleransiSportivitasDisiplinTanggung jawab123412341234123412341.2.3.dstBerikan tanda cek (9) pada kolom setiap kali kamu dan temanmu menunjukkan atau menampilkan sikap yang diharapkan. Tiap sikap yang dicek (9) dengan rentang skor antara 1 sampai dengan 4 dengan kriteria sebagai berikut.4 = Selalu, apabila selalu melakukan sesuai pernyataan3 = Sering, apabila sering melakukan sesuai pernyataan dan kadang-kadang tidak melakukan2 = Kadang-kadang, apabila kadang-kadang melakukan dan sering tidak melakukan1 = Tidak pernah, apabila tidak pernah melakukanPendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 31A. Menganalisis, Merancang dan Mengevaluasi Strategi dan Taktik dalam Permainan SoftballPermainan softball dimainkan di lapangan oleh dua regu atau yang saling berhadapan. Tujuan permainan softball adalah mencetak poin sebanyak mungkin dan mematikan lawan supaya tidak mendapatkan poin. Oleh karena itu, permainan softball diperlukan strategi dan taktik penyerangan dan pertahanan. Berbagai strategi dan taktik permainan softball akan dianalisis, dirancang, dan dievaluasi dalam pelajaran ini. Pelajaran 2MENGANALISIS MERANCANG DAN MENGEVALUASI STRATEGI DAN TAKTIK PERMAINAN BOLA KECIL32 Kelas XII SMA 1. Menganalisis Strategi dan Taktik dalam Permainan Softballa. Analisis Strategi dan Taktik Penyerangan dalam Permainan SoftballTaktik dalam penyerangan softball adalah siasat yang dipergunakan oleh regu yang mendapatkan giliran memukul, secara individu atau kelompok untuk menyerang lawan dan berusaha memperoleh poin dan kemenangan dalam pertandingan. Taktik penyerangan yang sering dipergunakan dalam permainan softball adalah sebagai berikut.1) Pukulan Pendek/Tanpa Ayunan (bunt)Pukulan tanpa ayunan adalah usaha pemukul melakukan pukulan ke arah base pertama, pitcher atau base ketiga dengan tujuan untuk membantu pelari menuju base di depannya.2) Pukul dan Lari (hit and run)Pukul dan lari adalah siasat yang dilakukan oleh pemukul untuk membantu agar pelari dapat maju beberapa base di depannya dengan selamat. Taktik ini dilakukan apabila ada pelari di base 1 atau 2. Keuntungan pukul lari adalah memungkinkan tidak terjadinya out sehingga dapat membantu mencapai base di depannya. Taktik pukul dan lari dapat dipergunakan dalam situasi unggul 1 angka dan sebelum terjadi 2 out. Pukul dan lari dikatakan berhasil jika dapat menyelamatkan pelari dari base 1 mencapai base 3.3) Mencuri Base (stealing)Mencuri base adalah siasat yang dilakukan oleh pelari di base. Keberhasilan siasat ini dipengaruhi kecepatan dan kejelian pelari melihat pelepasan bola oleh pitcher. Mencuri base dapat dilakukan oleh:a) Satu orang pelari yang melakukan mencuri base, dari satu base ke base berikutnya sewaktu pitcher melakukan pitching.b) Dua pelari pada dua base melakukan mencuri base, misalnya seorang pada base 1, yang lain pada base 3, atau masing-masing pada base 2 dan 3.Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 334) Pukulan Melayang (fl y)Taktik ini sangat tepat dilakukan pada saat permainan berlangsung ketat. Hal ini dilakukan sebelum terjadi 2 mati atau selisih nilai tidak lebih dari 2, ada pemain di base 3, atau base 2 dan base 3. Pukulan melayang harus dilakukan oleh seorang pemukul yang baik, karena harus memukul bola melampung ke arah outfi eld. Bola dipukul jauh dan melambung ke arah outfi elder. Pelari pada base bersiap meninggalkn base. Jika kemungkinan bola tidak tertangkap oleh fi elder, pelari dapat langsung menuju base di depan home. Akan tetapi, jika diperkirakan bola dapat ditangkap oleh outfi elder, pelari siap berada di base, bersamaan dengan bola menyentuh glove penjaga, langsung lari secepatnya mencapai base di depannya. Kalian dapat melakukan beberapa aktivitas belajar untuk menganalisis strategi dan taktik penyerangan dalam permainan softball. b. Aktivitas Belajar Analisis Strategi dan Taktik Penyerangan dalam Permainan Softball1) Aktivitas Belajar ICobalah kalian lakukan dan analisis permainan pukul dan lari ke base 1 berikut ini.a) Buatlah kelompok masing-masing 7 orang, kemudian tentukan 2 orang sebagai penyerang, 5 orang sebagai bertahan,b) Siapkan area/lapangan dengan ukuran 7 x 7 meter dengan 2 base. c) Pemain penyerang berusaha berlari ke base 1, base 2, dan kembali ke home base setelah memukul.d) Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan waktu yang ditentukan guru. e) Pergantian peran penyerang dan pemain bertahan dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.f) Lakukan permainan itu dengan sungguh-sungguh dan menerapkan nilai sportivitas, kerjasama, toleransi, dan disiplin. g) Susunlah rencana perbaikan dari