< PreviousSeni Budaya 39Pada pembelajaran bab ini, guru dapat mengacu pada peta konsep yang menguraikan tahapan proses pembelajaran yang akan dilaksanakan. Berikut ini peta konsep pembelajaran Lagu Populer dalam Sajian Vokal Grup.Setelah mempelajari Bab IV, siswa diharapkan mampu:1. Menganalisis ciri-ciri vokal grup.2. Mendeskripsikan tahapan aransemen vokal berdasarkan pembagian peran.3. Menentukan lagu populer yang akan digubah ke dalam sajian vokal grup. 4. Melakukan aransemen atau mengembangkan ornamentasi lagu menjadi konsep vokal grup.C. Peta KonsepCiri-ciri Vokal GrupAransemenVokal GrupMenentukan Lagu Modern yang akan Digubah atau DiaransemenMengransemen Melodi Utama menjadi Konsep Vokal GrupLagu Populer dalam Sajian Vokal GrupKonsep Menyajikan Lagu secara Vokal GrupLaƟ han Mengembangkan Ornamentasi Lagu Populer secara Vokal GrupAlur Pembelajaran40 Kelas IX SMP/MTs Buku GuruD. Proses PembelajaranSetelah menjelaskan mengenai alur pembelajaran dan tujuan yang ingin dicapai dalam pembelajaran ini, guru menjelaskan kepada siswa konsep menyajikan lagu secara vokal grup. Memberikan pemahaman konsep menyanyikan lagu secara vokal grup ini, guru dapat memaparkan terlebih dahulu tentang hal-hal yang menjadi ciri-ciri sebuah vokal grup, yang kemudian dari ciri-ciri ini akan dapat terbayang hal-hal apa saja yang akan menjadi pertimbangan dalam mengaransir lagu solo menjadi sajian vokal grup. Pada proses pembelajaran ini, guru dapat mengikuti langkah-langkah pendekatan saintifi k, yaitu:a) Siswa dapat mengamati ciri-ciri sebuah vokal grup melalui sajian vokal grup di media elektronik.b) Setelah melakukan pengamatan dan mengetahui ciri-ciri vokal grup itu apa saja, siswa dapat mulai mengidentifi kasi lagu populer mana yang mudah untuk diaransemen atau diubah menjadi vokal grup. Dari ciri-ciri ini, siswa juga dapat merencanakan aransemen atau mengubah seperti apa yang akan dilakukan pada lagu populer yang terpilih tentunya sesuai kebutuhan.c) Siswa dapat mengomunikasikan hasil aransemen atau nyanyian lagu populer dalam bentuk vokal grup dengan konsep yang baik dan benar.Guru dapat mengembangkan indikator penilaian untuk setiap aspek yang diujikan. Indikator ini merupakan patokan terhadap apa yang ingin dinilai dan dicapai oleh siswa. Berdasarkan uji kompetensi yang dikembangkan pada Bab IV, guru dapat membuat rubrik seperti di bawah ini.1. Apa saja yang menjadi ciri-ciri dari vokal grup?2. Jelaskan tahapan mengaransir lagu populer ke dalam bentuk vokal grup!E. EvaluasiPengetahuanSeni Budaya 411. Buatlah kelompok untuk membuat vokal grup minimal 4 orang dan maksimal 8 orang, kemudian tentukan sebuah lagu populer yang akan dibawakan, aransemen lagu tersebut untuk menjadi sajian vokal grup.3. Nyanyikanlah lagu yang sudah diaransemen menjadi sajian vokal grup di depan kelas secara berkelompok.NoIndikator PenilaianNilai1.Jika siswa dapat menyebutkan 4 ciri-ciri vokal grup dengan penjelasan yang logis.42.Jika siswa dapat menyebutkan 3 ciri-ciri vokal grup dengan penjelasan yang logis.33.Jika siswa dapat menyebutkan 2 ciri-ciri vokal grup dengan penjelasan yang logis.24.Jika siswa dapat menyebutkan 1 ciri-ciri vokal grup dengan penjelasan yang logis.1NoIndikator PenilaianNilai1Jika siswa dapat menyebutkan 4 tahapan mengaransir lagu solo menjadi vokal grup dengan penjelasan yang logis.42Jika siswa dapat menyebutkan 3 tahapan mengaransir lagu solo menjadi vokal grup dengan penjelasan yang logis.33Jika siswa dapat menyebutkan 2 tahapan mengaransir lagu solo menjadi vokal grup dengan penjelasan yang logis.24Jika siswa dapat menyebutkan 1 tahapan mengaransir lagu solo menjadi vokal grup dengan penjelasan yang logis.1Keterampilan42 Kelas IX SMP/MTs Buku GuruCatatan: Guru dapat memberikan nilai pada rentang 1 s/d 4 dengan penjelasan:4 Baik Sekali3 Baik2 Cukup Baik1 Kurang BaikPengayaan pembelajaran perlu diberikan kepada siswa, agar siswa dapat menambah pengetahuan dan memperluas sudut pandang mereka terhadap berkreasi dalam bermusik, khususnya menggubah lagu atau pun mengaransir lagu solo menjadi vokal grup. Selain itu, siswa juga dapat menampilkan keterampilan dalam bidang musik dengan lebih percaya diri karena didasari pemahaman dan landasan ilmu yang kuat. Selain guru, siswa juga dapat berperan aktif dalam mencari materi pengayaan yang dibutuhkan sesuai dengan kebutuhan materi yang sedang dipelajari.1. Teknik Vokal DasarTeknik vokal dasar merupakan cara-cara yang dapat dilakukan oleh seseorang yang belajar bernyanyi agar memiliki pengetahuan cara memproduksi vokalnya dengan baik. Berikut ini teknik vokal dasar yang perlu diketahui:a. Posisi BernyanyiBernyanyi dalam posisi duduk/berdiri yang benar.Posisi badan: NoIndikator PenilaianNilai1.Aransemen lagu1 s/d 42.Harmonisasi suara1 s/d 43.Kerja sama1 s/d 44.Penampilan1 s/d 4F. PengayaanSeni Budaya 431.) Harus rileks dan nyaman, berat badan bertumpu seimbang pada kedua kaki.2.) Tegak.3.) Bahu tidak boleh ikut bergerak pada saat bernyanyi.4.) Pernapasan menggunakan diafragma.Posisi organ di kepala:1.) Posisi dagu harus sejajar lurus ke depan, tidak menunduk atau menengadah ke atas.2.) Bagian yang bergerak hanya rahang bawah.3.) Bibir jangan dipaksa dibuka terlalu lebar.4.) Lidah menempel di rongga mulut bagian bawah dan menyentuh gigi (lidah jangan melengkung).Hal-hal lain yang harus diperhatikan adalah:• Jangan merasa malu dan gugup.• Percaya diri.• Fokus.b. Pernafasan DiafragmaDiafragma adalah sekat rongga badan manusia yang letaknya di bawah dada dan di atas perut, diafragma dalam posisi rileks merupakan otot yang berbentuk menyerupai kubah yang letaknya memanjang pada bagian bawah tulang rusuk. Jika diisi dan dipenuhi udara, diafragma ini akan datar sehingga sangat memungkinkan tersedianya ruang tambahan untuk pengambilan udara lagi. Gambar 4.1 Posisi bernyanyi dengan dudukSumber. Pramugariblog.wordpress.com Gambar 4.2 Posisi bernyanyi dengan berdiriSumber. www.byrawlins.com 44 Kelas IX SMP/MTs Buku GuruDiafragma juga melekat pada bagian bawah tulang rusuk manusia, maka ketika diafragma terisi udara, otot-otot intercostal (otot-otot di antara tulang-tulang rusuk) juga akan ikut mengembang.Pernapasan diafragma ini sangat baik digunakan pada saat bernyanyi, karena merupakan bagian tubuh yang tidak berakibat buruk jika diisi udara sebanyak mungkin.