aktivitas yang baru saja dilakukan baik sendiri, bersama teman atau guru untuk perbaikan aktivitas gerakan yang akan datang sesuai ketentuan gerakan yang ada.h) Perhatikan gambar 2.134 Kelas XII SMA Gambar 2.1. Permainan pukul dan lari ke base 1 & 22) Aktivitas Belajar IICobalah kalian lakukan dan analisis permainan pukul dan lari ke base 1, 2, 3 berikut ini.a) Buatlah kelompok masing-masing 8 orang, kemudian tentukan 4 orang sebagai penyerang, 5 orang sebagai bertahan.b) Siapkan area/lapangan dengan ukuran 7x7 meter dengan 3 base. c) Pemain penyerang berusaha berlari ke base 1, base 2, base 3, dan selanjutnya kembali ke home base setelah memukul.d) Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan waktu yang ditentukan guru. e) Pergantian peran penyerang, pemain bertahan, dapat dilakukan untuk memberikan kesempatan pada semuanya.f) Lakukan permainan itu dengan sungguh-sungguh dan menerapkan nilai sportivitas, kerja sama, toleransi, dan disiplin. g) Susunlah rencana perbaikan dari aktivitas yang baru saja dilakukan baik sendiri, bersama teman atau guru untuk perbaikan aktivitas gerakan yang akan datang sesuai ketentuan gerakan yang ada.h) Perhatikan gambar 2.2.Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 35Gambar 2.2. Permainan Pukul dan Lari ke Base 1, 2, & 3Perhatikan dan identifi kasilah strategi dan taktik penyerangan (pukulan tanpa ayunan, pukul dan lari, mencuri base, dan pukulan melayang) dalam permainan softball pada aktivitas belajar yang kamu lakukan di atas.c. Analisis Strategi dan Taktik Pertahanan dalam Permainan SoftballPada dasarnya strategi dan taktik pertahanan permainan softball adalah siasat atau usaha dari regu penjaga lapangan untuk menggagalkan serangan lawan, dengan jalan mematikan pelari atau pemukul, agar tidak maju ke base di depannya atau mendapatkan nilai. Dalam permainan softball, khususnya regu bertahan, pemain-pemainnya dibagi dalam 2 kelompok besar sesuai dengan daerahnya masing-masing, yaitu infi elder di daerah infi eld (daerah bujur sangkar yang dibatasi oleh garis-garis penghubung antara home base ke fi rst base, second base, third base dan kembali ke home base) dan outfi elder di daerah outfi eld (daerah yang dibatasi oleh garis-garis perpanjangan dari home base ke fi rst base dan dari home base ke third base dan pagar belakang). Pada permainan softball ada dua macam taktik dan strategi pertahanan, yaitu pertahanan infi eld dan outfi eld. Secara keseluruhan sistem pertahanan ini dapat dikelompokkan menjadi 3 macam, sebagai berikut.36 Kelas XII SMA 1) Sistem pertahanan pendek (Close system atau biasa disebut C-position), digunakan bila ada pelari di base ke III yang menentukan kemenangan atau keadaan sama/draw (tie game) dan dalam keadaan kurang dari dua mati (out).2) Sistem pertahanan medium (Medium system atau M-position), merupakan posisi agak lebih aman, terutama jika menghadapi lawan yang suka melakukan pukulan pendek (bunting) dan untuk mencegah pelari di base tidak dapat maju ke base berikutnya atau digunakan untuk melakukan double play artinya mematikan 2 pelari sekaligus dalam waktu dan moment yang bersamaan dan berurutan. Misalnya ada pelari di base I dan hendak menuju ke base II sementara temannya memukul. Jika bolanya (hasil pukulan) dapat dikuasai oleh pemain lapangan, dengan cepat bola tersebut dilemparkan kearah base II untuk mematikan pelari dari base I kemudian sekaligus mematikan pelari yang menuju ke base I. Inilah yang dimaksudkan dengan double play.3) Sistem pertahanan jauh/dalam (Deep system atau D-position), untuk menghadapi situasi tanpa/tidak ada pelari satupun di base sedangkan pemukulnya adalah pemukul jauh dan akurat (slugger), atau biasa juga untuk menghadapi bila ada pelari di base II dan III dalam keadaan 2 mati (out), sehingga kemungkinan lawan untuk mendapatkan nilai sangat kecil atau sebaliknya besar kemungkinan bagi regu lapangan untuk mematikan lawan. Sebab dalam keadaan seperti ini pihak lawan ada kecenderungan untuk memukul bola sejauh mungkin.Kalian dapat memahami strategi dan taktik pertahanan dalam permainan soffball melakukan aktivitas belajar berikut ini.1) Aktivitas Belajar ICobalah kalian lakukan dan analisis permainan pukul dan lari ke base 2, berikut ini.a) Buatlah kelompok masing-masing 7 orang, kemudian tentukan 2 orang sebagai penyerang, 5 orang sebagai bertahan.b) Siapkan area/lapangan dengan ukuran 7 x 7 meter dengan 2 base. c) Pemain bertahan berusaha mematikan pelari di base 1 dan 2 untuk mencegah nilai dengan cara masuk ke base tersebut terlebih dahulud) Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan waktu yang ditentukan. Next >