(a) Latihan Diafragma1.) Pengambilan napas dengan menggunakan hidung dan mulut secara bersamaan, dibayangkan seperti sedang mencium harumnya bunga. Pada saat mengambil napas ini, rongga diafragma bergerak ke segala arah terutama ke samping dan ke belakang. 2.) Pada saat menghirup udara, posisi dada tetap dalam keadaan rata dan terasa bergerak melebar ke samping, bukan membusung atau bergerak ke atas.3.) Pada saat menghirup napas, bahu sama sekali tidak bergerak naik ke depan atau pun ke belakang.4.) Otot tulang belakang dan tulang belakang berfungsi untuk menahan agar rongga diafragma yang mengembang tersebut tidak cepat mengendur dalam menahan agar otot diafragma tetap kencang dan jangan sekali-kali menggunakan otot-otot bahu.5.) Pangkal tulang belakang (daerah ekor) bergerak ke bawah sedalam-dalamnya dan tetap dipertahankan selama proses menahan udara.Gambar 4.3 Penapasan diafragmaSumber: talitha-nandhika.blogspot.com Gerakan Diafragma Sewaktu BernapasSeni Budaya 456) Pada saat sedang bernyanyi, udara yang telah diambil tadi dikeluarkan kembali secara teratur dengan senantiasa mempertahankan kondisi rongga perut yang tetap kencang dan bukan tegang.7.) 4 hal yang harus diperhatikan dalam melatih pernapasan adalah:• Postur tubuh harus tetap terkoordinasi dengan baik.• Pengambilan napas yang benar tidaklah berbunyi.• Pada saat mengeluarkan udara posisi dada harus tetap dijaga.• Pada setiap pengambilan napas, tulang rusuk bagian bawah juga harus ikut mengembang karena desakan udara yang masuk ke dalam tubuh.Beberapa latihan praktis untuk pernapasan:1.) Sikap berdiri tegak.2.) Salah satu tangan berada di pinggang, tangan lainnya memegang bagian diafragma.3.) Dengan meniru bentuk mulut ikan, hirup udara pelan-pelan dengan menggunakan hidung dan mulut. Bayangkan seperti sedang mencoba mengenali aroma suatu parfum.4.) Bayangkan bahwa diafragma kita ibarat balon yang mengembang karena diisi udara.5.) Setelah diafragma terisi udara, kemudian tahan nafas beberapa saat dengan rileks, dapat sambil menggerakkan kepala ke kiri dan ke kanan secara perlahan.6.) Keluarkan udara yang telah diambil tadi dengan:• Menggunakan konsonan “sh”.• Seperti menenangkan seorang bayi yang sedang menangis.• Menirukan bunyi lebah.• Seperti sedang meniup balon yang melayang di udara agar tidak terjatuh ke tanah.Tujuan latihan ini adalah mempermudah mengolah pernapasan untuk bernyanyi. Pola pernapasan diafragma ini dianggap sebagai pola pernapasan yang paling efi sien dan mencegah ketegangan di dada atas yang dapat menghambat produksi suara yang ringan dan mudah.46 Kelas IX SMP/MTs Buku Guruc. Register VokalRegister vokal merupakan rangkaian pitch berturut-turut yang mempunyai kualitas nada yang sama dan diproduksi dengan menggunakan tindakan otot yang sama dari mekanisme vokal.Jenis-jenis register:(a) Suara dadaUntuk nada yang rendah (Resonansi yang digunakan bagian dada atas) wilayah nadanya C – B1.(b) Suara tengahUntuk nada-nada sedang (Resonansi ada di wajah “in the mask”)wilayah nadanya C1 – D2.(c) Suara kepalaUntuk nada-nada yang tinggi (suara berbelok ke belakang dan naik ke resonansi yang ada di kepala). Wilayah nadanya E2– A3. Wilayah vokal dapat dilihat letaknya di bawah ini:d. ArtikulasiSalah satu aspek yang sangat penting dalam beryanyi adalah melafalkan suku kata dengan benar. Hal ini disebut dengan artikulasi, yang bergantung pada gabungan huruf hidup dan huruf mati yang membentuk suatu kata. Bagian terpenting dalam artikulasi adalah, Sumber: musikalfi an.blogspot.comGambar 4.4 Letak wilayah nada pada piano dan notasi balokSeni Budaya 47seorang vokalis harus mengucapkan kata-kata yang terdapat pada lirik lagu dengan natural, tidak dibuat-buat, dan tidak berlebihan. Pengucapan artikulasi yang baik dapat didukung dengan gerak rahang ke bawah yang akan menghasilkan suara yang bulat.Gambar gerak mulut yang baik!e. IntonasiIntonasi adalah tinggi rendahnya nada yang harus dijangkau dengan tepat. Syarat-syarat terbentuknya intonasi yang baik adalah memiliki pendengaran yang baik, kontrol pernapasan, dan rasa musikal.f. PengkalimatanPengkalimatan adalah aturan pemenggalan kalimat yang baik dan benar sehingga mudah dimengerti dan sesuai dengan kaidah kalimat dan bahasa kalimat lagu.g. Interpretasi dan EkspresiInterpretasi adalah bagaimana menggali untuk memahami sebuah karya yang belum pernah diketahui/dikenal sekaligus menampilkannya dengan penjiwaan yang maksimal sesuai dengan keinginan pencipta berdasarkan tema, masa serta kepribadian pencipta itu sendiri.12345Sumber: Dokumen KemendikbudGambar 4.4 Contoh gerak mulut yang baik pada huruf vokal(1: Huruf vokal A, 2: Huruf vokal I, 3: Huruf vokal U, 4: Huruf vokal E 5: Huruf vokal O)48 Kelas IX SMP/MTs Buku GuruAda dua hal yang harus dimengerti oleh seorang yang disebut penyanyi atau pelatih agar dapat menginterpretasi, yaitu:(a) Kemampuan/pengetahuan nonmusik.1.) Pengetahuan sejarah secara umum, karena setiap karya selalu diciptakan pada zamannya sesuai dengan perkembangan zaman. Pada era apa lagu tersebut diciptakan dan suasana yang harus muncul sesuai makna lagu.2.) Pengetahuan sejarah musik, berhubungan erat dengan jenis musik yang digunakan pada zaman itu serta kehidupan musik penciptanya. Oleh karena karya tidak pernah berbeda jauh dari kondisi pencipta dan juga kondisi musik dan alat musiknya.3.) Pengetahuan berbahasa yang baik, agar dengan terampil dapat menyusun kalimat lagu dengan kalimat bahasa menjadi satu kesatuan.(b) Kemampuan/pengetahuan musik.1. Mengenal alat musik dan sebaiknya dapat memainkannya walaupun dengan sangat sederhana. 2. Secara terampil telah menguasai tahapan-tahapan, seperti mengerjakan pernapasan yang baik, memproduksi suara, dan membaca notasi memainkan/menyanyikan irama, dll, sehingga menjadi seorang pembaca puisi terbaik melalui nyanyian.3. Dapat bernyanyi dengan hati, yaitu harus tenggelam dan berada dalam suasana musik serta menjadi bagian dari musik.4. Pengungkapan yang menyeluruh, artinya bernyanyi dengan seluruh pribadinya yang ditampilkan melalui gerakan dan ekspresi wajahnya.5. Menguasai dan dapat menggunakan teknik-teknik bernyanyi/musik antara lain:• Memahami lambang dinamika, yaitu tanda-tanda seperti: pp, mp, p, mf, f, ff, dst.• Terampil menghidupkan tempo lagu, misalnya allegro, moderato, andante, serta perubahan yang terjadi saat lagu dinyanyikan, yaitu allargando, rittardando, accelerando, dan lain sebagainya tanpa mengganggu gestur secara keseluruhan.Next >